DOMAIN TESTING Indra Setia Nugroho (131051005) Erlina Nur Mukarromah (131051011) Lailatun Nandiva (131051027) Galuh Ayu Novilia (131051028) Aji Nugrahaning Widhi (131051050) Ade Rian Wahyu Utomo (131051058) Amar Ma’ruf (131051062) Indah Permata Sari (131051064) Dhea Saintysta Brilliani (131051098) Dosen : Catur Iswahyudi,S.Kom,SE.M.Cs

GAMBARAN UMUM Testing adalah gagasan yang diketahui secara luas,yang digunakan dalam teknik pengetesan software. Praktisi sering belajar kasus yang sederhana dari domain testing seperti “boundary testing” dan “equivalence class analysis”. Diterapkan pada form yang sederhana. Hanya untuk mengetes variable masukan (input variables). Hanya dites ketika pada level system. Hanya dites ketika pada waktu pertama.

PEMAHAMAN DOMAIN TESTING KITA MEMBAGI SEBUAH DOMAIN KEDALAM SUB – SUB DOMAINNYA (KELAS – KELAS YANG SAMA) DAN KETIKA DIUJI MENGGUNAKAN NILAI DARI TIAP - TIAP SUB-DOMAIN

Pengujian Pengujian domain adalah jenis pengujian fungsional dan tes aplikasi dengan memberikan masukan yang menarik dan mengevaluasi output-nya

BATASAN TABEL PADA RENCANA PENGUJIAN KOMPONEN Membuat penalaran yang jelas Membuat hubungan antara pengujian kasus cukup jelas. Membuat daftar tes . Mendelegasikan dan memiliki tester apakah off atau tidak dan menyediakan beberapa kesempatan terbatas untuk pelacakan. Tidak banyak ruang untuk status.

Latihan 1 A, B, dan C adalah bilangan bulat. Anda dapat memasukkn data ke A dan B, tetapi C tidak,karena C dihitung dari A dan B. Melakukan analisa kesetaraan kelas di C,dengan menguji A dan B ,apakah menunjukka nilai – nilai ,untuk menguji C. Setelah selesai ,tolong sampaikan grafik dan bagannya.

Empat pertanyaan utama dalam pengujian Domain : Bagaimana pengujian fungsional Domain ? Bagaimana kita dapat menentukan nilai – nilai kelompok dari variable – variable ke dalam kelas yang sama ? Bagaimana kita menguji program untuk menentukan anggota masing – masing kelas? Bagaimana kita menentukan apakah program berhasil atau gagal?

1. Bagaimana pengujian fungsional Domain ? Pengujian fungsional: Kami memperlakukan program sebagai fungsi untuk mengubah input ke output.(Howden)

2. Bagaimana kita dapat menentukan nilai – nilai kelompok dari variable – variable ke dalam kelas yang sama ? Yaitu dengan Partisi Set,yang berarti membelah menjadi non-overlapping (pemisahan) . Adalah penting untuk beberapa model,tapi praktisi sering bekerja dengan set tumpang tindih (kaner,dkk.,1993 ; Weyuker & Jeng 1991). Untuk tujuan praktis,partisi berarti membagi satu set kemungkinan nilai dari variabel menjadi sub sub yang tumpang tindih (atau tidak banyak). Partisi biasanya membagi satu set dalam kesetaraan kelas.

3. Bagaimana kita menguji program untuk menentukan anggota masing – masing kelas? Pilihan Misalkan desain program kami adalah : INPUT <10 Hasil: Error message 10 <= INPUT <25 Hasil: Cetak "halo“ 25 <= INPUT Hasil: Error message Beberapa jenis kesalahan : Program tidak suka nomor Ketidaksetaraan ditentukan (misalnya INPUT <= 25 bukannya <25) Mendeteksi hanya pada batas-batas yang salah eja (misalnya INPUT <52, kesalahan transposisi)

4. Bagaimana kita menentukan apakah Program berhasil atau gagal? Sedikit panduan tentang ini dalam domain literature pengujian. Jawaban umumnya dipergunakan dengan jelas,tetapi kita tidak membeli program dalam rangka memisahkan 100 dari 101 untuk variable X,dan tidak membeli filter masukan.

Struktur Pengujian Domain Berikut adalah daftar beberapa tugas yang sering dilakukan orang sebagai bagian dari tes domain : Mengidentifikasi variabel menarik/unik. Mengidentifikasi variabel (s),Anda dapat menganalisis sekarang. Tentukan dimensi utama variabel. Menentukan jenis variabel atau skala. Tentukan apakah nilai-nilai variabel yang dapat dipesan (terkecil hingga terbesar) .Partisi (membuat kelas kesetaraan): •Jika dimensi diperintahkan, menentukan sub-rentang dan poin transisi. •Jika dimensi tidak memerintahkan, menentukan apa "sama" berarti untuk variabel ini, dan basis partisi itu.

Lanjutan ... Lay out analisis dalam tabel yang menunjukkan partisi dan perwakilan terbaik (atau kasus batas) untuk setiap partisi. Mengidentifikasi dimensi sekunder dan menganalisa masing-masing dalam cara klasik. Menggeneralisasi analisis untuk variabel multidimensi. Linearize domain (jika mungkin). Mengidentifikasi kendala antara variable. Mengidentifikasi dan uji variabel yang memegang hasil (variabel output). Mengevaluasi bagaimana program menggunakan nilai variabel ini.

Lanjutan ... Mengidentifikasi tambahan berpotensi-variabel yang terkait untuk pengujian kombinasi. Membuat tes kombinasi untuk variabel ultidimensi atau terkait. Bayangkan risiko yang tidak perlu,peta untuk dimensi yang jelas. Mengidentifikasi daftar variabel yang belum dianalisis. Mengumpulkan informasi untuk analisis nantinya. Meringkas analisis Anda dengan resiko / tabel kesetaraan

Latihan 2 S adalah string input .misal, dengan mengadakan nama seseorang.Anda dapat memasukkan huruf,angka atau spasi ke S.Program ini tidak peduli apa S tetapi tidak bisa lebih dari 30 karakter.Melakukan analisis kesetaraan kelas atau batas pada S.

Latihan 3 SunTrust mengeluarkan kartu kredit Visa dengan batas kredit di kisaran $ 400 sampai $ 40.000. Pelanggan tidak akan disetujui untuk batas kredit di luar kisaran ini. Pelanggan dapat mengajukan permohonan untuk kartu dalam penggunakan formulir aplikasi online di mana salah satu bidang yang membutuhkan jenis pelanggan dalam / batas kredit yang diinginkan nya. -Mengidentifikasi variabel -Melakukan analisis domain sebanyak variabel yang menurut anda paling tepat. -Menjelaskan mengapa Anda membatasi analisis untuk variabel (s).

Latihan 4 Apa dimensi utama dan skala dari: Fungsi pengaturan halaman teks editor yang memungkinkan pengguna untuk mengatur lebar halaman dalam kisaran 1 sampai 56 inci. Lebar halaman masukan akan menerima (dan ingat ) sampai 30 tempat setelah titik desimal. Apa batas-batas antara input valid atau tidak valid?

Latihan 5 Apa dimensi utama dan skala dari sebuah ATM yang memungkinkan penarikan uang tunai dalam jumlah sebesar $ 20 kenaikan dari $ 20 untuk $ 200 (inklusif). Apa batas-batas antara input valid atau tidak valid?

Latihan 6 Apa dimensi utama dan skala dari Sebuah Student Last Name harus mulai dengan abjad karakter (atas atau huruf kecil). karakter berikutnya harus huruf, angka, atau ruang. Apa batas-batas antara input valid atau tidak valid?

Struktur kami untuk pengujian domain Independen variabel multidimensi. -menggabungkan •X = 0 atau 6 (batasnya) •Y = 0 atau 5 (batasnya)

Struktur kami untuk pengujian domain Untuk menentukan tes yang efektif, gunakan analisis pengujian Domain. Teknik ini mengandaikan operasi berikut: 1) Berpisah nilai-nilai masing-masing parameter kedalam kelas kesetaraan 2) Tentukan batas yang ketat untuk setiap kelas 3) Cari ON, OFF dan IN poin untuk setiap batas 4) Make up kasus uji, sehingga dengan demikian ON dan nilai-nilai OFF dari parameter pertama akan diperiksa dengan nilai-nilai DI parameter istirahat, kemudian ON dan nilai-nilai OFF dari parameter kedua akan diperiksa dengan nilai- nilai DI parameter istirahat, dan seterusnya.

Langkah Pertama dan kedua adalah: Lebar – satu kelas dari nilai yang benar [10..150]; batas 10 dan 150 Tinggi – satu kelas dari nilai yang benar [25..200]; batas 25 dan 200

Sekarang mari kita mendefinisikan yang poin ON, OFF dan IN. ON titik  Poin ON untuk lebar (10 dan 150); ON poin untuk tinggi adalah (25 dan 200) OFF titik Poin OFF untuk lebar adalah (9 dan 151); Poin OFF untuk tinggi adalah (24 dan 201). IN titik titik dalam domain (nilai khas). Dalam contoh, IN poin untuk lebar dan tinggi bisa 100.

Untuk membantu mempermudah merancang uji kasus bisa menggunakan Domain Uji Matrik Binder seperti gambar berikut:

Lihatlah, dalam kasus-kasus uji # 1-4 ON dan OFF nilai lebar diperiksa dengan nilai ditinggi, dan dalam kasus uji # 5-8 ON dan OFF nilai ketinggian diperiksa dengan nilai IN dari lebar .

DAFTAR PUSTAKA Cem Kaner Sowmya Padmanabhan.2010.”An introduction to the theory and practice of domain testing”.Vietnam:VISTACON HCMC

Thank you 