MERANCANG NASKAH DAN STORYBOARD

Storyboard Apa itu story board ? Storyboard adalah visualisasi ide dari aplikasi yang akan dibangun, sehingga dapat memberikan gambaran dari aplikasi yang akan dihasilkan. Storyboard dapat dikatakan juga visual script yang akan dijadikan outline dari sebuah proyek, ditampilkan shot by shot yang biasa disebut dengan istilah scene. Storyboard sekarang lebih banyak digunakan untuk membuat kerangka pembuatan website dan proyek media interaktif lainnya seperti iklan, film pendek, games, media pembelajaran interaktif ketika dalam tahap perancangan /desain.

Apakah story board itu penting dalam proses pembuatan film atau karya animasi?   Penting. Karena banyak keuntungan yang dapat diperoleh dengan menggunakan storyboard. Salah satu keuntungan menggunakan Storyboard adalah dapat membuat pengguna untuk mengalami perubahan dalam alur cerita untuk memicu reaksi atau ketertarikan yang lebih dalam. Kilas balik, secara cepat menjadi hasil dari pengaturan Storyboard secara kronologis untuk membangun rasa penasaran dan ketertarikan.  Beberapa alasan mengapa menggunakan Storyboard: 1. Storyboard harus dibuat sebelum tim membuat animasi. 2. Storyboard digunakan untuk mengingatkan animator. 3. Storyboard dibuat untuk memudahkan membaca cerita.

Perbedaan antara story board dengan story line?   Storyboard adalah naskah yang dituangkan dalam bentuk gambar nyata. Storyboard merupakan serangkaian sketsa (gambar kartun) dibuat persegi panjang yang menggambarkan suatu urutan (alur cerita) elemen-elemen yang diusulkan untuk aplikasi Multimedia. Sedangkan, Storyline adalah sebuah naskah cerita dalam bentuk teks. Merancang naskah merupakan spesifikasi lengkap dari teks dan narasi dalam aplikasi multimedia. Dalam merancang naskah, analis menetapkan dialog dan urutan elemen-elemen secara rinci

NO DURASI VIDEO AUDIO 1 3 DTK LS: TERLIHAT TUMPUKAN SAMPAH YG MENGGUNUNG MUSIK SLOW 2 2 DTK MS: ARI TERLIHAT PRIHATIN DAN MENGGELENG2KAN KEPALA

Contoh skrip iklan “planet mint” NO VIDEO AUDIO 1 MS : Tora sedang menggosok gigi menggunakan sikap gigi di kamar mandi Musik: Jingle masuk hingga selesai iklan komersial 2 CUT Tora menggosok gigi dengan sikat gigi elektrik FVO: Ingin tahu cara membuat mulut tetap fresh, kesehatan gigi tetap terjaga, dan warna tetap putih? 3 CUT Tora menggunakan obat kumur SFX: suara orang berkumur 4 MS Setelah mulutnya terasa nyaman, segar, ia meninggalkan kamar mandi FVO: sekarang ada yang baru lho

5 CUT Super: kemasan PLANET MINT. Bungkus yang terbuka, permen karet yang berbentuk bulat keluar. Dilatarbelakangi oleh visual effeck gelembung-gelembung air SFX: suara gelembung 6 MS Esok paginya, Tora berada dalam kamar mandi untuk aktivitas biasa setiap harinya, ia memegang kemasan PLANET MINT Super: ESOK HARINYA ….. (di sudut kanan atas) Tora : yang baru … 7 Ekstrem CU: tangan Tora meletakkan bulatan permen PLANET MINT dan meletakkannya di tangan Musik 8 MS: Tora mengunyah, nyengir dengan ekspresi segar dan meninggalkan kamar mandi Tora: Benar-benar fresh 9 CUT ke produk PLANET MINT Super: Sefektif menyikat gigi FVO: PLANET MINT, seefektif menyikat gigi.

Storyboard iklan “planet mint” VIDEO: MS Tora sedang menggosok gigi menggunakan sikap gigi di kamar mandi AUDIO: Musik: Jingle masuk hingga selesai iklan komersial

VIDEO: CUT Tora menggosok gigi dengan sikat gigi elektrik AUDIO: FVO: Ingin tahu cara membuat mulut tetap fresh, kesehatan gigi tetap terjaga, dan warna tetap putih?

VIDEO: CUT Tora menggunakan obat kumur AUDIO: SFX: suara orang berkumur

VIDEO: MS Setelah mulutnya terasa nyaman, segar, ia meninggalkan kamar mandi AUDIO: FVO: sekarang ada yang baru lho

VIDEO: CUT Super: Keamasan PLANET MINT VIDEO: CUT Super: Keamasan PLANET MINT. Bungkus yang terbuka, permen karet yang berbentuk bulat keluar. Dilatarbelakangi oleh visual effeck gelembung-gelembung air  AUDIO: SFX: suara gelembung

VIDEO: MS Esok paginya, Tora berada dalam kamar mandi untuk aktivitas biasa setiap harinya, ia memegang kemasan PLANET MINT Super: ESOK HARINYA ….. (di sudut kanan atas) AUDIO: Tora : yang baru …

VIDEO: Ekstrem CU: tangan Tora meletakkan bulatan permen PLANET MINT dan meletakkannya di tangan AUDIO: Musik.

VIDEO: MS: Tora mengunyah, nyengir dengan ekspresi segar dan meninggalkan kamar mandi AUDIO: Tora: Benar-benar fresh

VIDEO: CUT ke produk PLANET MINT Super: Seefektif menyikat gigi  AUDIO: FVO: PLANET MINT, seefektif menyikat gigi.

Istilah-istilah Extrem Close Up (ECU)/ Big Close Up (BCU)/ Tight Close Up (TCU), merupakan bidikan kamera yg lebih ekstrem dari close up. Close Up (CU), merupakan bidikan kamera yg sangat dekat dg orang atau objek Medium Close Up (MCU), merupakan bidikan kamera yg cukup dekat subjek, tetapi jg mencakup objek lain didekatnya.

Medium Shot (MS), merupakan bidikan kamera pd sudut lebar subjek, tetapi tdk mencakup latar blkg secara keseluruhan Long Shot (LS), merupakan bidikan kamera yg sangat jauh, berupa pandangan penuh dari adegan utk memberikan efek jarak Very Long Shot (VLS), merupakan bidikan kamera yg sangat jauh sekali Point Of View (POV), merupakan bidikan kamera dari titik pandang yg dilihat seseorang saat berada dlm gambar (video) atau bidikan kamera dari titik pandang subjek dan melihat sesuatu dari cara subjek melihatnya

Two Shot, merupakan bidikan kamera pd dua karakter yg dekatd kamera Two Shot, merupakan bidikan kamera pd dua karakter yg dekatd kamera. Jika karakternya 3 disebut three Shot. Cut, merupakan perubahan secara langsung dari adegan pertama ke adegan lain tanpa adanya transisi atau perintah utk mengakhiri adegan Cut Away (CA), merupakan cara utk memotong waktu sebuah kejadian Interior (int), merupakan bagian dari gambar yg diambil di dlm ruangan Exterior(Ext), merupakan bagian dr gambar yg diambil di luar ruangan

PAN, membidik dr sisi lain yg diawali dan diakhiri dg bidikan statis. Lock Down (LD)/ Lock Off (LO), mengaktifkan kamera pd tripod. Dolly In (DI)/ Track In (TI), menggerakan kamera ke depan Dolly Out (DO)/ Track Out (TO), menggerakan kamera ke belakang. Crab Left (CL)/ Track Left (TL), menggerakan kamera ke kiri Crab Right (DR)/ Track Right (TR), menggerakan kamera ke kanan

Tilt Up (TU), menggerakan kamera ke atas Tilt Down (TD) menggerakan kamera ke bawah. Fade In (FI), efek optis yg merupakan perubahan dari latar belakang gelap kemudian muncul gambar Fade Out (FO), efek optis yg merupakan perubahan gambar menuju latar belakang gelap Superimpose (Super), efek optis yg melapiskan gambar satu pd gambar lain (sebagai bentuk yg ditampilkan di atas adegan) Wipe, merupakan efek optis yg menyebabkan perubahan secara perlahan (gradual) dg cara gambar kedua menghapus gambar pertama sampai seluruh gambar pertama berganti dg gambar kedua

Dissolve (Diss), efek optis yg merupakan perubahan gambar pertama yg menghilang secara bertahap, kemudian muncul gambar kedua Slide, efek optis yg merupakan perubahan dg cara gambar kedua menutup gambar pertama secara bertahap Iris, efek optis yg merupakan perubahan dari gambar pertama yg membuka, kemudian muncul gambar kedua, seperti iris (selaput pelangi) mata kita yg membuka dan mengecil tergantung banyaknya cahaya yg masuk ke mata

Morp, efek optis yg meruoakan perubahan bentuk dari gambar pertama ke gambar kedua Zoom, efek optis yg merupakan perubahan dari gambar pertama yg mengecil, kemudian tampak gambar kedua yg muncul dari ukuran kecil yg semakin membesar, kemudian menutup gambar pertama Push, efek optis yg merupakan perubahan dari gambar pertama yg didorong oleh gambar kedua, shg gambar pertama bergeser dan digantikan oleh gambar kedua Stretch, efek optis yg merupakan perubahan dari gambar kedua yang direntangkan pd gambar pertama dan akhirnya menutup gambar pertama efek optis yg merupakan perubahan dari gambar pertama

Spiral Boxes (SB), efek optis yg merupakan perubahan dari gambar pertama yg mengecil seperti kotak spiral, kemudian muncul gambar kedua. Pinwheel, efek optis yg merupakan perubahan dari gambar pertama menghilang seperti model kitiran, kemudian muncul gambar kedua Split, efek optis yg merupakan perubahan dari gambar pertama dg cara membelah, kemudian muncul gambar kedua.

Swirl, efek optis yg merupakan perubahan dari gambar pertama kemudian muncul gambar kedua dari kecil, berputar dan semakin membesar seperti angin berputar dan menutup gambar pertama Peel, efek optis yg merupakan perubahan dari gambar pertama dg cara mengelupas, kemudian muncul gambar kedua. Superimpose (Super), meletakan satu gambar di atas gambar lain. Misal utk membuat judul Swing In (SI), efek optis yg merupakan perubahan dari gambar pertama menutup seperti pintu menutup dari dalam, kemudian muncul gambar kedua.

Swing Out (SO), efek optis yg merupakan perubahan dari gambar pertama menutup seperti pintu menutup dari luar, kemudian muncul gambar kedua. Roll Away (RA), efek optis yg merupakan perubahan gambar pertama dg cara menggulung, kemudian muncul gambar kedua Venetian Blind (VB), efek optis yg merupakan perubahan gambar pertama menghilang seperti kerai, kemudian muncul gambar kedua Spin, efek optis yg merupakan perubahan gambar pertama yg menghilang dg cara berputar, kemudian muncul gambar kedua

Voice Over (VO), menampilkan pengisi suara dari seorang tokoh atau narasi (merupakan suara dari luar kamera Sound Effect (SFX), menampilkan efek suara yg berasal dari berbagai macam suara, selain suara manusia dan musik, misal suara pesawat terbang, suara kodok, suara pintu sedang ditutup, suara sepatu, dan lain2 Down and Under (DAU) efek suara fade sebagai suara yg datang Up and Over (UAO), fade suara sebagai suara yg datang