IbM KELOMPOK TANI KACANG TANAH DI DESA BOJONG KECAMATAN CIKEMBAR KABUPATEN SUKABUMI : DISEMINASI GALUR HARAPAN KACANG TANAH TAHAN PENYAKIT BERCAK DAUN RAKITAN IPB DAN PENERAPAN TEKNIK BUDIDAYA TEPAT GUNA
Yudiwanti Wahyu EK (IPB) Heni Purnamawati (IPB) Tim peneliti: Yudiwanti Wahyu EK (IPB) Heni Purnamawati (IPB) Tatiek Kartika Suharsi (IPB)
PENDAHULUAN Produksi dalam negeri < kebutuhan impor Kacang tanah di Indonesia: legum utama ke dua setelah kedelai Produksi dalam negeri < kebutuhan impor Produktivitas 17 tahun tidak banyak meningkat: 0.7 -1.2 ton biji/ha (Kasno, 2005) - Penyakit daun (bercak dan karat) - Proses biologi kultivar kurang efisien
Penyakit bercak daun: salah satu penyebab produksi turun, dapat sampai 60% Lab Genetika dan Pemuliaan Tanaman Dep. AGH merintis pengembangan varietas kacang tanah tahan penyakit bercak daun dengan dukungan pendanaan dari program penelitian Hibah Bersaing Perguruan Tinggi tahun 1994-1999.
Galur-galur generasi lanjut Perakitan genotipe kacang tanah tahan penyakit bercak daun: Gajah x GP-NC WS4 (HBPT 1994-1999) Galur-galur generasi lanjut Diseminasi untuk mempelajari preferensi petani kacang tanah