OPERASI RELASIONAL DAN LOGIKA Matakuliah: T0974 / Algoritma dan Metode Object Oriented Programming I Tahun: 2008 Versi: 1/0.

Presentasi berjudul: "OPERASI RELASIONAL DAN LOGIKA Matakuliah: T0974 / Algoritma dan Metode Object Oriented Programming I Tahun: 2008 Versi: 1/0."— Transcript presentasi:

1 OPERASI RELASIONAL DAN LOGIKA Matakuliah: T0974 / Algoritma dan Metode Object Oriented Programming I Tahun: 2008 Versi: 1/0

2 Bina Nusantara Learning Outcomes Pada akhir pertemuan ini, diharapkan mahasiswa akan mampu: Melakukan operasi relasional/komparasi Melakukan operasi logika Melakukan operasi bitwise

3 Bina Nusantara Outline Materi Operasi Relasional/Komparasi Operator Relasional/Komparasi Operasi Logika/Boolean Operator Logika/Boolean Tabel Kebenaran Bitwise Operation

4 Bina Nusantara Operasi Relasional Operasi relasional = operasi komparasi Membandingkan 2 nilai Menggunakan 6 operator relasional/komparasi Hasil perbandingan berupa nilai Boolean: true atau false Nilai yang dibandingkan berupa: angka, huruf (ASCII), atau kata (dengan bantuan String)

5 Bina Nusantara Operator Perbandingan OperatorDeskripsiContohHasil <less than1 < 2true <=less than or equal to1 <= 2true >greater than1 > 2false >=greater than or equal to1 >= 2false ==equal to1 == 2false !=not equal to1 != 2true

6 Bina Nusantara Operator Perbandingan Karakter dapat dibandingkan dengan mengacu pada nilai ASCII-nya –Contoh: karakter ‘a’ lebih besar daripada ‘A’ karena nilai ASCII ‘a’ (97) lebih besar daripada nilai ASCII ‘A’ (65) Kata dapat dibandingkan dengan bantuan String –Akan dibahas lebih lanjut di materi Struktur Kendali Seleksi Operator komparasi (==) berbeda dengan operator assignment (=) X = 14  memasukan nilai 14 ke X X == 14  membandingkan apakah X sama dengan 14

7 Bina Nusantara Operator Perbandingan

8 Bina Nusantara Operasi Logika/Boolean Operasi logika = operasi Boolean Eksekusi 1 atau 2 nilai logika Menggunakan 4 operator logika/Boolean Hasil perbandingan berupa nilai Boolean: true atau false Mengacu pada tabel kebenaran (truth table)

9 Bina Nusantara Operator Boolean OperatorNamaDescription !notlogical negation &&andlogical conjunction ||orlogical disjunction ^exclusive orlogical exclusion

10 Bina Nusantara Tabel Kebenaran NOT (!) p!pContoh truefalse!(1>2) is true, because (1>2) is false falsetrue!(1>0) is false, because (1>0) is true Operator not (!) membalikkan (negasi) nilai true  false dan talse  true

11 Bina Nusantara Tabel Kebenaran AND (&&) p1p2p1 && p2Contoh false (2>3) && (5>5) is false Because both (2>3) and (5>5) are false falsetruefalse(2>3) && (6>5) is false Because (2>3) is false truefalse (6>5) && (2>3) is false Because (2>3) is false true (3>2) && (5>=5) is true Because both (3>2) and (5>=5) are true Operator AND (&&) bernilai true jika kedua kondisi operand-nya true Jika salah satu operand-nya false, maka AND akan bernilai false

12 Bina Nusantara Tabel Kebenaran OR (||) p1p2p1 || p2Contoh false (2>3) || (5>5) is false Because both (2>3) and (5>5) are false falsetrue (2>3) || (6>5) is true Because (6>5) is true truefalsetrue(6>5) || (2>3) is true Because (6>5) is true true (3>2) || (5>=5) is true Because both (3>2) and (5>=5) are true Operator OR (||) bernilai true jika salah satu kondisi operand-nya true Jika kedua operand-nya false, maka OR akan bernilai false

13 Bina Nusantara Tabel Kebenaran XOR (^) p1p2p1 ^ p2Contoh false (2>3) ^ (5>5) is false Because both (2>3) and (5>5) are false falsetrue (2>3) ^ (6>5) is true Because (2>3) is false and (6>5) is true truefalsetrue(6>5) ^ (2>3) is true Because (6>5) is true and (2>3) is false true false(3>2) ^ (5>=5) is true Because both (3>2) and (5>=5) are true Operator XOR (^) bernilai true jika kedua kondisi operand-nya bernilai berbeda Jika kedua operand-nya bernilai sama, maka XOR akan bernilai false

14 Bina Nusantara Tabel Kebenaran: Demo

15 Bina Nusantara Tabel Kebenaran: Demo

16 Bina Nusantara Tabel Kebenaran: Tahun Kabisat

17 Bina Nusantara Did You Know? Saat evaluasi p1&&p2, Java mengevaluasi p1 terlebih dahulu –Jika p1 bernilai true, maka Java mengevaluasi p2 –Jika p1 bernilai false, maka Java tidak mengevaluasi p2 Saat evaluasi p1||p2, Java mengevaluasi p1 terlebih dahulu –Jika p1 bernilai true, maka Java tidak mengevaluasi p2 –Jika p1 bernilai false, maka Java mengevaluasi p2 Operator && dan ||  conditional atau short-circuit OR operator

18 Bina Nusantara Advanced Learning Bit: satuan terkecil dalam data 1 byte = 8 bits 1 bit bernilai 0 dan 1 Java menyediakan operator untuk bitwise atau bit shift Bitwise/bit shift jarang digunakan Contoh bit: 0000 0000  00000 1000  8 0000 0001  10001 0000  16 0000 0010  20010 0000  32 0000 0011  30100 1101  77 0000 0100  41111 1111  255

19 Bina Nusantara Advanced Learning Nilai bit sama dengan boolean: –1 : true –0 : false Hasil operasi sama dengan operasi logika &  && (AND) |  || (OR) ^  ^ (XOR) ~  ! (NOT/NEGATE) Operator tambahan: << : shift left (unsigned) >> : shift right (signed) >>> : shift right (unsigned)

20 Bina Nusantara Advanced Learning OperatorNamaContohDeskripsi &AND1010 1110 & 1001 0010 Hasil: 1000 0010 Jika kedua bit = 1, maka menghasilkan 1 |OR1010 1110 | 1001 0010 Hasil: 1011 1110 Jika salah satu bit = 1, maka menghasilkan 1 ^XOR1010 1110 ^ 1001 0010 Hasil: 0011 1110 Jika kedua bit berbeda nilai maka menghasilkan 1 ~NEGATE~1010 1110 Hasil: 0101 0001 Jika bit = 1  0 Jika bit = 0  1 <<LEFT SHIFT 1010 1110 << 2 Hasil: 1011 1000 Geser 2 bit ke kiri, dan isi dengan nilai 0 di kanan >>RIGHT SHIFT (SIGNED) 1010 1110 >> 2 Hasil: 1110 1011 0010 1110 >> 2 Hasil: 0000 1011 Geser 2 bit ke kanan, dan isi dengan nilai bit sebelumnya di kiri >>>RIGHT SHIFT (UNSIGNED) 1010 1110 >>> 2 Hasil: 0010 1011 Geser 2 bit ke kanan, dan isi dengan nilai 0 di kiri

21 Bina Nusantara Advanced Learning Shorthand pada bitwise: &=, |=, ^=, >=, >>>= Bitwise hanya dapat dilakukan pada tipe data bilangan bulat: byte, short, int, dan long Bitwise pada tipe data char akan dikonversi ke int (mengacu ke nilai ASCII)

22 Bina Nusantara Advanced Learning

23 Bina Nusantara Advanced Learning

24 Bina Nusantara Referensi Introduction to Java Programming. 6ed. Liang. 2007. p94-98, p1279 Dasar Pemrograman Java 2. Abdul Kadir. 2004. p76-83 The Complete Reference Java. 5ed. Herbert Schildt. 2005. p62-76 Java 2 Weekend Crash Course. Julio Sanchez. 2002. p85-96 Bitwise: –http://java.sun.com/docs/books/tutorial/java/nutsandbolts/op3.htmlhttp://java.sun.com/docs/books/tutorial/java/nutsandbolts/op3.html –http://www.sap-img.com/java/java-bitwise-logical-operators.htmhttp://www.sap-img.com/java/java-bitwise-logical-operators.htm –http://www.leepoint.net/notes-java/data/expressions/bitops.htmlhttp://www.leepoint.net/notes-java/data/expressions/bitops.html –http://www.javabeginner.com/java-operators.htmhttp://www.javabeginner.com/java-operators.htm