Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu

Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu

Demografi Terapan Program Pasca Sarjana (S2) Universitas Pakuan, Bogor

Presentasi serupa


Presentasi berjudul: "Demografi Terapan Program Pasca Sarjana (S2) Universitas Pakuan, Bogor"— Transcript presentasi:

1 Demografi Terapan Program Pasca Sarjana (S2) Universitas Pakuan, Bogor
Oleh : Dr. Zulkifli Rangkuti

2 ASSALAMU’ALAIKUM

3 PERKENALAN N a m a : Dr. Zulkifli Rangkuti Tempat lahir : Jakarta, 20 Desember 1967 A l a m a t : Danau Bogor Raya, Aster Golf 3 No.10 Bogor A g a m a : I s l a m Status : : Menikah (satu istri dan dua anak) * Istri, sebagai Ibu Rumah Tangga/Pengusaha * 2 (dua) Anak, Blm Tamat SD No. Telepon : Pendidikan : 1. Strata Satu, FE Akt Airlangga, 1992, & FE Mjmn UPN”Veteran” Jatim, 1993 2. Strata Dua, Program Pascasarjana Unkris 2000 & (Penyetaraan) Program Pascasarjana IPB, 2006 3. Strata tiga, Pasca Sarjana PSL IPB 2009 Riwayat Pekerjaan : 1. PT.Bank Syariah Mandiri tahun 2. PT.Bank Century, Tbk tahun 2006 – 2009 3. PT.Betasurya, PT.Adhi Realty 2009-sekarang 4. Dosen Tetap STIMA ”IMMI”, ABFI Perbanas , Dosen Tamu Pasca Sarjana PSL IPB (S3) Sekarang

4 DEMOGRAFI Kependudukan atau demografi adalah ilmu yang mempelajari dinamika kependudukan manusia. Meliputi di dalamnya ukuran,struktur, dan distribusi penduduk, serta bagaimana jumlah penduduk berubah setiap waktu akibat kelahiran, kematian, migrasi, serta penuaan. Analisis kependudukan dapat merujuk masyarakat secara keseluruhan atau kelompok tertentu yang didasarkan kriteria seperti pendidikan, kewarganegaraan, agama, atau etnisitas (suku) tertentu. BACK

5 PENDUDUK Penduduk atau warga suatu negara atau daerah bisa didefinisikan menjadi dua: 1 Orang yang tinggal di daerah tersebut 2 Orang yang secara hukum berhak tinggal di daerah tersebut. Dengan kata lain orang yang mempunyai surat resmi untuk tinggal di situ. Misalkan bukti kewarganegaraan, tetapi memilih tinggal di daerah lain. BACK

6 DINAMIKA PENDUDUK Jumlah penduduk pada suatu negara selalu mengalami perubahan yang disebabkan oleh faktor kelahiran, kematian dan migrasi atau perpindahan penduduk. Perubahan keadaan penduduk tersebut dinamakan dinamika BACK

7 Demografi Terapan Pengertian: Sifat Ilmu: Demos: penduduk
Grafein: catatan Sifat Ilmu: Multidisiplin: untuk mempelajari Demografi dan Kependudukan, kita harus mempelajari ilmu-ilmu yang lain (sosial, ekonomi, politik, komunikasi, gizi dan pangan, kedokteran, energi, hukum, dll) Interdisiplin: dalam ilmu yang lain juga dibahas masalah Demografi dan Kependudukan

8 Analisis Demografi dan Studi Kependudukan
Analisis Demografi merupakan analisis statistik terhadap jumlah, distribusi, dan komposisi penduduk, serta komponen-komponen variasinya dan perubahannya (kuantitatif). Sedangkan studi kependudukan merupakan hubungan-hubungan antara variabel demografi dan variabel dari sistem lain (kualitatif) Ilmu kependudukan mungkin melihat variabel-variabel non demografi sebagai variabel independen dan variabel demografi sebagai variabel dependen

9 Demografi Terapan

10 Bidang Kajian dalam Demografi
Demography and Social Sciences Social Demography Organizational and Corporate Demography Urban and Spatial Demography Anthropological Demography Economic Demography Historical Demography Ecological Demography Biodemography Mathematical Demography Political Demography Applied Demography Fertility Planning Small-Area and Business Demography Health Demography The Demography of Population Health Population Policy

11 Analisis Demografi dan Studi Kependudukan
Studi/Ilmu Variabel Independen Variabel Dependen Demografi (Demografi) Komposisi Umur Proporsi Kawin Wanita Produktif Angka Kelahiran Kependudukan (Non Demografi) UU Perkawinan Lapangan Pekerjaan Keperluan Pangan

12 Sumber Data Kependudukan
Sensus Survei (sampel) Registrasi

13 Sensus Definisi: Keseluruhan proses pengumpulan (collecting), menghimpun dan menyusun (compiling) dan menerbitkan data-data demografi, ekonomi, dan sosial yang menyangkut semua orang pada waktu tertentu di suatu negara atau wilayah tertentu (PBB, 1958)

14 Sensus Karakteristik: Unit cacah perorangan dan bukan keluarga
Cakupan  semua orang/penduduk (yang hidup) dalam wilayah yang dicacah Waktu  dilakukan pada saat tertentu, periodik dan serentak Ruang lingkup  ruang lingkup meliputi batas wilayah tertentu Topik  tetap demografi, sosial & ekonomi Penduduk bersifat pasif Unit cacah perorangan dan bukan keluarga Waktu panjang/lama dan mahal

15 Survei Karakteristik Cakupan  sebagian penduduk/sampel
Waktu  fleksible Topik  dapat berganti-ganti sesuai kebutuhan Penduduk bersifat pasif Sensus dan survei  informasi saling mengisi Contoh: survei antar sensus (intercencal survey) Survai  mungkin terjadi kesalahan karena pengambilan sampel (sampling error)

16 Registrasi Registrasi: kumpulan keterangan mengenai terjadinya peristiwa lahir, mati serta segala kejadian penting yang merubah status sipil seseorang sejak dia lahir hingga mati. Kejadian tsb: perkawinan, perceraian migrasi Mencatat peristiwa-peristiwa penting  statistik vital (vital statistics)

17 Registrasi Karakteristik:
Pencatatan terus-menerus/rutin Penduduk bersifat aktif  melapor Di Indonesia, peristiwa-peristiwa vital dilakukan oleh badan yang berbeda-beda Kelahiran  catatan sipil & kelurahan Perkawinan & perceraian  Depag & catatan sipil Migrasi  Dep Kehakiman Kematian  Depkes

18 Sumber Data dalam Demografi
Definisi Kelebihan Kelemahan Regis-trasi Pendataan penduduk yang dilakukan secara aktif oleh si pelaku (orang yang mengalami kejadian kependudukan) setiap saat Contoh: data/akte kelahiran, surat keterangan pindah/meninggal Diperoleh data kependudukan setiap saat Banyak penduduk yang tidak melapor Dapat terjadi kartu penduduk ganda Sensus Pencacahan yang dilakukan secara menyeluruh (semua populasi) dan serentak (bersamaan) Dilakukan secara de facto (dimana dia berada, di sana dia dicatat), atau de yure (berdasarkan hukum) Data diperoleh secara keseluruhan pada saat yang sama Biaya tinggi, variabel yang ditanya sedikit, petugas harus dilatih Survey Pencacahan yang dilakukan berdasarkan sampel, yang diharapkan mewakili populasi keseluruhan Variabel yang ditanya banyak Seringkali tidak mewakili keseluruhan populasi

19 Aplikasi Demografi Ilmu sosial dan politik Ilmu ekonomi
Riset pemasaran Kesehatan masyarakat Aktuaria Perencanaan tenaga kerja

20

21 PERKEMBANGAN KEPENDUDUKAN
PERKEMBANGAN KEPENDUDUKAN (Ps 17) UU No.52 Th 2009 Tentang Perkembangan Kependudukan Dan Pembangunan Keluarga KUANTITAS KUALITAS PERSEBARAN PENDUDUK KESERASIAN KESELARASAN KESEIMBANGAN DAYA DUKUNG ALAM DAN DAYA TAMPUNG LINGKUNGAN (Daduling) PEMBANGUNAN NASIONAL BERKELANJUTAN

22 PERKEMBANGAN KEPENDUDUKAN
PENGENDALIAN KUANTITAS PDDK (Ps 18) JUMLAH PENDUDUK KESERASIAN KESELARASAN KESEIMBANGAN LINGK HDP: DAYA DUKUNG ALAM DAN DAYA TAMPUNG LINGKUNGAN PERKEMB. SOSIAL EKONOMI DAN BUDAYA

23 PENGENDALIAN KUANTITAS PDDK Pasal 19
PENGENDALIAN KUANTITAS PENDUDUK Jumlah, Struktur, dan Komposisi Penduduk Pertumbuhan dan Persebaran Lahir, Mati, Mobduk DADULING

24 PENGENDALIAN KUANTITAS PENDUDUK
PENGENDALIAN JUMLAH & LAJU PERTUMB PDDK PENGENDALIAN KELAHIRAN PENURUNAN ANGKA KEMATIAN PENGARAHAN MOBDUK PDDK TUMBUH SEIMBANG SESUAI DADULING (TK NAS & DAERAH SCR BERKELANJUTAN)

25 KELUARGA BERENCANA mewujudkan pddk tumbuh seimbang dan kel berkualitas, -> kebijakan keluarga berencana -> melalui program KB (Ps 20) membantu calon atau pasutri dlm mengambil keputusan dan mewujudkan hak reproduksi scr bertanggung jawab (Ps 21) * usia ideal perkawinan; * usia ideal untuk melahirkan; * jumlah ideal anak; * jarak ideal kelahiran anak; dan * penyuluhan kesehatan reproduksi. bertujuan untuk : mengatur kehamilan yg diinginkan; menjaga kesehatan dan menurunkan AKB, AKA, AKI; meningkatkan akses dan kualitas informasi, pendidikan, konseling dan pelayanan KB dan Kespro; meningkatkan partisipasi dan kesertaan pria dlm KB; dan mempromosikan ASI -> menjarangkan jarak kelahiran. Kebijakan KB melarang promosi aborsi sbg pengaturan kehamilan .

26 MOBILITAS PENDUDUK FISIK-HORISONTAL SOSEKBUD-VERTIKAL WAKTU PERMANEN
NON PERMANEN MOTIF EKONOMI SOSIAL POLITIK BUDAYA KEAMANAN INTERNAL KE PEMUKIMAN BARU KE KOTA BESAR KE DAERAH PERBATASAN KE DAERAH PENYANGGA. PERTUMB EKONOMI BARU PERUBAHAN DESA- KOTA INTERNASIONAL PENINGKATAN STATUS SOSIAL, EKONOMI DAN BUDAYA (KESEJAKTERAAN) DAN KEAMANAN MOBILITAS PENDUDUK GERAK PENDUDUK SCR KERUANGAN MELEWATI BATAS ADMINISTRASI SOSEKBUD-VERTIKAL

27 MOBILITAS PENDUDUK MOB PERMANEN/MIGRASI URBANISASI MENGHITUNG PERTUMB
VOL, ARAH/KECENDERUNGAN MIGRAN ANGKA MIGRASI MASUK ANGKA MIGRASI KELUAR ANGKA MIGRASI NETTO ANGKA URBANISASI ARUS MIGRASI DR DESA KE KOTA PERUBAHAN STATUS PERDESAAN- PERKOTAAN MOB PERMANEN/MIGRASI URBANISASI POLA MIGRASI KARAKTERISTIK MIGRAN PERSEBARAN PDDK MENGHITUNG PERTUMB POLA PERSEBARAN PDDK MENGKAJI KARAKTERISTIK (DEMOGRAFI, SOSIAL, EKONOMI, BUDAYA, DAERAH ASAL, DAERAH TUJUAN)

28 KUALITAS PENDUDUK Kesehatan, Pendidikan Nilai Agama Ekonomi/Kemampuan
NON-FISIK FISIK Nilai Agama Nilai Sosial budaya Kesehatan, Pendidikan Ekonomi/Kemampuan daya beli Mental spiritual, Ketaqwaan, Kesantunan, Berbudaya, Berkepribadian, dll

29 ASPEK PEMBANGUNAN BERWAWASAN KEPENDUDUKAN
EKONOMI SDM SC SDA People centered development Sustainable development


Download ppt "Demografi Terapan Program Pasca Sarjana (S2) Universitas Pakuan, Bogor"

Presentasi serupa


Iklan oleh Google