Wawancara pelayanan kesehatan DESI SUSIANTI
Pokok bahasan Menciptakan hubungan yang kolaboratif Membuka wawancara pelayanan kesehatan Mendapatkan informasi Memberi informasi Memberikan konseling dan persuasi Menutup wawancara pelayanan kesehatan
Pengantar Wawancara ini terjadi pada setting pelayanan kesehatan Wawancara akan berkisar pada pemeriksaan rutin sampai dengan operasi besar Sebuah wawancara mungkin hanya bersifat konsultasi tunggal secara singkat antara pasien dengan dokter atau salah satu bagian dari berbagai interaksi
Menciptakan hubungan yang kolaboratif Berbagi Kontrol Dibutuhkan dua pihak untuk membentuk hubungan yang efektif Kedua belah pihak harus berbagi kontrol Pasien harus aktif dan responsif Mengurangi Jarak Relasional Berkutat pada persamaan bukan perbedaan Menghargai Keanekaragaman Jenis kelamin, umur, budaya, stereotip Menciptakan dan Mempertahankan Kepercayaan Kerahasiaan dan kepercayaan berjalan seiring Penyedia dan pasien menciptakan kepercayaan
Pembukaan wawancara Mengadaptasi Pembukaan Mengorientasikan pasien Meningkatkan Iklim Penyedia layanan harus menciptakan suasana yang membuat pasien merasa bebas untuk mengekspresikan pendapat, perasaan, dan sikap Bersikap Sensitif dan Pribadi Gunakan pendekatan pembukaan individual Buka wawancara dengan ucapan yang menyenangkan dan memperkenalkan diri Anda serta posisi Anda Jangan terburu-buru maupun menghilangkan pembukaan Sopan Mengadaptasi Pembukaan Mengorientasikan pasien
Mendapatkan informasi Hambatan untuk Mendapatkan Informasi Jangan menganggap pasien akan memberikan informasi yang akurat faktor fisik dan emosional Ajukan pertanyaan yang relevan sesegera mungkin Timbang kemampuan pasien untuk menanggapi Penyedia layanan mematikan dominasi interaksi Jelaskan istilah medis dan prosedur Ajukan pertanyaan fokus, eksplisit
Mendapatkan informasi Cara Meningkatkan Mendapatkan Informasi Mengajukan dan Menjawab Pertanyaan Mengungkapkan Cerita Mendengarkan, Melihat, dan Berbicara
Mendapatkan informasi Mengatasi Hambatan Bahasa Akar penyebab paling umum dari kesalahan kesehatan yang merugikan pasien adalah “kemacetan komunikasi”. Oleh sebab itu, beberapa layanan kesehatan telah memasukan layanan penerjemah untuk mengatasi kemacetan komunikasi
Memberikan informasi Memberikan informasi penting untuk penyedia layanan dan pasien Pasien memberikan informasi ketika mereka menjawab pertanyaan dan menceritakan kondisi medis mereka Penyedia layanan menjelaskan sifat dan penyebab masalah kesehatan, resep obat, dan keterangan detail yang harus diikuti dengan hati-hati untuk menyelesaikan masalah tanpa menyebabkan orang lain
Memberikan informasi Penyebab Kerugian dan Distorsi Informasi Ada tiga akar penyebab kegagalan untuk memberikan informasi secara akurat: Sikap Penyedia Layanan Masalah dengan Pasien Metode yang Tidak Efektif
Memberikan informasi Memberikan Informasi dengan Lebih Efektif Ketika memberikan informasi secara lisan, berikan penekanan vokal pada kata-kata penting, tanggal, angka, peringatan, dan instruksi atau petunjuk. Hindari membebani pasien dengan informasi Sertakan anggota keluarga dan teman, sehingga mereka dapat membantu mempertahankan dan menginterpretasikan informasi sesuai dengan petunjuk Gunakan berbagai media termasuk pamflet, gambar, grafik, slide dll
Menyuluh dan meyakinkan Sebagian besar dokter berorientasi pada tugas dan mengharapkan pasien mengikuti rekomendasi mereka karena mereka memiliki otoritas, keahlian dan pelatihan. Namun sayangnya, pemberian informasi tidak menjamin kepatuhan
Menyuluh dan meyakinkan Hambatan untuk Penyuluhan yang Efektif dan Meyakinkan Beberapa taktik yang dilakukan oleh pelayanan kesehatan untuk menghalangi/menghindari konsultasi : Menggunakan humor untuk menghindari masalah Mengabaikan komentar pasien Menjadi asyik dalam pekerjaan fisik Menyangkal keseriusan masalah
Menyuluh dan meyakinkan Penyuluhan yang Efektif dan Meyakinkan Memilih Pendekatan Wawancara yang Sesuai Memberikan Iklim yang Sesuai Mendorong Interaksi Menimbang Solusi
Menutup wawancara Saat menutup wawancara kesehatan, kedua belah pihak perlu memahami secara lengkap dan jelas yang telah mereka bahas, sharing informasi, rekomendasi yang dibuat, dan kesepakatan yang dicapai Pertanyaan dan ungkapan penting terjadi selama penutupan Tutup interaksi dengan catatan positif dan produktif yang mengkomunikasikan pemahaman, empati, kepercayaan, dan penuh perhatian.