Upload presentasi
Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu
Diterbitkan olehVerawati Hermawan Telah diubah "9 tahun yang lalu
2
PARAGRAF I Pertemuan 8 Matakuliah: G0012 Bahasa Indonesia Tahun : 2007
3
Bina Nusantara Pada akhir pertemuan, mahasiswa diharapkan dapat: (1)menjelaskan konsep dasar tentang paragraf, (2)Mengenal dan mengetahui unsur-unsur paragraf, (3)Menuliskan gagasan mereka dalam kalimat topik yang baik, dan (4)Mengembangkan kalimat topik menjadi sebuah paragraf 100 kata. PARAGRAF Bagian Pertama 3
4
Bina Nusantara “… kumpulan kalimat beberapa kalimat yang saling berkaitan.” (Hayon, Josep: 2007, hal. 32) “… kumpulan beberapa kalimat yang secara bersama- sama mendukung satu kesatuan pikiran.” (Rahayu, Minto: 2007, hal. 97) Sekelompok kalimat yang yang saling berhubungan dan secara bersama-sama menjelaskan satu unit buah pikiran yang sejalan dengan buah pikiran seluruh tulisan. (Wiyanto, Asul: 2006, hal. 13) 1. Apa itu paragraf? 4
5
Bina Nusantara Ejaan adalah kaidah atau peraturan penulisan bahasa. Peraturan itu harus dipatuhi oleh pemakai bahasa agar kelancaran komunikasi tertulis tercapai. Sebaliknya, bila kaidah ejaan itu tidak dipatuhi, kelancaran komunikasi akan terganggu dan bahkan bisa macet. Hal ini dapat dibandingkan dengan peraturan lalu lintas. Kelancaran lalu lintas dapat terwujud kalau para pemakai jalan mematuhi rambu-rambu yang telah ditetapkan. Sebaliknya, lalu lintas menjadi kacau balau dan bahkan bisa macet total kalau para sopir dan pengguna jalan lainnya berlaku seenaknya dengan melanggar lalu lintas. Demikian pula dengan ejaan dalam bahasa tulis. Tanpa kepatuhan penulisnya terhadap ejaan, hasil tulisannya akan sulit dipahami. Oleh karena itu, ejaan menjadi salah satu unsur penting dalam tulisan. (108 kata) Contoh Paragraf 5
6
Bina Nusantara Dari contoh di atas, kita dapat mengidentifikasikan bahwa sebuah paragraf yang baik terdiri atas 4 unsur: (a) kalimat topik (kalimat utama) (b) kalimat penjelas (c) transisi (d) kalimat penegas 2. Unsur-Unsur Paragraf 6
7
Bina Nusantara Kalimat topik adalah gagasan pokok/utama mengenai topik yang akan dikembangkan dalam paragraf. Pada paragraf contoh di atas, kalimat topiknya adalah: Ejaan adalah kaidah atau peraturan penulisan bahasa. Kalimat topik terdiri atas dua bagian: Topik Ide pengontrol Ejaan adalah kaidah atau peraturan penulisan bahasa. topik ide pengontrol Kalimat Topik (1) 7
8
Bina Nusantara Ide pengontrol merupakan pokok pikiran yang akan dikembangkan dan berfungsi mengontrol gagasan dalam pengembangan paragraf. Bila ide pengontrol paragraf kita jelas dan spesifik, gagasan penjelas yang akan kita tulis menjadi fokus (terpusat). Sebaliknya, jika ide pengontrol kita ambigu atau bias, gagasan yang akan kita kembangkan juga kurang fokus. Ide pengontrol sebaiknya hanya membahas satu gagasan yang memungkinkan untuk dijabarkan. Artinya, ide itu tidak terlalu umum dan juga tidak terlalu spesifik. 8 Kalimat Topik (2)
9
Bina Nusantara Kalimat penjelas adalah kalimat yang memberi penjelasan tentang gagasan pokok. Kalimat penjelas harus senantiasa menjabarkan gagasan yang dinyatakan dalam kalimat topik. Dalam contoh paragraf di atas kalimat-kalimat penjelas menjabarkan definisi tentang “ejaan” dengan mengembangkan ide pengontrol “kaidah atau peraturan penulisan bahasa.” Perhatikan bahwa kalimat ke-2 sampai dengan kalimat ke-8 mengembangkan ide pengontrol tersebut. Kalimat Penjelas 9
10
Bina Nusantara Transisi adalah kata atau sekelompok kata yang berfungsi membuat paragraf yang kita tulis menjadi satu kesatuan ide yang utuh. Selain menjadikan paragraf sebagai satu kesatuan ide yang utuh, transisi juga membuat alur gagasan yang kita sampaikan melalui kalimat-kalimat penjelas menjadi lebih mengalir dan mudah dipahami oleh pembaca. Dalam contoh paragraf di atas, transisi yang dipakai adalah sebaliknya, demikian pula, dan oleh karena itu. Untuk lebih jelasnya, lihat materi pendukung tentang “Transisi dalam paragraf” Transisi 10
11
Bina Nusantara Kalimat penegas adalah kalimat penutup dalam paragraf. Kalimat penegas berfungsi untuk mengonfirmasi penjabaran yang telah kita sampaikan. Fungsi lain kalimat ini juga untuk memperjelas atau menyimpulkan kalimat-kalimat yang mendahuluinya. Kalimat penjelas tidak mutlak, artinya boleh ada boleh tidak. Kalimat Penegas 11
12
Bina Nusantara Kalimat topik (pernyataan gagasan utama) 1.Kalimat penjelas (gagasan pertama - spesifik) (a) kalimat penjelas (lebih spesifik) - kalimat penjelas (paling spesifik) (b) kalimat penjelas (lebih spesifik) - kalimat penjelas (paling spesifik) 2.Kalimat penjelas (gagasan kedua – spesifik) (a) kalimat penjelas (lebih spesifik) - kalimat penjelas (paling spesifik) (b) kalimat penjelas (lebih spesifik) - kalimat penjelas (paling spesifik) 3.Kalimat penegas (konfirmasi/kesimpulan) Kesimpulan Struktur Paragraf 12
13
Bina Nusantara TUGAS 1.Buatlah kalimat topik yang baik dari topik-topik berikut: a. kuliah di UBINUS b. belajar bahasa asing c. persahabatan d. kegemaran/hobi e. pentingnya berolah raga 2. Pilihlah dua dari kelima kalimat topik yang sudah Anda buat untuk dikembangkan menjadi paragraf.
Presentasi serupa
© 2024 SlidePlayer.info Inc.
All rights reserved.