DINAMIKA KEHIDUPAN SOSIAL Materi Ke-6 Oleh : MALIK FATONI
Konsep dan Pengertiannya Pokok Pembahasan Konsep dan Pengertiannya Ciri-Ciri Perubahan Sosial Faktor-Faktor Perubahan Sosial Bentuk-Bentuk Perubahan Sosial Pola Perubahan Sosial
KONSEP DAN PENGERTIANNYA Dinamika kehidupan masyarakat itu terkait dengan 2 hal, yaitu : Keanekaragaman Masyarakat Perubahan Sosial Masyarakat Merupakan suatu keragaman dalam berbagai aktifitas sosial di masyarakat dalam bidang agama, jenis kelamin, profesi, etnis, suku yang tidak mempersoalkan tinggi dan rendahnya yang berkuasa dan yang dikuasai, dan lain-lain Macam-macam nya : Keanekaragaman Suku Bangsa Keanekaragaman Ras Keanekaragaman Agama Keanekaragaman Jenis Kelamin Keanekaragaman Sosial Profesi
KONSEP DAN PENGERTIANNYA Perubahan Sosial Masyarakat Perubahan yang menyangkut kehidupan manusia di sebut perubahan sosial, dapat mengenai nilai-nilai sosial, nilai-nilai sosial, pola-pola perilaku organisasi, susunan lembaga kemasyarakatan, lapisan-lapisan dalam masyarakat, kekuasaan dan wewenang, interaksi sosial dan lain sebagainya. Karena luasnya bidang di mana mungkin terjadi perubahan-perubahan tersebut Menurut Wibert moore (dalam Jacobus Ranjabar 2008:15) berpendapat bahwa “perubahan sosial bukanlah suatu gejala masyarakat modern tetapi sebuah hal yang universal dalam pengalaman hidup manusia.”
KONSEP DAN PENGERTIANNYA Perubahan Sosial Masyarakat Menurut Soekanto (2005:103) mengemukakan perubahan sosial adalah “sebagai suatu variasi dari cara-cara hidup yang telah di terima, baik karena kondisi geografis, kebudayaan material, komposisi penduduk, idiologi mau pun karena adanya di fusi atau pun penemuan-penemuan baru dalam masyarakat” Munandar Soelaiman (dalam Ridwan hal:57). “Perubahan sosial merupakan variasi dari cara hidup yang telah di terima, baik di sebabkan oleh kondisi geografis, kebudayaan material, komposisi penduduk, idiologi, di fusi atau pun penemuan baru dalam masyarakat
KONSEP DAN PENGERTIANNYA Kesimpulannya apa yang disebut dengan “Perubahan Sosial itu “ Perubahan sosial adalah perubahan-perubahan yang terjadi pada masyarakat yang mencakup perubahan dalam aspek aspek struktur dari suatu masyarakat, atau karena terjadinya perubahan dari faktor lingkungan, dikarenakan berubahnya sistem komposisi penduduk, keadaan geografis, serta berubahnya sistem hubungan sosial, maupun perubahan pada lembaga kemasyarakatannya.
CIRI – CIRI PERUBAHAN SOSIAL Ciri-Ciri nya Menurut SOERJONO SOEKANTO Tidak adanya masyarakat yang berhenti perkembangannya karena setiap masyarakat mengalami perubahan yang terjadi secara lambat atau cepat. Perubahan yang terjadi pada lembaga kemasyarakatan tertentu akan di tiru dengan perubahan pada lembaga-lembaga sosial lainnya karena lembaga lembaga sosial tadi sifatnya interpenden maka sulit sekali untuk mengisolasi perubahan pada lembaga-lembaga sosial tertentu saja Perubahan-perubahan yang cepat biasanya mengakibatkan di organisasi yang bersifat sementara karena berada di dalam proses.
CIRI – CIRI PERUBAHAN SOSIAL Menurut Yacobus Ranjabar Diferential social organization. Kemajuan bidang iptek dan mendorong perubahan pemikiran ideologi, politik dan ekonomi. Mobilitas dan Culture conflict Perubahan yang direncanakan dan perubahan yang tidak direncanakan Kontroversi(pertentangan
FAKTOR-FAKTOR TERJADINYA PERUBAHAN SOSIAL (Internal ) Bertambahnya atau berkurangnya penduduk Adanya penemuan baru Konflik masyarakat Terjadinya pemberontakan Ideology
FAKTOR-FAKTOR TERJADINYA PERUBAHAN SOSIAL ( Eksternal ) Lingkungan alam fisik yang ada disekitar manusia Peperangan Pengaruh kebudayaan masyarakat lain
BENTUK – BENTUK PERUBAHAN SOSIAL Perubahan lambat Perubahan cepat Perubahan kecil Perubahan sosial Perubahan besar Perubahan struktural Perubahan proses Perubahan yg tidak dikehendaki Perubahan yang kehendaki Perubahan progress Perubahan regress
CONTOH : Perubahan Masyarakat Agraris menjadi masyarakat industri PERUBAHAN KECIL ADALAH : Perubahan yang terjadi pada unsur-unsur struktur sosial yang tidak membawa pengaruh langsung bagi masyarakat CONTOHNYA : Perubahan Mode Pakaian dan Model Rumah, tidak akan membawa pengaruh besr pada kehidupan masyarakat PENGARUH BESAR ADALAH : Perubahan besar adalah suatu perubahan yang berpengaruh terhadap masyarakat dan lembaga-lembaganya, Suatu perubahan dikatakan berpengaruh besar jika perubahan tersebut mengakibatkan terjadinya perubahan pada struktur kemasyarakatan, sistem mata pencaharian, hubungan kerja, serta stratifikasi masyarakat CONTOH : Perubahan Masyarakat Agraris menjadi masyarakat industri
CONTOH : Revolusi Perancis, Turki, AS, Jerman, Italy, Cina PERUBAHAN LAMBAT ADALAH: Perubahan secara lambat membutuhkan waktu yang cukup lama dan biasanya melalui rentetan perubahan kecil yang saling mengikuti dengan lambat. Pada perubahan lambat, perubahan terjadi dengan sendirinya tanpa kehendak atau rencana tertentu. Masyarakat hanya berusaha menyesuaikan dengan keperluan, kondisi dan keadaan, baru yang timbul sejalan dengan pertumbuhan masyarakat. CONTOH : Kehidupan masyarakat Baduy Banten Selatan yang sekarang ada Baduy Dalam dan Luar PERUBAHAN CEPAT ADALAH : Perubahan revolusi ialah perubahan yang berlangsung secara cepat serta tidak ada kehendak atau perencanaan terlebih dahulu. Secara sosiologis perubahan revolusi disebut sebagai perubahan-perubahan sosial mengenai unsur-unsur kehidupan atau lembaga-lembaga kemasyarakatan yang berjalan cukup cepat CONTOH : Revolusi Perancis, Turki, AS, Jerman, Italy, Cina
PERUBAHAN STRUKTUR PERUBAHAN PROSES ADALAH: Perubahan ini merupakan perubahan yang sangat mendasar yang mengakibatkan timbulnya reorganisasi dalam masyarakat. CONTOHNYA : Perubahan sistem pemerintahan dari kerajaan menjadi republik, perubahan sistem kekuasaan dari kolonial ke nasional. PERUBAHAN PROSES ADALAH : Perubahan proses adalah perubahan yang sifatnya tidak mendasar. Perubahan ini hanya merupakan penyempurnaan dari perubahan sebelumnya. CONTOHNYA adalah amandemen terhadap UUD 1945 yang dilakukan oleh Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR). Amandemen yang dilakukan dengan menambahkan dan menghapus beberapa pasal itu dimaksudkan untuk menyempurnakan pasal-pasal yang sudah ada agar sesuai dengan keadaan masyarakat Indonesia diwaktu kini.
PERUBAHAN YANG DI KEHENDAKI PERUBAHAN YANG TIDAK DIKEHENDAKI ADALAH: Perubahan bentuk ini adalah perubahan-perubahan yang diperkirakan atau sudah direncanakan terlebih dahulu oleh pihak-pihak yang akan melakukan perubahan di masyarakat. Pihak-pihak itu disebut sebagai agent of change, yaitu seseorang atau sekelompok orang yang mendapat kepercayaan masyarakat sebagai pemimpin dalam perubahan pada lembaga-lembaga kemasyarakatan. CONTOHNYA : tokoh masyarakat, pejabat pemerintah, serta mahasiswa PERUBAHAN YANG TIDAK DIKEHENDAKI ADALAH : Perubahan yang tidak direncanakan biasanya berupa perubahan yang tidak dikehendaki dan terjadi di luar jangkauan masyarakat. Karena terjadi di luar perkiraan dan jangkauan, perubahan ini dapat menyebabkan timbulnya akibat-akibat sosial yang tidak diinginkan oleh masyarakat. CONTOH : rusaknya berbagai fasilitas umum, serta banyak orang yang kehilangan rumah, keluarga, dan sanak saudara. contoh lainnya adalah kasus banjir bandang di Sinjai
PERUBAHAN YANG MEMBAWA KE ARAH KEMAJUAN (PROGRESS) ADALAH : Perubahan sebagai suatu kemajuan merupakan perubahan yang memberi dan membawa kemajuan pada masyarakat. Hal ini tentu sangat diharapkan karena kemajuan itu bisa memberikan keuntungan dan berbagai kemudahan pada manusia. Perubahan kondisi masyarakat tradisional, dengan kehidupan teknologi yang masih sederhana, menjadi masyarakat maju dengan berbagai kemajuan teknologi yang memberikan berbagai kemudahan merupakan sebuah perkembangan dan pembangunan yang membawa kemajuan. CONTOH : Penemuan alat – alat transportasi, penemuan alat alat komunikasi PERUBAHAN YANG MEMBAWA KE ARAH KEMUNDURAN (REGRES) ADALAH : Tidak semua perubahan yang bertujuan kea rah kemajuan selalu berjalan sesuai rencana. Terkadang, dampak negatof yang direncanakan pun muncul dan bisa menimbulkan masalah baru. Jika, perubahan itu ternyata tidak menguntungkan bagi masyarakat, maka perubahan itu dianggap sebagai suatu kemunduran. CONTOH : Penggunaan handphone karena secara tidak langsung telah mengurangi komunikasi fisik dan sosialisasi secara secara langsung, penyalahgunaan narkotika, penggunaan transportasi menyebabkan polusi
POLA – POLA PERUBAHAN SOSIAL ( Aguste Comte ) Evolusi Difusi Akulturasi Pola-pola Kebudayaan: Modernisasi dan Industrialisasi Globalisasi Post Modernisme Pola-Pola Kemasyarakatan:
POLA – POLA PERUBAHAN SOSIAL ( Soerjono Soekanto ) Pola Perubahan; Ada beberapa pola perubahan, yaitu sebagai berikut. Drastis, yaitu perubahan terjadi hanya sekali, seperti : 1) Revolusi; 2) Kemerdekaan; 3) Reformasi Bergelombang, yaitu perubahan yang selalu tiambul, tetapi segera terjadi keseimbangan kembali seperti: 1) Perubahan gerak konjungtur dalam proses ekonomi. 2) Perubahan sistem politik. 3) Perubahan bidang mode. Perubahan kumulatif ADALAH Perubahan kumulatif merupakan gangguan keseimbangan yang berkali-kali yang menghasilkan perubahan baru, baik yang membawa kemajuan maupun yang menjadi kemunduran.