Stronsium (Sr) Barium (Ba)

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
KIMIA UNSUR Kelas Pendidikan IPA.
Advertisements

KIMIA KLS XII Semester Ganjil
UNSUR KIMIA Alumunium (Al) dan Silikon (Si)
Logam Alkali Tanah (II A)
PENGENALAN & PENANGANAN BAHAN KIMIA
Assalamualaikum Wr. Wb Tema : ALKALI
PERUBAHAN MATERI PENDEFINISIAN PERUBAHAN MATERI
ASSALAMU’ALAIKUM WAROHMATULLOHI WABAROKATUH
TIM DOSEN KIMIA DASAR FTP UB 2012
GAS MULIA Kelompok 4 : 1. Ivan Fadillah 2. Retno Wulandari
Gas Mulia Disusun oleh : Desy Olyvera Farah Rahma Afifah
GOLONGAN IIIA.
beryllium magnesium calcium
H2O.
HARI / TANGGAL : KAMIS MATA PELAJARAN : KIMIA
ALKALI TANAH KELOMPOK II
GAS MULIA Kelompok 4 : 1. Ivan Fadillah 2. M.Reynaldi Ichsan
KIMIA UNSUR GOLONGAN HALOGEN ( VII A ). SIFAT – SIFAT UNSUR HALOGEN 1) HALOGEN MERUPAKAN GOLONGAN YANG SANGAT REAKTIF DALAM MENERIMA ELEKTRON DAN BERTINDAK.
UNSUR LOGAM ALKALI. Logam alkali adalah logam golongan IA yang terdiri dari logam Litium (Li), Natrium (Na), Kalium (K), Rubidium (Rb), Sesium (Cs), dan.
REAKSI REDOKS DAN ELEKTROKIMIA
Kalium, Rubidium, dan Zink
JENIS JENIS REAKSI KIMIA PRODI BIOTEKNOLOGI FAKULTAS ILMU
Logam Alkali Tanah.
ELEKTROKIMIA Kimia SMK
Kalsium & Fosfor Nama Kelompok 12:
Redoks 1 Untuk SMK Teknologi dan Pertanian
ANORGANIK II KELOMPOK VI
ELEKTROKIMIA.
OKSIDASI DAN REDUKSI.
MUDUL 12 Zn(s) + H2SO4(aq) REAKSI KIMIA DAN SUSUNAN BERKALA
LARUTAN ELEKTROLIT & ELEKTROKIMIA
Halogen kelompok 3 nama kelompok. :. 1. uswatun hasanah 2. henny 3
BAB 3 Unsur-Unsur Kimia 1 Standar Kompetensi Kompetensi Dasar
Reaksi Redoks Spontan Reaksi redoks spontan adalah reaksi redoks yang berlangsung serta-merta. Contohnya adalah reaksi antara logam zink dengan larutan.
IPA Terpadu MATERI DAN PERUBAHANNYA
SIFAT FISIKA DAN SIFAT KIMIA SUATU ZAT
OLEH TIM DOSEN KIMIA DASAR FTP UB
BAHAN AJAR KIMIA Oleh : M. Nurissalam, S.Si Kelas : XII IPA
Sel Elektrolisis.
BAB I STOIKIOMETRI STOIKIOMETRI adalah cabang ilmu kimia yang mempelajari hubungan kuantitatif dari komposisi zat-zat kimia dan reaksi-reaksinya. HUKUM-HUKUM.
DASAR-DASAR TEORITIS ANALISIS KUALITATIF.
KELIMPAHAN UNSUR DAN SIFATNYA
Rb Ca ETRINALDI D E N O A F D I.
DASAR-DASAR TEORITIS ANALISIS KUALITATIF.
PLEASE WAIT….
KIMIA UNSUR GOLONGAN GAS MULIA DAN HALOGEN
Begum Fauziyah, S. Si., M. Farm
TUGAS PRESENTASI KIMIA “ALUMINIUM”
Atom, Molekul, dan Ion Bab 2 Presentasi Powerpoint Pengajar
LOGAM TRANSISI GOLONGAN 5
GAS MULIA Unsur Golongan VIII A Bimbingan : Ibu Trisna Loading. . .
Created by : Wiembi Kristi Kalista 12-1
Fluor (F) Dan Pembuatan Halogen.
Alkali Tanah Nama Kelompok : Ahmidatur Rahmawati
SIKLUS BELERANG ANDI KUSYANTO
UNSUR-UNSUR LOGAM ALKALI
MODUL KIMIA X SEMESTER 1.
KELIMPAHAN UNSUR DAN SIFATNYA
Unsur Golongan Alkali Mufid Ainun Janiar Ariani Prabowo Agia Wicaksono
Kimia Dasar (Eva/Yasser/Zulfah)
SIFAT FISIS DAN KIMIA UNSUR- UNSUR GOLONGAN UTAMA DAN TRANSISI.
STOIKIOMETRI STOIKIOMETRI adalah cabang ilmu kimia yang mempelajari
Belerang adalah salah satu unsur kimia yang tidak termasuk dalam kelompok mineral logam. Manfaat Belerang dalam Industri dan Kesehatan Belerang dalam tabel.
IPA Terpadu MATERI DAN PERUBAHANNYA
Sifat Kimia , Cara Pembuatan dan Kegunaan Golongan VIII A ( Gas Mulia)
 Aluminium (atau aluminum, alumunium, dan almunium) dalam sistem periodik ialah unsur kimia yang terletak pada golongan 13 periode 3. Lambang aluminium.
Unsur periode 3. Pengertian unsur periode 3 Unsur periode ketiga dalam sistem periode unsur terdiri dari delapan unsur yaitu Natrium (Na), Magnesium (Mg),
ALKALI TANAH XII IPA 2. NAMA KELOMPOK : Bilqis Alfa Syahrina Diana Eka Widya Sari Ilham Mubarok Muhammad Hilmy Prasetyo Salma Adira S.P.
MEDIA MENGAJAR KIMIA 3 Untuk SMA/MA Kelas XII. Unsur-unsur Golongan Utama (Gas Mulia, Halogen, Alkali, dan Alkali Tanah) BAB 3
Reaksi Redoks dan Elektrokimia
Transcript presentasi:

Stronsium (Sr) Barium (Ba) Disusun Oleh : Maula Najikh Wildana Anastasia Nur Asri Nafilatul Arfa

Sejarah singkat Stronsium pertama kali ditemukan sebagai batuan mineral Strontianite (SrCO3) oleh penduduk Skotlandia (Scottish) di penambangan timbal setempat pada tahun 1787. Tiga tahun selanjutnya (1790) bapak Adair Crawford mengakui bahwa Stronsium merupakan turunan dari mineral Barium dan golongan II A. Ia telah mempelajari reaksi antara Witherite (Barium Karbonat BaCO3) dengan Asam Klorida, namun reaksi tidak memberikan hasil seperti yang seharusnya. Ia berkesimpulan bahwa ada komponen lain pada sampel sampel batuan Witherite yang mengganggu jalannya reaksi dan iapun menemukan suatu mineral baru yang diberi nama Strontianite (SrCO3). Logam Stronsium murni selanjutnya pertama kali diisolasi dengan elektrolisis Stronsium Klorida oleh Sir Humphry Davy (kimiawan asal Inggris) pada 1808.

Sifat-sifat Sr Sifat Atom Bilangan Oksidasi 2, 1 (Oksida basa kuat) Elektronegati-vitas Skala Pauling: 0.95 Jari-jari atom Empiris: 215 pm Jari-jari kovalen 195±10 pm Jari-jari Van der Waals 294 pm Dalam SPU Nomor atom 38 Golongan 2 (Logam alkali tanah), blok –s Priode Periode 5 Kategori unsur Logam alkali tanah Massa atom standar (Ar) 87.62 Konfigurasi elektron [Kr] 5s2 Per kulit 2, 8, 18, 8, 2

Sifat Fisika Fase Solid Titik lebur 1050 K (777 °C, ​1431 °F) Titik didih 1655 K ​(1382 °C, ​2520 °F) Kepadatan 2.64 g/cm3 Saat cair 2.357 g/cm3 Kalor peleburan 7.43 kJ/mol Kalor penguapan 136.9  kJ/mol Kapasitas kalor molar 26.4 J/(mol·K) Warna Merah keperakan

Sifat Kimia 6. Bereaksi dengan asam kuat encer 1. Warna nyala Merah Sr + 2HCl  SrCl2 + H2 1. Warna nyala Merah (pada kembang api) 3.Lambat bereaksi dengan air membentuk Stronsium Hidroksida (Sr(OH)2) 4. Bereaksi dengan Nitrogen membentuk Stronsium Nitrida 3Sr + N2  Sr3N2 2. Reaksi dengan oksigen 2Sr + O2  2SrO (Stronsium berlebih=oksida) Sr + O2  SrO2 (Oksigen berlebih=peroksida 5. Bereaksi dengan gas Halogen Sr + Cl2  SrCl2 Sr + Br2 SrBr2 Sr + I2  SrI2

Sumber dan Cara Perolehan Sumber: Stronsium banyak terdapat di alam sebagai mineral Celestite (SrSO4) dan Strontianite (SrCO3). Negara – negara penghasil Stronsium di dunia antara lain China, Inggris, Tunissia, Russia, Jerman, Mexico, dan Amerika Serikat. Cara Pembuatan : Elektrolisis lelehan SrCl2. Yang dipakai adalah lelehannya karena jika bentuk larutan (ada air) maka yang akan terelektrolisis adalah air. Katoda  : Sr2+(aq) + 2e- --> Sr(s) Anoda   : 2Cl-(aq) --> Cl2(g) Metoda reduksi thermal dimana dilakukan peduksian SrO dengan logam Al, dimana Sr akan tereduksi dan Al akan teroksidasi. Dibutuhkan energi panas dalam reaksinya. 3SrO + 2Al --> 3Sr + Al2O3

Manfaat Sebagai superkonduktor Bi2Sr2CanCun+1O2n+6 dimana superkonduktor ini merupakan superkonduktor temperatur tinggi pertama yang tidak mengandung logam langka.  Mineral SrAlO3 : Eu dapat digunakan pada mainan glow in the dark karena dapat berpendar (menyala di tempat gelap setelah sebelumnya diberi cahaya.   Senyawa kompleks Stronsium Ranelate (C12H6N2O8SSr2) digunakan untuk pengobatan osteoporosis dimana ternyata Stronsium memperbaiki tulang dan gigi lebih baik dibandingkan Kalsium lho! Sr(NO3)2 digunakan sebagai oksidator dan memberikan warna merah gelap saat dibakar. Senyawa garam - garam Stronsium juga dapat digunakan sebagai bahan kembang api dan petasan untuk memberikan warna merah. Biasanya digunakan sebagai campuran bahan bakar roket untuk memberikan warna merah pada api pembakaran. Stronsium juga digunakan dalam pembuatan tabung gambar TV berwarna. Digunakan juga untuk membuat alloy Ferranite (alloy Besi dengan Stronsium) yang kemudian dijadikan magnet. Kemudian Stronsium Titanate yang digunakan sebagai tiruan berlian. Senyawa ini memiliki sudut kritis yang lebih kecil dibandingkan berlian sehingga memiliki indeks pantul dan dispersi yang lebih tinggi dibandingkan intan. Akan tetapi, karena tidak kuat dan mudah tergores, zat ini jarang digunakan.

Efek Samping Stonsium radioaktif dapat menyebabkan gangguan berbagai tulang dan penyakit, termasuk kanker tulang. Orang bisa terpapar tingkat kecil (radioaktif) strontium Strontium kromat diketahui menyebabkan kanker paru-paru.

pada anak-anak, asupan strontium dalam konsentrasi tinggi dapat memicu masalah pertumbuhan tulang. Serapan terlalu tinggi strontium radioaktif menyebabkan anemia dan kekurangan oksigen, dan pada konsentrasi yang sangat tinggi diketahui menyebabkan kanker sebagai akibat dari kerusakan bahan genetik dalam sel.

Kegunaan dalam Sehari-hari Kegunaan Stronsium (Sr) Sebelum bergabung dengan unsur lain Untuk pengoperasian mercusuar yang mengubah energi panas menjadi listrik dalam baterai nuklir RTG Stronsium digunakan sebagai sumber partikel dan sebagai perunut radioaktif, untuk membuat keramik kalsium posfat, dalam biomedik seperti penggantian tulang, perancah untuk teknik jaringan, dan prostes lapis seperti penggantian pinggul untuk meningkatkan kepaduan dengan tulang

Kegunaan Stronsium (Sr) Setelah berikatan dengan unsur yang lain: Stronsium dalam senyawa Sr(NO3)2 memberikan warna merah . Stronsium sebagai senyawa karbonat biasa digunakan dalam pembuatan kaca televisi berwarna dan komputer. SrCl2.6H2O stronsium klorida heksahidrat, bahan pasta gigi untuk gigi sensitif Strontium ranelat digunakan dalam penyembuhan osteoporosis Campuran Sr(AlO2)2 stronsium aluminat, digunakan sebagai fosfor terang dengan pendarfosfor yang berterusan. Strontium titanat memiliki banyak kegunaan dalam berbagai jenis alat-alat optik

Sejarah Singkat Barium adalah suatu unsur kimia dalam tabel periodik yang memiliki lambang Ba dan nomor atom 56. Barium pertama kali diisolasi oleh Sir Humphry Davy, seorang ahli kimia Inggris, pada tahun 1808 melalui elektrolisis Baryta cair (BaO). Barium tidak pernah ditemukan bebas di alam karena bereaksi dengan oksigen di udara, membentuk barium oksida (BaO), dan dengan air, membentuk barium hidroksida (Ba(OH) 2) dan gas hidrogen (H2). Barium ini paling sering ditemukan sebagai barit mineral (BaSO4) dan witherite (BaCO3) dan terutama diproduksi melalui elektrolisis barium klorida (BaCl2).

Sifat-sifat Ba Sifat Atom Bilangan Oksidasi +2 oksida basa kuat Elektronegati-vitas Skala Pauling: 0.89 Jari-jari atom Empiris: 222 pm Jari-jari kovalen 215±11 pm Jari-jari Van der Waals 268 pm Dalam SPU Nomor atom 56 Golongan 2 (Logam alkali tanah), blok –s Priode Periode 6 Kategori unsur Logam alkali tanah Massa atom standar (Ar) 137.33 Konfigurasi elektron [Xe] 6s2 Per kulit 2, 8, 18, 18, 8, 2

ratom rion Sifat Fisika Fase Solid Titik lebur 1000 K ​(727 °C, ​1341 °F) Titik didih 2170 K ​(1897 °C, ​3447 °F) Kepadatan 3.51 g/cm3 Saat cair 3.338 g/cm3 Kalor peleburan 7.12 kJ/mol Kalor penguapan 140.3  kJ/mol Kapasitas kalor molar 28.07 J/(mol·K) Warna Hijau, keperakan hangus Energi ionisasi 502.9 kJ/mol Jari-Jari ion 1.35 (Å) Jari-jari atom 2.17 (Å) Potensial elektrode M2+ + 2e →M -2.90 Konduktivitas termal 18.4 (W/m.K) ratom rion

Sifat Kimia 6. Kurang reaktf dari logam alkali, lebih reaktif dari logam-logam lain 1. Warna nyala hijau 3. Bereaksi lambat dengan oksigen udara temperatur kamar 4. Barium menyerap kuat sinar X 2. Terbakar hebar pada pemanasan 2 Ba (s) + O2 (g) → 2 BaO (s) Ba (s) + O2 (g) → BaO (s) Menghasilkan dioksida dengan oksigen berlebih 5. Bereaksi cepat dengan air menghasilkan basa Ba (s) + H2O (l) → Ba(OH)2 (aq) + H2 (g)

Sumber dan Cara Perolehan Sumber: Logam alkali tanah memilii sifat yang reaktif sehingga di alam hanya ditemukan dalam bentuk senyawanya. Untuk Barium, Barium berada di kerak bumi sebanyak 0,04%. Di alam barium dapat membentuk senyawa : Mineral Baritin [BaSO4], dan Mineral Witerit [BaCO3] Cara Pembuatan : Metode Elektrolisis Barit (BaSO4) adalah sumber utama untuk memperoleh Barium (Ba). Setelah diproses menjadi BaCl2 barium bisa diperoleh dari elektrolisis lelehan BaCl2. Reaksi yang terjadi : Katode :   Ba2+ + 2e-à Ba Anode  :   2Cl-à Cl2 + 2e- Metode Reduksi Selain dengan elektrolisis, barium bisa kita peroleh dengan mereduksi BaO oleh Al. Reaksi yang terjadi : 6BaO + 2Al à 3Ba + Ba3Al2O6 Barium sulfat secara umum diproduksi dari hasil samping industri hidrogenperoksida (H 2 O 2 ), pengolahan tambang barite, proses pengendapan  (blanc fixe) dari larutan barium klorida, barium sulfida atau barium karbonat .

Manfaat Barium digunakan sebagai getter, bahan yang menggabungkan dan menghapus jejak gas dari tabung vakum. Barium-137, bentuk barium dihasilkan oleh pembusukan cesium-137, memiliki waktu paruh yang relatif singkat dan umumnya digunakan di sekolah tinggi dan fisika perguruan percobaan penentuan paruh. Barium sulfat dapat dengan aman dicerna karena tidak larut dalam air. Ini juga merupakan penyerap yang baik dari sinar X dan, jika tertelan, dapat digunakan untuk menghasilkan gambar X dari saluran usus. Barium karbonat (BaCO3), senyawa lain barium umum, digunakan dalam pembuatan keramik dan beberapa jenis kaca. Barium peroksida (BaO2) membentuk hidrogen peroksida (H2O2) bila dicampur dengan air dan digunakan sebagai agen pemutih yang mengaktifkan saat basah. Barium titanat (BaTiO3) digunakan sebagai bahan dielektrik dalam kapasitor. Barium ferit (BaO · 6Fe2O3) digunakan untuk membuat magnet.

Efek Samping Bahaya barium bagi kesehatan manusia yaitu dalam bentuk serbuk, mudah terbakar pada temperatur ruang. Dalam jangka panjang, dapat menyebabkan naiknya tekanan darah dan terganggunya system saraf. Garam barium dapat merusak hati. Menghirup debu yang mengandung senyawa barium dapat terakumulasi dalam paru-paru sehingga menyebabkan kondisi yang disebut baritosis. Debu logam menyajikan bahaya kebakaran dan ledakan, dan barium bubuk dapat menyala secara spontan di udara.

Kegunaan dalam Sehari-hari Kegunaan Stronsium (Ba) Sebelum bergabung dengan unsur lain Untuk pelapis konduktor listrik. Digunakan untuk pengujian system gastroinstinal sinar X

Kegunaan Stronsium (Ba) Setelah berikatan dengan unsur yang lain: mineral SrAlO3 : Eu dapat digunakan pada mainan glow in the dark karena dapat berpendar (menyala di tempat gelap setelah sebelumnya diberi cahaya.  Barium sulfat (BaSO4), senyawa barium umum, digunakan sebagai pengisi untuk karet, plastik dan resin. Hal ini dapat dikombinasikan dengan seng oksida (ZnO) untuk membuat pigmen putih yang dikenal sebagai lithophone atau dengan natrium sulfat (Na2SO4) untuk membuat pigmen putih lain yang dikenal sebagai blanc fixe. Batu terbuat dari barium sulfat murni cahaya saat terkena cahaya dan akan bersinar dalam gelap selama enam tahun jika intens dipanaskan dengan adanya arang. Batu-batu ini, dikenal sebagai batu Bologna, ditemukan di dekat Bologna, Italia pada tahun 1500-an dan dianggap memiliki sifat magis oleh alkemis

THE END “A life without living isn’t a life at all. Life without happiness isn’t life anymore So, life boldly and be happy”