Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu

Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu

PENGINDERAAN JAUH.

Presentasi serupa


Presentasi berjudul: "PENGINDERAAN JAUH."— Transcript presentasi:

1 PENGINDERAAN JAUH

2 KOMPONEN PENGINDERAAN JAUH
Sumber tenaga Atmosfer Interaksi antara tenaga dan objek Sensor Wahana Perolehan data Pengguna data

3 Lanjutan Sumber tenaga * Alamiah/sistem pasif : sinar matahari
* Buatan/sistem aktif : gelombang mikro Atmosfer Atmosfer mempengaruhi panjang gelombang Interaksi antara tenaga dan objek Interaksi antara tenaga dan objek tampak dari rona yang dihasilkan oleh objek yang bersangkutan Sensor * Sensor fotografik merekam objek secara kimiawi * Sensor elektronik  merekam objek dengan sinyal elektrik Wahana Alat yang digunakan untuk membawa atau memasang sensor Perolehan data Manual dan digital Pengguna data Orang yang menerima atau tidak hasil indraja

4 Sistem Indraja Berdasarkan cara pengumpulan datanya :
Berdasarkan tenaga yang digunakan : - Tenaga pantulan - Tenaga pancaran Berdasarkan wahana yang digunakan : - Dirgantara (airborne system) - Antariksa (spaceborne system) Berdasarkan analisis datanya : Intrepretasi secara visual  data piktoral/citra Intrepretasi secara numerik  data digital

5 Citra Citra Foto 1. Citra foto berdasarkan spektrum elektromagnetik yang digunakan a. Citra foto ultraviolet > spektrum ultraviolet ( 0,29 µ ) ex. Jaringan jalan aspal, tumpahan minyak di laut b. Citra foto ortokromatik > spektrum tampak dari biru sampai hijau (0,4 – 0,56 µ ) ex. Survei vegetasi c. Citra foto pankromatik > seluruh spektrum tampak dari merah – ungu (0,4 – 0,7 µ) ex. Pencemaran air, kerusakan banjir, air permukaan d. Citra foto inframerah asli > spektrum inframerah (0,9 – 1,2 µ ) ex. Mendeteksi berbagai jenis tanaman sehat dan sakit e. Citra inframerah modifikasi > spektrum tampak merah dan hijau ex. Warna daratan dan perairan jelas

6 lanjutan 2. Citra foto berdasarkan sumbu kamera
a. Citra foto vertikal : citra foto yang dibuat dengan posisi tegak lurus terhadap permukaan bumi b. Citra foto condong : citra foto yang dibuat dengan posisi sumbu kamera menyudut (> 10 ° )

7 Lanjutan Citra foto berdasarkan sudut liputan kamera Jenis sudut
Panjang fokus Sudut liputan Jenis citra foto Sudut kecil 304,8 ° < 60° Sudut normal 209,5 ° 60° – 75° Sudut lebar 152,4 ° 75° – 100° Sudut sangat lebar 88,9 ° > 100°

8 Lanjutan 4. Citra foto berdasarkan jenis kamera
* Citra foto tunggal : dibuat dengan menggunakan kamera tunggal * Citra foto jamak : dibuat pada saat bersamaan

9 Lanjutan 5. Citra foto berdasarkan warna yang digunakan a. Foto berwarna semu ( false color ) b. Foto warna asli ( true color )

10 Lanjutan 6. Berdasarkan sistem wahana yang digunakan : a. Citra foto udara : citra foto yang dibuat dari wahana yang bergerak di udara b. Citra foto satelit : citra foto yang dibuat dari wahana yang bergerak di antariksa

11 Lanjutan Citra non foto
1. Berdasarkan spektrum elektromagnetik yang digunakan : a. Citra infrmerah termal  menggunakan spektrum inframerah termal b. Citra radar atau gelombang mikro  menggunakan spektrum gelombang mikro Perbedaan : Citra radar  menggunakan sistem aktif Gelombang mikro  menggunakan sistem pasif

12 Lanjutan 2. Berdasarkan sensor yang digunakan : a. Sensor tunggal  menggunakan sensor tunggal b. Sensor multispektral  menggunakan sensor saluran jamak

13 Lanjutan 3. Berdasarkan wahana yang digunakan : a. Citra dirgantara  menggunakan wahana yang beroperasi di udara b. Citra satelit  menggunakan wahana yang beroperasi di antariksa

14 Lanjutan Citra satelit untuk penginderaan planet
Contoh : Viking ( AS ); Vanera ( Rusia ) 2. Citra satelit untuk penginderaan cuaca Contoh : NOAA ( AS ) ; Meteor ( Rusia ) 3. Citra satelit untuk penginderaan SDA Contoh : Landsat (AS ) ; Soyuz ( Rusia ) ; SPOT ( Perancis ) 4. Citra satelit untuk penginderaan Oceanografi Contoh : Seasat ( AS ); MOS ( Jepang )

15 Perbedaan Citra foto dan Citra non Foto

16 Interpretasi Citra Interpretasi secara digital
Penafsiran data hasil indraja dengan menggunakan seperangkat komputer Interpretasi secara visual Tahapan : 1. Deteksi : mengamati dan mengenal keadaan obyek 2. Identifikasi : upaya memerinci obyek yang telah dideteksi -Ciri spektral : rona -Ciri spasial : bentuk, ukuran, pola, bayangan, tekstur, situs, asosiasi -Ciri temporal : waktu 3. Analisis : upaya mengelompokkan obyek berspesifikasi hasil identifikasi 4. Deduksi : proses menyimpulkan berdasarkan bukti-bukti

17 Unsur-Unsur Intrepetasi Citra
Rona dan warna Bentuk Ukuran Tekstur Pola Bayangan Situs Asosiasi Konvergensi bukti

18 Cara perolehan dan analisis data
Multi spektral : banyak warna Multi tingkat : perbedaan ketinggian sensor pada wahana Multi temporal : kurun waktu tertentu, min 3 th Multi arah : sensor yang dapat digerakkan dan diatur ke segala arah Multi polarisasi : obyek pada bidang vertikal atau horizontal Multi disiplin : untuk berbagai bidang ilmu


Download ppt "PENGINDERAAN JAUH."

Presentasi serupa


Iklan oleh Google