Manfaat Training SQ REFORMATION

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
MENUMBUHKAN JIWA KEPEMIMPINAN PROFESIONAL RELIGIUS SEJAK MASA MUDA
Advertisements

Multi Kecerdasan Intelligence Quotient (IQ) - Logis Matematis
Definisi Spiritual berasal dari kata spirit yang berhubungan dengan atau bersifat kejiwaan (ruhani, batin). Spiritualitas berarti pendorong sikap dan perilaku.
PENDIDIKAN AGAMA ISLAM
SEBAGAI MAKHLUK BUDAYA
& Batas-batas Pendidikan
PERUBAHAN BUDAYA ORGANISASI
Kelembagaan dan Pemberdayaan Masyarakat
NILAI-NILAI BUDAYA KERJA KEMENTERIAN AGAMA RI
PERANAN EMOSIONAL DAN SPIRITUAL QUOTIENT DALAM MEMBANGUN WATAK BANGSA
Manajemen Personalia Memotivasi Pekerja.
Psikologi Dunia Kerja Diri, Kerja, Sifat Dasar, dan Motivasinya
Kepemimpinan Wirausaha
Disusun oleh: Kelompok 8
EFFECTIVE COACHING Hasnerita, S.Si.T.M.Kes.
MOTIFASI KONSEP KEPEMIMPINAN DAN MANAJEMEN DIRI
KEPEMIMPINAN Leadership
Pertemuan 11 : “ INTEGRITAS DIRI “
Materi Motivasi.
KOMPETENSI.
Pendidikan Sebagai Suatu Sistem
& Batas-batas Pendidikan
PENDIDIKAN DAN PEMBELAJARAN PERTEMUAN I
KEPEMIMPINAN 1. M. Ghantar
By : DEVI SILVIA dan ERNI SUHERNI
KEBIJAKAN NASIONAL PENDIDIKAN KARAKTER 2011
Technopreneur II. Manajemen kepemimpinan
KONSEP DIRI & TEORI JOHARI WINDOWS
DIRECTING (PENGARAHAN)
MOTIVASI MOTIVASI  keadaan dalam pribadi seseorang yang mendorong keinginan individu untuk melakukan kegiatan-kegiatan tertentu untuk mencapai tujuan.
Etos Kerja Positif (Aspek Teologis & Sosial)
PENGERTIAN PENDIDIKAN
PSIKOLOGI PEMBELAJARAN
08 Oktober 2011 Antonius Ketut
Technopreneur II. Manajemen kepemimpinan
Technopreneur II. Manajemen kepemimpinan
Kelompok 4 : 1. Siti Khairiyah ( ) 2
MOTIVASI DIRI.
Terapi Gestalt Terapi Gestalt dikembangkan oleh Frederick Perls
MOTIVASI DAYA ATAU KEKUATAN YANG ADA DALAM DIRI MANUSIA YANG MENDORONG ATAU MENGGERAKKAN UNTUK BERTINGKAH LAKU TERTENTU YANG DIARAHKAN PADA SUATU TUJUAN.
HAKIKAT PENDIDIKAN A. Pengertian Pendidikan
Bab xi Kepemimpinan TRANSFORMASIONAL DAN TRANSAKSIONAL.
KULIAH 11.
Abraham Maslow Devi Ari, M.si
Motivasi dan Kepemimpinan
KEPEMIMPINAN TRANSFORMASIONAL.
KEPEMIMPINAN melalui KECERDASAN
STANDAR PENILAIAN KURIKULUM 2013
Leadership Skills Approach by: Adityo Imam Sudargo Kevin Penalosa M.Hafiyyan Nur Cholis
PERANAN EMOSIONAL DAN SPIRITUAL QUOTIENT DALAM MEMBANGUN WATAK BANGSA
Nama : Ratna Dhammena Santika NPM : Kelas : 4EA10
Kepemimpinan dalam Pelayanan RS
Technopreneur II. Manajemen kepemimpinan
HAKIKAT PENDIDIKAN DAN MENDIDIK
PSIKOLOGI PENDIDIKAN Secara Etimologis psikologi berasal dari kata Yunani “psyche” yang berarti jiwa atau nafas hidup, dan “logos” atau ilmu. = ilmu yang.
PERBEDAAN FILSAFAT dan ILMU PENDIDIKAN
Choirudin, M.Pd.
Nilai-Nilai Pendidikan dan Integritas Kepribadian
Etos Kerja Positif (Aspek Teologis & Sosial)
NILAI-NILAI BUDAYA KERJA PEMERINTAH KOTA SEMARANG
MELAKSANAKAN PEKERJAAN SECARA MANDIRI DALAM LINGKUNGAN ORGANISASI TI
Memotivasi Karyawan.
SEBAGAI MAKHLUK BUDAYA
 IQ (Intelegence Quotient) yang artinya ukuran kemampuan intelektual, analisis, logika, dan rasio seseorang. IQ adalah istilah kecerdasan manusia dalam.
Arti Pendidikan George F Kneller, dalam bukunya: Foundations of Education Arti luas: suatu tindakan atau pengalaman yang mempunyai pengaruh yang berhubungan.
Kepemimpinan Wirausaha. Definisi Kepemimpinan Kepemimpinan adalah kemampuan seseorang untuk mempengaruhi orang lain atau sekelompok orang ke arah tercapainya.
MATERI PERTEMUAN XIV Peran IQ, EQ, SQ, dan AQ dan contoh
INTEGRITAS ASN MENINGKATKAN KEPERCAYAAN MASYARAKAT TERHADAP NEGARA
Pengembangan karakter
K P E I P M M N E A N I [TGS7204] 2 SKS teori Semester 2,
Transcript presentasi:

Manfaat Training SQ REFORMATION Bagi Pribadi dan Organisasi/Perusahaan

Manfaat Pribadi Aktifnya potensi ilahi Kecerdasan Spiritual-SQ, mampu mengendalikan dan memberdayakan potensi manusiawi Kecerdasan Emosi-EQ dan Kecerdasan Intelektual-IQ Berubahnya Karakter Dasar atau Akhlak, melahirkan 29 Buah Ruh yang terdapat pada Kitab Suci semua Agama Tumbuhnya potensi Visi-Motivasi Ilahi ‘Iman’ dan Pola Pikir ‘Pemenang’, pembuat terobosan solusi masalah secara supra-rasio emosional Tumbuhnya Motivasi dari dalam diri, tahan pengaruh sikon dari luar yang mampu mendongkrak Kinerja Otak hingga 90 % (Riset Harvard) Tumbuhnya talenta Leadership ‘ke-Imam-an’, sebagai potensi paling dominan bagi seorang CEO dan Pimpinan Puncak Organisasi Peningkatan Kapasitas Leadership : Luas Pengaruh, Kedalaman Analisa, Kejauhan Visi, Kecepatan-Ketepatan Solusi, Kondusivitas Lingkungan, Akurasi-Konsistensi Hasil Peningkatan potensi Pembelajaran, dari sekadar dimensi IQ-Tahu dan EQ-Bisa, menjadi dimensi SQ-Mau & Mampu melaksanakan secara nyata dan konsisten

Manfaat Pribadi 8. Menjadi Pribadi Pengendali Nasib ber Kelimpahan Sejati, dari Pribadi Penyangkal dan Penerima nasib Tumbuhnya Paradigma Cara Pandang Ilahi, tepat memandang hakekat setiap keadaan dan masalah yang melahirkan solusi memuaskan bagi semua pihak Menjadi Pribadi Akuntabel dimata Tuhan, ringan menyadari kesalahan diri tanpa menyalahkan & menghakimi orang lain dan keadaan Peningkatan kapasitas Otak, bersih dari virus pikiran negatif, ringan memikul setiap masalah, cepat-tepat dalam pengambilan setiap keputusan Pola Pikir Proaktif, sebagai Pengendali penyebab masalah, bukan Pasif dan Reaktif sebagai penerima akibat masalah Tercapainya dimensi Aktualisasi Diri, sebagai puncak hirarki kebutuhan manusia dari Abraham Maslow Kemampuan Analisa lebih mendalam, tidak hanya pada tingkat Gejala dan Penyebab Langsung tetapi sampai ke tingkat Akar Penyebab

Manfaat Organisasi/Perusahaan Pertumbuhan Perusahaan pesat, oleh Kecerdasan SQ para CEO dan Pemimpinnya yang punya Visi-Motivasi ‘Iman’ dan Pola Pikir ‘Pemenang’ Terbentuk Budaya Perusahaan yang Mulia, oleh impartasi Karakter SQ dari setiap individu karyawan. Budaya lebih penting dari Sistem dan Struktur Organisasi Visi Perusahaan tercapai, karena Tujuan dan Niat Karyawan yang cerdas Hati-SQ mudah diarahkan Kinerja Perusahaan tinggi, dengan prinsip Kerja adalah Ibadah membangun Aktualisasi Diri yang melahirkan ide solusi baru Pelatihan & Training efektif, pengikut tidak sekadar Tahu dan Bisa tetapi juga Mau dan Mampu praktek Solusi Masalah Tuntas & Sistematis, oleh kemampuan analisa mendalam sampai ke akar penyebab, dan manajemen prioritas ‘penting vs urgent’

Manfaat Organisasi/Perusahaan Motivasi Kerja tinggi, terbentuk motivasi dari dalam diri, utamakan Reward bukan Punishment serta Pujian bukan Penghakiman Suasana Kerja kondusif, komunikasi harmonis oleh karakter Akuntabel, tanggung jawab kesalahan diri tanpa menyalahkan orang lain dan keadaan Loyalitas dan Ketaatan tinggi, Peraturan dan Prosedur Kerja terpatuhi tanpa surat peringatan Servis dan Pelayanan meningkat, prinsip Leadership sebagai Pelayan bukan Bos dan ‘related process is our customer’ Transparan dan Bersih, dari Kebocoran karena meningkatnya Kejujuran & Integritas individu Kebijakan Adil, Obyektif dan Proposional didalam setiap pengambilan keputusan Solusi Proaktif, mengatasi masalah secara dini terhindar dari masalah dan kerugian besar