Obat anti hiperlipoproteinemia Dra. Suhatri. MS. Apt FAKULTAS FARMASI UNIVERSITAS ANDALAS
Obat anti hiperlipoproteinemia Apabila terjadi Peningkatan lipoprotein pengangkut kolesterol dan trigliserida (TG)darah Terjadi peningkatan kolesterol dan TG darah Terjadi peningkatan atherosklerosis dan bila disertai trombosis, terjadi peningkatan infark miokardium Penyebab 50 % kematian
Hasil penelitian Dengan menurunkan kosentrasi lipoprotein pengangkut kolesterol akan menurunkan resiko infark miokardium Terapi menurunkan kolesterol sangat dianjurkan apabila diketahui ada riwayat keluarga juga pada perokok dan pasien diabetes
JENIS-JENIS LIPID DARAH 1 Cholesterol w disintesa dalam liver dari sejumlah makanan berupa lemak jenuh dihasilkan oleh hewan pada daging,sosis , keju dan susu w Rata-rata total kolesterol dalam tubuh = 150 g ,90% merupakan merupakan bagian dari strutur membrane sel w Dierlukan untuk sintesa hormon steroid (estrogen,testosteron, aldosteron) asam empedu
2. Triglycerides (TGs) w Lemak jenuh : daging , susu, minyak kelapa dan minyak sawit w Lemak tidak jenuh : w-3: (minyak ikan ,, canola oil) w-6: minyak nabati (minyak jagung, m kacang kedele, m bunga matahari ) w minyak lemak tdk jenuh (mono): olium oliva rum (asam lemak trans ): minyak lemak terhi drogenase (margarine)
VLDL (density <1) w Disintesa , disimpan, dan diekresikan oleh hati TGs (>65%) dan cholesterol (20%) w mentranspor lipid endogen(terutama TGs) ke jaringan ekstrahepatis (otot & adiposa) . w Dihydrolisa oleh enzim Lipoprotein lipase menjadi IDL dan seterusnya jadi LDL
LDL ( law dencity lipoprotein ) w hasil katabolisme VLDL (katalisa oleh enz Lipoprotein lipase) w mengandung kolesterol >60% and jumlah >60% kolesterol total plasma w Diambil oleh jaringan hepatis dan extrahe patis melalui receptor-memediasi endosi tosis yang dicetuskan oleh interaksi apo B100 – reseptor LDL
LDL potensial mencetuskan aterogenik LDL potensial mencetuskan aterogenik . LDL mengaktifkan monosit berobah jadi makrofag. LDL teroksidasi ( kolesterol teroks ini ) sumber utama fagositosis oleh makrofag membentuk atheromatous
IDL (Intermediat density liporotein) w derivat dari VLDL and HDL IDL (Intermediat density liporotein) w derivat dari VLDL and HDL. w partikel IDL diambil oleh hati , dimediasi oleh apoE atau turun oleh LDL
HDL (higt density lipoprotein) w Dihasilkan oleh jaringan diluar hati dan disimpan dalam vesikle. Mentransfer kolesterol dari jaringan perifer ke liver. w HDL kolesterol yang dibebaskan dari penggantian membran sel w kolesterol ester ditransfer dari HDL jadi IDL yang dirobah jadi LDL diambil langsung oleh liver
Tempat dan mekanisme kerja obat antihiperlipoproteinemia Pada saluran pencernaan (obat gol resin pengikat garam empedu cont;Kolestiramin dan kolestipol) Pada pembuluh darah (meningkatkan aktivitas enzim lipoprotein lipase(gemfibrozil, klofibrat, fenofibrat ) Menghambat biosintesa Kolesterol (VLDL) oleh hepatosit (Inhibitor enz HMG-Co A reductase cont :lovastatin dan pravastatin ) Pada jaringan adiposa dg menhambat enz lipase(asam nikotinat)
Obat-obat antihiperlipoproteinemia 1 Obat-obat antihiperlipoproteinemia 1. Kelompok senyawa Resin pengikat garam empedu cont; cholestipol & cholestiramin Mekanisme kerja: Lemak dlm sal cerna diemulsifikasikan oleh garam empedu (GE) menghasil partikel- pertikel kecil shg mudah dihidrolisa oleh enzim lipase usus selanjutnya direabsorpsi obat ini membentuk komleks dg GE sehingga GE tdk berfungsi sebagai emulgator
lemak tdk direabsorbsi & dikeluarkan bersama feses lemak tdk direabsorbsi & dikeluarkan bersama feses. GE tdk reabsorpsi (siklus entero hepatis terputus) turun kadar GE dalam darah , meningkatkan biosintesa GE, akan meningkat re-uptake LDL sebagai prekusornya dari darah . Menurun LDL darah.
Efek pada lipid dan lipoprotein darah Menurunkan kosentrasi kolesterol, LDL setelah 4 s/d 7 hr, efek maks setelah 2 minggu Trigliserida (TG) dan VLDL meningkat 5 % s/d 20 % minggu pertama HDL tidak dapat diramalkan Efekasinya akan meningkat bila dikombinasi dengan Inhibitor HMG CO-A reduktase ( Statin )
Efek samping : Obat ini tidak diserap dari sal cerna, relatif aman, gangguan pada sal cerna berupa konstifasi, haemorhoid
Statin ? Cholesterol Sintesa Kolesterol de Novo Acetoacetyl CoA + Acetyl CoA + H2O Hidroksibutirtat HMG CoA Mevalonat Acetoacetate Isopentenyl pyrofosfat Statin Farnesylpyrofosfat Acetone Squalene Cholesterol ?
2. Inhibitor HMG .co A reduktase Kelompok statin ( Lovastatin & pravastatin) Mekanisme kerja: *obat ini selektif menghambat aktifitas enz HMG coA reduktase sehingga membatasi sintesa kolesterol.(VLDL) *Meningkatkan Aktivitas reseptor LDL pd membran sel, meningkatkan pengambilan LDL pada plasma
Konsentrasi LDL,VLDL,dan TG *Konsentrasi LDL,VLDL,dan TG.jadi turun HDL sedikit meningkat, rang dosis 10 – 40mg . *Efek tidak terlihat pd pasien hiper penderita yg kekurangan reseptor LDL *Efektif pd hiperkolesterol yg berhubungan diabetes dan gangguan ginjal. *Lovastatin 80mg + kolestipol dapat menurunkan kolesterol total & LDL 50%
Efek samping; Meningkat serum transaminase (SGOT, SGPT) 2 % pasien Efek samping; Meningkat serum transaminase (SGOT, SGPT) 2 % pasien. Monitor kadarnya setiap 4 s/d 6 minggu Meningkat kreatinin phosphokinase serum yang menyebabkan miopati/kerusakan otot (0,2%) Lovastatin menyebabkan katarak
3. Kelompok asam fibrat ( gemfibrosil, klorfibrat, fenofibrat ) Efek terhadap lipid darah; Chlorfibrat menurunkan TG kosentrasi VLDL setelah 2 s/d 5 jam, menurunkan VLDL, kurang dapat diharapkan mencegah kematian pd penyakit jantung koroner
Gemfibrozil : menurunkan TG plasma 40 s/d 55 % dg menurunkan VLDL, efek maksimum 3 s/d 4 minggu. Turun kolesterol sebanding dg dosis, meningkat dg nyata HDL kolesterol. Efek samping : 1. Timbul toleransi 2. Gangguan saluran cerna, nyeri perut, diare dan pusing.
3. Rash kulit, alopesia, pandangan kabur, impoten, leukopenia, anemia 4.Meningkatkan kreatinin phosphokinase yg akan menyebabkan kram otot
Asam fibrat merupakan promotor peningkatan pembentukan batu empedu, karena meningkatkan sekresi kolesterol melalui hati. Kontra indikasi : pasien gagal jtg dan hati.
4. Asam nikotinat (juga merupakan salah satu komonen vitamin B komlek Efek terhadap lipid darah: dosis besar menyebabkan vasodilatsi
HOW TO CHOOSE THE MEDICATION Predominant hypercholesterolaemia: resins (cholestyramine or colestipol); HMG-CoA Reductase Inhibitors (simvastatin or pravastatin); gemfibrozil; nicotinic acid; probucol. Combined hyperlipidaemia: gemfibrozil, simvastatin or pravastatin; nicotinic acid. (These drugs are also useful when HDL cholesterol is low). Predominant hypertriglyceridaemia: gemfibrozil; nicotinic acid; high dose fish oil (2 g/day n-3 fatty acid).
TERIMA KASIH