Memahami arti Kontrak Sesi 2

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
ECONOMICS OF INFORMATION. I. Pengantar •Analisa ekonomi perlu memasukkan variabel informasi •Instrumen ini mengemuka tahun an dan bahkan sebelumnya.
Advertisements

Chapter 9 EKONOMI INFORMASI.
Pusat Manajemen Pelayanan Kesehatan (PMPK FK UGM) 1 November 2012
UJIAN MATKUL SEMINAR MSDM
Dwi Handono Sulistyo Ignatius Praptoraharjo.  Luas, beragam dan berkembang  Sejak lama ada kebijakan mendukung perkembang sektor non- pemerintah  Pelayanan.
Rencana Pengembangan dan Rencana Kualitas untuk Proyek Kecil
INFORMASI ASIMETRIS By Agustina Shinta.
Strategi Evaluasi dan Memilih Paket ERP
Policy Brief Badan Usaha Milik Daerah (BUMD)
KEUANGAN KORPORAT COPORATE FINANCE.
KEUANGAN KORPORAT COPORATE FINANCE.
Intan Silviana Mustikawati, SKM, MPH
KOMPENSASI MANAJEMEN.
3 ETIKA UTILITARIANISME DALAM BISNIS
Irman Hariman, MT. LPKIA Lecture - Sessi 10 -
Laksono Trisnantoro Dwi Handono Sulistyo KMPK FK UGM
Indikator Performance Lembaga Non Profit
ASURANSI.
Dwi Handono Sulistyo PKMK FK UGM
PENGALIHAN RISIKO Mata Kuliah : Manajemen Risiko
LAPORAN KEUANGAN SEKTOR PUBLIK
Dwi Handono Sulistyo KMPK FK UGM
Strategi dan Program 5 tahunan
Laksono Trisnantoro Dwi Handono Sulistyo KMPK FK UGM
METODOLOGI MANAJEMEN PROYEK
Memahami arti Kontrak Sesi 1
PENGADAAN JASA KONSULTANSI AKUNTAN PUBLIK
“PENGARUH PIUTANG TERHADAP PENJUALAN PADA PT
Struktur Organisasi: Dari Perencanaan (RENSTRA) ke Pengorganisasian
PENGANTAR MANAJEMEN SUMBER DAYA IT
Analisis SWOT & Isu-isu Pengembangan
Oleh: Dwi Handono Sulistyo PKMK FK UGM
Manajemen Keuangan Manajemen Piutang
Dwi Handono Sulistyo PKMK FK UGM
Indikator Performance Lembaga Non Profit
Kebijakan akuntansi dan disclosure
Mengelola perusahaan bisnis
ASURANSI.
EKONOMI INFORMASI.
ANALISIS SDM DI SEKTOR KESEHATAN
Dwi Handono Sulistyo KMPK FK UGM
Memahami arti Kontrak Sesi 3
Pengaruh Good Corporate Governance, Leverage dan Kinerja Keuangan Terhadap Intan Komala Sari for further detail, please visit
SISTEM EKONOMI SARAH NOFITASARI A
Teknik Fasilitasi.
TEMU IX.
Presented by Prasetyo Widyo Iswara, S.E., M.A.
PEMBAHASAN PROGRES BULAN SEPTEMBER 2014 KONSULTAN PEMBINAAN TEKNIS
PENGELOLAAN BISNIS ASURANSI
Alamat : Banjaran Rt 06 Rw 03 Taman
BAB III. Kebijakan Strategis
Pengantar Manajemen Keuangan MANAJEMEN KEUANGAN.
KELOMPOK 11 Putri Agustin
2DF02 – Manajemen Keuangan 1
SISTEM INFORMASI MANAJEMEN DALAM PELAYANAN KESEHATAN
Komparasi regulasi PPP Indonesia vs Israel
BAB IV PERSEKTIF KEAGENAN
EKONOMI INFORMASI STIESS BATANG.
Materi : Tahapan Pelaksanaan Dan Pasca Konstruksi
Direktorat Penanganan Permasalahan Hukum LKPP
Pendampingan Implementasi
Kebijakan Desentralisasi Kesehatan dan Governance Sektor Kesehatan Laksono Trisnantoro Dwi Handono Sulistyo KMPK FK UGM.
PERMASALAHAN PBJ DI PTN
Disampaikan oleh: Sigit Tri A.
REVIU DAN EVALUASI BERBASIS APLIKASI
SIMPERDEDE BPKPAD KAB.DEMAK Media untuk: Informasi Diskusi Asistensi
UNSUR-UNSUR PENGELOLA PROYEK. Pemilik Proyek Pemilik proyek disebut juga sebagai pemberi tugas, owner atau bouwheer adalah suatu badan usaha atau perorangan,
SAHAM, OBLIGASI, RIGHT ISSUE
MENGELOLA KEUANGAN PRIBADI
PEMBIAYAAN & PENGANGGARAN KESEHATAN. STANDAR KOMPETENSI Setelah mengikuti mata kuliah ini, mahasiswa mampu menjelaskan konsep pembiayaan dan penganggaran.
Transcript presentasi:

Memahami arti Kontrak Sesi 2 Fasilitator: Dwi Handono Sulistyo PKMK FK UGM

Pokok Bahasan Teori dasar kontrak dan Aplikasinya Diskusi

Teori dasar kontrak dan aplikasinya: agency theory

Mengapa Agency Theory? teori yang berhubungan dengan masalah agency (agency problem) diaplikasikan untuk menjelaskan bagaimana principal mengatasi dua masalah yang dapat timbul dalam agency relationship khususnya: kerugian seleksi (adverse selection) moral hazard

Agency Problem Pra Kontrak Adverse Selection  salah pilih provider (tidak memenuhi kualifikasi; tidak kompeten; reputasi buruk; dll)  merugikan Provider sering “menyembunyikan” kekurangannya; atau “pencitraan” Solusi: seleksi ketat calon provider

Agency Problem Saat Kontrak Moral hazard provider Dasar: provider akan berbuat sesuatu di luar yang seharusnya KARENA KURANG PENGAWASAN Contoh: tidak masuk kerja atau bermalas-malasan karena tidak diawasi Solusi: Pengawasan Ketat

Masalah Pengawasan dalam Kontrak Mahal dan Sulit Principal (pemegang program) harus lebih “pintar” dibandingkan Agent (provider) Bagaimana solusinya?

Mengatasi “mahal” dan “sulit”: kontrak 2 level & prinsip rentang kendali

Kontrak 2 Level

M&E DepKes/Pemerintah Kontrak Pembayaran NGO/Lembaga Swasta Penerima pelayanan (Beneficiary) Kontrak Monitoring dan Evaluasi Pembayaran Pelayanan Mengelola & membayar M&E DepKes/Pemerintah Gambar 1. Contracting pelayanan

Mengatasi provider “pintar”

Solusi CAPACITY BUILDING Penyandang anggaran dan atau pemegang program dalam Teori dan Aplikasi Kontrak Masalah baru timbul: Belum terbiasa “menyerahkan” proses ke pihak ketiga  mindset semua dikerjakan sendiri Peraturan belum mendukung

Solusi jangka pendek Penyandang dana dan atau pemegang program “mengontrak” pihak ketiga untuk membantu: Perencanaan kontrak Monitoring-evaluasi kontrak Kasus: Program Sister Hospital NTT

Masalah Peraturan Provider terbatas dan bukan perusahaan  tidak bisa lelang terbuka Multi years? Masih paket infrastruktur  paket program?

Siapkah Provider? Peluang belum dibuka  provider belum muncul Perlu Capacity Building manajemen pelaksanaan kontrak

HP: 08156751227 Email: luqyboy2@yahoo.co.id Terima kasih