GOLDEN TIME IN STROKE EMERGENCY MANAGEMENT

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
Praktek Profesi Keperawatan KMB 1
Advertisements

Hipertensi (Darah Tinggi)
Bab 6 Demam.
MENINGKATKAN KUALITAS PELAYANAN KESEHATAN ANAK DI RUMAH SAKIT Sekilas tentang Buku Saku Pelayanan Kesehatan Anak di Rumah Sakit dan Metode Pelatihan.
TRAUMA KEPALA Tujuan Umum Tujuan khusus
STROKE.
Perhatikan Sakit Kepala Anda
Sindroma Koroner Akut Emil Huriani.
Oleh : Irmayanti Sirman Nim : p Kelas : B
5 Opini Yang Salah Tentang Hipertensi (Tekanan Darah Tinggi)
ANGINA PECTORIS.
STROKE Ns. Janny Erika, S.Kep.
STROKE (CVD).
Keperawatan Pada Klien Stroke Berbasis Psikoneuroimunologi
KELOMPOK 9 KEPERAWATAN GERONTIK.
SISTEM GANGGUAN JANTUNG DAN PEREDARAN DARAH ROSIDA.
TUGAS AA “ PENYAKIT JANTUNG KORONER ( PJK ) “
Gejala dini stroke dr. Yohan Budi Hartanto, M.Sc, Sp.S
Oleh : dr. Irfan Rahmanto
Irma Nur Amalia, S.kep.,Ners., M.Kep
EPIDEMIOLOGI STROKE.
GAMBARAN UMUM STROKE Stroke adalah suatu penyakit deposit neurologis akut yang disabkan oleh gangguan pembuluh darah otak yang terjadi secara mendadak.
Penyakit dan gangguan pada darah
Kurangi Asupan Garam, Cegah Hipertensi
Penyakit Pembuluh Darah Perifer
JANTUNG KORONER Tessa Ayu Koropit.
GIZI IBU HAMIL DENGAN KOMPLIKASI KEHAMILAN
EPIDEMIOLOGY JANTUNG CORONER EPID TDK MENULAR.
Systemic Lupus Erythematosus (SLE)
Kelainan/Gangguan Pada Sistem Peredaran Darah
ASUHAN KEPERAWATAN PADA PASIEN DENGAN INFARK MIOCARDIUM
PENYAKIT KARDIVASKULER PADA LANSIA
ANALISIS SOAP ‘STROKE’
PEMERIKSAAN PENUNJANG AREA BEDAH Tintin Sukartini, SKp, M.Kes, Dr. Kep.
Sindrom Guillain–Barré
DIABETES MELLITUS “The Best Prescription is Knowledge"
MANAJEMEN TERPADU BALITA SAKIT (MTBS) LANJUTAN.
Assalamualaikum Kelompok 7 Ika Apriani Riza Sativa
INFEKSI AKUT KASUS OBSTETRI
PENYAKIT JANTUNG Chania Dwi Mentary
Efek Pengobatan Clopidogrel + Aspirin dalam 12 jam Stroke Minor Akut atau Transient Ischemic Attack by Grace Fidia.
ASSALAMMU’ALAIKUM WR. WB
TRAUMA KEPALA.
Derena Karen Adriana Mangowal
PELATIHAN RUTIN IV SYOK HIPOVOLEMIK & SINKOP
DIABETES MELLITUS kiki hardiansyah, S.kEP,ns
SEROSIS HEPATIS Ariana. D
HIPERTENSI.
 Defisit neurologik fokal akibat adanya gangguan peredaran darah di otak, sehingga menimbulkan kelainan anatomi dan fungsi otak.
Dr. Yusmardiati Apa itu TEKANAN DARAH TINGGI? Meningkatnya tekanan darah dalam jangka waktu lama dengan Tekanan darah lebih dari 120/80 mmHg. Meningkatnya.
Saraf LBM 3. Definisi stroke menurut World Health Organization (WHO) adalah tanda-tanda klinis yang berkembang cepat akibat gangguan fungsi.
Oleh : ERIKA NUR SAPFUTRI NPM UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH BANJARMASIN FAKULTAS KEPERAWATAN DAN ILMU KESEHATAN PROGRAM STUDI D3 KEBIDANAN BANJARMASIN,
BANTUAN DASAR PADA KASUS NON TRAUMA
STROKE (CVD).
PENCEGAHAN STROKE PADA LANJUT USIA
PKMRS MENGENAL STROKE.
TINJAUAN MEDIS PUASA TERHADAP BEBERAPA PENYAKIT
PENYAKIT DEGENERATIF. Apa itu PENYAKIT DEGENERATIF?  Merupakan suatu penyakit yang muncul akibat proses kemunduran fungsi sel tubuh yaitu dari keadaan.
CEREVASKULER ATTACK (CVA)
DIABETES MELLITUS : Kenali, cegah, dan kendalikan Dr. Ema Mayasari UPTD PUSKESMAS TELAGASARI.
Stroke Fira Azkiya ( ) Nur Rohmawati ( ) Qurrota Aini ( )
TEKANAN DARAH TINGGI OLEH : MAHASISWA PRAKTIK PROFESI NERS STIKES KUSUMA HUSADA SURAKARTA TAHUN 2016.
dr. Denny Armin Apa itu TEKANAN DARAH TINGGI? Meningkatnya tekanan darah lebih dari 140/90 dalam 2 waktu pengukuran Meningkatnya tekanan darah.
Apa itu TEKANAN DARAH TINGGI? Meningkatnya tekanan darah dalam jangka waktu lama dengan Tekanan darah ≥ 140/90 mmHg. Meningkatnya tekanan darah.
Stroke adalah sekumpulan gejala yang disebabkan gangguan pada pembuluh darah otak yang terjadi secara mendadak sehingga menyebabkan jaringan otak.
Kehamilan Ektopik Terganggu (KET)
CHAIRANISA ANWAR, SST., MKM
Hipertensi Geriatrik. Definisi Hipertensi didefinsikan sebagai kenaikan tekanan darah arterial. Pasien dengan nilai diastolic blood presure (DBP) 140.
Apakah Diabetes itu ? Diabetes merupakan keadaan yang timbul karena ketidakmampuan tubuh mengolah karbohidrat/glukosa akibat kurangnya jumlah insulin.
Transcript presentasi:

GOLDEN TIME IN STROKE EMERGENCY MANAGEMENT Dr. Intan Sahara Zein, SpS

Nama : dr. Intan Sahara Zein, SpS TTL : Banda Aceh, 16 Februari 1978 Status : Kawin, 1 suami & 2 anak Email : intan_zein@yahoo.co.id Alamat : Komplek PT. PIM, Krueng Geukueh Pendidikan : Fakultas Kedokteran UNSYIAH Banda Aceh (Dokter Umum) 1996 Fakultas Kedokteran UNAIR Surabaya (Dokter Spesialis Saraf) 2009

Pekerjaan : Dokter Spesialis Saraf RSUD Cut Meutia, Kab. Aceh Utara Dokter Spesialis Saraf RS Kesrem, Lhokseumawe Dokter Spesialis Saraf RS PT. Arun, Batuphat Dosen Fakultas Kedokteran UNIMA, Lhokseumawe

PENDAHULUAN Meningkatnya usia harapan hidup Keberhasilan pembangunan nasional dan modernisasi serta globalisasi di indonesia Me ↑ risiko penyakit vaskular

PJK PAD STROKE

PENDAHULUAN Latar Belakang Data penyakit stroke tahun 2012 (lembaga ASA) 785.000 orang menderita stroke baru atau berulang 88% menderita stroke iskemik ; 8% - 20% mengalami kematian dalam waktu 30 hari Biller J, Love BB, Schneck JM, 2012

Stroke adalah penyebab kematian ketiga setelah penyakit jantung dan kanker Di Amerika 700.000 kasus stroke setiap tahunnya, 600.000 stroke infark dan 100.000 lainnya stroke perdarahan

pengobatan stroke didasarkan pada ketatnya waktu → sulit diterapkan (penelitian di Indonesia thn 2000) 21,5 % transportasi 56,3 % tidak sadar menderita stroke pergi ke dukun 4,2 % 11,8 % minum obat tradisional 6,2 % tidak tahu

DEFINISI STROKE Gangguan fungsi otak, fokal (atau global), timbul mendadak, berlangsung lebih dari 24 jam (atau kadang-kadang berakhir dengan kematian sebelum 24 jam), yang disebabkan karena gangguan peredaran darah otak

FAKTOR RISIKO STROKE Tidak dapat di modifikasi (usia muda 25-44 thn) (ras negro > ras kulit putih) Ras (wanita > laki-laki ) Jenis kelamin Berat Badan Lahir Rendah <2500 gram Riwayat keluarga menderita penyakit vaskuler Tidak dapat di modifikasi

Faktor Risiko Stroke Dapat di modifikasi Obesitas Penyakit jantung Hipertensi Dislipidemia Diabetes Sindroma metabolik Merokok Menderita TIA atau stroke sebelumnya Oral kontrasepsi Inaktifitas fisik Dapat di modifikasi

Diagnosis Dini Stroke Menunda pengobatan Pengetahuan stroke dikalangan awam masih sedikit Menunda pengobatan Morbiditas dan mortalitas meningkat

Meningkatkan efisiensi dan efektifitas perawatan stroke Penyedia layanan masyarakat Rumah Sakit Masyarakat

D’s Stroke Care Deteksi : deteksi dini secara cepat dan tepat terhadap gejala stroke Dispatch : sistim transportasi pasien secara cepat dan lebih awal Delivery : identifikasi, manajemen, dan transportasi Door : triase secara tepat ke pusat-pusat pelayanan stroke Data : triase, evaluasi, dan manajemen saat di unit gawat arurat (UGD) Decision : pemilihan terapi yang tepat Drug : terapi fibrinolitik, terapi intra-arteri Disposisi : cepat rujukan ke unit stroke, ICU

Tanda Peringatan Stroke

FACE Wajah terasa berat (pasien menunjukkan gigi-giginya atu tersenyum) Normal – kedua sisi wajah bergerak sama Abnormal – satu sisi wajah tidak bergerak seperti sisi lain

ARM Kelemahan lengan (pasien menutup mata dan kedua lengan lurus kedepan selama 10 detik) Normal – kedua lengan bergerak bersama-sama atau kedua lengan tidak bergerak sama sekali Abnormal – satu tangan tidak bergerak atau satu lengan turun dibandingkan dengan yang lain

SPEECH Bicara abnormal (pasien diminta mengatakan kalimat tertentu) Normal – pasien menggunakan kata-kata yang benar tanpa slurring Abnormal – mengucapkan kata-kata yang salah, tidak mampu berbicara, atau ada slurring

TIME Time is brain

Tanda-tanda dan gejala fokal stroke Kelemahan mendadak atau mati rasa pada wajah, lengan, atau kaki terutama pada satu sisi tubuh Tiba-tiba kebingungan Sulit untuk berbicara

Gangguan penglihatan di satu mata atau keduanya Kehilangan keseimbangan pusing Sakit kepala secara tiba-tiba yang tidak diketahui penyebabnya

Gejala-gejala global

Stroke menurut patologinya b. Stroke infark emboli a. Stroke infark trombotik Stroke Infark b. Stroke perdarahan sub arachnoid a. Stroke perdarahan intraserebral Stroke Perdarahan

Stroke Infark Trombotik stroke infark trombotik adalah stroke yang disebabkan oleh karena adanya oklusi pembuluh darah yang disebabkan oleh karena adanya thrombus. TIA > 3 jam→ stroke 10-15% → 3 bulan → stroke Transient Ischemic Attack (TIA) adalah episode ischemia jaringan otak yang terjadi kurang dari 24 jam, namun sebagian besar TIA biasanya membaik dalam waktu 1-2 jam.

Stroke Infark Emboli Stroke infark emboli adalah ischemia otak yang disebabkan oleh emboli. Emboli dapat berasal dari jantung ataupun selain jantung. Selain jantung : Atherosklerosis aorta Disseksi karotis Thrombus vena pulmonalis Komplikasi pembedahan rongga thorax Berasal dari jantung : aritmia jantung Katub jantung protese Endokarditis bacterial akut maupun subakut dll

Penanganan Stroke Tujuan Meminimalkan cedera otak akut Memaksimalkan pemulihan pasien

Penatalaksanaan Umum Stroke Penatalaksanaan di Ruang Gawat Darurat Evaluasi cepat dan diagnosis Anamnesis , pem.fisik (respirasi, sirkulasi, oksimetri dan suhu tubuh) Pemeriksaan neurologis dan skala stroke

Glasgow Coma Scale (GCS) Mata 4 buka mata spontan 3 buka mata dengan rangsang suara 2 buka mata dengan rangsang nyeri 1 tidak ada respon Verbal 5 orientasi baik 4 bisa membuat kalimat, tapi ditemukan disorientasi 3 bisa membuat kata, tapi tidak membentuk kalimat 2 hanya mengeluarkan suara (mengerang) Motorik 6 mengikuti perintah 5 dapat melokalisir nyeri 4 menghindar dari rangsang nyeri 3 fleksi (decorticate) 2 ekstensi (decerebrate)

TERAPI UMUM Stabilisasi Jalan Napas dan Pernapasan Berikan cairan kristaloid atau koloid intravena (hindari pemberian cairan hipotonik seperti glukosa) Stabilisasi Hemodinamik Optimalisasi tekanan darah

Pemeriksaan laboratorium Tidak ada pemeriksaan yg spesifik untuk mendiagnosis stroke. Pem.darah lengkap, kimia darah, gula darah Pem.lumbal punksi EKG (30% kasus infark miokard diikuti atrial fibtilasi) Pemeriksaan imaging

Pengendalian Peninggian Tekanan Intrakranial Tinggikan posisi kepala 20ᵒ - 30ᵒ Hindari pemberian cairan glukosa atau cairan hipotonik Jaga normovolemia Hindari hipertermia Kortikosteroid tidak direkomendasikan Paralisis neuromuskular + sedasi adekuat Osmoterapi atas indikasi Manitol 0,25-1 gr/kgBB bolus, selama 20 menit dilanjutkan 0,25-0,50 gr/kgBB diulang setiap 4-6 jam sekali Drainase ventrikular pada hidrocefalus dan tindakan bedah dekompresif

Terapi Stroke Iskemik Trombolisis dan revaskularisasi Melisis trombus dan menghilangkan hambatan aliran darah ke otak t-PA intravena (onset < 3 jam) t-PA intra-arterial (onset 3-6 jam) urokinase, prourokinase Antikoagulan Antikoagulan : mencegah terjadinya stroke emboli pada arteri kolateral dan tidak bisa melisis trombus pada arteri yg telah mengalami penyumbatan akibat emboli sebelumnya Stroke emboli yang berasal dari jantung Heparin, warfarin, LMWH Antiplatelet dan neuroprotektan Mencegah terjadinya trombus Contoh antiplatelet adalah Asetosal, clopidogrel, cilostazol, dipiridamol Neuroprotektan untuk neuroprotektif, artinya menghambat proses sitotoksik yang merusak sel saraf dan sel glia pada area penumbra Contoh neuroprotektan adalah Citicholin

Terapi Stroke Perdarahan - Terapi 6 B (Blood, Brain, Breath, Bladder, Bowel, Bone and Skin) TDS >220 TDD >140 mmHg atau MAP rerata >145 TDS 180-220 TDD 105-140 atau MAP rerata 130 Terapi Khusus : - Hipertensi : - Peningkatan TIK - Kejang - Terapi operatif

Prevensi Stroke PRIMER Mengatur pola makan yang sehat Penanganan stres dan istirahat yang cukup Pemeriksaan kesehatan secara teratur dan taat anjuran dokter dalam hal diet dan obat Rekomendasi lain seperti hindari merokok, kontrasepsi oral, lakukan aktifitas fisik, dll SEKUNDER Pengendalian faktor risiko Modifikasi gaya hidup (merokok, konsumsi alkohol, aktifitas fisik) Pendekatan intervensional Riwayat TIA atau stroke dll

KESIMPULAN Stroke merupakan kegawatan neurologi yang serius dan menduduki peringkat yang tinggi sebagai penyebab kematian Pendidikan masyarakat akan stroke, kemajuan dalam deteksi dini, triase, dan pengiriman kasus dengan curiga stroke, pengembangan unit-unit stroke sangat berpengaruh untuk perawatan stroke Untuk mencapai perbaikan lebih lanjut dalam mengurangi beban stroke, penyedia layanan kesehatan, rumah sakit dan masyarakat harus terus mengembangkan sistem-sistem untuk meningkatkan efisiensi dan efektifitas perawatan stroke.

TERIMA KASIH