SISTEM PENIDIKAN DALAM MASYARAKAT

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
Sekolah Pascasarjana Prof. Dr. Dasim Budimansyah, M.Si.
Advertisements

KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN BADAN PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN DAN PENJAMINAN MUTU PENDIDIKAN RASIONAL KURIKULUM.
UNSUR – UNSUR PENDIDIKAN
Interaksi sebagai proses sosial
PERKEMBANGAN PENDIDIKAN LUAR SEKOLAH DI INDONESIA
BY:RINDHA WIDYANINGSIH
Hubungan Timbal Balik Antara Lingkungan Pendidikan
MANUSIA SEBAGAI MAHLUK INDIVIDU DAN SOSIAL
PENYULUHAN PERTANIAN.
• Aktivitas apa saja yg bisa disebut sebagai aktivitas pendidikan?
Oleh : Yunita Indriana David Tuhurima
KOMUNIKASI ANTARBUDAYA
PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN PERTAHANAN DAN KEAMANAN NASIONAL
HUBUNGAN SEJARAH LOKAL DENGAN SUB- DISIPLIN LAINNYA
KONSEPSI DAN STRATEGI PENINGKATAN PRODUKTIVITAS NASIONAL
ILMU EKONOMI DAN PERMASALAHANNYA
DASAR HUKUM INFORMATIKA DAN SISTEM INFORMASI KESEHATAN
IPS Untuk Anak Usia Dini
PENDIDIKAN SEBAGAI SUATU SISTEM
Budaya Politik di Indonesia
STRATA BANGUNAN BERTINGKAT
KOMUNIKASI ANTARBUDAYA
Kurikulum PKN dan Agama
ASAS PENYELENGGARAAN PERUMAHAN DAN KAWASAN PERMUKIMAN
HAK DAN KEWAJIBAN NEGARA/ PEMERINTAH
Sejarah Pendidikan kewarganegaraan (citizenship education), secara substantif dan pedagogis didesain untuk mengembangkan warganegara yang cerdas dan baik.
PENDIDIKAN NON FORMAL DEWI PURNAMA FITRATUL ULFA NUR IKHSAN.
KETAHANAN NASIONAL ( VII & IX)
Landasan Pengembangan Kurikulum
PENGELOLAAN LINGKUNGAN HIDUP DAN AMDAL
KETAHANAN NASIONAL (Lekture VII & IX)
KONSEPSI DAN STRATEGI PENINGKATAN PRODUKTIVITAS NASIONAL
KETAHANAN NASIONAL (Lekture VII & IX)
KETAHANAN NASIONAL (Lekture VII & IX)
K13- MBS sebagai Proses Pemberdayaan
PENGERTIAN DAN HAKIKAT IPS DALAM PROGRAM PENDIDIKAN
Tania Clara Dewanti BK/B
KETAHANAN NASIONAL (Lekture VII & IX)
APA YG DIMAKSUD DENGAN DASAR PELAKSANAAN PENDIDIKAN?
BIMBINGAN KONSELING.
HAKIKAT STRATEGI PEMBELAJARAN
KOMUNIKASI ANTARBUDAYA
KETAHANAN NASIONAL (Lekture VII & IX)
Pengantar Ilmu Pendidikan
Pengembangan Kurikulum dalam Penulisan
Hubungan Timbal Balik Antara Lingkungan Pendidikan
HAKIKAT BELAJAR & PEMBELAJARAN
Pertemuan 5 pelaku ekonomi
Struktur Sosial.
PERAN GURU DALAM PROSES BELAJAR-MENGAJAR
Hubungan Timbal Balik Antara Lingkungan Pendidikan
HAKIKAT STRATEGI PEMBELAJARAN
UPAYA MENUJU MUTU PELAYANAN KESEHATAN YANG PARIPURNA STUDI TENTANG AMANAT UNDANG-UNDANG 1945 PASAL 28H AYAT (1) DAN PASAL 34 AYAT (2), (3)
JURUSAN MAGISTER PENDIDIKAN IPS FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
• Aktivitas apa saja yg bisa disebut sebagai aktivitas pendidikan?
GEOSTRATEGI INDONESIA Nurlaila fitriasani Rima safitri Tutia rahmi Yusrawati1604 M. aji syahputra1604.
Memahami tingkah laku manusia
Memahami tingkah laku manusia
Memahami tingkah laku manusia
PENGERTIAN, FUNGSI DAN JENIS LINGKUNGAN PENDIDIKAN
MANUSIA dan REALITAS.
HAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA
RIA KURNIASARI. KEMAMPUAN AKHIR YANG DIHARAPKAN Mahasiswa mampu menganalisis hakikat, fungsi dan tujuan Pendidikan Kewarganegaraan di SD.
MKDU ILMU SOSIAL DASAR (ISD) PEMUDA DAN SOSIALISASI.
Konsep Dasar Pendidikan Mata Kuliah: Oleh: Pengantar Ilmu PendidikanMawan Eko Defriatno, S.Pd., M.T. Mata Kuliah: Oleh: Pengantar Ilmu PendidikanMawan.
BAB I pengertian pendidikan
KOMUNIKASI ANTARBUDAYA
Memahami tingkah laku manusia
BAB 1 BELA NEGARA. Pengertian Bela Negara Lingkungan sekitar kita adalah tempat kita mencari nafkah, sumber kehidupan kita bersama. Seandainya lingkungan.
KEWARGANEGARAAN Ary Handayani 1. Menggali sumber sosiologis & politis tentang pendidikan kewarganegaraan di Indonesia Membangun argumen tentang dinamika.
Transcript presentasi:

SISTEM PENIDIKAN DALAM MASYARAKAT Hafid Setiaji 3401413046

Sistem Pendidikan Nasional Sistem pendidikan nasional merupakan satu keseluruhan terpadu dari semua satuan dan kegiatan pendidikan yang saling berkaitan untuk mengusahakan tercapainya tujuan pendidikan nasional. Pada pasal 31 ayat (2) UUD 1945 mengamanatkan agar pemerintah menyelenggarakan satu sistem pendidikan nasional ketentuan ini terkait dengan cita-cita mencerdaskan bangsa serta mencerdaskan bangsa serta meningkatkan kesejahteraan umum, dan dapat di perolehnya pekerjaan dan kehidupan yang layak bagi kemanusiaan.

Pendidikan dan Masyarakat Secara singkat pendidikan merupakan produk dari masyarakat, karena apabila kita sadari arti pendidikan sebagai proses transmisi pengetahuan, sikap, kepercayaan, keterampilan dan aspek-aspek kelakuan lainnya kepada generasi muda maka seluruh upaya tersebut sudah dilakukan sepenuhnya oleh kekuatan-kekuatan masyarakat. Hampir segala sesuatu yang kita pelajari merupakan hasil hubungan kita dengan orang lain baik di rumah, sekolah, tempat permainan, pekerjaan dan sebagainya. Wajar pula apabila segala sesuatu yang kita ketahui adalah hasil hubungan timbal balik yang ternyata sudah sedemikian rupa dibentuk oleh masyarakat kita.

Bagi masyarakat sendiri hakikat pendidikan sangat bermanfaat bagi kelangsungan dan proses kemajuan hidupnya. pendidikan sudah dimulai semenjak seorang individu pertama kali berinteraksi dengan lingkungan eksternal di luar dirinya, yakni keluarga.

Randall Collins,1979 ( dalam Sanderson ,1993 : 489) tentang tiga tipe dasar pendidikan yang hadir di seluruh dunia, yaitu:

Pertama jenis pendidikan keterampilan dan praktis, yakni pendidikan yang dilaksanakan untuk memberikan bekal keterampilan maupun kemampuan teknis tertentu agar dapat diaplikasikan kepada bentuk mata pencaharian masyarakat. Jenis pendidikan ini dominan di dalam masyarakat yang masih sederhana baik itu berburu dan meramu, nelayan atau juga masyarakat agraris awal. Pendidikan kelompok status, yaitu pengajaran yang diupayakan untuk mempertahankan prestise, simbol serta hak-hak istimewa (privilige) kelompok elit dalam masyarakat yang memiliki pelapisan sosial. Pada umumnya pendidikan ini dirancang bukan untuk digunakan dalam pengertian teknis dan sering diserahkan kepada pengetahuan dan diskusi badan-badan pengetahuan esoterik. Pendidikan ini secara luas telah dijumpai dalam masyarakat-masyarakat agraris dan industri. Tipe pendidikan birokratis yang diciptakan oleh pemerintahan untuk melayani kepentingan kualifikasi pekerjaan yang berhubungan dengan pemerintahan serta berguna pula sebagai sarana sosiolisasi politik dari model pemerintahan kepada masyarakat awam. Tipe pendidikan ini pada umumnya memberi penekanan pada ujian, syarat kehadiran, peringkat dan derajat.

Pendidikan dilihat memiliki kontribusi positif demi menjalankan roda perekonomian serta putaran gerigi-gerigi mesin industri masyarakat pendukungnya. Prinsip-prinsip tersebut antara lain yaitu:

Persyaratan pendidikan dari pekerjaan-pekerjaan dalam masyarakat industri yang terus meningkat sebagai akibat dari adanya perubahan teknologi yang memiliki dua aspek yaitu, Proporsi pekerjaan yang memerlukan keterampilan yang rendah berkurang sementara proporsi yang memerlukan keterampilan tinggi bertambah. Pekerjaan-pekerjaan yang sama terus meningkatkan persyaratan keterampilannya. 2. Pendidikan formal memberi latihan yang diperlukan kepada orang-orang untuk mendapat pekerjaan yang berketerampilan lebih tinggi. 3. Sebagai akibat dari yang disebut di atas, persyaratan pendidikan untuk bekerja terus meningkat dan semakin banyak orang yang dituntut untuk menghabiskan waktu yang lebih lama di sekolah.

Dalam konteks sosial, pendidikan juga memiliki fungsi, peran dan kiprah lain yang berkorelasi dengan kekuatan-kekuatan kolektif yang sudah mapan. Tidak hanya puas dalam kondisi demikian pendidikan juga memberikan andil menterjemahkan nilai-nilai baru yang tumbuh akibat proses pergulatan sejarah dalam wujud emansipasi integrasi dengan sistem dan struktur sosialnya. Sehingga dengan begitu masyarakat tidak pernah kering dari dinamika perubahan dan evolusi sosialnya.

Tantangan Sistem Pendidikan Kemampuan untuk mengetahui pola-pola perubahan dan kecenderungan yang sedang berjalan Kemampuan untuk menyusun gambar tentang dampak yang akan ditimbulkan oleh kecenderungan-kecenderungan yang sedang berjalan tadi Kemampuan untuk menyusun program penyesuaian diri yang akan ditempuhnya dalam jangka waktu tertentu, misal dalam jangka waktu tertentu