MEMBACA.

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
PERMASALAHAN MEMBACA DAN SOLUSINYA
Advertisements

Loading, Please Wait….
Objek Ilmu Menjual; ada 3 objek yang harus diketahui agar seorang penjual berhasil dalam menjalankan usahanya yaitu: Diri penjual; seorang penjual harus.
MENULIS BERITA KRIMINAL
Informasi Pelaksanaan Ujian nasional.
KESIAPAN JATIM DALAM UJIAN NASIONAL SMP/MTs/Paket B/SMPLB/Wustho, SMA/SMK/MA/MAK/Paket C/Paket C Kejuruan/SMALB Tahun Pelajaran 2013/2014.
PENDIDIKAN AGAMA ISLAM
Macam (KTI) Karya Tulis Ilmiah
HASIL RAPAT KOORDINASI UN DI JAKARTA Tanggal: 7 Maret 2012
MERANGKUM SELURUH ISI INFORMASI TEKS BUKU KE DALAM BEBERAPA KALIMAT
PEMASARAN PRODUK MELALUI INTERNET
HAMBATAN BELAJAR ORANG DEWASA
MEMBACA CEPAT Membaca cepat adalah membaca suatu wacana secara sistematis mulai dari kata, kalimat, paragraf tanpa ada satu kata pun yang terlewatkan sampai.
MEMBACA Membaca adalah suatu proses untuk memahami yang tersirat dalam sesuatu yang tersurat, melihat pikiran yang terkandung dalam kata-kata yang tertulis.
SMA NEGERI 9 YOGYAKART 31 Maret 2012    Achievement Motivation By :
KD: 12.1 Menulis gagasan untuk mendukung suatu pendapat dalam bentuk paragraf argumentatif Tujuan: Siswa dapat menulis gagasan berupa penyampaian pendapat.
Kata Ganti dan Kata Depan
Kompetensi Dasar Standar Kompetensi
Hal-hal yang harus diperhatikan dalam ujian nasioal 2013
Tata Tertib Pengawas Ruangan Dan Peserta UN
Metode Pembelajaran (Ceramah, Ekspositori, Demonstrasi, Drill dan Latihan, Tanya Jawab) Kelompok 6 : Febi Putri Rahmadini Fuji Rahayu Wulandari.
BERBICARA Mengungkapkan pikiran, perasaan, dan informasi melalui kegiatan berkenalan, berdiskusi, dan bercerita Membahas cerita pendek melalui kegiatan.
GPK : Mendukung Peran Guru di Kelas Reguler
PEMBEKALAN PENGAWAS UN TAHUN 2015
BAHASA INDONESIA KELAS V SEMESTER GANJIL BAHAN AJAR.
SMP NEGERI 37 SURABAYA Disusun Oleh: Septi Nelasari
PENGAWAS SILANG RUANG UJIAN NASIONAL
HAKIKAT MENULIS.
Bindo sepuluh-II (3-4) SK: Membaca: 11. Memahami ragam wacana tulis dengan membaca memindai 11.1 Merangkum seluruh isi informasi teks buku ke dalam beberapa.
Kata Ganti dan Kata Depan
MATERI PAPARAN DATA UN PERBEDAAN UTAMA UN

PENGAWAS SILANG RUANG UJIAN NASIONAL
Pembelajaran Membaca Pemahaman
Masalah-masalah dalam belajar
Drs. AGUS ANDRIANTO, S.H. PERAN POLDA DALAM PENEGAKKAN HUKUM
PEMASARAN PRODUK MELALUI INTERNET
Sistem Komunikasi Kelompok
Aplikasi Keterampilan Membaca dalam Pembelajaran
Prinsip, Strategi, Tata Cara dan Media Advokasi
Fariht Hanna Annisa, S.Pd BK A PPs UNY
PENGELOLAAN KELAS.
PENGAWAS SILANG RUANG UJIAN NASIONAL
PENDAHULUAN Menyimak : proses mendengarkan bunyi bahasa, mengidentifikasi, menafsirkan, menilai, dan mereaksi makna. Hasil penelitian aktivitas berbahasa:42%
Standar Kompetensi - Berkomunikasi dengan bahasa Indonesia setara tingkat semenjana Kompetensi Dasar - Memahami informasi tertulis dalam berbagai bentuk.
Cara Meningkatkan Motivasi Belajar Siswa
DALAM RANGKA PAM PENDISTRIBUSIAN BAHAN UNAS THN PELAJARAN 2015/2016
RENCANA PAM UJIAN NASIONAL 2012/2013 DI WILAYAH JAWA TIMUR
Pertemuan 16 Kemampuan komunikasi (II)
NARASUMBER WAWANCARA Pertemuan 13 & 14
1 Penyelenggara Ujian Nasional 2012/2013.
PENINGKATAN KETERAMPILAN MEMBACA DI SD
PENYUSUNAN RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)
KOMPUTER/MEDIA GRAFIS
PENGAWAS SILANG RUANG UJIAN NASIONAL
MERANGKUM SELURUH ISI INFORMASI TEKS BUKU KE DALAM BEBERAPA KALIMAT
MOTIVASI DAN PERCAYA DIRI DALAM MENGHADAPI UJIAN NASIONAL
MENGOMENTARI BUKU CERITA YANG DIBACA
MENULIS BERITA KRIMINAL
Attention Deficit Hyperactivity Disorder (ADHD) Mengenal Lebih Dekat dan Penanganannya di Kelas Oleh: Ana Karunia, S.Psi.
Kontribusi Media Lokal dalam Memacu Pertumbuhan Ekonomi
MEMBACA Membaca adalah suatu proses untuk memahami yang tersirat dalam sesuatu yang tersurat, melihat pikiran yang terkandung dalam kata-kata yang tertulis.
Judul Presentasi Sub Judul.
PERENCANAAN PENULISAN KARYA ILMIAH
DITULIS OLEH : AFRIYANDI, S.Pd.SD NIP
Kata Ganti dan Kata Depan
KESIAPAN JATIM DALAM UJIAN NASIONAL SMP/MTs/Paket B/SMPLB/Wustho, SMA/SMK/MA/MAK/Paket C/Paket C Kejuruan/SMALB Tahun Pelajaran 2013/2014.
psb-psma Ikhlas berbagi rela memberi REFERENSI LATIHAN MATERI PENYUSUN INDIKATOR SK / KD UJI KOMPETENSI BERANDA SELESAI Loading … 0%25%50%75%100%
Undian 21 Ulil Amri KD: Menentukan Kalimat Kesimpulan (Ide Pokok) dari berbagai pola paragraf Induksi, Deduksi dengan membaca Intensif Indikator: 1. Mampu.
PENYUSUNAN RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)
Transcript presentasi:

MEMBACA

ASPEK JENIS-JENIS MEMBACA :

A. Membaca cepat Teknik membaca cepat dapat digunakan sebagai salah satu cara belajar efektif. B. Membaca Sekilas  Membaca sekilas (skimming) biasa dilakukan ketika membaca koran atau bacaan-bacaan ringan lainnya. Teknik membaca ini dilakukan dengan tujuan agar dapat menemukan infromasi yang diperlukan. Ketika membaca koran, tidak semua informasi dalam koran perlu dibaca, hanya hal-hal yang dianggap penting sudah mewakili informasi yang ingin diketahui. C. Membaca Memindai Membaca memindai disebut juga membaca scanning, yaitu teknik membaca yang digunakan untuk mendapatkan informasi tanpa membaca yang lain.

D. Membaca Intensif Membaca intensif adalah teknik membaca yan dapat diterapkan dalam upaya mencari informasi yang bersifat detail. Membaca intensif juga dapat diterapkan untuk mencari informasi sebagai bahan diskusi. Membaca intensif, disebut juga membaca secara cermat. E. Membaca Ekstensif Membaca ekstensif adalah kegiatan membaca yang dilakukan dengan cara tidak begitu detail. Kegiatan membaca ekstensif ditujukan untuk mendapatkan informasi yang bersifat pokok-pokok penting dan bukan hal yang sifatnya terperinci. Berdasarkan informasi pokok tersebut, kita sudah dapat melihat atau menarik kesimpulan mengenai pokok bahasan atau masalah utama yang dibicarakan.

cara membaca yang baik : 1 cara membaca yang baik : 1.Pilihlah waktu yang menurut kita sesuai untuk membaca. 2.Waktu yang sesuai disini adalah waktu dimana tidak terdapat gangguan, baik dari luar maupun dari dalam diri kita. 3.Pilihlah tempat dan suasana yang sesuai untuk membaca, yaitu tempat yang terang, sejuk, bersih, nyaman, tenang dan rapih menurut kita sendiri. 4.Pastikan posisi membaca kita adalah posisi yang benar. 5.Posisi yang benar pada waktu membaca adalah duduk dengan posisi badan tegak, tidak bungkuk, dan pastikan jarak antara buku dengan mata kita kurang lebih 30cm. 6.Siapkan juga hal-hal yang biasanya membantu kita dalam membaca, seperti pensil atau spidol. 7. Konsentrasi .Kebanyakan kita menganggap bahwa konsentrasi adalah pekerjaan      berat dan sangat sulit dilakukan. Kita memiliki suatu keyakinan bahwa hal tersebut susah untuk dilakukan.

6. mengerti isi cerita sebelum menceritakan sebuah cerita 7 6.mengerti isi cerita sebelum menceritakan sebuah cerita 7. Ada baiknya sebelum belajar kita berdoa terlebih dahulu sesuai dengan kepercayaan masing-masing supaya ilmu yang kita dapat bermanfaat. 8. Berilah garis bawah atau stabillo. Dengan memberikan sesuatu, seperti garis bawah atau stabillo anda dapat mengingat baca 9. Baca Ulang buku tersebut berulang-ulang sampai anda benar-benar puas tentang isi bacaan tersebut 10.Duduk dengan posisi yang benar dengan jarak 30 cm dari bacaan\buku 11.mengetahui suasana hati agar dapat meningkatkan motivasi

Standard kompetensi MEMBACA : -Memahami ragam wacana tulis dengan membaca cepat dan membaca intensif

Indikator : Siswa dapat menentukan kalimat fakta pada artikel Siswa dapat menentukan kalimat opini pada artikel Siswa dapat menentukan isi dari artikel tersebut Siswa dapat menyimpulkan artikel tersebut Siswa dapat menentukan isi berita Siswa dapat menyampaikan kembali isi berita Siswa dapat menyampaikan isi dari grafik/diagram

Materi Selain Surabaya, Jual Beli Jawaban UN Juga Terjadi di Bondowoso dan Nganjuk Surabaya , InfoBondowoso.NET – Kasus jual beli jawaban unas SMA ditengarai tidak hanya terjadi di Surabaya. Di beberapa daerah di Jatim, kabar serupa mulai muncul. Bahkan, beberapa pelaku masih satu jaringan dengan Surabaya. Yakni, Joki Ganas dan Joki Gosok. Joki Gosok disebutsebut sebelumnya merupakan anak buah Joki Ganas. Di kalangan siswa tertentu, nama Joki Ganas lumayan populer, setidaknya selama dua tahun terakhir. Apalagi menjelang unas. Berdasar informasi yang dihimpun Jawa Pos, Joki Ganas adalah julukan. Nama ’’Ganas’’ memiliki singkatan Gerakan Anti-Ujian Nasional. Gerakan tersebut lahir di Lakarsantri, Surabaya. Ketuanya berinisial AP yang masih berusia 25 tahun. Saat ini kelompok tersebut telah berjejaring lintas daerah di Jatim. Anggota jaringan Joki Ganas berusia relatif muda. Tidak sedikit yang baru lulus sekolah, baik SMP maupun SMA. Pemilihan jaringan dengan usia itu dimaksudkan untuk mempermudah dalam memasarkan jawaban unas kepada para siswa.

Kelompok tersebut tidak hanya menyasar Surabaya Kelompok tersebut tidak hanya menyasar Surabaya. Mereka sudah pernah menjual kunci jawaban serupa di Blitar dan Bondowoso. Hanya, sasarannya bukan hanya siswa SMA, tetapi juga siswa SMP. Aparat Polres Bondowoso berhasil menangkap dua tersangka penjual kunci jawaban unas pada 14 Maret lalu. Mereka adalah Heri Koko Setiawan, 19, dan Muhammad Marzuki, 19. Keduanya berasal dari Ngoro, Jombang. Mereka sengaja datang ke Bondowoso untuk menawarkan kunci jawaban unas kepada siswa SMP. Kapolres Bondowoso AKBP Sabilul Alif mengungkapkan, dua tersangka itu mencari sasaran dengan mendatangi sekolah-sekolah. Mereka aktif berkenalan dengan para siswa untuk mencari calon korban yang akan menghadapi unas. ’’Ketemu satu siswa, lalu diajak berteman. Siswa itu dihubungi terus sampai mau membeli jawaban unas,’’ katanya.

Aksi mereka berhasil menarik minat siswa SMPN 2 Bondowoso Aksi mereka berhasil menarik minat siswa SMPN 2 Bondowoso. Siswa tersebut lantas mengajak teman-temannya untuk ikut membeli jawaban unas. Apalagi Heri dan Marzuki mematok harga Rp 10 juta untuk semua mata pelajaran yang diujikan dan dananya bisa ditanggung renteng (urunan). Namun, harga itu turun setelah siswa sukses menawarnya menjadi Rp 6,5 juta. Mantan Kasatlantas Polrestabes Surabaya itu menambahkan, sebenarnya siswa sudah bertransaksi dan melunasi harga yang harus dibayar. Namun, siswa curiga ketika melihat alamat yang terpampang di Facebook tersangka. ’’Alamatnya di Bondowoso ternyata palsu. Siswa sudah mengecek,’’ ujarnya. Karena itulah, siswa tersebut melapor kepada polisi. Dengan bantuan siswa itu, kedua tersangka dipancing untuk datang ke Bondowoso lagi. Mereka akhirnya tertangkap di alun-alun. Kasatreskrim Polres Bondowoso AKP Mulyono menuturkan, berdasar pemeriksaan, keduanya belum lama lulus SMA. Mereka mengaku menjadi anak buah sebuah jaringan yang beralamat di Surabaya. ’’Namanya Ganas,’’ jelasnya. ’’Ganas itu merupakan singkatan Gerakan Anti-Ujian Nasional,’’ sambungnya. Kedua tersangka menyetorkan uang dari siswa kepada Ganas. Dari Ganas pula, mereka mendapat kunci jawaban. Hanya, keduanya mengaku tidak tahu alamat Ganas. Selama ini mereka bertemu di sebuah persewaan mobil di kawasan Lakarsantri. Menurut hasil penyidikan, dua tersangka itu tidak hanya memasarkan jawaban unas kepada siswa SMP 2. Mereka juga sudah berhasil memasarkan kepada siswa SMP 1 Blitar. Diduga, ada jaringan lain yang bertugas memasarkan kunci jawaban di kota-kota lainnya di sekitar Surabaya. Peredaran kunci jawaban yang mungkin merambah banyak daerah itu pun mulai diseriusi Polda Jatim. Bahkan, polda memperoleh informasi bahwa kasus peredaran kunci jawaban unas terjadi di Nganjuk. ’’Ada informasi yang tengah kami tindak lanjuti. Yaitu, hal ini juga ada di Nganjuk,’’ terang Kabidhumas Polda Jatim Kombespol Awi Setiyono.

Dia menegaskan, kasus tersebut tidak bisa dianggap remeh karena berkaitan dengan pendidikan nasional. Tentu, muaranya adalah masa depan anak-anak bangsa. Kepala Dikbud Jatim Harun menyatakan belum menerima laporan bahwa jual beli kunci jawaban unas juga terjadi di daerah lain seperti Nganjuk, Bondowoso, hingga Blitar. Harun tampak terkejut menerima informasi tersebut. Sebagai ketua penyelenggara unas di Jatim, Harun berkeyakinan pelaksanaan unas di wilayahnya berjalan dengan baik. Mulai pencetakan naskah soal, pengamanan, distribusi, hingga pemindaian lembar jawaban ujian nasional (LJUN). ’’Saya tetap berpendirian, penyelenggaraan unas di Jatim sesuai PSO (prosedur standar operasional, Red),’’ ujarnya. Jika memang ternyata kasus jual beli kunci jawaban itu menyebar ke berbagai daerah, Harun menyerahkannya kepada kepolisian. ’’Kami tunggu hasilnya,’’ lanjutnya. Dari sisi penyelenggaraan ujian, Harun memastikan bahwa tidak ada masalah. Menurut dia, dari tahun ke tahun, selalu ada isu jual beli kunci jawaban. Namun, terkait dengan kebenarannya, kuncinya berada di tangan Kemendikbud sebagai pihak yang berwenang mencocokkan kunci jawaban tersebut. Saat ditanya soal dirinya masih yakin bahwa naskah unas mengalami kebocoran atau tidak, Harun tidak bersedia menjawab. Dia tetap bersikukuh bahwa tidak ada masalah dalam pelaksanaan unas. Padahal, sebelumnya Harun berkali-kali menegaskan bahwa naskah soal unas tidak mungkin bocor.  

Berikut contoh visual (vidio liputan 6)

Diagram minat siswa untuk meminjam buku di perpus