AUTOIMUNITAS Rita Evalina Rusli.

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
Sistem Imun (Antibodi)
Advertisements

IMMUNODEFICIENCY AND AUTOIMMUNITY Immunodeficiency - is a state in which the immune system's ability to fight infectious disease is compromised or entirely.
Departemen Biologi FKUI
ANTIGEN-ANTIBODI PENGERTIAN : ANTIGEN ANTIBODI
Matrissya Hermita Biopsikologi UG
IMMUNOLOGI Antibodi.
Imunitas Selular dan Humoral
IMUNOMODULATOR Suatu substansi baik alamiah maupun sintetis yang dapat membantu mengatur keseimbangan sistem imun.
Manipulasi Respon Imun Vaksin Polio
The Immune System is the Third Line of Defense Against Infection.
Imunitas Humoral.
SITOKIN Sekresi protein yang menjembatani dan mengatur sistem imun, inflamasi dan hematopoiesis Sitokin diproduksi sebagai respon stimulus dari proses.
Limfosit dan Jaringan Limfoid.
IMUNOLOGI Oleh : Titta Novianti.
Dr. Shirly kumala, M.Biomed, Apt 08/09
IMMUNOLOGI Antigen.
ERYATI DARWIN FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS ANDALAS
ERNAWATI-SITH DEBBIE S. RETNONINGRUM- SF INSTITUT TEKNOLOGI BANDUNG
RESPON IMUN SEL IMUNOKOMPETEN.
SISTEM IMUN SPESIFIK Lisa Andina, S.Farm, Apt..
Tumor Immunology Seminar Biologi FKUI, 2005 oleh Rosila Idris Departement Biologi, Fakultas Kedokteran, Universitas Indonsia Salemba 6, Jakarta.
Fisiologi dan mekanisme respon imun adaptif
SANTI KARTIKASARI,dr SISTEM IMUNITAS.
Respons Efektor Humoral dan Cell – Mediated, Inflamasi Dr. Fedik A
SITOKIN Dr. Haris Budi Widodo.
RESPONS IMUN ALAMIAH ADAPTIF HUMORAL SELULAR HUMORAL SELULAR KOMPLEMEN
SISTEM IMUN.
General Immunity of Infectious diseases Yoes Prijatna Dachlan Fakultas Kedokteran Universitas Wijaya Kusuma Surabaya YPD 2014.
Fagositosis Inflamasi Sel-sel yang berperan dalam respon imun
R BAYU KUSUMAH N SISTEM IMUN. Adalah kemampuan untuk membunuh patogen atau bahan asing lain dan untuk mencegah berlanjutnya kasus penyakit akibat infeksi.
Public Health Department Universitas Padjadjaran
Imunitas humoral Yang bertanggung jawab: sel limfosit B (Bursa fabicus/Bone) Sel B membawa antibodi pada permukaan selnya, juga dapat mengeluarkan antibodi.
Sistem Imun.
SISTEM IMUNOLOGI BY. WINDA ELSA
TUGAS BIOLOGI DASAR MANUSIA ELMA SURYANI PANE NIM :151362
Major Histocompatibility Complex (MHC)
Imunologi DISUSUN OLEH: MILA ASTASIA TINGKAT: 1A.
“(SISTEM PERTAHANAN TUBUH)”
Sistem Imun.
PATOGENESIS DAN RESPON IMUN TERHADAP INFEKSI VIRUS
Kelainan pada Sistem Pertahanan Tubuh
Wulandari, M.Sc., Apt. Pengantar imunologi.
RESPON IMUN.
Systemic Lupus Erythematosus (SLE)
Lisa Andina, S.Farm, Apt. RESPON IMUN SPESIFIK.
Penangkapan dan presentasi antigen ke limfosit
HIPERSENSITIFITAS Lisa Andina, S.farm, Apt..
Imunologi Oleh: Irene Katrin 1A AKBID ALIFAH PADANG.
KOMPLEMEN.
IMUNITAS.
Manifestasi Oral Penyakit Autoimun
Senjata Cerdas Manusia : “ANTIBODY”
OLEH : MILDA RAHMANA ARISKA SESI A DOSEN PENGAMPUH;
BAB 11 Sistem Imun.
BAB 11 SISTEM IMUN.
IMUNOLOGI DASAR dr. Ali Sodikin, SpPD dr. Bangun Oktavian, SpJP
Umar Elok Yulia Manthofani
Sitokin Dr.Henny Saraswati, S.Si, M,Biomed.
BIOLOGI SEL.
Tanda dan Gejala Anafilaksis
IMUNOPROFILAKTIK (Tujuan Imunisasi, Imunisasi Aktif)
DASAR IMUNOLOGI 11 JANUARI 2018.
Respon Imun Non Spesifik (Respon Imun Innate)
ADAPTASI A. Pengertian Sistem Kekebalan Tubuh Sistem kekebalan tubuh atau sistem imun adalah sistem perlindungan dari pengaruh luar biologis yang dilakukan.
Diagnosis dan Penatalaksanaan Lupus
Curriculum Vitae Natsir Akil
ANTIGEN. Antigen merupakan suatu substansi yang bila memasuki tubuh mampu merangsang sistem imunologik untuk menghasilkan respon imunitas terhadap substansi.
IMMUNOLOGY ALLERGIC AND AUTOIMMUNE RESPONSES OF FISH Nn. K. D. Rahalus, S.Pd, M.Si.
IMUNOGLOBULIN & ANTIGEN PADA IKAN Nn. K. D. RAHALUS, S.Pd, M.Si.
BAB 11 SISTEM PERTAHANAN TUBUH
Transcript presentasi:

AUTOIMUNITAS Rita Evalina Rusli

Pendahuluan Respons imun terhadap self antigen Self antigen menimbulkan aktivasi, proliferasi, diferensiasi sel T autoreaktif menjadi sel efektor  kerusakan Self tolerance sel T/B keduanya gagal Potensi pada semua individu karena limposit dapat ekspresikan reseptor spesifik untuk banyak self antigen 3,5% populasi Wanita >>

Pend………. Autoantigen, autoantibodi Sel autoreaktif  limfosit yang mempunyai reseptor untuk autoantigen, bila ada respons imun  SLR (sel limposit reaktif) Normal : SLR terpajan autoantigen  respons imun tidak terjadi (ada sistem yang mengontrol) Sebagian orang : autoantibodi (+), penyakit (-)

Karakteristik : over-reactive immune response  immune system menyerang bagian tubuh sendiri Pemeran immune system adalah white blood cells.  The most common blood cell involved in autoimmune responses is the lymphocyte Lymphocytes constitute 25% of the body’s white blood cells Tiap T cell dilengkapi dengan receptor yang akan berikatan pada specific antigen. Bila antigen ini adalah antigen asing sel Th akan mensekresikan cytokines, mengatur proteins yg memperantarai immune response, menstimulasi sel lain dari immune system untuk merusak antigen. (See Figure 1). T cell sitotoksik bereaksi untuk membunuh penyerbu

the antigen being presented to a helper T cell, which subsequently secretes cytokines that elicit an immune response

Definisi Autoimmune disease is a disease resulting from autoimmunity. - Proof of autoimmunity - Proof of pathogenicity of the immune reaction

Regulation of TH development by cytokines IFN-γ ‘danger signal’ IFN-γ LT TNF TH1 IL-12 IL18 Tc1 Inflammation Mφ activation cytotocity naive T TCR IL-4 TH2 IL-4 IL-5 IL-13 IgE production Allergy auto-antigen auto-peptide

Faktor yang berperan A. Infeksi dan kemiripan molekular - Virus dan bakteri beberapa bakteri memiliki epitop yang sama dengan Ag sel diri  rangsangan terhadap sel T merangsang sel B  autoantibodi Kerusakan bukan oleh karena mikroba, tapi akibat respons imun Deman rematik paska infeksi streptokok  antibodi thdp streptokok  diikat miokard  karditis Terdapat juga homologi antara protein jantung dan antigen klamidia, tripanosoma cruzi

Kemiripan pada autoimunitas

Faktor yang berperan……….. B. Sequestered antigen - self antigen karena letak anatominya tidak terpajan dg sistem imun - normal, tidak ditemukan untuk dikenal sistem imun  perubahan anatomik jaringan (inflamasi, iskemia, trauma) dapat memajankan sequestered antigen - uveitis paska trauma, orchitis paska vasektomi

Faktor yang berperan……….. C. Kegagalan autoregulasi - regulasi imun : pertahankan hemostasis - kegagalan sel Ts dan Tr  Th dirangsang  autoimunitas D. Aktivasi sel B poliklonal - penyebab : virus (EBV), LPS, parasit malaria E. Obat-obatan F. Faktor keturunan

Pembagian penyakit autoimun Menurut mekanisme 1. melalui autoantibodi 2. melalui antibodi dan sel T 3. melalui kompleks Ag-Ab 4. melalui komplemen B. Menurut sistem organ

Spectrum of autoimmune disease (AID) Organ specific < --- > Systemic

Figure 13-1

Figure 13-4

Figure 13-6

Figure 13-31

Systemic lupus erythematosus Presentation 90% tired, arthritis, arthralgia 80% fever 70% hair loss, anemia, swollen lymph nodes 60% weight loss, malar rash 50% pleuritis, pericarditis, nephritis 40% sun light sensitivity SLE : 4 out of 11 ARA criteria (1982 / 1997) 1 Malar rash 2 Discoid lupus 3 Photosensitivity 4 Oral ulcers 5 Arthritis 6 Serositis (pleuritis or pericarditis) 7 Renal disorders (proteinuria or cellular casts) 8 Seizures or psychosis 9 Hemolytic anemia, leukopenia, lymphopenia or thrombocytopenia 10 Anti-DNA antibody, anti-Sm antibody or antiphospholipid antibody positive 11 Positive antinuclear antibody test (positive ANA)

SLE impaired clearance of apoptotic cells Early apoptotic cell clearance by phagocytes no necrosis no danger signals no immune response Secondary necrotic cell impaired clearance secondary necrotic cells danger signals inflammation exposure of autoantigens autoimmune reaction > ANA In SLE

SLE pathogenesis and therapy Kelebihan antibodies thd epitop nuclear (ANA) Penyebaran Epitope Antibodies to DNA Antibodies to cell wall constituents (eg thrombocytes) Immune complex formation Complement activation Lupus nephritis due to IgG and C3 deposits Therapy Immunosuppressive (steroids, CY, azathioprine, MMF) Anti-CD20 ? Autologous stem-cell transplantation ?

Figure 13-27 part 1 of 3

Figure 13-27 part 2 of 2

Figure 13-27 part 3 of 3

Immunotherapy in autoimmune disease 1. Immunosuppression Prednisolone Azathioprine Cyclophosphamide Cyclsporin A Mycophenolate mofetil (MMF) FK506 Anti-CD4 Anti-TNF

Immunotherapy in autoimmune disease 2. Reduction of antibodies 1. Plasma exchange effective - in acute disease - if Ab are direct pathogenic 2. Anti-CD20 (rituximab) - 33-37 KD phosphoprotein - on normal /malignant B cells - function unknown - no ligand defined - promising in RA and SLE 3. Intravenous immunoglobulin (IVIg) - via FcγR ?

Immunotherapy in autoimmune disease Modulating specific immune reactivity 1. expansion /activation of regulatory CD25+CD4+ T cells 2. expansion /activation of regulatory NKT cells 3. oral tolerance induction 4. nasal tolerance induction 5. vaccination with tolerogenic DCs 6. Interference with cytokine production 7. autologous haematopietic-stem-cell transplantation

THERE’S STILL A LOT TO LEARN ……..!!!!!! THANK YOU

Autoimmune hemolytic anemia (AIHA)

Goodpasture’s syndrome pathogenesis and therapy - Antibodies to GBM (glomerular basement membrane) - Epitope: type IV collagen α3-chain present in glomeruli and lung - Disruption of BM - Necrotizing crescentic GN Therapy - Plasmapheresis - Immunosuppression Linear deposits of IgG and C3 In glomeruli

Pemphigus pathogenesis and therapy - Antibodies to cadherin (Dsg3) cause skin blistering Therapy Immunosuppression IVIg?? Pemhigus vulgaris IgG and C3 on keratinocytes

Receptor autoantibodies (Type II) causing blockage or stimulation Pernicious anemia Vit B12 binding site on (vit B12 deficiency) intrinsic factor Myasthenia gravis Acetylcholine receptor (muscle weakness) Graves’ disease TSH-receptor (hyperthyroidism) no signal signal

Myasthenia gravis pathogenesis and therapy (Immuno)therapy - Anti-cholineesterases - Immunosuppression (prednisolone,azathioprine,CY, methotrexate,cyclosporin A) - Thymectomy Crisis: - Plasma exchange - IVIg

Graves’ disease symptoms and therapy Hyperthyroidism Exophthalmus Diffuse struma Ig pass the placenta Therapy radioiodine surgery TSH-R antibodies disappear upon treatment drugs to balance thyroid function R.J. Graves, Irish doctor, 1825 K.A. von Basedow, German doctor, 1840

Spectrum of thyroid autoimmune disease Hashimoto m T TSH destruction blocking stimulation growth TSH TSH TSH-receptor TSH-receptor Primary hypothyroidism Graves’ disease