UJI RELIABILITAS RESTU RAHMAWATI, S,IP,. MA
RELIABILITAS Realiabilitas adalah untuk mengetahui sejauhmana hasil pengukuran tetap konsisten, apabila dilakukan pengukuran dua kalinatau lebih terhadap gejala yang sama dengan menggunakan alat pengukur yang sama pula.
1. Test Retest Reliability Uji reliabilitasnya dilakukan dengan cara mencobakan alat ukur beberapa kali kepada responden. Dalam hal ini alat ukurnya sama, respondennya sama, namun dalam waktu yang berbeda.
2. Equivalen Pengujian reliabilitas alat ukur dengan cara ini cukup dilakukan sekali, tetapi alat ukurnya ada dua, pada responden yang sama, dan waktu yang sama. Alat ukur yang equivalen adalah pernyataan secara bahasa berbeda, tetapi maksudnya sama. Contoh: Apakah menurut saudara harga tiket kereta api ini tidak mahal? Apakah harga tiket kereta api ini sudah sesuai dengan pelayanan yang saudara terima?
3. Gabungan Pengujian reliabilitas ini dilakukan dengan cara mencoba dua alat ukur yang equivalen itu beberapa kali ke responden yang sama.
4. Internal Consistency Pengujian reliabilitas ini dilakukan dengan cara mencoba alat ukur cukup hanya sekali saja, kemudian data yang diperoleh dianalisis dengan teknik tertentu. Adapun teknik yang digunakan: Alpha Cronbach Split Halp Method (skala Guttman)
TEKNIK PENGUKURAN RELIABILITAS Teknik Alpha Cronbach Metode Alpha Cronbach digunakan untuk menghitung reliabilitas suatu tes yang tidak mempunyai pilihan “benar” atau “salah” maupun “ya” atau “tidak”. Melainkan digunakan untuk menghitung reliabilitas dengan skala berbentuk likert (sangat memuaskan, memuaskan, netral, tidak memuaskan, sangat tidak memuaskan)
Tahapan perhitungan uji reliabilitas dengan menggunakan teknik Alpha Cronbach, yaitu: Menentukan nilai varians setiap butir pertanyaan Menentukan nilai varians total Menentukan reliabilitas instrumen
Contoh: Berikut adalah data dari 10 responden yang telah mengisi kuesioner yang terdiri dari empat butir pertanyaan mempunyai lima pilihan jawaban dari nilai paling rendah = 1 dan paling tinggi = 5. ujilah validitas ke 4 butir pertanyaan tersebut dengan taraf signifikansi (α) = 5%
Membuat Tabel Penolong Res x1 x2 x3 x4 (X1)2 (x2) 2 (x3)2 (x4)2 ∑x ∑y 1 4 2 3 ? 5 6 7 8 9 10 Jml
2. Teknik Test-Retest (uji reliabilitas dilakukan dua kali) Tahapan perhitungan uji reliablitas dengan menggunakan teknik test-retest: Membuat hipotesis dalam bentuk kalimat Ho: Pengukuran pertama dan pengukuran kedua tidak konsisten (tidak reliabel) Ha: Pengukuran pertama dan pengukuran kedua konsisten (reliabel)
b. Menentukan resiko kesalahan (α) Seberapa besar menerima hipotesis yang salah c. Kaidah Pengujian Jika, r hitung ≤ r tabel maka Ho diterima Jika, r hitung > r tabel maka Ho ditolak
d. Menghitung r hitung dan r tabel r hitung = n (∑XY) – (∑ x)-(∑y) √n(∑ x2) - (∑y2)-(∑y)2 Ket: X = skor pengamatan pertama Y = skor pengamatan kedua n = Jumlah responden
e. Membuat keputusan Menerima atau menolak Ho
3. Teknik Spearman Brown Pilihan jawaban untuk setiap pertanyaan hanya ada dua jawaban yakni “ya” diisi dengan 1 dan “tidak” diisi dengan nilai 0 Jumlah instrumen penelitian harus genap supaya dapat dibelah. Antara belahan pertama dan kedua harus seimbang