Menemukan Hal-Hal Penting dalam Wawancara
Menemukan Hal-Hal Penting dalam Wawancara Wawancara adalah suatu kegiatan tanya jawab dengan seseorang untuk meminta keterangan atau pendapatnya tentang suatu hal Hal-hal penting yang disampaikan narasumber dalam wawancara merupakan pokok-pokok informasi yang terdapat dalam proses wawancara tersebut. Tidak semua yang disampaikan narasumber merupakan hal-hal yang bersifat penting. Hal ini dikarenakan terkadang dalam proses wawancara seorang pewawancara menyelipkan pertanyaan-pertanyaan ringan yang tidak bersifat substansi sebagai selingan dalam wawancara. Dalam hal ini, pokok-pokok informasi yang disampaikan narasumber biasanya merupakan jawaban dari pertanyaan-pertanyaan yang berkaitan dengan perihal yang dibidangi narasumber serta tema yang dibicarakan.
Berikut ini adalah langkah-langkah menemukan hal-hal menarik pada teks wawancara: Bacalah teks wawancara dengan cermat. Tulis pikiran-pikiran pokok yang disampaikan oleh narasumber. Ceritakan kembali informasi penting yang dikemukakan oleh narasumber dengan bahasamu sendiri, kamu boleh mengungkapkannya dengan kalimat langsung maupun tidak langsung.
Cara Menemukan Hal-Hal Penting dalam Wawancara Untuk memperoleh hal-hal penting dari wawancara, kita bisa mencarinya dengan menentukan kalimat utama dari setiap jawaban yang diberikan oleh narasumber. Selain itu, kita juga bisa menggunakan rumus 5W + 1H yaitu what (apa), who (siapa), where (di mana), when (kapan), why (mengapa), dan how (bagaimana).
Contoh Menandai Hal-hal Penting Saat Wawancara Agar dapat memahami langkah-langkah menuliskan hal-hal penting saat wawancara, silakan perhatikan penggalan wawancara berikut! A : Selamat pagi, Pak. Saya ingin menanyakan beberapa hal terkait aktivitas bisnis yang dilakukan siswa. B : Selamat pagi. Silakan! A : Saat ini, minat siswa dalam belajar bisnis semakin tinggi. Banyak di antara mereka belajar membuka usaha sendiri atau berkelompok. Bagaimana pendapat Anda? B : Itu adalah hal yang patut diapresiasi. Bagaimana pun tujuan pendidikan salah satunya adalah membentuk karakter mandiri pada siswa. Mandiri dalam bersikap, mengembangkan diri, dan juga mandiri dalam ekonomi. Itulah yang ditunjukkan siswa dengan belajar berbisnis.
A : Namun, banyak pihak yang merasa bahwa kegiatan berbisnis itu membuat para siswa tidak fokus belajar dan lebih memilih aktivitas yang mendatangkan uang. Akibatnya, kewajiban mereka yang utama, yaitu belajar menjadi terabaikan. Bagaimana tanggapan Anda? B : Di situlah pentingnya peran orang tua dan sekolah. Yang membedakan siswa dengan orang dewasa lainnya adalah perlunya pengawasan dari orang tua dan juga guru-guru di sekolah. Mereka tetap harus diarahkan bahwa yang lebih penting bagi mereka adalah belajar. Belajar adalah salah satu modal pendukung mereka kelak jika tertarik memperluas wawasan bisnisnya. A : Oh, begitu ya. Terima kasih, Pak, atas waktunya.
Berdasarkan wawancara di atas, hal-hal penting yang perlu diperhatikan adalah sebagai berikut. 1. Siswa yang berminat untuk belajar bisnis patut diapresiasi. 2. Tujuan pendidikan adalah membentuk karakter mandiri. Berbisnis adalah salah satu bentuk karakter mandiri dalam ekonomi. 3. Kegiatan bisnis yang dilakukan siswa masih harus mendapat pengawasan dari orangtua dan guru agar mereka tidak lengah dari kewajibannya yaitu belajar.
Hal-Hal Penting Wawancara Pertama : Partisipasi Kementerian Kesehatan untuk tumbuh kembang anak yaitu memperhatikan kesehatan anak dari lahir hingga meninggal, dan memperhatikan gizi anak dan sang ibu. Harapan Menteri Kesehatan RI yaitu anak-anak menjadi sehat, sehingga bisa pandai, berpendapatan yang baik, menyejahterakan keluarga dan menjadi generasi yang baik berbudi luhur. Cara mencegah HIV AIDS yaitu dengan mengetahui cara penularan virus HIV AIDS ada tiga hal, antara lain : hubungan seks bebas, tidak berganti suntik, dapat menular melalui ASI, melalui darah.
Hal-Hal Penting Wawancara Kedua : Menurut Mantan Menteri Lingkungan Hidup RI bahwa Negara Indonesia akan memperoleh keuntungan keuangan apabila dapat memaksimalkan hutan tropis sebab hutan tropis dapat menyerap karbondioksida. Hal tersebut sebagai sesuatu yang langka dimana hutan semakin jarang.