Pertemuan 12 : “ MANDIRI, KREATIF, DAN INOVATIF “

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
MENGGALI KREATIVITAS MENULIS
Advertisements

TF 308 Etika Profesi dan Pengembangan Diri
S K M INFORMATIKA PELITA NUSANTARA.
Keterampilan Dasar Mengajar
Kewirausahaan Oleh : Latifa , SPd.
Konsep Dasar Kewirausahaan
MODEL PEMBELAJARAN PENEMUAN (DISCOVERY LEARNING)
Bakat, Kecerdasan dan kreativitas Peserta Didik
BAHAN KULIAH PENDIDIKAN ANAK BERBAKAT (2)
Materi Pertemuan 4 Psikologi Anak Berbakat Olivia Tjandra W., M. Si., Psi.
Kepemimpinan Wirausaha
Metode Pembelajaran (Ceramah, Ekspositori, Demonstrasi, Drill dan Latihan, Tanya Jawab) Kelompok 6 : Febi Putri Rahmadini Fuji Rahayu Wulandari.
Karakteristik Entrepereneur
Materi Pertemuan 7 Mengembangkan Kreativitas Anak
Oleh: Michael Jhon dan Alfiando M
Pertemuan I “ KENALILAH DIRIMU “
Pertemuan 13 : “ MOTIVASI “
Pertemuan 11 : “ INTEGRITAS DIRI “
STKIP-PGRI Banjarmasin
PEMBELAJARAN KEWIRAUSAHAAN KELAS X SEMESTER 1
Dahulu kewirausahaan merupakan bakat bawaan sejak lahir dan diasah melalui pengalaman langsung di lapangan, Kini kewirausahaan telah menjadi suatu disiplin.
KARAKTERISTIK KEWIRAUSAHAAN
KETERAMPILAN DASAR MENGAJAR
Pertemuan 7 : “ BAHAYANYA MENOLAK DIRI “
Pengertian dan Teknik Kreatif dan Inovatif
PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH DALAM PEMBELAJARAN MATEMATIKA
PERTEMUAN 4 HARLINDA SYOFYAN, S.Si., M.Pd
Kreatifitas Pertemuan ke 3.
Psikologi Anak Berbakat Olivia Tjandra W., M. Si., Psi
K KEWIRAUSAHAAN Oleh Purwati a
MENJUAL SEBAGAI SALAH SATU KEGIATAN DASAR KEWIRAUSAHAAN
TEORI BELAJAR Teori Keterampilan Proses Oleh : Iswadi, M. Pd.
MENGAMBIL KEPUTUSAN Seorang wirausaha harus kreatif, terutama dalam mengambil keputusan. Kemampuan mengambil keputusan inilah yang membedakan seorang wirausaha.
Ramalan Bintang Bulan November 2016
Kewirausahaan Zimmerer : suatu proses penerapan kreatifitas dan inovasi dalam menemukan peluang untuk memperbaiki kehidupan Savary dalam buku kamus dagang.
INOVASI DAN KREATIF DALAM
MODEL PEMBELAJARAN PENEMUAN (DISCOVERY LEARNING)
RUANG LINGKUP DISIPLIN ILMU KEWIRAUSAHAAN
Pengertian Kreativitas Pertemuan 3
INOVASI DAN KREATIF DALAM
Keterampilan Dasar Mengajar
SELAMAT DATANG DI PERKULIAHAN KEWIRAUSAHAAN
Psikologi Anak Berbakat Olivia Tjandra W., M. Si., Psi
Kewirausahaan Zimmerer : suatu proses penerapan kreatifitas dan inovasi dalam menemukan peluang untuk memperbaiki kehidupan Savary dalam buku kamus dagang.
MODEL PEMBELAJARAN PENEMUAN (DISCOVERY LEARNING)
Keterampilan Dasar Mengajar
KREATIVITAS SMK SWADAYA SEMARANG OLEH IKA UMAYA YASINTA
Irma Damayantie, S.Ds., M.Ds. Prodi Desain Interior - FDIK
Wirausaha review.
SELAMAT DATANG DI PERKULIAHAN KEWIRAUSAHAAN
Pengaruh Faktor-Faktor Non-Rasional Dalam Pengambilan Keputusan
Pembelajaran AKTIF dimaksudkan bahwa dalam proses pembelajaran guru harus menciptakan suasana sedemikian rupa sehingga siswa aktif bertanya, mempertanyakan,
TEORI BELAJAR Teori Keterampilan Proses Oleh : Iswadi, M. Pd.
Prakarya dan Kewirausahaan Kelas X
ENTREPRENEURSHIP : KREATIVITAS & INOVASI
Pertemuan 3 “ KENALILAH DIRIMU “
MODEL PEMBELAJARAN PENEMUAN (DISCOVERY LEARNING)
MODEL PEMBELAJARAN PENEMUAN (DISCOVERY LEARNING)
MODEL PEMBELAJARAN PENEMUAN (DISCOVERY LEARNING)
MODEL PEMBELAJARAN PENEMUAN (DISCOVERY LEARNING)
MODEL PEMBELAJARAN PENEMUAN (DISCOVERY LEARNING)
MODEL PEMBELAJARAN PENEMUAN (DISCOVERY LEARNING)
KETERAMPILAN DASAR MENGAJAR
MODEL PEMBELAJARAN PENEMUAN (DISCOVERY LEARNING)
MODEL PEMBELAJARAN PENEMUAN (DISCOVERY LEARNING)
MODEL PEMBELAJARAN PENEMUAN (DISCOVERY LEARNING)
MODEL PEMBELAJARAN PENEMUAN (DISCOVERY LEARNING)
Kepemimpinan Wirausaha. Definisi Kepemimpinan Kepemimpinan adalah kemampuan seseorang untuk mempengaruhi orang lain atau sekelompok orang ke arah tercapainya.
TELA’AH KURIKULUM. A.Metode Tanya Jawab Metode tanya jawab adalah suatu cara penyampaian pelajaran oleh guru dengan jalan mengajukan pertanyaan dan murid.
KP.2. Potensi Peserta Didik Tujuan pembelajaran hakekatnya adalah membantu peserta didik untuk mengembangkan potensinya secara optimal, oleh karena itu.
Transcript presentasi:

Pertemuan 12 : “ MANDIRI, KREATIF, DAN INOVATIF “ Matakuliah : CB 112 / CB I Tahun : 2005 Versi : 01/02 Pertemuan 12 : “ MANDIRI, KREATIF, DAN INOVATIF “

LEARNING OUTCOMES Mahasiswa diharapkan dapat mengetahui pengertian mandiri, kreatif dan inovatif Mahasiswa diharapkan dapat mengetahui ciri-ciri mandiri, kreatif dan inovatif Mahasiswa diharapkan dapat mengetahui manfaat hidup mandiri, kreatif dan inovatif Mahasiswa diharapkan dapat hidup mandiri, kreatif dan inovatif

OUTLINE MATERI PENGERTIAN MANDIRI, KREATIF & INOVATIF CIRI-CIRI MANDIRI, KREATIF & INOVATIF MANFAAT HIDUP MANDIRI, KREATIF & INOVATIF

Wujud Kematangan Pribadi Hidup mandiri, kreatif dan inovatif adalah sebuah wujud dari kematangan pribadi Hanya orang yang mandiri yang mampu mengembangkan kreatifitas bahkan inovasi Banyak kemajuan di dunia ini terjadi karena adanya kreatifitas, yang menghasilkan penemuan-penemuan baru di berbagai bidang kehidupan Hidup mandiri, kreatif dan inovatif akan memampukan kita berkontribusi banyak dalam kehidupan ini; mampu memikirkan kemungkinan dan mewujudkannya

Mandiri Pengertian Suasana dimana seseorang mau dan mampu mewujudkan kehendak / keinginan dirinya yang terlihat dalam tindakan / perbuatan nyata guna menghasilkan sesuatu (barang / jasa) demi pemenuhan kebutuhan hidupnya dan sesamanya. Ciri-ciri mandiri Percaya diri Mampu bekerja sendiri Menguasai keahlian dan ketrampilan yang sesuai dengan kerjanya Menghargai waktu Tanggung jawab

Implementasi sifat mandiri Mandiri terlihat jelas dalam dunia kerja. Orang mandiri umumnya dalam kehidupan kemasyarakatan tampil sebagai manusia wiraswasta atau wirausaha (enterpreneurship). Manusia mandiri akan mengembangkan cara berpikir positif, memandang masa depan dengan penuh optimis, memiliki pengetahuan, menguasai keterampilan dan memiliki kehendak yang kuat. Manfaat hidup mandiri Kemandirian disini bermakna bahwa saya dalam proses mengenal-menerima dan mengembangkan diri tidak menggantungkan diri pada orang lain. Saya menjadi independen, dengan itu saya tetap membangun hubungan sosial dengan sesama manusia

Kreatif Kreativitas terbagi atas: Kreativitas yang umumnya dimiliki secara alamiah seperti artistik, menulis buku, melukis, menggubah musik, dan sebagainya. Kreativitas penemuan seperti yang dialami oleh Archimedes saat keluar dari kamar mandinya dan berteriak “Eureka” atau saat lahirnya konsep produk baru. Kreativitas umum yang memandang dunia sekitar dari sudut pandang yang berbeda.

Pengertian Kreativitas Ada beberapa pengertian yang dikemukakan para ahli antara lain: David Cambell Ph.D; kreativitas adalah kegiatan mendatangkan hasil dengan kandungan ciri inovatif, berguna dan dapat dimengerti. James R Evan; kreativitas adalah ketrerampilan untuk menemukan pertalian baru, melihat subjek dari perspektif baru dan membentuk kombinasi dari dua atau lebih konsep yang telah ada dalam pikiran. Michael A. West; kreativitas merupakan pernyataan pengetahuan dari berbagai bidang pengalaman yang berkaitan untuk menghasilkan ide-ide baru dan lebih baik.

Pengertian Kreativitas Pemikiran kreatif merupakan penggabungan kembali batas-batas pikiran. Kreativitas melibatkan energi pikiran, melibatkan penemuan dan produktivitas yang antusias. Merupakan kemampuan seseorang untuk melahirkan sesuatu yang baru, baik berupa gagasan maupun karya nyata, baik dalam bentuk ciri-ciri aptitude (kemampuan berpikir kreatif) maupun non-aptitude (afektif), baik dalam karya baru maupun kombinasi dengan hal-hal yang sudah ada, yang semuanya itu relatif berbeda dengan apa yang telah ada sebelumnya.

Ciri-ciri Kemampuan Berpikir Kreatif (aptitude) Utami Munandar (dalam Hawadi, 2001) menjabarkan ciri-ciri kemampuan berpikir kreatif sabagai berikut: Keterampilan berpikir lancar Definisi Mencetuskan banyak gagasan, jawaban, penyeleasaian masalah atau pertanyaan Memberikan banyak cara atau saran untuk melakukan berbagai hal Selalu memikirkan lebih dari satu jawaban Perilaku Mengajukan pertanyaan Menjawab dengan sejumlah jawaban jika ada pertanyaan Mempunyai banyak gagasan mengenai suatu masalah. Bekerja lebih cepat Dapat dengan cepat melihat kesalahan atau kekurangan pada suatu objek atau situasi

Keterampilan berpikir luwes (fleksibel) Definisi Menghasilkan gagasan, jawaban atau pertanyaan yang bervariasi Dapat melihat suatu masalah dari sudut pandang yang berbeda-beda Mencari banyak alternatif atau arah yang berbeda-beda Mampu mengubah cara pendekatan atau cara pemikiran Perilaku Memberikan macam-macam interpretasi terhadap suatu gambar, cerita atau masalah Menerapkan suatu konsep atau asas dengan cara yang berbeda-beda Jika diberi suatu masalah biasanya memikirkan macam-macam cara yang berbeda untuk memecahkannya Mampu mengubah arah berpikir dalam mambahas atau mendiskusikan situasi selalu mempunyai posisi yang berbeda atau bertentangan dari mayoritas kelompok

Keterampilan berpikir rasional Definisi Mampu melahirkan ungkapan yang baru dan unik Memikirkan cara yang tidak lazim untuk mengungkapkan diri Mampu membuat kombinasi yang tidak lazim dari bagian-bagian atau unsur-unsur Perilaku Memikirkan masalah-masalah atau hal-hal yang tidak pernah terpikirkan oleh orang lain Mempertanyakan cara-cara lama dan berusaha memikirkan cara-cara yang baru Memiliki cara berpikikir lain daripada yang lain Lebih senang mensistesis daripada menganalisa situasi Memilih a-simetri dalam menggambarkan atau membuat desain

Keterampilan memperinci atau mengelaborasi Definisi Mampu memperkaya dan mengembangkan suatu gagasan atau produk Menambahkan atau memperinci detil-detil dari suatu objek, gagasan atau situasi sehingga lebih menarik Perilaku Mencari arti yang lebih mendalam terhadap jawaban atau pemecahan masalah dengan melakukan langkah-langkah yang terperinci Mengembangkan atau memperkaya gagasan orang lain Mencoba menguji detil-detil untuk melihat arah yang akan ditempuh Mempunyai rasa keindahan yang kuat sehingga tidak puas dengan penampilan yang kosong atau sederhana Menambahkan garis-garis atau warna-warna dan detil-detil terhadap gambarnya sendiri atau orang lain

Keterampilan menilai (mengevaluasi) Definisi Menentukan patokan penilaian sendiri dan menentukan apakah suatu pertanyaan benar, suatu rencana sehat atau suatu tindakan bijaksana Mampu mengambil keputusan terhadap situasi yang terbuka Tidak hanya mencetuskan gagasan tetapi juga melaksanakannya Perilaku Memberikan pertimbangan atas dasar sudut pandangnya sendiri Menganalisis masalah atau penyelesaian secara kritis dengan selalu menanyakan “mengapa?” Mempunyai alasan yang dapat dipertanggungjawabkan untuk mencapai suatu keputusan Pada waktu tertentu tidak menghasilkan gagasan tetapi menjadi peneliti atau penilai yang kritis Merancang suatu rencana kerja dari gagasan-gagasan yang tercetus

Ciri-ciri Afektif (Non-aptitude) Rasa ingin tahu Definisi Selalu terdorong untuk mengetahui lebih banyak Mengajukan banyak pertanyaan Selalu memperhatikan orang, objek dan situasi Peka dalam pengamatan dan ingin mengetahui Perilaku Mempertanyakan segala sesuatu Tidak membutuhkan dorongan untuk menjajaki atau mencoba sesuatu yang belum dikenal Tidak takut menjajaki bidang-bidang baru Ingin mengamati perubahan-perubahan dari hal-hal atau kejadian Ingin bereksperimen dengan benda-benda mekanik Menggunakan semua panca inderanya untuk mengenal

Bersifat imajinatif Definisi Perilaku Mampu memperagakan atau membayangkan hal-hal yang belum pernah terjadi Menggunakan khayalan tetapi mengetahui perbedaan antara khayalan dan kenyataan Perilaku Memikirkan bagaimana jika melakukan sesuatu yang belum pernah dilakukan orang lain Meramalkan apa yang akan dikatakan dan dilakukan orang lain Mempunyai firasat tentang sesuatu yang belum terjadi Melihat hal-hal dalam suatu gambar yang tidak pernah dilihat orang lain Membuat cerita tentang tempat-tempat yang belum pernah dikunjungi atau kejadian yang belum pernah dialami

Merasa tertantang oleh kemajuan Definisi Terdorong untuk mengatasi masalah yang sulit Merasa tertantang oleh situasi rumit Lebih tertarik pada tugas-tugas yang sulit Perilaku Menggunakan gagasan atau masalah-masalah yang sulit Tertantang oleh situasi yang tidak dapat diramalkan keadaannya Berusaha untuk terus menerus agar berhasil Tidak cenderung mencari jalan tergampang Mencari jawaban-jawaban yang lebih sulit daripada menerima yang mudah, dan senang menjajaki jalan yang lebih rumit Melibatkan diri dalam tugas-tugas yang majemuk Mencari penyelesaian tanpa bantuan orang lain

Sifat berani mengambil resiko Definisi Berani memberikan jawaban meskipun belum tentu benar Tidak takut gagal atau mendapat kritik Tidak menjaadi ragu-ragu karena ketidakjelasan, hal-hal yang tidak konvensional atau kurang berstruktur Perilaku Berani mempertahankan gagasannya atau pendapatnya walaupun mendapat tantangan atau kritik Bersedia mengakui kesalahan-kesalahannya Berani menerima tugas yang sulit meskipun ada kemungkinan gagal Berani mengemukakan pertanyaan atau mengajukan masalah yang tidak dikemukakan orang lain Tidak mudah dipengaruhi orang lain Melakukan hal-hal yang diyakini meskipun tidak disetujui sebagian orang

Sifat menghargai Definisi Perilaku Dapat menghargai bimbingan dan pengarahan dalam hidup Menghargai kemampuan dan bakat-bakat sendiri yang sedang berkembang Perilaku Menghargai hak-hak sendiri dan orang lain Menghargai diri sendiri dan prestasi diri Menghargai makna orang lain Menghargai kebebasan tetapi tahu bahwa kebebasan menuntut tanggung jawab Tahu apa yang betul-betul penting dalam hidup Menghargai kesempatan-kesempatan yang diberikan dan senang menerima penghargaan

Unsur-unsur Kreativitas Percaya diri, ada tiga jenis yaitu: Berkaitan dengan perilaku; percaya bahwa ia mampu bertindak menyelesaikan pekerjaan Berkaitan dengan emosi; percaya bahwa ia mampu mengendalikan emosi dalam bertindak pada orang lain. Rasa percaya diri timbul pada pribadi seseorang bilamana orang yang bersangkutan mengenal dirinya dan bertekad mengubah diri dalam menghadapi berbagai tantangan hidup Intuisi Pengetahuan batiniah yang memiliki daya visualisasi kreatif dimana terletak daya cipta yang tak terbatas dalam diri kita.Seseorang yang mampu mengenal dan mengendalikan intuisi akan mampu bekerja secara kreatif dan efektif di segala bidang.

Inovatif Pada hakekatnya manusia inovatif adalah juga manusia kreatif, karena inovatif hanya merupakan langkah lanjut dari kreatifitas Ditandai oleh keberanian untuk selalu mencoba walau beberapa kali mengalami kegagalan Biasanya memiliki inisiatif tinggi untuk mendorong kemajuan berkat kreativitasnya. Orang yang selalu bertanya dan berusaha menemukan jawabannya Lebih senang memusatkan perhatiannya pada jenis pekerjaan di laboratorium atau di pusat-pusat penelitian dan pengembangan

Mengembangkan kreatifitas Jiwa kreatif merupakan bawaan lahir Juga bisa muncul dan berkembang karena tuntutan lingkungan Juga bisa diusahakan dengan sengaja, terdorong oleh keinginan mau maju Untuk memacu kreatifitas kita, kita dapat belajar dari orang-orang yang telah mewujudkan hal mengesankan berkat kreatifitas mereka Dengan melakukan hal-hal yang disenangi maka dapat menumbuhkan daya pikir yang kreatif untuk melakukannya

RANGKUMAN Manusia mandiri akan mengembangkan cara berpikir positif, memandang masa depan dengan penuh optimis, memiliki pengetahuan, menguasai keterampilan dan memiliki kehendak yang kuat. Kreativitas melibatkan energi pikiran, melibatkan penemuan dan produktivitas yang antusias Orang Inovatif adalah orang yang berani untuk selalu mencoba sesuatu yang baru walau beberapa kali mengalami kegagalan

“ MANDIRI, KREATIF, INOVATIF “ Soal Post-Test Pertemuan 12 : “ MANDIRI, KREATIF, INOVATIF “

1. Mandiri selalu berhubungan dengan manusia yang sedang melaksanakan kegiatan tersendiri. Jadi mandiri memiliki ciri-ciri sebagai berikut, kecuali..... a. Tanggung jawab b. Menghargai waktu    c. Seenaknya sendiri d. Percaya diri

2. Seseorang dapat mengubah sesuatu yang tidak mungkin menjadi mungkin dan mampu bekerja secara kreatif dan efektif di segala bidang. Unsur yang dapat membentuk hal tersebut ialah..... a. Integritas diri b. Intuisi    c. Motivasi d. Rasa Percaya Diri

3. Keterampilan berpikir lancar merupakan salah satu ciri kemampuan berpikir kreatif, salah satu definisinya, yaitu.... a. Mencetuskan banyak gagasan, jawaban, penyelesaian pertanyaan/masalah b. Dapat melihat masalah dari sudut pandang yang berbeda-beda    c. Memikirkan cara yang tidak lazim untuk mengungkapkan diri d. Mampu memperkaya dan mengembangkan suatu gagasan /produk

4. Berikut ini ciri-ciri kemampuan seseorang yang non aptitude (afektif) adalah : a. Intuisi b. Menghargai    c. Merasa tertantang oleh kemajuan d. Semuanya benar 5. Kemampuan seseorang untuk melahirkan sesuatu yang baru, baik berupa gagasan atau karya nyata disebut..... a. Kematangan pribadi b. Integrasi    c. Mandiri d. Kreatif

6. Berikut wujud kematangan pribadi seseorang, kecuali..... a. Mampu memikirkan kemungkinan dan mewujudkan b. Sering mencoba hal-hal baru    c. Mandiri, kreatif dan inovatif d. Mampu mengembangkan kreativitas bahkan inovasi

7. Kreativitas dalam kegiatan mendatangkan hasil dengan kandungan ciri inovatif, berguna dan dapat dimengerti. Teori tersebut dikemukakan oleh..... a. Freud b. Kyrle    c. David Cambell d. Michael West

8. Seorang mahasiswa mencari pendekatan yang baru dari yang stereotif serta mampu menerapkan suatu konsep atau asas dengan cara yang berbeda-beda. Hal ini menunjukkan bahwa mahasiswa tersebut memiliki kemampuan berpikir secara..... a. Kreatif-Rasional b. Rasional-Fleksibel    c. Kreatif-Efektif d. Fleksibel-Efektif

9. Di bawah ini yang termasuk kemampuan berpikir aptitude, kecuali..... a. Keterampilan berpikir luwes b. Keterampilan berpikir rasional    c. Keterampilan menilai/mengevaluasi d. Bersifat imajinatif

10. - Terdorong rasa ingin tahu - Lebih tertarik pada tugas-tugas yang sulit Ciri-ciri di atas merupakan ciri afektif, yaitu..... a. Tertantang oleh kemajuan b. Rasa ingin tahu    c. Berani mengambil resiko d. Bersifat imajinatif

Penguasaan materi :  Jika salah 1, penguasaan materi mencapai bobot 90 %  Jika salah 2, penguasaan materi mencapai bobot 80 %, dst.

Kunci jawaban : 1. C 6. B 2. B 7. C 3. A 8. B 4. D 9. D 5. D 10. A