Pertemuan 18 Geometri Projektif.

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
MENENTUKAN KELILING DAN LUAS DARI :
Advertisements

Side-Angle-Side (S.A.S) Angle-Side-Angle (A.S.A)
Teknologi Dan Rekayasa TECHNOLOGY AND ENGINERRING
ASSALAMUALAIKUM WR.WB... Desaign by Septika Ayu Assari.
L O A D I N G
BAB 9 DIMENSI TIGA.
LINGKARAN DALAM DAN LINGKARAN LUAR
Dimensi tiga jarak.
LINGKARAN DALAM, LINGKARAN LUAR, DAN LINGKARAN SINGGUNG SUATU SEGITIGA
BANGUN RUANG SISI DATAR (KUBUS & UNSUR- UNSURNYA)
ASSALAMU’ALAIKUM WR.WB
Perhatikan gambar dibawah ini !
Pithot dan Pivot Teorema Pithot :
MENENTUKAN JARAK PADA BANGUN RUANG
TEOREMA PYTHAGORAS START Program Studi Pendidikan Matematika
TEOREMA PYTHAGORAS DRS. SUDARSONO, M.ED SMP 11 YOGYAKARTA KELAS : VIII
Lingkaran Dalam & Lingkaran Luar.
Soal Geometri Ke-utama. A B CD P Q 3 a a aa 4 A B E D C F G H.
DIMENSI TIGA KELAS X SEMESTER 2.
PERTEMUAN 3 Geometri sferik.
Pertemuan 14 Geometri Projektif.
Pertemuan 12 Geometri Projektif Sasaran Pengkajian tentang Koordinat-koordinat Projektif (lanjutan)
Pertemuan 16 Geometri Projektif Sasaran Pengkajian tentang Koordinat-koordinat Luas.
Pembuktian Teorema Pythagoras Dengan Garis Tinggi dan
Pertemuan 4 Geometri sferik.
Konstruksi Geometris.
Jajar Genjang Trapesium Layang-layang
Dimensi Tiga (Proyeksi & Sudut).
GARIS-GARIS ISTIMEWA DALAM SEGITIGA
Pembelajaran Berbasis IT
MEDIA PEMBELAJARAN MATEMATIKA
Teknologi Dan Rekayasa TECHNOLOGY AND ENGINERRING
Segitiga Di susun oleh : Riana intaningtyas ( )
Ekayani Khusmawati Syukrillah
Pertemuan 2 Geometri sferik.
Pertemuan 8 Geometri Projektif.
GEOMETRI ●.
Geometri Netral ? Geometri yang dilengkapi dengan sistem aksioma-aksioma insidensi, sistem aksioma-aksioma urutan, sistem aksioma kekongruenan (ruas garis,
GEOMETRI ●.
PERPUTARAN ( ROTASI ) Selanjutnya P disebut pusat rotasi dan  disebut sudut rotasi.  > 0 jika arah putar berlawanan arah putaran jarum jam.
Pertemuan 6 Geometri sferik.
Pertemuan 10 Geometri Projektif.
Assalamu’alaikum Wr.Wb
Pertemuan 13 Geometri Projektif.
DOSEN PEMBIMBING : DR. HAFIZAH,M.T
A. Menemukan Dalil Pythagoras
LINGKARAN DALAM DAN LINGKARAN LUAR SEGITIGA
Pertemuan 15 Geometri Projektif.
Geometri Projektif Pertemuan 15
Penerapan Teorema Pythagoras KSM
KUBUS UNSUR-UNSUR KUBUS.
TUJUAN Merumuskan indikator dari SK-KD yang sesuai.
TUGAS MATEMATIKA PEMINATAN
Contoh melukis irisan bidang
Keluarga Segiempat Segi empat Trapesium Jajaran genjang Belah ketupat
DOSEN PEMBIMBING : DR. HAFIZAH,M.T
Pertemuan 7 Geometri Projektif.
Nisa arifiani DIMENSI TIGA JARAK.
SIFAT – SIFAT GARIS DAN SUDUT PADA SEGITIGA
ULANGAN SELAMAT BEKERJA Mata Pelajaran : Matematika
Dimensi Tiga (Proyeksi & Sudut).
TEOREMA PYTHAGORAS LANJUT.
KUBUS DAN BALOK Oleh : SYUKRIA HUSNUL K A
Peta Konsep. Peta Konsep C. Dalil-Dalil pada Segitiga.
C. Dalil-Dalil pada Segitiga
بِسْمِ اللَّهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيمِ
Peta Konsep. Peta Konsep C. Dalil-Dalil pada Segitiga.
1. 2 Setelah menyaksikan tayangan ini anda dapat Menentukan jarak antara unsur-unsur dalam ruang dimensi tiga.
Dengan matematika kita dapat taklukkan dunia ? Sumber gambar : peusar.blogspot.com.
Konstruksi Geometris. Untuk menggambar bentuk-bentuk geometri diperlukan ketrampilan dasar menggambar dengan menggunakan penggaris, jangka, segitiga,
Transcript presentasi:

Pertemuan 18 Geometri Projektif

Pengkajian tentang Koordinat-koordinat Luas (lanjutan) Sasaran Pengkajian tentang Koordinat-koordinat Luas (lanjutan)

Koordinat-koordinat Luas (lanjutan) Pokok Bahasan Koordinat-koordinat Luas (lanjutan)

Teorema Routh Teorema 11.5 Misalkan D, E, F berturut-turut adalah titik-titik pada sisi-sisi BC, AC, AB. Misalkan R = |BD| / |DC|, s = |AE| / |EC|, t = |AF| / |FB| adalah hasil bagi bertanda. Misalkan BE dan CF berpotongan di P, AD dan CF berpotongan di Q, AD dan BE berpotongan di R.

Lanjutan Maka luas segitiga PQR dapat dinyatakan sebagai ((rst-1)(rst-1) | segitiga ABC|) / (rs + r + 1) (st +s + 1) ( tr + t + 1).

Gambar Teorema 11.5 A E R F P Q B D C

Bukti Teorema 11.5 Garis besar Misalkan h adalah tinggi segitiga ABC. Luas segitiga ABC = |BC| h / 2. Diperoleh D = (0, 1/(r+1), r/(r+1)) atau dalam koordinat projektif D = (0, 1, r). Secara sama juga didapat E = (s, 0, 1) dan F = (1, t, 0). Akhirnya dengan membandingkan luas segitiga PQR dan luas segitiga ABC diperoleh hasil di atas.

Teorema Ceva Teorema 11.6 Misalkan D, E, F berturut-turut membagi segmen BC, CA, AB dengan rasio r : 1, s :1, t:1. Maka AD, BE, CF koinsiden bila dan hanya bila r s t = 1.

Bukti Teorema 11.6 Buktinya tidaklah sulit, hanya berdasar fakta bahwa tiga titik P, Q, R koinsiden bila dan hanya bila luas segitiga PQR adalah nol.