Bedah Karya Buku Sederhana

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
PERKEMBANGAN ISLAM DI INDONESIA
Advertisements

KELUARGA DAN SOSIALISASI POLITIK
PERKEMBANGAN PENDIDIKAN LUAR SEKOLAH DI INDONESIA
Peran Kyai dan Guru Agama Modern dalam Jalur Pendidikan Formal dan Non Formal Oleh: Ria Krisna Sema Anggraini Yuni Listianah.
MODERNISASI? Agus Satmoko Adi.
Pertemuan 6 PARTAI POLITIK
A GAMA I SLAM DISUSUN OLEH: MISNANI. S.Ag. M.Pd. I.
1 PENDIDIKAN KARAKTER MOH. SALEH, SH., MH. UNIVERSITAS NAROTAMA SURABAYA 2011 BUDAYA DAN KARAKTER BANGSA.
modern&postmo - joice cs
PERMASALAHAN POLITIK MODERN
HUBUNGAN SEJARAH LOKAL DENGAN NASIONAL, DAERAH, REGIONAL
HUBUNGAN SEJARAH LOKAL DENGAN SUB- DISIPLIN LAINNYA
Struktur sosial masyarakat
DAN KESEJAHTERAAN UMAT
Agama dan Evolusi Drs. H. Nur Syahid, MPdI
MUHAMMADIYAH sebagai gerakan dakwah
DISUSUN OLEH: MISNANI. S.Ag. M.Pd. I
بِسْــــــــــــــــمِ اﷲِالرَّحْمَنِ اارَّحِيم..
Arti dan Mitos tentang Perubahan Sosial
Pertemuan ke-3 Filsafat & Pemikiran Ekonomi Islam
KONSEPSI KEWARGANEGARAAN
TANTANGAN DAN PELUANG PENDIDIKAN MUHAMMADIYAH DI ABAD KE 2
ideologi Muhammadiyah: dalam Dinamika tajdid dan ijtihad
IDENTITY RESTU RAHMAWATI, S.IP,. MA.
MODUL 3 AKUNTANSI SYARIAH PANDANGAN PARA AHLI MUSLIM
Konsep Dan Hakikat Nasionalisme
HUKUM ISLAM DAN PEMBINAAN HUKUM NASIONAL
REKONSTRUKSI KERANGKA DASAR KONSEPTUAL UNTUK AKUNTANSI DAN
Perubahan Sosial dan Teori Pembangunan (Cara Pandang Modernisasi)
AUDITA NUVRIASARI, SE, MM
ARIF ABDUL AZIZ EA09 UNIVERSITAS GUNADARMA
ETIKA BISNIS “Perspektif Etika Bisnis dalam Ajaran Islam (Sudut Pandang) dan Barat, dan Etika Profesi” Nurdesri Wahyu Ningtyas 4EA Fakultas.
TOKOH DAN PEMIKIRANNYA TENTANG BIROKRASI
Manusia sebagai Makhluk Individu dan Sosial
Manusia dan peradaban.
Oleh: Syukur Pendekatan Studi Islam IAIN SALATIGA
Struktur sosial masyarakat
Sekolah sebagai Sistem Sosial
PROSES SISTEMATIKA KEILMUAN DAKWAH
Assalamualaikum Wr. Wb..
KERUKUNAN ANTAR UMAT BERAGAMA
1. Konsep Masyarakat Madani Pengertian Masyarakat Madani
MUNCULNYA NEGARA MODERN
MANAJEMEN DAKWAH KAMPUS
MUNCULNYA NEGARA MODEREN
(Kebangsaan Indonesia)
HAM DAN DEMOKRASI DALAM ISLAM
Konsep Kebudayaan Dalam Islam
Ke. 11.Tantangan Dan Peluang Perguruan Tinggi Islam Di Era Globalisasi
STIA LAN Jakarta Semester Gasal 2011 Dosen: Ratri Istania, SIP, MA
PUTRI NOVIAWATI /4EA09 FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS GUNADARMA
Struktur sosial masyarakat
Uang dalam perekonomian modern
MASYARAKAT MADANI DAN KESEJAHTERAAN UMUM
Pandangan Filsuf Tentang Birokrasi
BAB VIII: THE CLASH OF CIVILIZATION
KEMAJUAN PEREMPUAN DI INDONESIA: ANTARA CITA DAN FAKTA
SISTEM KEPARTAIAN & PEMILU INDONESIA
Ali Rohmad – 2015 M - Jurusan Pendidikan Agama Islam (PAI)
Perubahan Sosial dan Teori Pembangunan (Cara Pandang Modernisasi)
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG, 03 JAN 2013
KONSEP PEMBELAJARAN BERMAKNA
RUNTUHNYA TEORI EVOLUSI
PERKEMBANGAN IDEOLOGI BESAR DUNIA
CIVIL SOCIETY DAN INTEGRASI DALAM KONTEKS DEMOKRASI
MANAJEMEN DAKWAH KAMPUS
KEWARGANEGARAAN Ary Handayani 1. KONTRAK BELAJAR Perkuliahan / Kehadiran : 30% Tugas / Quiz : 35% UTS : 15% UAS : 20% 2.
MANUSIA DAN PERADABAN. KOENTJARANINGRAT : PERADABAN ADALAH BAGIAN2 KEBUDAYAAN YANG HALUS DAN INDAH SEPERTI KESENIAN. PERKEMBANGAN KEBUDAYAAN YANG.
FAKTOR-FAKTOR PENYEBAB KONFLIK ANTAR UMAT BERAGAMA
Transcript presentasi:

Bedah Karya Buku Sederhana Wasisto Raharjo Jati

Kelas Menengah dalam Dua Arus Utama Pemikiran Perspektif Weberian : Kelas Menengah adalah kelompok masyarakat yang bertumpu kepemilikan properti dan ketrampilan yang dimiliki (Weber,1978:303 cited in Pattinasarany, 2016) Perspektif Marxian : Kelas Menengah adalah kelompok masyarakat yang punya dan menggunakan alat produksi, tanpa pekerja (Wright, 1997:91 cited in Pattinasarany, 2016).

Siapa Kelas Menengah Muslim Indonesia ? Kelas menengah muslim Indonesia adalah kelompok kelas menengah yang menggunakan prinsip, norma, dan nilai Islam sebagai identitas politik individu dan kelompok yang berkembang sesuai peristiwa politik saat itu (Hal XIV). Kelas menengah muslim ini muncul sebagai bentuk diskriminasi dan alienasi terhadap umat Islam yang kemudian memicu aktivitas borjuasi, edukasi,filantropi sebagai simbol kebangkitan politik (Hal XV, Hal XXV, Hal XXVI, Hal XXIX), Konteks Santrinisasi dan Resantrisasi kelas menengah berpengaruh signifikan terhadap pertumbuhan kelompok kelas menengah muslim di Indonesia (Hal XXVII).

Genealogi dan Tipologi Kelas Menengah Muslim Indonesia 1.0 Konteks Calling & Asketisme Dunia menjadi analisis awal melihat kemunculan kelas menengah muslim Indonesia (Hal 38-40). Namun adanya konteks filantropi yang membedakan dengan kelas menengah Barat (Hal 37). Genealogi awal Kelas Menengah Muslim Indonesia ditempuh melalui tiga aspek : 1) Perdagangan, 2) Haji, 3) Pendidikan (jaringan & transmisi) (Hal 41-45 & Hal 49-53). Anggota Kelompok Kelas Menengah : Kelompok Santri, Pedagang Muslim, dan Pemuka Agama.

Genealogi Kelas Menengah Muslim 2.0 Transformasi “Islam Politik” menuju “Islam Sipil” dalam Kelas Menengah Muslim saat Orde Baru berkuasa (Hal 58- 60). Pembentukan kelas menengah baru dimulai dari jalur intelektualisme dan modernisasi (Hal.60) Gelombang intelekualisme dimulai munculnya kelompok epistemik kampus dan berbasis masjid (majlis ta’lim) (Hal.61-65) Gelombang modernisasi dimulai dengan munculnya berbagai macam produk syariah dan Islami

Genealogi Kelas Menengah Muslim 3.0 Konteks kelas menengah muslim Indonesia dipengaruhi dua hal 1) Islam sebagai modal kultural yakni komoditisasi nilai,norma, dan perilaku Islam sebagai modal sosial, 2) islam sebagai praktik kelas yakni upaya menjaga konteks ummah dalam eksklusifitas maupun juga komunalitas (Hal 71). Penerimaan nilai Islam di kalangan kelas menengah muslim dibagi dua yakni 1) pemahaman emosional/fungsional 2) pemahaman spiritual (Hal 69-70).

Islam Populer di Kalangan Kelas Menengah Muslim Pengertian Islam Populer dipahami dalam dua perspektif yakni 1)perspektif kulturalis, 2) perspektif skriptualis Perspektif kulturalis yakni upaya untuk menginklusifkan nilai-nilai Islam yang beradaptasi dengan nilai-nilai modern Perspektif skriptualis yakni upaya meneguhkan nilai Islam sebagai bentuk kesatuan amar ma’ruf nahi munkar.

Menjadi Saleh Secara Sosial dan Politis sebagai Kelas Menengah Muslim Berkembangnya Islam sebagai agama sipil menjadi konteks Indonesia menjadikan nilai dan norma Islam sebagai nilai bersama (Hal 93) Munculnya urban sufisme menjadi parameter penting melihat kesalehan sosial dengan cara sedekah, majelis ta’lim,maupun juga peribadatan Urban Sufisme kemudian menciptakan adanya simbolisasi penting bahwa praktik religiositas berkembang menjadi simbol politik identitas (Bab 4 dan 5)

KESIMPULAN Kelas Menengah Muslim Indonesia masih berupaya membangun eksistensi dan representasi politis dengan upaya “beradaptasi” dengan modernitas Peran aktif kelas menengah dalam politik informal justru lebih aktif sebagai kelompok kepentingan maupun kelompok penekan Simbolisasi Islami itu merupakan bagian soliditas kelompok dalam kesehariannya.