SIFAT ZAT dan PEMISAHAN CAMPURAN www.gururakyat.blogspot
SIFAT ZAT dan PEMISAHAN CAMPURAN
SIFAT FISIKA DAN SIFAT KIMIA ZAT
PENGERTIAN Sifat Fisika adalah sifat yang dapat diamati secara langsung tanpa mengubah susunan zat. Contoh : wujud, warna, bau, titik didih, titik lebur, dan kelarutan
PENGERTIAN Sifat Kimia adalah sifat yang dapat diamati setelah suatu zat berubah menjadi zat lain Contoh : dapat berkarat (pada besi) dapat busuk (pada makanan) dapat dibakar
Sifat Fisika Perubahan wujud Gas Cair Padat menyublim Menguap Mencair / melebur Membeku mengkristal Mengembun Menguap
Larutan dan Kelarutan a. Larutan merupakan campuran homogen. terdiri dari : zat terlarut (solut) dan zat pelarut (solven) Teh manis Gula pasir Air teh (Zat terlarut) (Zat pelarut) (Larutan)
b. Kelarutan adalah kemampuan zat untuk melarutkan Faktor yang mempengaruhi kelarutan : - Suhu Makin tinggi suhu, makin besar kelarutan - Volume pelarut Makin banyak zat pelarut, makin banyak zat terlarut yang larut - Ukuran Zat
PEMISAHAN CAMPURAN
Pemisahan Campuran Sifat Fisika Pengayakan Penyaringan Sentrifugasi Kristalisasi Distilasi Kromatografi Ekstraksi Sifat Kimia Penjernihan air berdasarkan berdasarkan
Pemisahan Campuran Berdasarkan Sifat Fisika Pengayakan Merupakan pemisahan campuran berdasarkan perbedaan ukuran partikel Contoh : Tukang bangunan menyaring pasir
Pemisahan Campuran Berdasarkan Sifat Fisika Penyaringan Digunakan untuk memisahkan padatan dengan cairan atau untuk menjernihkan air secara sederhana Contoh : Penyaringan santan Pemisahan air dari teh Penyaringan jus jambu dengan bijinya
Penyaringan air sederhana Penyaringan larutan garam menggunakan kertas saring Zat sisa hasil penyaringan disebut residu Zat hasil penyaringan disebut filtrat Larutan garam
Kristalisasi Digunakan untuk memisahkan zat padat dari zat cair dengan cara penguapan Contoh : Pembuatan garam (air laut + garam) Pembuatan gula pasir dari tebu (air + gula tebu)
Penyulingan (Distilasi) adalah pemisahan campuran berdasarkan perbedaan titik didih
Distilasi dapat digunakan dalam pengolahan minyak mentah dan disebut Distilasi Bertingkat Contoh distilasi : Pemisahan air + garam pada air laut menjadi air murni Pembuatan minyak kayu putih
Sublimasi Sublimasi iodin adalah pemisahan campuran antara zat yang mudah menyublim dengan zat yang tidak dapat menyublim Contoh zat yang mudah menyublim : Kapur barus, iodine, dan kafein Sublimasi iodin
Kromatografi adalah pemisahan campuran berdasarkan perbedaan daya serap zat penyerap (absorben) dengan zat penyusunnya Contoh : - pada tinta - kapur warna - spidol warna
Pemisahan Campuran Berdasarkan Sifat Kimia Contoh : - Membersihkan air dari garam-garam kalsium dan magnesium - Penambahan tawas pada penjernihan air Tawas digunakan untuk menggumpalkan kotoran yang berupa lumpur halus
PERUBAHAN MATERI
Perubahan Kimia Perubahan Kimia adalah Perubahan zat yang menghasilkan zat jenis baru Contoh : 1. Pembakaran
2. Peragian / fermentasi
3. Korosi / perkaratan 4. Pelapukan
Ciri-ciri perubahan kimia : 1. Terjadi perubahan warna. Contoh : buah menjadi masak, besi berkarat, roti menjadi gosong 2. Terjadi perubahan suhu Contoh : singkong menjadi tape, kedelai menjadi tempe
Ciri-ciri perubahan kimia : 3. Terbentuk gas Contoh : kertas dibakar, kompor menyala, karbid disiram air, dan sampah membusuk 4. Terbentuk endapan Contoh : susu menjadi basi, minyak menjadi tengik, dan batu kapur disiram air
Perubahan Fisika Perubahan Fisika baru Ciri-ciri Perubahan Fisika : adalah Perubahan yang tidak menghasilkan zat jenis baru Ciri-ciri Perubahan Fisika : 1. tidak menghasilkan zat baru 2. Dapat kembali ke wujud asal 3. perubahan wujud 4. kelarutan
Perubahan fase wujud zat : Gas menyublim Menguap mengkristal Mengembun Mencair / melebur Padat Cair Membeku
Mencair / Melebur : Perubahan wujud zat padat menjadi zat cair Contoh : Membeku : Perubahan wujud dari zat cair menjadi zat padat
Mengembun : perubahan wujud gas menjadi cair Contoh : Menguap : perubahan wujud cair menjadi gas
Menyublim : perubahan wujud zat padat menjadi gas Contoh : Mengkristal : perubahan wujud gas menjadi padat Contoh : 1. 2.