PENILAIAN KEMBALI AKTIVA TETAP BERWUJUD

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
Akuntansi Ijarah Sartini, SE, MSc, Ak.
Advertisements

AKTIVA TETAP BERWUJUD PENILAIAN KEMBALI
ASET TETAP Penilaian Kembali.
PENILAIAN KEMBALI AKTIVA TETAP BERWUJUD
Aset Tetap dan aset Tak Berwujud
SISTEM AKUNTANSI AKTIVA TETAP
SISTEM AKUNTANSI PERSEDIAAN
METODE HASIL PRODUKSI Dasar teori yg digunakan adalah bahwa aktiva digunakan untuk berproduksi, shg beban depresiasi didasarkan pd hasil produksi Umur.
DEPRESIASI AKTIVA TETAP BERWUJUD
AKTIVA TETAP BERUJUD Pengertian Prinsip Penilaian AT Berujud
DEPRESIASI/PENYUSUTAN AKTIVA TETAP
Pertemuan 4 AKUNTANSI ASET TETAP
ASET TIDAK BERWUJUD.
Selayang Pandang Akuntansi Keuangan
Kuliah ke - 13 ASET TETAP.
AKTIVA TETAP BERWUJUD (1)
AKTIVA TETAP DAN AKTIVA TIDAK BERWUJUD
Depresiasi dan Deplesi
AKTIVA TETAP BERUJUD Pengertian Prinsip Penilaian AT Berujud
PENCATATAN HUTANG OBLIGASI
METODE PENYUSUTAN 1.
FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI DEPRESIASI
AKTIVA TETAP DAN AKTIVA TIDAK BERWUJUD
Aset Tetap dan Aset Tidak Berwujud
AKTIVA TETAP.
Aset Tetap dan aset Tak Berwujud
Aset Tetap dan aset Tak Berwujud
Pengantar akuntansi 2 Jenjang D-III
Metode harga pokok pesanan Job Order Cost Method
AKTIVA TETAP Aktiva tetap adalah aktiva yang digunakan perusahaan dlm menjalankan operasinya dan mempunyai masa manfaat lebih dari 1 tahun/ 1 periode akuntansi.
ASET TETAP BERWUJUD.
COST ACCOUNTING MATERI-7 BIAYA OVERHEAD PABRIK
AKUNTANSI AKTIVA TETAP
Emilia Gustini, SE. M.Si. Ak. CA
PENJUALAN AKTIVA TETAP
JURNAL PENYESUAIAN.
AKUNTANSI BIAYA OVERHEAD PABRIK (BOP)
AKUNTANSI KOPERASI JUNAIDI, SE
Aset Tetap dan aset Tak Berwujud
1. penyesuaian Penyusutan aktiva tetap
AKTIVA TETAP TIDAK BERWUJUD
BUKU BESAR & BUKU PEMBANTU
Penyesuaian pembukuan
Sistem Akuntansi Aktiva Tetap
Metode Penyusutan Aktiva Tetap
PESAN MINGGU INI ALLAH SWT. AKAN SELALU BERSAMA ORANG-ORANG YANG SABAR
LATIHAN SOAL 1 (AKTIVA TETAP) SIFAT : OPEN BOOK, WAKTU : 20 MENIT
JURNAL PENYESUAIAN.
Aktiva tetap, Perolehan dan Depresiasi
AKTIVA TETAP DAN AKTIVA TIDAK BERWUJUD
Aktiva Tak Berwujud (PSAK 19)
MATERI 4 JURNAL PENYESUAIAN.
Aktiva Tetap Berwujud Oleh : Muhammad Zainal Abidin SE, Ak, MM.
AKUNTANSI aset TETAP By: Hajar Cherry Puspalilah, S.AB.,M.AB.
PENYUSUTAN.
ASET TETAP, SUMBER DAYA ALAM DAN ASSET TDK BERWUJUD
Aktiva Tak lancar.
DEPRESIASI.
AKUNTANSI KEUANGAN MADYA 1
AKUNTANSI KEUANGAN MADYA 1
COST ACCOUNTING MATERI-7 BIAYA OVERHEAD PABRIK
DEPRESIASI (PENYUSUTAN)
Harga pokok pesanan.
By. Zumrotul Fitriyah. Depresiasi Depresiasi adalah sebagian dari harga perolehan aktiva tetap yang secara sistematis dialokasikan menjadi biaya setiap.
Aset Tetap dan aset Tak Berwujud
Aktiva Tetap, Perolehan dan Depresiasi
Aset Tetap dan aset Tak Berwujud
AKUNTANSI aset TETAP By: Hajar Cherry Puspalilah, S.AB.,M.AB.
1 Aset Tetap dan aset Tak Berwujud. 2 Tujuan Pembelajaran 1. Menentukan aset tetap dan akuntansinya 2. Menghitung depresiasi menggunakan metode berikut:
DEPRESIASI.
Transcript presentasi:

PENILAIAN KEMBALI AKTIVA TETAP BERWUJUD Perubahan Harga Perolehan Perubahan Taksiran Umur Aktiva tetap

Perubahan Harga Perolehan AT Jika selama umur AT terjadi pengeluaran-2 yg dikapitalisasi pada rekening aktiva ,maka perhitungan depresiasi perlu diubah Pengeluaran-2 yg dikapitalisasi adl pengeluaran untuk meningkatkan fungsi AT

Contoh Kasus Sebuah mesin dibeli seharga Rp 20 jt,ditaksir umur ekonomis 10 tahun dengan kapasitas 1 juta unit produk, stl penggunaan 6 tahun dengan pemakaian 600 rb unit produk, dikeluarkan biaya reparasi besar/perbaikan senilai Rp 4jt yang mana perbaikan ini tidak menambah umur ekonomis dan kapasitas mesin Jika mesin didepresiasi dengan metode unit produksi, hitunglah biaya depresiasi setelah reparasi besar tsb

Peneyelesaian Kasus Harga perolehan awal 20 jt : 1 jt= 20/unit Perbaikan = 4 jt : 400 rb = 10/unit + Biaya depresiasi stl perbaikan = 30/unit Jurnal yg dibuat utk mencatat biaya perbaikan AT-Mesin Rp 4 000 000 Kas Rp 4 000 000

Jika perbaikan dpt menambah kapasitas produksi,maka biaya perbaikan akan dicatat dng mendebit rek akumulasi depresiasi mesin. Contoh : pada contoh diatas , perbaikan akan menambah kapasitas produksi sebesar 0,1 jt unit. Dng dmk sisa kapasitas = (1jt-0,6jt)+0,1 jt= 0,5jt Depresiasi sesudah perbaikan mesin sbb: Harga perolehan AT = 20 000 000 Ak depr AT = 0,6/1x 20jt =12 jt Perbaikan AT= ( 4 jt ) ( 8 000 000 ) Nilai buku (sisa kap 600 rb unit ) =12 000 000 Depresiasi perunit = 12 jt : 500 rb unit = Rp 24/unit

Biaya perbaikan sebesar Rp 4 jt yg dapat menambah kapasitas produksi sebesar 100 rb unit (0,1 jt unit) dicatat dng jurnal sbb: Akumulasi Depr AT- Mesin Rp 4 000 000 Kas Rp 4 000 000

Jika suku cadang mesin ada yg harus diganti dng yg baru, maka harus diperhitungkan dlm biaya depresiasi sesudah penggantian. Contoh : sebuah mesin dibeli dengan harga perolehan Rp 15 jt, umur 5 th didepresiasi dng saldo menurun jumlah angka tahun. Setelah pemakaian akhir tahun ke 3,ada suku cadang yg harus diganti senilai ditaksir senilai Rp 3jt ,- yg akan dpt dipakai hingga habis umur ekonomisnya. Suku cadang bekas (yg lama ) laku dijual seharga Rp 500 rb Sukucadang pengganti dibeli dengan harga Rp 4jt,-

Tabel depresiasi beban menurun –jumlah angka tahun Th ke Bobot Depresiasi Beban Depresiasi Akumulasi Depresiasi Nilai buku 15 000 000 1 5 5/15 x 15 jt =5 000000 5000 000 10 000 000 2 4 4/15 x 15 jt =4 000000 9 000 000 6 000 000 3 3/15 x 15 jt =3 000000 12 000 000 3 000 000 2/15 x 15 jt =2 000000 14 000 000 1 000 000 1/15 x 15 jt =1 000000 15 15000 000

Perhitungan yg diperlukan : Harga peroleh sukucadang lama = 3 000 000 Depresiasi 12/15 x 3 000 000 = (2 400 000) Nilai buku = 600 000 Harga jual sukucadang lama = ( 500 000) Rugi penggantia suku cadang = 100 000

Jurnal yg diperlukan Mencatat penggantian sukucadang mesin Kas 500 000 Akum depr SC 2 400 000 Rugi penggantian SC 100 000 Mesin 3000 000 Mencatat pembelian SC Mesin 4 000 000 Kas 4 000 000

Depresiasi ssd penggantian sukucadang Harga peroleh awal = 15 000 000 Sukucadang yg diganti = (3 000 000) 12 000 000 Sukucadang baru 4 000 000 HP mesin ssd penggantian SC 16 000 000 Aktiva yg blm didepresiasi =16jt-12jt = 4 jt Depresiasi th ke4 = 2/3x4 jt= 2 666 6667 Biay depresiasi dibebankan th ke4 = 2 666 667 Depresiasi th ke5 = 1/3x4 jt = 1 333 333 Biaya depresiasi dibebankan th ke5 = 1 333 333

Pencatatan biaya depresiasi th ke 4 dan 5 Beban depr th ke 4 Biaya depresiasi mesin Rp 2 666 667 Akumulasi depr mesin Rp 2 666 667 Beban depr th ke 5 Biaya depresiasi mesin Rp 1 333 333 Akumulasi depr mesin Rp 1 333 333