GAYA, AKTIVITAS DAN KETERAMPILAN

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
BUDAYA PERUSAHAAN DAN ETIKA
Advertisements

PRINSIP-PRINSIP SISTEM MANAJEMEN MUTU
Oleh M. Eko Fitrianto Kepemimpinan Oleh M. Eko Fitrianto
Bab xi Kepemimpinan TRANSFORMASIONAL DAN TRANSAKSIONAL.
Kepemimpinan dlm Organisasi Sesi 6
BAB X KEPEMIMPINAN TRANFORMASIONAL DAN TRANSAKSIONAL
KELOMPOK 19 BY MAKHMUDAH P2CC10026 ST ZULAIHAH P2CC10008.
KEPEMIMPINAN TRANSFORMASIONAL DAN KEPEMIMPINAN TRANSAKSIONAL
KEPEMIMPINAN DALAM BERORGANISASI
PERILAKU ORGANISASI M. Noor Fuadi,S.Sos.,M.AP.
13 KEPEMIMPINAN Kewirausahaan: MODUL Dwi Retno Andriani, SP., MP
Psikologi Dunia Kerja Diri, Kerja, Sifat Dasar, dan Motivasinya
OLEH : Drs. MULYO WIHARTO, MM, MHA MOTIVASI USAHA.
PERTEMUAN 12 Kepemimpinan
PERTEMUAN 9 KEPEMIMPINAN.
KEPEMIMPINAN Leadership
Pokok Bahasan K E P E M I M P I N A N
Dosen Pengampu : Ali Hanafiah, SE. MM.
MANAJER SEBAGAI PEMIMPIN
MODUL KESEMBILAN MODUL KESEMBILAN KONFLIK-2 LANJUTAN
Pertemuan ke-12 KEPEMIMPINAN
IMPLEMENTASI PROGRAM KESEHATAN
PENGANTAR PSIKOLOGI INDUSTRI DAN
UNIVERSITAS MERCU BUANA FAKULTAS TEKNOLOGI INDUSTRI
KEPEMIMPINAN Ahmad Nizar Yogatama, S.E., M.M.
KEPEMIMPINAN DALAM ORGANISASI
DINAMIKA KELOMPOK DAN TIM KERJA
TEKNOLOGI KOMUNIKASI DAN PROSES
Dosen Pengampu : Ali Hanafiah, SE. MM.
TEKNOLOGI KOMUNIKASI DAN PROSES
KEPEMIMPINAN PERTEMUAN 9.
A. Pengantar Etika merupakan ilmu yang mendalami standar moral perorangan dan standar moral masyarakat. Etika bisnis merupakan etika terapan dan aplikasi.
Drs. HASYIM, MM MANAJEMEN SYARIAH DOSEN MODUL ‘12 Manajemen Syariah 1
MODUL X GAYA KEPEMIMPINAN
DINAMIKA KELOMPOK DAN TIM KERJA
Isu Kontemporer Kepemimpinan
UNIVERSITAS MERCU BUANA FAKULTAS TEKNOLOGI INDUSTRI
UNIVERSITAS MERCU BUANA FAKULTAS TEKNOLOGI INDUSTRI
MODUL KETIGA BELAS PSIKOLOGI KONSUMEN 1 UNIVERSITAS MERCU BUANA
MODUL IX TEORI KEPEMIMPINAN
Kepemimpinan Kharismatik, Transaksional, Transformasional dan Visioner
PENGEMBANGAN ORGANISASI
Kepemimpinan, Komitmen, dan Budaya; sebuah Meta-Analisis
KOMITMEN ORGANISASI PSIKOLOGI INDUSTRI DAN ORGANISASI
Drs. MULYO WIHARTO, MM, MHA
Chapter 4 DR. M. IMAM MUTTAQIJN, MM
Bab xi Kepemimpinan TRANSFORMASIONAL DAN TRANSAKSIONAL.
Bab 6 Kepemimpinan 1.
KEPEMIMPINAN Pertemuan ke XI - XII.
MATERI PENGELOLAAN BISNIS
PERKEMBANGAN MODEL DAN TEORI KEPEMIMPINAN
Perilaku kepemimpinan
Kepemimpinan (Leadership)
OLEH : Yuliani Setyaningsih
Mengembangkan Semangat Wirausaha
PERKEMBANGAN TEORI KEPEMIMPINAN
MOTIVASI DALAM ORGANISASI
KEPEMIMPINAN TINGKAT III SEMESTER V
Bab 6 Kepemimpinan 1.
KEPEMIMPINAN.
Memotivasi Karyawan.
Bab 6 Kepemimpinan 1.
Pokok Bahasan K E P E M I M P I N A N
LEADERSHIP.
Perubahan Organisasi dan Proses Kepemimpinan
Bab 6 Kepemimpinan 1.
Bab 6 Kepemimpinan 1.
Bab 6 Kepemimpinan 1.
Isu Kontemporer Kepemimpinan
PENGARUH GAYA KEPEMIMPINAN TRANSFORMASIONAL, KOMPENSASI, DAN LINGKUNGAN KERJA TERHADAP KEPUASAN KERJA KARYAWAN DI UNIVERSITAS HASYIM ASY’ARI TEBUIRENG.
Transcript presentasi:

GAYA, AKTIVITAS DAN KETERAMPILAN MODUL KEENAM GAYA, AKTIVITAS DAN KETERAMPILAN KEPEMIMPINAN Di Susun Oleh: Erna Multahada, S.HI., M.Si UNIVERSITAS MERCU BUANA FAKULTAS TEKNOLOGI INDUSTRI JURUSAN TEKNIK INDUSTRI http://www.mercubuana.ac.id 2007 MODUL KEENAM GAYA, AKTIVITAS DAN KETERAMPILAN KEPEMIMPINAN

Gaya 2 Kepemimpinan Karismatik Pemaknaan Contoh Envisioning M R-6. PI/O; Gaya, Aktivitas dan Keterampilan Kepemimpinan http://www.mercubuana.ac.id 2 orang agar mereka suka berusaha mencapai tujuan-tujuan kelompok. Sedangkan menurut Howard H.Hoyt dalam bukunya Aspect of Modern Public Administration menyatakan kepemimpinan adalah seni untuk mempengaruhi tingkah laku manusia, kemampuan untuk membimbing orang. Berdasarkan beberapa pengertian di atas dapat ditarik kesimpulan, bahwa pada kepimpinan terdapat unsur-unsur: Kemampuan mempengaruhi orang lain, bawahan atau kelompok, Kemampuan mengarahkan tingkah laku bawahan atau orang lain, Untuk mencapai tujuan organisasi atau kelompok 2. Gaya Kepemimpinan a. Gaya Kepemimpinan Karismatik (Charismatic Leadership Styles) Gaya kepemimpinan karismatik menurut Luthans (1992) terdiri atas tiga tipe perilaku, yang secara singkat hubungan pimipinan dan bawahan diuraikan pada tabel berikut ini: Sedangkan Robbins (2003) merinci menjadi empat proses cara atau gaya kepemimpinan karismatik di dalam mempengaruhi bawahannya. Pertama, proses itu dimulai saat pemimpin mengutarakan dengan jelas suatu visi yang menarik. Visi ini memberikan suatu kesinambungan bagi para pengikut dengan menautkan masa kini dengan masa depan yang lebih bak bagi organisasi itu. Kedua, kemudian pemimpin mengkomunikasikan harapan dan kinerja yang tinggi Gaya Kepemimpinan Karismatik Pemaknaan Contoh Envisioning Membangun gambaran ke depan---atau keinginan ke depan ---di mana karyawan dapat mengidentifikasi dan merasakan kebahagiaan. Mengartikulasikan visi. Mensetting (menetapkan) harapan yang besar Energizing Secara langsung membangkitkan energi, memotivasi perilaku karyawan dalam organisasi Menunjukkan kegembiraan personal dan kepercayaan. Mencari, menemukan dan mendapatkan kesuksesan. Enabling Secara psikologis membantu karyawan bertindak atau berprestasi untuk mencapai tujuan Memberikan dukungan. Memberikan empati

M R-6. PI/O; Gaya, Aktivitas dan Keterampilan Kepemimpinan http://www Untuk mempengaruhi perilaku, pemimpin secara aktif memantau pekerjaan yang dilakukan dan menggunakan metode memperbaiki atau mengoreksi untuk memastikan bahwa pekerjaan sesuai dengan standar. 4. Laissez faire leadership Pemimpin tidak tertarik dan “lepas tangan” terhadap para pekerja dan pekerjaannya. Pemimpin mengabaikan kebutuhan orang lain, tidak menanggapi persoalan dan memantau pelaksanaan pekerjaan. Gaya kepemimpinan transaksional ini mempengaruhi orang lain dengan menukar pekerjaannya dengan gaji tetapi tidak membangun arti dari kerja dan menghambat kreativitas. Hasil penelitian tidak menunjukkan adanya hubungan yang signifikan antara gaya kepemimpinan transaksional dengan komitmen kerja karyawan. Artinya bahwa praktik gaya kepemimpinan transaksional hanya menjadi dasar bagi tumbuhnya komitmen bawahan, tetapi tidak mampu meningkatkan komitmen bawahan c. Gaya Kepemimpinan Transformasional Konsep kepemimpinan transformasional menurut Burn (dalam Yudhawati, 2005) dikembangkan melalui landasan teori tata tingkat kebutuhan dari Maslow. 4 Burn menjelaskan konsep keterkaitan antara konsep kepemimpinan transformasional dan transaksional dengan teori tata tingkat kebutuhan bawahan yang lebih rendah seperti kebutuhan fisik, kebutuhan rasa aman dan kebutuhan akan penghargaan akan dapat terpenuhi dengan baik melalui gaya kepemimpinan transaksional. Sedangkan untuk memenuhi kebutuhan yang lebih tinggi seperti harga diri dan aktualisasi diri menurut Killer (dalam Yudhawati, 2005) hanya dimungkinkan melalui gaya kepemimpinan transformasional. Kepemimpinan transformasional dapat diidentifikasi melalui dampaknya terhadap sikap, nilai, asumsi dan komitmennya sedemikian rupa sehingga selaras dengan organisasinya maka diyakini bahwa karyawan memiliki tingkat kepercayaan yang tinggi pada pemimpinnya. Menurut Howell dan Merenda (dalam Yudhawati, 2005) dalam kepemimpinan transformasional keberhasilan organisasi sebagian besar akan bergantung pada sikap, nilai dan keterampilan pemimpin. Pemimpin transformasional yang efektif akan menunjukkan sifat-sifat sebagai berikut: (a) melihat diri sendiri sebagai agen perubahan, (b) pengambil resiko yang berhati-hati, (c) memiliki kepercayaan kepada karyawan dan peka terhadap kebutuhan-kebutuhan karyawan, (d) mampu membimbing karyawan,