Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu

Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu

BAB III INTERAKSI uP DENGAN MEMORI

Presentasi serupa


Presentasi berjudul: "BAB III INTERAKSI uP DENGAN MEMORI"— Transcript presentasi:

1 BAB III INTERAKSI uP DENGAN MEMORI
Rizal Suryana

2 PETA MEMORI Mikroprosesor sebagai pusat unit pemroses yang kemudian dikenal dengan sebutan Central Processing Unit (CPU) hanya dapat berkomunikasi dengan unit memori (RWM atau ROM) dan unit I/O apabila unit-unit ini memillki alamat tertentu. Untuk keperluan ini maka dikembangkan suatu peta yang disebut Peta Memori. Peta memori adalah suatu peta yang menunjukkan lokasi alamat suatu unit memori. Peta ini sangat penting artinya bagi CPU dalam mengenali lokasi-Iokasi suatu unit memori.

3 PETA MEMORI Peta memori menunjukkan :
Bagian dari memori yang dapat digunakan untuk program Bagian memori Read Only Bagian memori Read Write Program pengendalian sistim Tempat dimana memori diinstalasi Daftar alamat piranti memori Daerah memori yang masih kosong (jika ada).

4 Proses Pembacaan data uP8088 dari memori
uP8088 mempersiapkan alamat (lokasi) dari data yang akan dibaca uP8088 mengirimkan sinyal ‘READ ke memori Setelah menerima sinyal ‘READ’, memori akan mencari data yang diinginkan uP8088 sesuai dengan alamat yang diberikan Data yang sesuai dikirimkan ke uP8088

5 Proses Menulis data uP8088 dari memori
uP8088 mempersiapkan alamat (lokasi) dimana data akan ditulis (diletakkan) uP8088 mempersiapkan data yang akan ditulis uP8088 mengirimkan sinyal ‘WRITE’ ke memori Setelah menerima sinyal ‘WRITE’, memori akan membaca data yang diberikan oleh uP8088 dan meletakkannya sesuai dengan alamat yang ditentukan

6 Kemampuan uP8088 mengakses memori
Lebar dari bus data uP8088 adalah 8 bit (D0 – D7) Lebar dari bus alamat uP8088 adalah 20 bit (A0 – A19)

7 Struktur memori uP8088 Memori pada sistem uP8088 memiliki dua ciri :
Diakses dengan alamat selebar 16 bit (0000H – FFFFH) atau 2 byte data yang diakses untuk setiap alamat adalah 8 bit atau 1 byte Alamat dari suatu cell memori direpresentasikan dalam format 2 byte (0000H – FFFFH)  disimpan dalam register alamat Kapasitas register alamat uP8088 adalah 2 byte, maka jumlah cell memori yang dapat disimpan alamatnya adalah 1216 = cell memori

8 Struktur memori uP8088 Karena suatu cell memori menyimpan data 1 byte (00H – FFH) maka suatu register alamat uP8088 dapat mengakses (Read/Write) memori berkapasitas byte = 64 Kbyte uP8088 harus dapat mengakses semua cell memori dari alamat terendah – alamat tertinggi Secara fisik uP8088 memiliki 20 jalur alamat (A0 – A19) uP8088 menyediakan bus alamat 20 bit (00000H – FFFFFH)  kapasitas memori yang dapat diakses 220 = cell memori = 1 Mb

9 Struktur memori uP8088 uP8088 hanya memiliki register alamat sebesar 16 bit, sedangkan alamat memori yang harus diakses sebesar 20 bit Mengatasi masalah tersebut maka uP8088 menggunakan 2 buah register untuk mengakses memori Satu register akan menyimpan alamat segment ( sebesar 64 Kbyte) Satu register akan menyimpan alamat offset (menentukan byte yang mana di dalam segment tersebut yang akan diakses)

10 Peta memori Pada gambar terlihat disebelah kiri peta ada angka-angka yang menunjukkan alamat memori. EPROM2532 berada pada alamat 0000h -0FFFh. RAM 6116 berada pada alamat 1800h - 1FFFh. EPROM 2732 berada pada alamat 2000h - 2FFFh.

11 Peta memori Dari hasil pengurangan di atas diperoleh 12 bit angka 1 sehingga kapasitas memori tersebut 212 = 4K Alamat 1000h- 17FFh tidak digunakan, alamat 2000h - 2FFFh digunakan untuk pengembangan memori. Pada sistim memori ini bus alamat memiliki jumlah saluran 16 bit, sehingga CPU memiliki kemampuan 216 = 64 Kb.

12 Mode Minimum Hubungan uP - Memori

13 BUFFER Tiap masukan sebuah alat merupakan beban pada keluaran yang menggerakkannya. Sebagian besar komponen menggerakkan mulai dari satu sampai dua puluh komponen lainnya. Setiap komponen harus diperiksa karakteristik penggerakan serta pembebanan masukan keluarannya. Bus mikroprosesor harus berhubungan dengan setiap chip masukan keluaran peripheral dan memori sistim. uP kurang kemampuan penggerakkan keluarannya yang diperlukan dalam sistim besar. Karena itu dipakai buffer atau penggerak untuk menaikkan daya penggerakan bus.

14 BUFFER Saluran-saluran pada bus pengendali bersifat satu arah.
Data harus lewat pada dua arah, jadi dipakai baik sebagai pengirim maupun sebagai penerima.

15 LATCH uP8088 perlu dimultipleks  memperkecil jumlah pin pada IC
Namun hal ini akan membebani perencanaan hardware untuk men-demultipleks uP8088 address bus menggunakan 2 buah LATCH (AD0 – AD7 dan A19/S6 – A16/S3) Pengaturan LATCH menggunakan pin ALE dari uP Pada saat ALE berlogika 1 maka address dapat dilewatkan menuju address memori Pada saat ALE berlogika 0 maka address tidak bisa dilewatkan

16 Rangkaian Hubungan uP - Memori

17 SEKIAN DAN TERIMAKASIH


Download ppt "BAB III INTERAKSI uP DENGAN MEMORI"

Presentasi serupa


Iklan oleh Google