Perilaku Kelompok Dalam Organisasi, Teori Teori Pembentukan Kelompok Pertemuan ke - VI Perilaku Kelompok Dalam Organisasi, Teori Teori Pembentukan Kelompok
Pengantar Kelompok merupakan bagian kehidupan manusia. Tiap hari manusia terlibat dalam aktifitas kelompok. Kelompok merupakan bagian dari kehidupan organisasi. Manusia cenderung mencari keakraban dengan kelompok2 tertentu
Teori teori pembentukan kelompok Teori yg sangat dasar tentang pembentukan kelompok, ialah menjelaskan adanya afiliasi di antara orang2 tertentu. Propinquity theory atau teori kedekatan(Fred Luthans), “seseorang berhubungan dengan orang lain disebabkan karena adanya kedekatan ruang dan daerahnya (spatial and geographical proximity).
Teori pembentukan kelompok dari George Homans Teori ini lebih komprehensif, “teori ini berdasarkan pada aktifitas2, interaksi2 dan sentimen2 (perasaan atau emosi). Tiga elemen ini satu sama lain berhubungan secara langsung, sbb: 1. semakin banyak aktifitas2 seseorang dilakukan dng orang lain (shared), semakin beraneka interaksi2nya, dan juga semakin kuat tumbuhnya sentimen2 mereka.
Lanjutan 2. Semakin banyak interaksi2 di antara orang2, semakin banyak kemungkinan aktifitas2 dan sentimen yg ditularkan (shared) pada orang lain 3. semakin banyak aktifitas dan sentimen ditularkan pada orang lain, dan semakin banyak sentimen dipahami orang lain, maka semakin banyak kemungkinan ditularkannya aktifitas dan interaksi2.
Lanjutan Teori2 pembentukan kelompok banyak didapati, mengungkap sisi yg satu sama lain berbeda, namun hal tersebut melengkapi teori satu sama lain saling melengkapi.
a balance theory of group formation – Theodore Newcomb Teori ini, “ menyatakan bahwa seseorang tertarik kepada yg lain adalah didasarkan atas kesamaan sikap didalam menanggapi suatu tujuan yg relevan satu sama lain”. Teori keseimbangan, individu A akan berinteraksi dan membentuk suatu hubungan (kelompok) dng individu B lantaran adanya sikap dan nilai yg sama dlm rangka mencapai tujuan.
Lanjutan Sekali hubungan tersebut terbentuk, partisipan berusaha mencapai dan menjaga hubungan keseimbangan yg simetris di antara sikap2 yg menarik dan bersama. Jika ketidak seimbangan terjadi ada usaha untuk memperbaiki hubungan tersebut. Jika keseimbangan tidak bisa diperbaiki, maka hubungan bisa pecah.
Exchange theory Teori pertukaran kelompok berdasarkan atas interaksi dan susunan hadiah – biaya – dan hasil. Suatu tingkat positif yg minim (yakni hadiah lebih besar dari biaya) dari suatu hasil harus ada, jikalau diinginkan terdapatnya daya tarik dan afiliasi. Hadiah2 yg berasal dari interaksi2 akan mendorong timbulnya kebutuhan, sementara biaya akan menimbulkan frustasi, kesusahan dan kelelahan.
Lanjutan Teori di atas seperti misalnya, propinguity, interaksi, keseimbangan semuanya memainkan peranan didalam teori pertukaran ini.
Practicalities of grooup formations theory Teori ini didasarkan pada kesamaan alasan alasan praktis yg dimiliki bersama dan alasan2 praktis itu cenderung memberikan kepuasan terhadap kebutuhan2 sosial yg mendasar dari orang2 yg mengelompok tersebut.
Karakteristik Kelompok 1, adanya dua orang atau lebih 2, berinteraksi satu sama lain 3, saling membagi beberapa tujuan yang sama. 4, melihat dirinya sebagai suatu kelompok.
Bentuk Bentuk Kelompok Sosiolog dan psikolog yang mempelajari perilaku sosial dari orang orang didalam organisasi mengidentifikasikan beberapa perbedaan dari tipe suatu kelompok.
Kelompok Primer (primary group) Charles H. Cooley – social organization, “yang dimaksud dengan kelompok primer itu adalah kelompok yg disifati dengan adanya keakraban, kerjasama dan hubungan tatap muka. Mereka memiliki pengertian yg sama terhadap beberapa hal pokok, tetapi pada dasarnya mereka merupakan dasar dalam pembentukan sifat sosial dan cita2 individu”.
George Homans – the human groups Sejumlah orang yg terdiri dari beberapa orang yg acapkali berkomunikasi dengan lainnya melampaui rentang kendali waktu, sehingga setiap orang mampu berkomunikasi secara langsung bertatap muka dengan lainnya dan tidak melalui perantara”. Seringkali, small group dan primary group dipakai silih berganti.