Manajemen Pembiayaan Rumah Sakit Program Studi Kesehatan Masyarakat.

Presentasi berjudul: "Manajemen Pembiayaan Rumah Sakit Program Studi Kesehatan Masyarakat."— Transcript presentasi:

1 Manajemen Pembiayaan Rumah Sakit Program Studi Kesehatan Masyarakat

2  Future Value (nilai akan datang) adalah nilai uang di masa yang akan datang yang datang dari sejumlah uang di masa sekarang atau serangkaian pembayaran yg dievaluasi dengan menggunakan tingkat bunga tertentu.  Nilai uang di masa mendatang (future value) ditentukan oleh tingkat suku bunga tertentu yang berlaku di pasar keuangan. Misalnya suku bunga di pasar keuangan adalah 10% per tahun.

3  Future value dapat dihitung dengan rumus sebagai berikut : FV = PV (1 + i) n  Keterangan :  FV= (Future Value (Nilai Pada akhir tahun ke n)  PV = (Nilai Sekarang (Nilai pada tahun ke 0)  i = Suku Bunga (interest rate)  n = Waktu (tahun/period)

4  Tuan Budi pada 1 januari 2005 menanamkan modalnya sebesar Rp. 10.000.000,- dalam bentuk deposito di bank selama 1 tahun, dan bank bersedia memberi bunga 10 % per tahun, maka pada 31 Desember 2005 Tuan Budi akan menerima uang miliknya yang terdiri dari modal pokok ditambah bunganya.

5  Future Value = PV ( 1 + i ) n  FV = 10.000.000 ( 1 + 0.10 ) 1.  FV = 10.000.000 ( 1 + 0.10 ).  FV = 11.000.000  Jadi nilai yang akan datang uang milik Tn Budi adalah Rp. 11.000.000,-

6  Ali menyimpan $100 di rekening tabungan yang membayar 8% tingkat bunga sederhana dan membiarkannya di rekening tersebut selama 10 tahun, maka berapa uang yang akan diterima ali pada akhir thn ke-10?  Perhitungannya sebagai berikut:  Future Value = PV ( 1 + i ) n  FV10 = $100 { 1+ (0,08) } 10  = $100 {1,08} 10  = $1080

7 Contoh 3 : Perhitungan nilai uang masa mendatang berdasarkan Tingkat bunga 10% per tahun (Perhitungan dalam Rupiah) Keterangan : FV = Future Value (nilai masa mendatang); r = Tigkat bunga; n = tahun(periode waktu)

8 Maka, semakin tinggi tingkat bunga, makin tinggi nilai uang dimasa mendatang. Oleh sebab itu, kaum pemilik uang (kaum Kapitalis) pola pikir dan perilakunya bertumpu pada tingkat suku bunga. Jika tingkat bunga tinggi, ia akan membungakan uangnya atau mendepositokan uangnya, dan jika suku bunga rendah, ia akan meminjam uang untuk aktivitas bisnis.