PELATIHAN DAN PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA

Presentasi berjudul: "PELATIHAN DAN PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA"— Transcript presentasi:

1 PELATIHAN DAN PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA
Ari I. Nirmala Dewi Pertemuan I

2 Tujuan MK (pada akhir Sessi) Mahasiswa diharapkan
Memahami perbedaan antara pelatihan & pengembangan Mampu menguraikan lingkup program pelatihan & pengembangan di dalam organisasi Mampu menyebutkan teori belajar yang terkait dengan program pelatihan dan pengembangan Mampu menyebutkan berbagai metode pelatihan yang umum Mampu menjelaskan tahap2 penyusunan program pelatihan & pengembangan Mampu menerapkan teori dengan kehidupan soaialnya

3 Komponen Penilaian Kehadiran : 10% UTS : 25% UAS : 25%
Tugas Individual/aktif di kelas : 20% Tugas Kelompok : 20%

4 Pokok Bahasan Pengantar Perlu/tidak PPSDM Teori Belajar TNA
Membuat Sasaran Pelatihan Metode Pelatihan Masalah teknis dalam PPSDM Pengukuran/evaluasi PPSDM Metode pengajaran : Menjadi Instruktur Praktek PPSDM

5 FUNGSI MANAJEMEN PERSO ; PLANN, ORGANIZING, ACTUATING & CONTROLING
URAIAN JABATAN (Job Description) gambaran tentang tugas-tugas, tanggung jawab, wewenang dari suatu tugas. ANALISA JABATAN (Job Analysis) ; menganalisa setiap jabatan, sehingga akan memberikan gambaran tentang tugas-tugas yang akan dijalankan, sekaligus menentukan syarat-syaratnya Syarat-syarat jabatan (Job Specifications) : informasi tentang syarat-syarat yang diperlukan karyawan

6 Penempatan (placement)
Lanj agar dapat memangku jabatan dengan baik, diantaranya; pendidikan, fisik, kesehatan, lain2 (pengalaman,status) 4. Seleksi (selection) : proses yg digunakan oleh industri/org.utk mencari tenaga yg berkualitas Penempatan (placement) 6. Pelatihan & pengembangan (T & D)

7 Sebagai hasil seleksi & Penempatan
Karyawan belum dapat diharapkan langsung bekerja dan memberikan sumbangannya secara optimal (umumnya karyawan siap latih, bukan siap “pakai”) Adanya perkembangan teknologi  tambahan pengetahuan & ketrampilan Perkembangan Perusahaan, ilmu-ilmu sosial (hubungan internasional, sosial) Pelatihan dan pengembangan dpt berlangsung pada pekerjaannya (on the job) atau diluar (off the job) oleh lembaga pemerintahan (BLK-tenaga kerja) atau Swasta mis: IPPM, IPMI dsb

8 Definisi PELATIHAN (Training)
Adalah suatu kegiatan yang bermaksud memperbaiki dan mengembangkan sikap, tingkah laku, ketrampilan dan pengetahuan dari manusia/karyawan sesuai dengan tujuan perusahaan Sherman dkk, 1996 : Semua prosedur yang dilakukan organisasi untuk mendorong proses belajar di antara para anggota / karyawannya.

9 Training diberikan kepada…
Bagi pekerja baru, training diberikan untuk membantu pekerja dalam mendapatkan dan menguasai kecakapan dan ketrampilan dalam bidang kerja, mis; mengoperasikan komputer, mesin. pekerja lama, apabila ada perubahan tata kerja atau penggantian alat kerja

10 Definisi PENGEMBANGAN
Sikula, 1976 (dalam Munandar, 2001): Proses pendidikan jangka panjang yang menggunakan prosedur sistematis & terorganisir, yg diikuti oleh tenaga kerja manajerial untuk mempelajari pengetahuan konseptual / keahlian dan teoritis untuk tujuan umum. Ada perkembangan ilmu pengetahuan, perkembangan teknologi, perk. Perush dan perk. Pesaing.

11 Sebetulnya batasan antara pelatihan dan pengembangan tidak jelas,
PELATIHAN untuk proses pembelajaran- pengajaran (teaching-learning process) jika yg diajarkan ketrampilan khusus. Sebaliknya jika yang harus diajarkan suatu pengetahuan konseptual atau keahlian, dinamakan PENGEMBANGAN Namun penggunaan pelatihan yang khusus diperuntukkan bagi para tenaga kerja baru yang tidak melatihkan suatu ketrampilan, melainkan umum ttg perusahaannya (misi, kebijakan dll)  disebut SOSIALISASI atau “induksi, orientasi atau persiapan

12 Beda Pelatihan >< Pengembangan
Jangka pendek Nonmanajerial Pengetahuan dan keterampilan teknis Tujuan tertentu PENGEMBANGAN Jangka panjang Manajerial Pengetahuan konseptual dan teoretis Tujuan umum

13 PERANAN PELATIHAN BAGI ORGANISASI
Upaya mengelola unsur manusia dengan segala potensinya seefektif mungkin, sehingga dapat diperoleh SDM yang puas (satisfied) dan memuaskan (satisfactory) bagi organisasi/ perusahaan.

14 Peran T&D Officers Sebagai Administrator
Sebagai Konsultan untuk organisasi Sebagai Desainer bagi pengalaman belajar Sebagai Instruktur