PSIKOLOGI PERKEMBANGAN PENGANTAR PSIKOLOGI PERKEMBANGAN Unita Werdi Rahajeng unita.lecture.ub.ac.id

Tujuan Psikologi Perkembangan Description Explanation Prediction Modification

Description Untuk mendeskripsikan / menggambarkan suatu fenomena Misal : Menggambarkan urutan kemampuan motorik kasar

Explanation Untug menjelaskan apa yang mempengaruhi suatu fenomena Misal : Mengapa bayi mampu berdiri tanpa bantuan

Prediction Untuk memperkirakan suatu fenomena muncul Misal : memperkirakan kapan bayi mampu menegakkan kepalanya

Modification Untuk merubah suatu fenomena (memunculkan lebih awal, menangguhkan, dll) Misal : bagaimana cara agar seorang lansia masih tetap mengingat informasi baru dengan baik

Karakteristik Perkembangan Teori Paul Baltes Development is Lifelong Development is multidimentional Development is multidirectional) Development is modifiable (plasticity) Development is multidisipline Development involves a changing allocation of resources (Growth, Maintenance, Regulation) Development is contextual) - Normative Age-graded influences - Normative History-graded influences - Nonnormative life events

Psikososial / Sosioemosi Proses Perkembangan Kognitif Psikososial / Sosioemosi Fisik / Biologis

Perkembangan Fisik Meliputi pertumbuhan dari badan dan otak, termasuk pola-pola perubahan dalam kapasitas sensori, ketrampilan motorik dan kesehatan

Perkembangan Kognitif Meliputi pola perubahan di dalam kemampuan mental, termasuk belajar, atensi, memori, bahasa, berpikir, penalaran, dan kreativitas

Perkembangan Psikososial Meliputi pola-pola perubahan emosi, kepribadian serta hubungan sosial

Ruang Lingkup Perkembangan Keluarga Status Ekonomi Sosial Ras/Etnis Konteks Sejarah

Keluarga Nuclear Family  2 generasi Extended Family  lebih dari 2 generasi Ex. Seorang anak yang tinggal dengan kedua orangtuanya ><anak yang tinggal di tengah keluarga besar

Status Ekonomi Sosial Profesi Tingkat pendidikan Status sosial yang berasal dari keturunan Biasanya berkaitan dengan lingkungan tempat tinggal Ex. Masyarakat daerah kumuh >< masyarakat perumahan cluster mewah

Ras/Etnis Berkaitan dengan budaya turun temurun (bahasa, nilai, norma,dll) Ex. Hubungan anak-orang tua bayi Amerika, Jepang, Afrika, Mongolia  tonton film Babies

Konteks Sejarah Berkaitan dengan peristiwa penting di suatu era Ex. Perkembangan seksual remaja Indonesia era 80an >< era 2000an

Periode Perkembangan Manusia Prenatal Infancy Early childhood Middle – late childhood Adolescence Early Adulthood Middle adulthood Late adulthood

Konsepsi Umur Chronological Age Biological Age Psychological Age Social Age

Umur Kronologis Jumlah tahun yang telah dilewati seseorang sejak dilahirkan Konsepsi umur yang populer dan diperingati sesuai ulang tahun kelahiran

Biological Age Usia seseorang ditinjau dari kesehatan biologisnya Usia biologis ditentukan berdasarkan pengukuran kapasitas fungsional dari organ-organ vital

Psychological Age Kapasitas adaptif individu dibandingkan dengan kapasitas adaptif individu yang memiliki usia kronologis yang sama

Social Age Merujuk pada peran-peran dan harapan-harapan sosial yang terkait dengan usia seseorang

Periode Hurlock  Papalia Santrock Pranatal Konsepsi Konsepsi – lahir Bayi Lahir s/d akhir minggu kedua Lahir s/d 3 tahun (Masa bayi dan batita) Lahir s/d 18 atau 24 bulan Masa bayi Akhir minggu kedua s/d akhir tahun kedua Kanak-kanak awal 2 tahun s/d 6 tahun 3 tahun s/d 6 tahun 2 s/d 5 atau 6 tahun Kanak-kanak tengah dan akhir 6 tahun s/d 10 atau 12 tahun 6 tahun s/d 11 tahun (kanak-kanak tengah) 6 s/d 11 tahun (middle/late) Puber/pra remaja 10 / 12 tahun s/d 13/14 tahun Remaja 13/14 tahun – 18 tahun 11 tahun s/d sekitar 20 tahun 10 – 12 tahun s/d 18-21 tahun Dewasa awal 18 tahun – 40 tahun 20 tahun s/d 40 tahun 20an tahun s/d 30an tahun Dewasa pertengahan 40 tahun – 60 tahun 40 tahun s/d 65 tahun 35-45 tahun s/d 60 tahun Dewasa akhir 60 keatas 65 keatas (dewasa tua) 60 an – 70an tahun s/d meninggal

Tugas Perkembangan Konsep yang diajukan oleh Robert J. Havighurst Setiap masa memiliki tugas perkembangan yang unik Berhasil  bahagia & mudah mencapai tugas tahapan selanjutnya Gagal  tidak bahagia & sulit mencapai tugas tahapan selanjutnya https://en.wikipedia.org/wiki/Robert_J._Havighurst

Sumber Tugas Perkembangan Tugas perkembangan yang muncul dari kematangan fisik Contohnya : belajar berjalan, berbicara, penyesuaian terhadap menopause Tugas perkembangan yang muncul dari sumber-sumber personal, berupa kematangan pribadi, nilai dan aspirasi yang bersifat pribadi. Contohnya : belajar suatu ketrampilan untuk kesuksesan kerja Tugas perkembangan yang bersumber dari tekanan sosial Contohnya : belajar untuk menjadi anggota masyarakat yang bertanggung jawab

Tugas Perkembangan Bayi dan Kanak-kanak Awal (0 s/d 5 tahun) belajar makan (makanan padat) belajar berjalan belajar berbicara belajar mengendalikan pembuangan kotoran belajar perbedaan seks (jenis kelamin) persiapan membaca pembentukan konsep belajar bahasa untuk menggambarkan realitas sosial dan fisik

Tugas Perkembangan Kanak-kanak Tengah (6 s/d 13 tahun) belajar ketrampilan fisik yang diperlukan untuk permainan umum. mengembangkan sikap terhadap kelompok sosial dan lembaga. mencapai kebebasan pribadi. membangun sikap yang sehat mengenai diri sendiri sebagai makhluk yang sedang tumbuh. belajar menyesuaikan diri dengan teman–teman seusianya. mulai mengembangkan peran sosial pria atau wanita yang tepat. mengembangkan ketrampilan–ketrampilan dasar untuk membaca. menulis dan berhitung. mengembangkan pengertian–pengertian yang diperlukan untuk kehidupan sehari–hari. mengembangkan hati nurani, moral dan nilai-nilai.

Tugas Perkembangan Remaja (12 s/d 18 tahun) mencapai hubungan baru dan matang dengan teman-teman seusianya baik (baik dengan jenis kelamin sama atau berbeda) mencapai peran sosial maskulin dan feminin menerima kondisi fisik dan memanfaatkannya dengan efektif mencapai kemandirian emosional dari orang tua ataupun orang dewasa lain mempersiapkan kehidupan pernikahan dan keluarga mempersiapkan karir mengumpulkan nilai-nilai dan etika yang dapat memandu perilaku serta mengembangkan ideologi mencapai perilaku sosial yang bertanggung jawab

Tugas Perkembangan Dewasa Awal (18 s/d 30 tahun) memilih pasangan mencapai peran sosial gender (maskulin dan feminin) belajar untuk hidup bersama pasangan pernikahan memulai keluarga baru memelihara anak mengelola rumah memulai pekerjaan mencapai tanggung jawab sebagai anggota masyarakat (warga negara) menemukan kelompok sosial yang menyenangkan

Tugas Perkembangan Dewasa Tengah (30 s/d 60 tahun) mendampingi remaja/anak untuk menjadi dewasa yang bahagia dan bertanggung jawab mencapai tanggung jawab sosial sebagai anggota masyarakat yang dewasa mencapai dan mempertahankan prestasi yang memuaskan dalam karir mengembangkan aktivitas pengisi waktu luang yang dewasa menerima dan menyesuaikan perubahan psikologis pada usia paruh baya menghubungkan diri dengan pasangan hidup sebagai individu

Tugas Perkembangan Dewasa Akhir ( > 60 tahun) menyesuaikan dengan menurunnya kekuatan fisik dan kesehatan menyesuaikan dengan masa pensiun dan penurunan income menyesuaikan dengan kematian pasangan membina hubungan dengan sesama teman usia lanjut menyesuaikan diri dengan peran sosial secara fleksibel membangun pengaturan kehidupan fisik yang memuaskan

Isu-Isu Perkembangan

Nature vs Nurture Apakah perkembangan dipengaruhi oleh faktor bawaan (gen, hereditas) atau faktor pengasuhan (lingkungan biologis maupun sosial) Nature : Warisan orang tua & inborn trait Nurture : Pengaruh lingkungan (orangtua, peer, keluarga, dll) Selaras dengan pandangan maturation vs experience

Continuity vs Discontinuity Apakah seorang individu mengalami perubahan yang bertahap ataukah terbentuk secara mendadak Continuity : perubahan bertahap / berkesinambungan Discontinuity : perubahan mendadak

Stability vs Change Merujuk pada sejauh mana individu dipengaruh kondisi masa lalu di awal kehidupannya Stability : kondisi masa lalu menetap di sepanjang rentang hidup Change : kondisi saat ini berbeda dengan kondisi masa lalu