By : RINI HALILA NASUTION, ST, MT

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
ASPEK-ASPEK YANG DI ANALISIS DLM SKB
Advertisements

STUDI KELAYAKAN BISNIS
PERENCANAAN AGRIBISNIS UNIVERSITAS SYIAH KUALA
Perencanaan Bisnis (Business Plan) Koesnoto Soepranianondo
SAP 3 EVALUASI PROYEK DESAIN STUDI KELAYAKAN DAN MEMPEROLEH GAGASAN
STUDI KELAYAKAN BISNIS
TECHNOPRENEURSHIP (EM604) Session 8 FEASIBILITY STUDY AND BUSINESS PROPOSAL Dr. Winarno.
Perencanaan Bisnis (Business Plan)
Pengelolaan Usaha dan Strategi Kewirausahaan
Studi Kelayakan Bisnis
STUDI KELAYAKAN BISNIS
fungsi dalam perusahaan
TUGAS PROPOSAL BISNIS WARALABA
Feasibility Study Oleh : Umma Ilma M.
BUSINESS PLAN Menyusun Rencana Bisnis Sederhana
STUDI KELAYAKAN BISNIS
BUSINESS PLAN (Rencana Bisnis)
Rencana Bisnis.
BUSINESS PLAN (RENCANA BISNIS)
PENGANTAR BUSINESS PLAN
Pertemuan 5 Rencana Bisnis
Bab 13 Rencana Bisnis.
CHAPTER 1: STUDI KELAYAKAN BISNIS
STUDI KELAYAKAN BISNIS
STUDI KELAYAKAN BISNIS
PENGERTIAN STUDI KELAYAKAN USAHA
Rencana Bisnis Pertemuan 6 Technoprenuership 11/21/2017.
Sumber: 1) Modul Kewirausahaan (Rhenald Kasali, dkk)
Bab 8 Rencana Bisnis (Business Plan)
Business Plan UNIVERSITAS PEMBANGUNAN JAYA 2016.
Perencanaan Bisnis (Business Plan) Koesnoto Soepranianondo
Cara Membuat Perencanaan Bisnis yang Baik
10 Bussiness Plan Alat bantu dalam mensistemasikan logika bisnis.
Cara Membuat Perencanaan Bisnis yang Baik
ASPEK2 SKB Pasar Konsumen dan Produsen Pemasaran Teknik dan teknologi
Aspek Pasar Analisis pasar sangat penting karena jika pasar yang akan dituju jelas, prospek bisnis ke depan pun akan jelas, sehingga risiko kegagalan bisnis.
Aspek Pasar Analisis pasar sangat penting karena jika pasar yang akan dituju jelas, prospek bisnis ke depan pun akan jelas, sehingga risiko kegagalan bisnis.
STUDI KELAYAKAN USAHA.
ANALISIS PASAR & PEMASARAN.
ASPEK PASAR DAN PEMASARAN KEWIRAUSAHAAN POSO NUGROHO, SE., MM
Bab 13 Rencana Bisnis.
STUDI KELAYAKAN BISNIS
ANALISIS BISNIS DAN STUDI KELAYAKAN USAHA
Perencanaan Bisnis (Business Plan)
STUDI KELAYAKAN BISNIS
PERENCANAAN USAHA.
MANAJEMEN PEMASARAN DALAM BISNIS
Bab 1 Merencanakan Bisnis.
Rencana Bisnis.
Perencanaan Bisnis (Business Plan)
STUDI KELAYAKAN BISNIS
Mata Pelajaran : Kewirausahaan
Business Plan by Rizky Supriadi Hp
FINANSIAL DAN NON FINANSIAL Sesi 5
Definisi RENCANA BISNiS
STUDI KELAYAKAN BISNIS
STUDI KELAYAKAN BISNIS
STUDI KELAYAKAN BISNIS
STUDI KELAYAKAN BISNIS
BAB 5 PERENCANAAN SUMBER DAYA MANUSIA
KEWIRAUSAHAAN (Perencanaan usaha)
PENILAIAN BISNIS Oleh Zainul Muchlas STIE ASIA Malang 2018.
FINANSIAL DAN NON FINANSIAL Sesi 5
Perencanaan Bisnis (Business Plan) Koesnoto Soepranianondo
Pertemuan 1 Merencanakan Bisnis
Oleh : Dr. Imam Suroso, SE., M.Si.
STUDI KELAYAKAN BISNIS
STUDI KELAYAKAN BISNIS
STUDI KELAYAKAN BISNIS
The Gateway to entire Business
Transcript presentasi:

By : RINI HALILA NASUTION, ST, MT KEWIRAUSAHAAN BUSINESS PLAN By : RINI HALILA NASUTION, ST, MT

What Is A Business Plan? BUSINESS PLAN “is a written document prepared by the entrepreneur that describes all the relevant external and internal elements involved in starting a new venture” BUSINESS PLAN adalah suatu dokumen tertulis yang menggambarkan secara sistematis suatu bisnis/usaha yang diusulkan Business Plan “is a road map untuk menjawab pertanyaan where am I now? Where am I going? How will I get there?”

Gagalnya calon pengusaha atau pengusaha di awal usaha mereka adalah akibat tidak mampu merancang perencanaan bisnis (business plan) yang baik. Maka, begitu memasuki dunia bisnis, banyak hal yang tak terduga muncul dan tak tahu apa yang harus dilakukan. Rhenald Khasali

Pentingnya Business Plan Alat bantu dalam merancang produk dan jasa yang akan dihasilkan Memahami tingkat persaingan usaha Mengetahui besarnya pembiayaan usaha Menggambarkan mekanisme organisasi Sebagai acuan dalam menjalankan usaha Meyakinkan pemberi dana bahwa bisnis menguntungkan

Perencanaan bisnis akan membantu pengusaha untuk mengingat dan menjalani detail aktivitas yang diperlukan, karena perencanaan bisnis itu sendiri merupakan daftar aktivitas bisnis yang sekaligus merupakan tahapan-tahapan yang perlu dijalankan. Perencanaan bisnis juga akan sangat membantu pengusaha dalam memperoleh bantuan modal. Lembaga keuangan akan senang membantu usaha yang mempunyai perencanaan matang dan dokumentasi yang baik.

Jangka Waktu Perencanaan Usaha 1. Jangka Panjang sekitar 10-20 tahun ke depan. Perencanaannya masih berbentuk garis-garis yang sangat strategis dan umum. 2. Jangka Menengah sekitar 3-5 tahun ke depan. Merupakan penjabaran dari perencanaan jangka panjang yang dibagi ke dalam beberapa tahap sesuai skala prioritas.

3. Perencanaan Jangka Pendek jangka waktu paling lama satu tahun. Perencanaan ini lebih kongkrit dan lebih rinci, lebih terukur dan lebih jelas sasarannya, termasuk dalam hal penggunaan sumber dana, metode pelaksanaan serta waktu memulai dan selesainya tiap kegiatan

Hal-hal Yang Harus Diperhatikan Pertama : memilih bidang usaha Dalam memilih bidang usaha yang perlu diperhatikan adalah: bidang usaha tersebut ada pasarnya. bidang usaha tersebut kita senangi. bidang usaha tersebut kita memiliki keahlian atau sumber daya manusia yang ahli di sekitar tempat usaha.

Dalam memilih bidang usaha perhatikan usaha – usaha yang : Resiko kecil Resiko sedang Resiko tinggi

Kedua : estimasi (perkiraan) Dalam bisnis ada 3 model estimasi Proyeksi Prediksi Intuisi

Ketiga : Studi kelayakan Studi kelayakan merupakan konsep untuk menentukan apakah suatu usaha layak atau tidak. Banyak usaha gagal karena tidak membuat studi kelayakan. Manfaat studi kelayakan: sebagai pembanding antara rencana dan pelaksanaan bahan informasi(company profile) pelengkap pengajuan kredit-kerjasama pelengkap pengajuan izin usaha

Keempat : kondisi lokal Dalam perencanaan bisnis perlu dipahami tentang kondisi lokal yang menyangkut : Sumber daya manusia Bahan baku tersedia Keadaan lokal yang spesifik (agama, adat, kepercayaan, budaya)

Kelima: Kapan Memulai Dalam merencanakan kapan akan dimulai suatu usaha harus diperhitungkan aspek pasar.

Keenam: Membuat Kebijaksanaan Dalam perencanaan perlu ditentukan kebijaksanaan yang akan diambil, yaitu menyangkut: Jenis usaha yang akan dikerjakan Modal yang akan digunakan Orang/lembaga yang akan diajak kerjasama Asuransi mana yang akan dipakai? Apa saja yang akan diasuransikan? Kapasitas usaha

Ketujuh: Rencana Pemasaran Memperkirakan penjualan Mengukur kondisi pasar Memilih teknik menjual Membuat rencana penjualan Menentukan harga Rencana distribusi Rencana promosi

Kedelapan: Rencana Produksi Produksi adalah proses memanfaatkan bahan baku menjadi akhir melalui suatu kreasi Faktor yang perlu diperhatikan: a. Dari perkiraan penjualan dapat ditentukan macam dan jumlah barang yang perlu diproduksi b. Ada 2 model produksi produksi berdasarkan pesanan Produksi berdasarkan perkiraan c. Lebih murah memproduksi dalam jumlah banyak d. Pembelian mesin/peralatan baru, harus dipikir matang

Kesembilan: Rencana Keuangan dan Anggaran Tujuan setiap usaha mendapatkan profit dengan menggunakan modal secara efisien. Maka daari itu perlu rencana penggunaan modal dan mengetahui bagaimana hasilnya. Dalam rencana tersebut yang berperan penting adalah : Program keuangan Anggaran Pendapatan, pengeluaran dan laba yang diharapkan

ASPEK-ASPEK BUSINESS PLAN Pasar dan Pemasaran Teknik dan teknologi Manajemen Sumber Daya Manusia Sumber Daya Alam Keuangan Politik, Ekonomi dan Sosial Lingkungan Industri Yuridis (legal) Lingkungan hidup Risiko Bisnis

Aspek Pasar Berapa besar luas pasar Mengukur dan meramal Permintaan dan Penawaran Pertumbuhan permintaan (trend dan proyeksi) Persaingan antar produsen Siklus hidup produk Ketergantungan usaha terhadap produsen, konsumen, sumber daya alam kebutuhan pasar akan produk/jasa yang ditawarkan

Aspek Pemasaran Segmenting, Targeting, Positioning Sikap, perilaku, dan kepuasan konsumen Strategi, kebijakan, dan program pemasaran Bauran Pemasaran (4 P : Product, Price, Place, Promotion) Loyalitas Pelanggan

Analisis Persaingan - Identifikasi Pesaing - Sasaran Pesaing - Strategi Pesaing - Kekuatan dan Kelemahan Pesaing - SWOT Analysis Keunggulan Kompetitif  Positioning Perkiraan Penjualan yang bisa dicapai Perkiraan Market Share Anggaran Promosi

Aspek Teknis dan Teknologi Pemilihan Strategi Produksi Pemilihan dan Perencanaan Produk yang akan diproduksi Rencana Kualitas Pemilihan Teknologi Rencana Kapasitas produksi Manajemen persediaan Jenis teknologi Pengawasan kualitas produk Peralatan dan mesin Lokasi pabrik Layout pabrik Perkembangan teknologi

Aspek SDM Perencanaan SDM Analisis Pekerjaan Rekrutmen, Seleksi, dan Orientasi Produktivitas Pelatihan dan Pengembangan Prestasi kerja Keahlian yang disyaratkan Pola gaji/ upah (kompensasi) Perencanaan karir Keselamatan dan Kesehatan kerja Pemberhentian

Aspek Manajemen Bentuk badan usaha Rencana Kerja Struktur Organisasi Koordinasi, implementasi, dan controlling

Aspek Keuangan Jumlah dana yang dibutuhkan Struktur pembiayaan (sumber dana) Pemilihan investasi - Beli - Sewa - Kerjasama IRR, NPV, Payback Period studi kelayakan

Aspek Resiko Bisnis Aspek Keuangan Biaya produksi yang berlebihan Biaya overheads yang tinggi Hutang yang berlebihan Pinjaman yang berlebihan Aspek SDM Para top eksekutif dan pekerja inti Para karyawan Hubungan industri dan perselisihan Stress dan kesehatan yang buruk Tidak beretika

Aspek Pemasaran Kebijakan pemerintah Perubahan permintaan di pasar Perang harga Pemalsuan Performance produk yang rendah Promosi yang kurang baik Kesalahan dalam merek Kegagalan dalam mengembangkan produk baru Masalah distribusi Aspek Produksi Masalah pemasok Kerusakan kualitas Berkurangnya daya saing