BBLR di Kab Kulon Progo DIY (2016) Persen BBLR (Indonesia): 7% (BB bayi dilaporkan pada 89.3% kelahiran); Persen BBLR berdasarkan persepsi ibu (bayi tidak ditimbang): 13% Sumber: Neonatal & Child Health Profile http://www.who.int/maternal_child_adolescent/epidemiology/profiles/neonatal_child/idn.pdf?ua=1 Bayi dengan BBLR di Kabupaten Kulon Progo tahun 2014 sebanyak 377 bayi dari 5.305 kelahiran hidup atau sebesar 7,11%. Sumber: http://dinkes.kulonprogokab.go.id/files/Profil_Kes_KP_2015_data_2014.pdf

Pencegahan Dasar BBLR Kelompok Penduduk Sasaran: Anak/remaja usia sekolah (5-19 th): 46.156 Sumber: Proyeksi Penduduk Kulon Progo 2010-2020 http://kulonprogokab.bps.go.id/index.php/publikasi/62 Intervensi: Lingkungan Sosial: PerDa ttg Gaya Hidup Sehat Berbasis Sekolah (perilaku sexual, kegiatan fisik, pola makan, merokok & konsumsi alkohol/zat adiktif). Lingkungan Fisik: Klinik konseling kesehatan reproduksi, kafetaria sekolah, fasilitas olahraga, transportasi umum dan jalan raya aman untuk pejalan & pesepeda. Sumber: Greenberg, M. T., Weissberg, R. P., O'Brien, M. U., Zins, J. E., Fredericks, L., Resnik, H., & Elias, M. J. (2003). Enhancing school-based prevention and youth development through coordinated social, emotional, and academic learning. American psychologist, 58(6-7), 466. Evaluasi keberhasilan program: % WUS dengan faktor resiko (FR) internal dan external.

Pencegahan Primer BBLR Kelompok penduduk sasaran: WUS (15-49 th): 96.899. Sumber: Proyeksi Penduduk Kulon Progo 2010-2020 http://kulonprogokab.bps.go.id/index.php/publikasi/62 Intervensi: Deteksi & Tindakan untuk WUS remaja (15-19 th sebanyak 12.267 orang) dengan FR Internal (BMI <18.5; defisiensi mikro-nutrien; TB <145cm; status reproduksi “4 Terlalu”; status imunitas rendah; KAP rendah) dan FR External (terpapar dengan sumber penyakit menular; sanitasi hunian buruk; gaya hidup tidak sehat, dari keluarga pendapatan rendah). Rujukan: Oringanje C, Meremikwu MM, Eko H, Esu E, Meremikwu A, & Ehiri JE. (2016). Interventions for preventing unintended pregnancies among adolescents. Cochrane Database of Systematic Reviews, 2016(3), Art. No.: CD005215 Evaluasi keberhasilan program: % WaMil dengan IUGR

Pencegahan Sekunder BBLR Kelompok penduduk sasaran: Wanita Hamil. Cakupan Kunjungan Ibu Hamil K4: Realisasi 5.498; Target 6.153; Realisasi/Target = 89% Intervensi: ANC berbasis sarana dan ANC berbasis komunitas Rujukan: Mbuagbaw L, Medley N, Darzi AJ, Richardson M, Habiba GK, & Ongolo-Zogo P. (2015). Health system and community level interventions for improving antenatal care coverage and health outcomes. Cochrane Database of Systematic Reviews, 12, CD010994. Evaluasi keberhasilan program: % WaLin dengan BBLR

Intervensi Pembuat Keputusan Pelaksana Perda Gaya Hidup Sehat Berbasis Sekolah Bupati/Walikota; DPRD Dinas Pendidikan Kab/Kota & Provinsi Lingkungan fisik sekolah, sarana olahraga komunitas, sarana transportasi & prasarana lalulintas Dinas Pendidikan, Dinas PU, Pelayanan pencegahan kehamilan remaja Dinas Kesehatan; Dinas Pendidikan PusKesMas; Konselor kesehatan reproduksi remaja ANC berbasis komunitas Dinas Kesehatan PusKesMas, Pelayanan kesehatan primer swasta