Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu

Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu

Memilih Pasangan Hidup

Presentasi serupa


Presentasi berjudul: "Memilih Pasangan Hidup"— Transcript presentasi:

1 Memilih Pasangan Hidup
Jumpa Orang Muda Katolik Dekenat Bali Barat Sabtu, 2 Juli 2011 Pasutri Sandy - Erna Pendampingan bagi OMK

2 Memilih Pasangan Hidup
Perkenalan Keluarga Sandy–Erna Sandy berasal dari Tabanan, Dekenat Bali Barat. Damai sejahtera di dalam keluarga, diwujudkan dengan senyuman. Pendampingan Bagi OMK

3 Memilih Pasangan Hidup
Mencari jodoh Dijodohkan atau pilih sendiri? Tanya audience: apakah setuju kalau dijodohkan? Dipilihkan oleh Ortu itu enal lho: tinggal bilang iya atau tidak saja. Pendampingan Bagi OMK

4 Memilih Pasangan Hidup
Prinsip dasar Pernikahan Katolik: Monogamy dan tak terceraikan. Bukan coba-coba, tak bisa diulang-ulang. Kesalahan memilih  Penyesalan seumur hidup. Perlu persiapan se-dini mungkin. Kapan se-dini mungkin itu? Belajar dari pernikahan orangtua sendiri, harmonis-kah relasi mereka? Monogamy: satu laki-laki dan satu perempuan. Homo-seksual atau Bi-sex: menular. Tak Terceraikan: sekali menikah sampai salah satu meninggal dunia. Persiapan: Tanya: kapan waktunya “se-dini mungkin itu”? Amati pernikahan orangtua kita. Anak bungsu kami sering bertanya-tanya tentang pernikahan kami: Kapan dan dimana berjumpa, kok enggak pernah bertengkar seperti yang ia lihat di TV, dsb. Memasuki masa remaja adalah milestone (tonggak) persiapan yang sesungguhnya. Pendampingan Bagi OMK

5 Memilih Pasangan Hidup
Jodoh di tangan Tuhan, setuju? Tuhan menjodohkan Adam dan Hawa? Kejadian 2:21-25 Hosea memilih Gomer Kitab Hosea 1:2-3 Yakub memperistri Lea dan Rahel Kejadian 28:1-2 Tobia memilih Sara Kitab Tobit (Deuterokanonika) Apakah Anda setuju: Jodoh di tangan Tuhan? Apakah memang benar Tuhan menjodohkan manusia? Ada di Alkitab? Bahas sepintas tentang Adam-Hawa, Hosea-Gomer, dan Tobia-Sara. Kejadian 2:21-25 2:21 Lalu TUHAN Allah membuat manusia itu tidur nyenyak; ketika ia tidur, TUHAN Allah mengambil salah satu rusuk dari padanya, lalu menutup tempat itu dengan daging. 2:22 Dan dari rusuk yang diambil TUHAN Allah dari manusia itu, dibangun-Nyalah seorang perempuan, lalu dibawa-Nya kepada manusia itu. 2:23 Lalu berkatalah manusia itu: "Inilah dia, tulang dari tulangku dan daging dari dagingku. Ia akan dinamai perempuan, sebab ia diambil dari laki-laki." 2:24 Sebab itu seorang laki-laki akan meninggalkan ayahnya dan ibunya dan bersatu dengan isterinya, sehingga keduanya menjadi satu daging. 2:25 Mereka keduanya telanjang, manusia dan isterinya itu, tetapi mereka tidak merasa malu Hosea 1:2-3 1:2 Ketika TUHAN mulai berbicara dengan perantaraan Hosea, berfirmanlah Ia kepada Hosea: "Pergilah, kawinilah seorang perempuan sundal dan peranakkanlah anak-anak sundal, karena negeri ini bersundal hebat dengan membelakangi TUHAN." 1:3 Maka pergilah ia dan mengawini Gomer binti Diblaim, lalu mengandunglah perempuan itu dan melahirkan baginya seorang anak laki-laki. Kejadian 28:1-2, Yakub memperistri Lea dah Rahel 28:1 Kemudian Ishak memanggil Yakub, lalu memberkati dia serta memesankan kepadanya, katanya: "Janganlah mengambil isteri dari perempuan Kanaan. 28:2 Bersiaplah, pergilah ke Padan-Aram, ke rumah Betuel, ayah ibumu, dan ambillah dari situ seorang isteri dari anak-anak Laban, saudara ibumu. Kitab Tobit Tobia dibimbing Malaikat Rafael bertemu Sara Kita yang memilih pasangan hidup kita sendiri sesuai yang kita kehendaki. Tuhan memberikan kebebasan kepada kita untuk memilih pasangan hidup kita, agar kita bertanggung-jawab atas pilihan kita itu. Pendampingan Bagi OMK

6 Perjalanan menuju jenjang pernikahan
Memilih Pasangan Hidup PERNIKAHAN KANAK-KANAK Masa Pergaulan Masa Pacaran Masa Tunangan Persiapan Pernikahan Masa remaja adalah awal perjalanan menuju pernikahan. Perlu persiapan agar tidak kehilangan satu-satunya kesempatan mencapai keluarga bahagia. Jelaskan makna “satu arah” dan “tak berulang”. Satu arah Tidak bisa diulang-ulang Pendampingan Bagi OMK

7 Perjalanan menuju jenjang pernikahan
Memilih Pasangan Hidup Perjalanan menuju jenjang pernikahan 1. MASA PERGAULAN Pergaulan luas  mengenal berbagai prilaku Perkenalan  Pertemanan  Persahabatan Persahabatan  Curhat  Pengalaman Pacaran  Menutup kesempatan bergaul Jangan batasi pergaulan dengan sesama jenis, se-baya, se-agama, se-suku, se-nasib. Aktif di berbagai kegiatan untuk memperluas pergaulan. Dari pergaulan inilah jodoh berasal. Dari curhat sahabat/teman kita menimba pengalaman, tanpa perlu mengalaminya sendiri. Jangan pacaran pada masa ini, karena itu akan menutup kesempatan bergaul. Pendampingan Bagi OMK

8 Perjalanan menuju jenjang pernikahan
Memilih Pasangan Hidup 2. MASA PACARAN Ditempuh setelah selesai studi & sudah merencanakan pernikahan. Jangan untuk bersenang-senang, tapi untuk saling mengenal. Kembangkan cinta sejati  Fondasi penting kehidupan berkeluarga. Nafsu seksual  gagal mengembangkan cinta sejati. Nafsu seksual  sebatas mencari teman tidur. Ungkapan kasih sayang  Kemesraan dan kehangatan. Jatuh cinta? Mabuk Cinta? Pendampingan Bagi OMK

9 Perjalanan menuju jenjang pernikahan
Memilih Pasangan Hidup Perjalanan menuju jenjang pernikahan 3. MASA TUNANGAN Bukan tradisi tukar-cincin. Bukan pernikahan yang ditunda. Tunangan  Pacaran secara serius. Pertimbangkan: ketertarikan, agama, usia, kesehatan, dst. Lanjut atau batal? Ikuti Program Discovery. Jangan berlama-lama, keputusan mesti diambil. Pendampingan Bagi OMK

10 Perjalanan menuju jenjang pernikahan
Memilih Pasangan Hidup Perjalanan menuju jenjang pernikahan 4. PERSIAPAN PERNIKAHAN Tidak ada lagi keragu-raguan atau kebimbangan. Tekad yang bulat. Persiapan tata cara tradisi dan adat istiadat. Persiapan Sakramen Perkawinan. Ikuti Kursus Persiapan Perkawinan (KPP). Pendampingan Bagi OMK

11 Pertimbangan dalam memilih pasangan
Memilih Pasangan Hidup Pertimbangan dalam memilih pasangan Manusia itu berbeda-beda. Dua manusia berbeda dipasangkan. Memahami perbedaan sejak dini  langkah preventif. Memilih pasangan tidak seperti memilih baju di mal. Memilih pasangan seperti menunggu bis di halte. Usia 10-20: Siapa saya (pencarian jati diri) Usia 20:30: Siapa dia (pencarian pasangan) Usia 30-40: Siapa saja (yang penting dapat) Pendampingan bagi OMK

12 Pertimbangan dalam memilih pasangan
Memilih Pasangan Hidup Pertimbangan dalam memilih pasangan 1. Ketertarikan Alamiah SIFAT-SIFAT JASMANIAH/BIOLOGIS: Apakah kita menyukai penampilan fisiknya? Bagaimana reaksi kita ketika melihat ia tersenyum, tertawa? Apakah ia lebih tinggi atau lebih pendek? Apakah kita suka yang langsing atau yang berisi? Atletis atau kerempeng? Dan seterusnya. Pendampingan bagi OMK

13 Pertimbangan dalam memilih pasangan
Memilih Pasangan Hidup Pertimbangan dalam memilih pasangan 1. Ketertarikan Alamiah SIFAT-SIFAT LOGIS DAN PERASAAN: Bagaimana cara ia bertutur-sapa, menyenangkan atau tidak? Apakah kehadiran dia menimbulkan suka-cita atau tidak biasa-biasa saja? Apakah kita selalu merasa kekurangan waktu ketika bersama dia? Seringkah merasa rindu ketika kita tidak sedang bersamanya? Apakah kita merasa nyaman ketika bersamanya? Dan seterusnya. Pendampingan bagi OMK

14 Pertimbangan dalam memilih pasangan
Memilih Pasangan Hidup Pertimbangan dalam memilih pasangan 2. Kesamaan Iman Semua agama baik? Iman adalah urusan masing-masing dengan Tuhan? Beda agama bisa diatasi dengan toleransi? Hati-hati, ini bukan masalah sepele! Lihat lebih lanjut: “Perkawinan Beda Agama”. Pendampingan bagi OMK

15 Pertimbangan dalam memilih pasangan
Memilih Pasangan Hidup Pertimbangan dalam memilih pasangan 3. Kesehatan Jasmani Kesehatan  Keharmonisan Keluarga. Siapkah kita selama bertahun-tahun mendampingi pasangan kita yang tergeletak di tempat tidur karena penyakit yang dideritanya? Siapkah kita kalau pasangan kita meninggal terlalu cepat akibat sakit? Siapkah kita memiliki anak-anak yang terjangkit penyakit yang diwarisi oleh orangtuanya (Aids/HIV, kanker, dsb.)? Pendampingan bagi OMK

16 Pertimbangan dalam memilih pasangan
Memilih Pasangan Hidup 4. Kepribadian Sulit diditeksi secara dini. Seringkali tertutupi oleh rasa suka yang berlebihan. Cermati adanya masalah psikologis. Parto dinilai sebagai calon suami yang ideal karena ia mampu melakukan hal-hal yang luar biasa yang ia tunjukkan ketika masih berpacaran sehingga membuat calon istri dan mertuanya menjadi “mabuk kepayang”. Belakangan baru diketahui ternyata Parto memiliki kepribadian ganda dimana kepribadian yang kedua betul-betul membuat istrinya sengsara sepanjang hidup perkawinannya. Parti sungguh-sungguh menderita sejak menikah karena ternyata suaminya baru memperoleh kenikmatan setelah menyakiti fisik istrinya, KDRT (kekerasan dalam rumah tangga) terjadi hampir setiap hari. Pendampingan bagi OMK

17 Pertimbangan dalam memilih pasangan
Memilih Pasangan Hidup Pertimbangan dalam memilih pasangan 5. Latar Belakang Keluarga & Status Sosial Istri berpendidikan lebih tinggi dari suami Istri berpenghasilan lebih besar atau berpenghasilan yang utama bagi keluarga Keluarga pasangan kita jauh lebih terpandang Menjadi masalah karena campur-tangan pihak lain Pendampingan bagi OMK

18 Pertimbangan dalam memilih pasangan
Memilih Pasangan Hidup Pertimbangan dalam memilih pasangan 6. Perbedaan Usia Ideal: Suami lebih tua 3-8 tahun. Bermasalah: Istri lebih tua atau Perbedaan umur lebih dari 10 tahun. Pendampingan bagi OMK

19 Pertimbangan dalam memilih pasangan
Memilih Pasangan Hidup Pertimbangan dalam memilih pasangan 7. Kecocokan Watak dan Kegemaran Saya suka makanan pedas, pasangan saya tidak, lalu masakan seperti apa yang sebaiknya disajikan: pedas atau tidak? Siapa yang mau mengalah? Saya baru bisa tidur kalau lampu dimatikan, sedangkan ia tidak bisa tidur dalam keadaan gelap: mau pisah ranjang? Saya suka nonton film action dengan adegan kekerasan sedangkan ia suka drama percintaan: bisakah nonton TV bersama? Saya baru akan merasa nyaman setelah saya mengeluarkan semua dahak dari tenggorokan saya walaupun mesti menimbulkan suara-suara yang menimbulkan perasaan jijik dari pasangan saya. Makanan terasa lebih nikmat jika saya mengunyahnya secara bebas meskipun akibatnya timbul suara-suara, dan suara-suara itu ternyata mengurangi kenyamanan pasangan saya. Apakah bisa makan bersama? Pendampingan bagi OMK

20 Pertimbangan dalam memilih pasangan
Memilih Pasangan Hidup Pertimbangan dalam memilih pasangan Sulit mendapatkan pasangan yang 100% cocok. Pilih mana: patah hati sekarang atau berpuluh-puluh tahun menderita? JENIS-JENIS PENYESALAN Penyesalan 1 jam  Salah naik bis Penyesalan 1 hari  Salah masak Penyesalan 1 minggu  Salah makan Penyesalan 1 bulan  Salah potong rambut Penyesalan 1 tahun  Tidak naik kelas Penyesalan seumur hidup  Salah kawin Pendampingan bagi OMK

21 Memilih Pasangan Hidup
Diskusi Kelompok Laki-laki & Wanita masing-masing berhitung. Ingat nomer masing-masing. 2. Bentuk pasangan sesuai nomer. 3. Temukan kesamaan dan perbedaan berikut: a. Kegemaran/Hobby b. Perilaku 4. Siapa bersedia sharing hasil diskusinya? Pendampingan bagi OMK

22 Menghindari kesalahan dalam pernikahan
Memilih Pasangan Hidup Menghindari kesalahan dalam pernikahan 1. Jangan Menikah terlalu muda Penyebab kegagalan pernikahan. Pembentukan jati diri masih berlangsung. Hindari “kecelakaan” yang akhirnya “terpaksa” menikah. Aborsi adalah dosa. Pendampingan bagi OMK

23 Menghindari kesalahan dalam pernikahan
Memilih Pasangan Hidup Menghindari kesalahan dalam pernikahan 2. Jangan terlalu berhasrat untuk menikah Alasan ingin cepat-cepat menikah: Takut pasangan berubah pikiran Tidak mampu mengendalikan dorongan seksual karena “warming up” saat pacaran Menggampangkan segala hal Tinggal se-rumah tapi tidak hidup bersama. Pendampingan bagi OMK

24 Menghindari kesalahan dalam pernikahan
Memilih Pasangan Hidup Menghindari kesalahan dalam pernikahan 3. Jangan menikah untuk menyenangkan orang lain Menyenangkan orang tua? Membalas budi seseorang? Banyak cara lain untuk menyenangkan orangtua atau membalas budi. Pendampingan bagi OMK

25 Menghindari kesalahan dalam pernikahan
Memilih Pasangan Hidup Menghindari kesalahan dalam pernikahan 4. Jangan berharap secara berlebihan Bebas dari belenggu orangtua? Berharap hidup bersama di taman Firdaus? Pendampingan bagi OMK

26 Menghindari kesalahan dalam pernikahan
Memilih Pasangan Hidup Menghindari kesalahan dalam pernikahan 5. Jangan menikah dengan orang tak dikenal Jangan pertaruhkan pernikahan seperti berjudi! Kenali secara mendalam sebelum memutuskan menikah. Pendampingan bagi OMK

27 Menghindari kesalahan dalam pernikahan
Memilih Pasangan Hidup Menghindari kesalahan dalam pernikahan 6. Jangan lewati masa pertunangan Masa pertunangan adalah masa yang penting. Tidak sabarkah menunda pernikahan 1-2 tahun? Pendampingan bagi OMK

28 Menghindari kesalahan dalam pernikahan
Memilih Pasangan Hidup Menghindari kesalahan dalam pernikahan 7. Hindari pernikahan karena “pelarian” Menikah dengan siapa saja untuk menyakiti mantan pacar atau ingin cepat-cepat melupakan mantan pacar Pendampingan bagi OMK

29 Santo Rafael, Malaikat Cinta Kasih
Memilih Pasangan Hidup “Aku ini Rafael, satu dari ketujuh malaikat yang melayani di hadapan Tuhan yang mulia." [Kitab Tobit, 12:15] Pendampingan bagi OMK

30 Santo Rafael, Malaikat Cinta Kasih
Memilih Pasangan Hidup Santo Rafael yang mulia, Pelindung dan Pencinta kaum muda. Aku datang kepadamu dan memohon dengan sangat pertolonganmu. Dengan penuh kepercayaan, aku membuka hatiku untuk memohon bimbingan dan bantuanmu dalam tugas penting merencanakan masa depanku. Melalui perantaraan-mu, berilah kepadaku terang rahmat Allah agar aku dapat memutuskan dengan bijaksana siapa orang yang akan menjadi pendamping hidupku. Malaikat Pertemuan yang Bahagia, semoga tanganmu membimbing aku agar dapat bertemu dengan pendamping hidupku, sebagaimana engkau membimbing Tobia bertemu Sara untuk memulai hidup baru, meraih kebahagiaan perkawinan sucinya. Dengan kebijaksanaanmu yang suci, bimbinglah aku kepada seseorang yang terbaik dan sesuai untuk bersatu denganku dalam perkawinan suci. Bersambung … Pendampingan bagi OMK

31 Santo Rafael, Malaikat Cinta Kasih
Memilih Pasangan Hidup Santo Rafael, Pelindung terkasih bagi orang yang mencari pasangan hidup. Tolonglah aku dalam mengambil keputusan yang amat penting dalam hidupku ini. Pertemukanlah aku dengan seseorang sebagai pasangan hidupku yang sifat-sifatnya memantulkan beberapa sifat Yesus dan Maria. Santo Rafael, sahabat kaum muda. Jadilah engkau sahabatku, sebab aku akan selalu menjadi saha-batmu. Aku mohon dengan sungguh-sungguh kepadamu untuk kebutuhanku ini. Dalam pemeliharaanmu yang istimewa, aku mempercayakan keputusan yang kubuat untuk menentukan calon pasangan hidupku. Tunjukkanlah padaku, orang yang dapat bekerjasama dalam melakukan kehendak Allah, orang yang dapat hidup bersamaku dalam damai, cinta, dan harmoni, serta mencapai kebahagiaan dalam hidup kekal yang akan datang. Amin. Pendampingan bagi OMK

32 Memilih Pasangan Hidup
Tanya-jawab Pendampingan bagi OMK

33 Memilih Pasangan Hidup
Pasutri Sandy – Erna Pendampingan bagi OMK


Download ppt "Memilih Pasangan Hidup"

Presentasi serupa


Iklan oleh Google