EKOLOGI Standar kompetensi : Mengidentifikasikan hubangan antar komponen dalam ekologi Kompetensi dasar : Mengidentifikasi interaksi antar komponen ekologi.

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
Ekosistem.
Advertisements

Bab 9 EKOLOGI.
BIOsfer STANDAR KOMPETENSI KOMPETENSI DASAR TUJUAN PEMBELAJARAN MATERI
Ekosistem ekosistem Ekosistem
Unit 5 Ekosistem Learning More Biology 1.
Oleh : Kenya Aushafa. Jika tumbuhan tidak ada, maka makhlik hidup akan mati. Selain makhluk hidup mati kita tidak bisa bernafas, tumbuhan kering, dan.
MACAM – MACAM EKOSISTEM
Adalah suatu wahana dimana terdapat kehidupan. Meliputi : udara, darat dan perairan.
Ekosistem MENU KOMPETENSI MATERI VIDEO SOAL.
Ekosistem ekosistem Ekosistem
BAB X EKOSISTEM.
EKOLOGI.
BIOSFER Biosfer adalah lapisan lingkungan di permukaan bumi, air, atmosfer yang mendukung kehidupan organisme.
organisme dan lingkungan
BIOMA DAN FORMASI VEGETASI
BAB V EKOSISTEM, BIOSFER & BIOMA
B I O S F E R Atmosfer Hidrosfer Litosfer.
EKOLOGI Individu (mahkluk tunggal)
Assalamu’alaikum wr. wb
Berikut beberapa hewan gurun dengan berbagai kemampuan adaptasi masing-masing: Dromedari, anggota suku unta, sanggup menahan perubahan suhu tubuh yang.
EKOSISTEM ( bab 10 ) 23 April 2012.
EKOSISTEM CREATED BY DANIK MARGOWATI,S.Pd PENGAMPU MAPEL BIOLOGI
Much Fuad Saifuddin, M.Pd
Dasar ekologi dan Lingkungan hidup
Next.
PERSEBARAN FLORA DI DUNIA DAN DI INDONESIA
Ekosistem PENGERTIAN BIOTIK KOMPONEN A.BIOTIK ANTAR BIOTIK INTERAKSI
IKLIM DAN BIOMA.
BAB 1 BIOSFER.
MAKHLUK HIDUP DALAM EKOSISTEM ALAMI
Makhluk Hidup dan Ekosistem Alami
Jenis – jenis ekosistem
PERSEBARAN FLORA DAN FAUNA DI INDONESIA DAN DUNIA
Rantai Makanan Rantai makanan adalah perpindahan materi dan energi dari suatu mahluk hidup ke mahluk hidup lain dalam proses makan dan dimakan dengan satu.
Biodiversitas MATERI KULIAH BIOLOGI FAK.PERTANIAN UPN V JATIM
KEANEKARAGAMAN HAYATI
Biosfer Vivi Lutfiyah
Aliran Energi dalam Ekosistem
Jenis-jenis ekosistem
Komponen dan Macam Ekosistem
Tugas biologi.
EKOSISTEM Oleh:Nur Rosyidah SMA NEGERI 1 YOGYAKARTA.
BAB X EKOSISTEM NUR ROSYIDAH, S.Pd SMA NEGERI 1 YOGYAKARTA.
Ekosistem ekosistem Ekosistem
JENIS-JENIS EKOSISTEM
jenis-jenis ekosistem
MATERI AJAR BIOLOGI KELAS X SEMESTER 2
 Bioma adalah ekosistem besar dengan daerah luas terdiri dari flora dan fauna yang khas. Bioma merupakan ekosistem-ekosistem yang terbentuk karena.
Makhluk Hidup Dalam EKOSISTEM
Sucipto Hariyanto Jurusan Biologi Fakultas MIPA Universitas Airlangga
Sucipto Hariyanto Fakultas Sains dan Teknologi Universitas Airlangga
Oleh : Hana Naila Khansa Kelas : 5B/20/3470
KELOMPOK 4 Oleh : Aida Helmina Z. Bramantiar R. Ernika Kurniasari
BIOMA TAIGA Disusun Oleh: Al Draf Serafino Manurung Andhika Jalasena
AKSI INTERAKSI Pada saat suatu organisme membutuhkan organisme lain ataupun lingkungan hidupnya, maka dipastikan akan terjadi hubungan yang bisa bersifat.
Ekosistem darat & laut IPA
TUGAS GEOGRAFI DI S U S U N OLEH : NAMA: SITI NURHALIZA : DINDA BAHTIAR : JUMRIANI PUTRI : ANDI MALLARANGENG ARHAM KELAS: Xi MIPA 3 SMA NEGERI 5 BULUKUMBA.
FLORA DAN FAUNA DUNIA.
Sucipto Hariyanto Fakultas Sains dan Teknologi Universitas Airlangga
Interaksi Makhluk Hidup dengan Lingkungan
MAKHLUK HIDUP DAN LINGKUNGANNYA
EKOSISTEM.
BIOMA, KOMUNITAS DAN VEGETASI
KEANEKARAGAMAN MAKHLUK HIDUP DAN PERSEBARANNYA. Te ori asal mula kehidupan 1. Teori Transedental, hidup berasal dari tuhan 2. Generatio spontania, makhluk.
GEOGRAFI untuk SMP/MTs Kelas IX. BAB 1 DINAMIKA BIOSFER DAN PERSEBARAN FLORA FAUNA DI PERMUKAAN BUMI.
Interaksi Makhluk Hidup dengan Lingkungan
RUANG LINGKUP BIOLOGI KELAS X IPA DHILA ANANDA DHILA ANANDA
EKOSISTEM Oleh: P. Prastowo.
MUH. ASKY ASNUR(L ) FIRMANSYA (L ) GABRELA MBARESI(L ) YUDHISTIRA(L ) SYAFI’I MAARIF (L ) ADE IRMA (L.
Hendra Rahman SMAN 1 Meukek Website : Flora Dan Fauna di Indonesia Dan Dunia GEOGRAFI untuk Kelas XI SMA/MA.
Transcript presentasi:

EKOLOGI Standar kompetensi : Mengidentifikasikan hubangan antar komponen dalam ekologi Kompetensi dasar : Mengidentifikasi interaksi antar komponen ekologi SMK N 1 JEPARA

Siswa dapat mengidentifikasi interaksi antar komponen dalam lingkungan TUJUAN PEMBELAJARAN Siswa dapat mengidentifikasi interaksi antar komponen dalam lingkungan Ekologi

EKOLOGI Ekologi adalah ilmu yang mempelajari baik interaksi antar makhluk hidup maupun interaksi antara makhluk hidup dengan lingkungannya. Status fungsional dari makhluk hidup dan lingkungan dalam ekologi, dikenal dengan istilah ekosistem. Aksi interaksi antar komponen di dalam ekosistem dapat terjadi dalam rangka pemenuhan kebutuhan. Misalnya dalam memenuhi kebutuhan akan energi, makanan, oksigen, karbondioksida, air dan mineral. Ekologi

Aksi interaksi antar komponen ekosistem : 1. Rantai makanan 2. Aliran Energi 3. Jaring – jaring Makanan 4. Piramida Ekologi Ekologi

1. RANTAI MAKANAN Merupakan perpindahan energi makanan dari sumber daya tumbuhan melalui serangkaian proses makan dan dimakan. Contoh : Ekologi

2. ALIRAN ENERGI Merupakan proses mengalirnya energi dimulai dari sinar matahari ke produsen, konsumen kemudian tersebar ke lingkungan dalam bentuk panas. Ekologi

3. JARING – JARING MAKANAN PENGURAI Ekologi

4. PIRAMIDA EKOLOGI Biasanya produsen yang menempati taraf trofik pertama memiliki jumlah paling besar dibanding konsumen. Ada 3 macam piramida makanan : a. piramida jumlah b. piramida biomassa c. piramida energi Ekologi

300.000 produsen 30 A. PIRAMIDA JUMLAH 30.000 Konsumen l Piramida jumlah dihitung berdasarkan jumlah organisme di tiap tingkat trofik Ekologi

4.000 g/m2 B. PIRAMIDA BIOMASSA 400 g/m2 Piramida bioamassa dihitung berdasarkan berat total komponen biotik pada area tertentu pada saat tertentu. Ekologi

3.000 kkal 1.000 C. PIRAMIDA ENERGI 10 kkal Piramida energi mampu memberi gambaran akurat tentang aliran energi dalam suatu ekosistem. Pada setiap tingkat trofik terjadi penurunan sejumlah energi. Ekologi

TIPE – TIPE EKOSISTEM Ekosistem Darat a. bioma taiga b. bioma tundra c. bioma gurun d. bioma padang rumput e. bioma hutan gugur f. bioma hutan basah Ekologi

A. BIOMA TAIGA Terdapat di belahan bumi sebelah utara dan pegunungan daerah tropik. Merupakan hutan yang tersusun atas satu species, seperti konifer,pinus dan sejenisnya. Hewannya antara lain tikus, beruang hitam dan burung. Ekologi

B. BIOMA TUNDRA Terdapat di belahan bumi sebelah utara dan pegunungan yang tinggi. Jenis tumbuhan yang dominan adalah Spagnum, lichenes dan tumbuhan kayu yang pendek serta rumput. Hewan yang menghuni memiliki bulu tebal,misalnya muskox, rusa kutub, beruang kutub dan insekta. Ekologi

C. BIOMA GURUN Curah hujan kurang dari 30 cm/tahun. Pada siang hari suhu sangat tinggi sedangkan malam hari sangat rendah. Dijumpai tanaman menahun misalnya kaktus, dan tanaman yang tidak berdaun, memiliki akar panjang serta mempunyai jaringan untuk menyimpan air. Hewan yang hidup di gurun: kadal, katak, ular, kala jengking dan rodentia. Ekologi

D. BIOMA PADANG RUMPUT Terbentang dari daerah tropik sampai sub tropik dengan curah hujan 25 – 30 cm / tahun. Hujan turun tidak teratur, peresapan air tinggi, drainase air cepat. Jenis hewannya antara lain: bisan, zebra, singa, anjing liar, serigala, jerapah, tikus, ular. Jenis tumbuhan adalah herba dan rumput. Ekologi

E. BIOMA HUTAN GUGUR Berada di daerah iklim sedang. Jenis pohon yang tumbuh sangat sedikit dan tidak terlalu rapat. Curah hujan merata sepanjang tahun dan mengalami empat musim (panas, gugur, dingin dan semi). Jenis hewannya antara lain: burung pelatuk, bajing, rubah dan beruang. Ekologi

F. HUTAN BASAH Terdapat di daerah tropik dan sub tropik dengan curah hujan 200–225 cm/tahun. Species pohon relatif banyak. Daunnya lebat membentuk kanopi. Tinggi pohon utama 20 – 40 m. Jenis hewannya antara lain kera, burung hantu, babi hutan, harimau, badak. Tumbuhan di hutan hujan tropis yang khas aitu liana, tumbuhan paku, dan anggrek sebagai epifit. Ekologi

2. Ekosistem Perairan Ekosistem air laut Ekosistem pantai Estuari Terumbu karang Ekosistem air tawar Ekologi

APLIKASI KONSEP ANTAR KOMPONEN EKOLOGI Meningkatkan kapasitas produksi. Dalam kegiatan pertanian pertumbuhan tanaman dari fase benih atau bibit hingga produksi akan melibatkan berbagai lingkungan biotik dan abiotik. Cekaman abiotik merupakan ancaman pengembangan pertanian di wilayah tropis. Beberapa cekaman abiotik yang dirasakan sangat mengganggu diantaranya adalah kekeringan, genangan, salinitas / alkalinitas, tanah sulfat masam, kekurangan unsur P dan Zn serta keracunan Al dan Fe. Ekologi

REFERENSI Zuliyanti, Amelia S, 2008, Biologi Pertanian 3, Direktorat Pembinaan Sekolah Menengah Kejuruan, Jakarta. Setyowati, Nanis,Dra,M.Si, 2008, Biologi SMK/MAK XII, Arya Duta, Jakarta. Ekologi

THANK YOU Ekologi

COMPILED BY: SMK N 1 JEPARA Ekologi