KOMUNIKASI ORGANISASI Agus Triyono
ORGANISASI Makna organisasi : sebuah kelompok individu-individu yang diorganisasikan untuk mencapai tujuan tertentu. Organisasi : suatu kumpulan (sistem) individu yang bersama-sama, melalui sistem hierarki pangkat dan pembagian kerja, berusaha mencapai tujuan tertentu. Wright : suatu bentuk sistem terbuka dari aktivitas yang dikoordinasi oleh dua orang atau lebih untuk mencapai suatu tujuan bersama.
Elemen Organisasi 1. Struktur sosial. Pola (aspek) aturan hubungan yang ada antara partisipan di dalam suatu organisasi. Ada 2 struktur sosial : - Struktur normative (nilai, norma dan peranan yang diharapkan) - Struktur tingkah laku ( berfokus terhadap tingkah laku yang dikerjakan dan bukan resep bertingkah laku. 2. Partisipan organisasi Individu-individu yang memberikan kontribusi kepada organisasi. Tingkat keterampilan ataupun keahlian yang dimiliki oleh partisipan ini tentu saja tidak sama dalam artian berbeda-beda. Dan oleh karena itu susunan struktural di dalam organisasi mestilah dirancang untuk disesuaikan dengan tingkat keterampilan.
3. Tujuan Merupakan hal yang sangat penting dan sangat kontroversial dalam mempelajari organisasi. Bakan kebanyakan analisis beranggapan bahwa tujuan merupakan suatu titik sentral petunjuk dalam menganalisis organisasi.
4. Teknologi Yang dimaksud teknologi dalam hal ini yaitu penggunaan mesin-mesin atau perlengkapan mesin dan juga pengetahuan teknik dan keterampilan partisipan. 5. Lingkungan Tidak ada organisasi yang sanggup mencukupi kepentingan dirinya sendiri. Semuanya tergantung pada lingkungan sistim yang lebih besar untuk dapat terus hidup. Suatu organisasi mungkin mengharapkan dukungan sosial bagi kreativitasnya untuk merefleksikan nilai-nilai masyarakat pada fungsinya.
LEARNING OBJECTIVES Pengertian konsep dan teknik komunikasi organisasi terutama yang dikaitkan dengan perilaku, struktur dan proses pelaksanaan dari organisasi untuk mencapai tujuan dan misi organisasi.
Definisi Komunikasi Organisasi Secara karakteristik komunikasi organisasi meliputi : Materi yang dikomunikasikan, pusat kewenangan dan kekuasaan dalam struktur organisasi dan pengambilan keputusan, serta erat hubungannya dengan spesialisasi tugas. Goldhaber (1986),Komunikasi organisasi : Proses menciptakan dan saling menukar pesan dalam satu jaringan hubungan yang saling tergantung satu sama lain untuk mengatasi lingkungan yang tidak pasti atau yang selalu berubah-ubah
Konsep Kunci dari Komunikasi Organisasi Komunikasi organisasi itu menjadi efektif terhadap bidang-bidang usaha yang lain, jika organisasi yang terkait mampu berbuat sesuatu yang ”lebih”, yang berhubungan terhadap perubahan.
Dalam menganjurkan masyarakat untuk mengambil tindakan-tindakan, komunikasi organisasi menjadi tidak efektif, jika tidak disertai dengan anjuran- anjuran secara pribadi untuk individu yang ada didalam organisasi; karena komunikasi organisasi dapat terjadi disetiap waktu dilakukan oleh setiap orang atau satu orang yang menduduki jabatan dalam suatu organisasi.
Dengan demikian komunikasi organisasi dapat menyangkut penelahaan atas banyak transaksi yang terjadi dalam organisasi secara simultan. Sistem tersebut menyangkut hubungan untuk menyatakan kesamaan cara berpikir dan perilaku organisasi yang diatur dengan kebijakan yang telah ditetapkan.
Empat Jenis Arah Komunikasi Dalam Organisasi 1.Komunikasi ke atas Merupakan jenis informasi yang mengalir dari tingkat bawahan ke tingkat yang lebih tinggi (atasan). 2. Komunikasi ke bawah Merupakan sebuah komunikasi yang mengalir dari tingkat atasan (jabatan yang lebih tinggi) kepada tingkat yang lebih rendah (jabatan yang lebih rendah).
3. Komunikasi horizontal Komunikasi horizontal adalah komunikasi yang terjadi antara dua orang atau lebih yang posisinya setara. 4. Komunikasi Informal yang terjadi karena adanya komunikasi antara sesama karyawan dalam suatu organisasi.
Perilaku Organisasi Setiap individu dalam organisasi mempunyai sikap, persepsi dan kemampuan dalam membantu manajemen mensukseskan tujuan organisasi. Perilaku dapat diarahkan dan dimotivasi oleh manajemen melalui komunikasi organisasi. Ketrampilan dan kompetensi dikontribusikan secara baik oleh setiap individu yang sebagai anggota organisasi menjadi komunikasi yang sehat. Kemampuan mental dan kecerdasan emosional digunakan manajemen untuk menyelesaikan tugas dan tanggung-jawabnya sebagai wewenang yang telah diberikan dari perusahaan. Dengan demikian penalaran deduktif/prinsip sikap terhadap perilaku organisasi dapat dicapai secara intensif.
CTH KOMUNIKASI PT INDOSAT
Struktur Organisasi Top Manajemen dalam merancang dan menetapkan struktur organisasi dengan memperhatikan segi pengendalian kontrol yang baik, sehingga dapat mencegah kecurangan (fraud) yang terjadi dlm organisasi. Rekrutmen dan penempatan individu dalam struktur harus jelas tugas dan tanggung-jawabnya dan tertulis sebagai Uraian Jabatan. Hindari pemberian wewenang jabatan rangkap kepada satu individu, justru jika diperlukan adanya dual control atas satu kegiatan hendaknya dilakukan secara patuh oleh karyawan. Rotasi pegawai dan jadwal cuti agar diterapkan secara baik, untuk menghindari kejenuhan atas suatu pekerjaan; dan dapat memberi kan kontribusi maksimal terhadap suksesi organisasi.
Proses pelaksanaan dari organisasi Sistem dan Prosedur yang masih berupa konsep dari suatu proses sering mengisyaratkan bahwa pelaksanaan organisasi dan hubungan tugas bergerak serta berubah secara kesinambungan. Sehingga menjadi prosedur kerja yang dinamis. Jadi aliran informasi dalam suatu organsasi sebenarnya adalah suatu proses yang dinamik dan tetap mempertahankan pesan sesuai dengan aturan yang ditampilkan kemudian diinterprestasikan.
Proses ini sebenarnya dapat terus berlangsung dan berubah secara konstan menjadi sistem dan prosedur yang baku, artinya komunikasi organisasi bukanlah suatu yang terjadi kemudian berhenti. Komunikasi mengatakan bahwa informasi dalam suatu organisasi dapat terjadi tiga bentuk serentak, berurutan dan cara kombinasi dari kedua yang disebut terdahulu.
Contoh komunikasi
TUGAS KELOMPOK Buat presentasi KOMUNIKASI ORGANISASI tentang sebuah organisasi ; Tentukan visi dan misi Anggaran dasar dan rumah tangga Bab 1 : Nama, waktu, tempat kedudukan Bab II : Asas organisasi Bab III : Tujuan Bab IV : Lambang dan arti lambang Bab V : Keanggotaan Bab VI : Sumber dana Bab VII :Rapat-rapat Bab VIII : Aturan Tambahan Susunan organisasi Program Kerja Penutup
KETENTUAN TEKNIS SETIAP KELOMPOK TERDIRI 5 ORANG Prodi Sastra Inggris - Kel 1 : Absen 1-5 - Kel II : Absen 6-10 - Kel III : Absen 11-15 - kel IV : Absen 16-20 - Kel V : Absen 21-25 - Kel VI : Absen 26-30 Prodi Sastra Jepang - Kel VII : Absen 1-6 - Kel VIII : 6-12