SISTEM HORMONAL Semua proses fisiologis (pertumbuhan, produksi telur, mengeram, moulthing) dikontrol oleh hormon. Hormon : substansi kimia spesifik yang.

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
SISTEM ENDOKRIN.
Advertisements

Peran hormon dalam fertilisasi
Panasonic Haba Mangat Aceh TV Home Tema Menu End.
ASSALAMU ALAIKUM WW. 1.
Kelompok 3 Sistem Hormon Sistem Hormon Afif Naufal Husaini Daulay
HORMON Suwandito,dr,MS.
H O R M O N Amudiono < > X.
ENDOKRIN.
Oleh : Kelompok IV Hafizhah Al-Amanah Nur Indah Sari Nurjannah Rosmila Nur Hikmah.
ANATOMI FISIOLOGI SISTEM ENDOKRIN
Program Studi D.IV Bidan Pendidik dan Klinik Nany Suryani, S.Gz.
HORMON REPRODUKSI.
Hormon Burhannudin Ichsan.
Dedes Amertaningtyas,S.Pt.,MP OLEH DEDES AMERTANINGTYAS,S.Pt.,MP
Sistem endokrin oleh : maria poppy herlianty. mariapoppyherlianty anatomifisiologi - uieu gambaran umum Sist endokrin b’interaksi dg sist saraf.
Ahmad qhadafy Dinda Dea lestari Ika kurnia Muh. Yusril Melati dewiana Nurfatin Quise nasnella Sisilia Wiwik bagus Nama Kelompok.
SISTEM ENDOKRIN 30 November 2015.
Ns. Muhammad Ardi, M.Kep., Sp.Kep.M.B.
R Bayu Kusumah N. S.Kep.,Ners.,M.Kes
SISTEM REPRODUKSI DAN SISTEM RESPIRASI
Peran hormon dalam fertilisasi
TUGAS BIOLOGI DASAR MANUSIA ELMA SURYANI PANE NIM :151362
Pengantar Endokrinologi: Sistem Hormon
HORMON dan SISTEM ENDOKRIN.
2. SISTEM HORMON / ENDOKRIN
NAMA : ISTIQAMAH NIM : T.I DIII KEBIDANAN
Meta Nurbaiti,S.Kep.,Ns.,M.Kes
ANATOMI & FISIOLOGI SISTEM ENDOKRIN
KELENJAR HIPOFISIS (kelenjar pituitaria)
FISIOLOGI DAN REPRODUKSI
CARA KERJA HORMONE BY. TIA ELPIKAA.
Sistem Syaraf dan Endokrin
APA BEDANYA DENGAN EKSOKRIN?
ASKEB 1 Dwi Ayu & Sutini Sistem endokrin Oleh : Sutini 2. Dwi Ayu.
Sistem endokrin RESTI RIANI I A
UNIVERSITAS BRAWIJAYA
Assaalamualaikaum wr. Wb nama :mela putri nim : tingkat : IA
OLEH : INDAH CAHYANI NIM : TINGKAT : 1B
Sistem Hormon Manusia Widodo SMPN 1 Paguyangan.
Kesehatan reproduksi.
Rijalul Fikri Fisiologi Endokrin.
Sistem Endokrin Dr. M. Toyo Burrahim.
SISTEM ENDOKRIN Dr. nizam fahmi.
Hormon lh, fsh, estrogen DAN progesteron
NAMA :ELVINA NIM: TINGKAT: l A BIOLOGI DASAR MANUSIA
Sistem Indera Vertebrata
Sistem Reproduksi Ayam
Peran hormon dalam fertilisasi
Proses pembentukan sel kelamin jantan yang terjadi pada testis
Sistem Reproduksi Ayam
PENERAPAN ANATOMI DAN PHYSIOLOGI ALAT REPRODUKSI UNGGAS BETINA
HORMON Kelompok 3 Dewi Putri Handayani ( )
ANATOMI FISIOLOGI SISTEM ENDOKRIN
By : S. Dwi Sulistyawati, S.Kep.,Ns
“HORMON REPRODUKSI”.
SMA NEGERI 1 BATANGAN, PATI
STIMULASI HORMON REPRODUKSI THD SPERMATOGENESIS IKAN
SISTEM HORMONAL.
13, Sistem Syaraf dan Endokrin
SISTEM HORMONAL (Hormonal System).
ANATOMI FISIOLOGI SISTEM ENDOKRIN
Hormon Hormon adalah senyawa kimia yang membantu mengatur proses-proses metabolisme tubuh. Hormon beredar di dalam darah sepanjang pembuluh darah untuk.
GIZI KEBUGARAN PERTEMUAN XI Nazhif Gifari Ilmu Gizi & FIKES.
Adaptasi Fisiologi Hormon Sistem Endokrin Pada Masa Pubertas Oleh: Mahasiswa NIM Ganjil DIII Keperawatan STIKES NANI HASANUDDIN MAKASSAR.
SISTEM ENDOKRIN TUBUH MANUSIA
HORMON.
Sistem dan Fungsi Hormon
SIKLUS HORMONAL Ade Sylvia N Margaretha Novi . K Meldawati Leni Ayu.
KELENJAR ENDOKRIN Kelompok 8 Ika Damayanti Kenya Luthfia N.S Aulina Lu’lu M Widya Riyani
Transcript presentasi:

SISTEM HORMONAL Semua proses fisiologis (pertumbuhan, produksi telur, mengeram, moulthing) dikontrol oleh hormon. Hormon : substansi kimia spesifik yang dihasilkan oleh kelenjar endokrin, dibawa darah menuju target organ untuk mengatur proses fisiologis. Hormon ada juga yang alami Diethyilstilbestrol, Hexoestrol, dll

Tempat produksi hormon : 1. Testis (unggas jantan) 2 Tempat produksi hormon : 1. Testis (unggas jantan) 2. Ovarium (unggas betina) 3. Glandula adrenalis 4. Glandula tyroid 5. Glandula paratyroid 6. Glandula ultimo branchial body 7. Glandula pituitaria 8. Glandula pineal 9. Glandula hipotalamus 10. Glandula Thymus 11. Pulau langerhas dan pankreas

KELENJAR ENDOKRIN DAN PRODUKSI HORMON Cahaya merupakan faktor primordial terhadap sekresi hormon. Cahaya berhubungan dengan horlog biologi dan diatur oleh kelenjar pineal, untuk mensekresikan melatonin, yang mengatur rytme harian ayam. Glandula pineal (epifisis), pada kondisi gelap mensekresikan melatonin, sehingga pada malam hari ayam tidak ada aktivitas. Melatonin adalah mata ketiga dari ayam yang berfungsi sebagai circadian clock

Cahaya diterima mata ditranmisikan ke hipothalamus, kemudian ke pituitaria (hipofisis). 1) Hipofisis anterior mensekresikan hormon Gonadotropin yaitu FSH (Folicle stimulating hormon) dan LH (Luteinizing hormon), keduanya mempengaruhi testes dan ovarium. FSH : pada ayam betina berperan terhadap perkembangan folicle mjd ovum LH : pada ayam betina, berperan thd robeknya stigma shg tjd ovulasi. FSH dan LH pada ayam jantan, mempengaruhi perkembangan testis dan tubuli seminiferi, untuk spermatogenesis

Pituitaria anterior, juga menghasilkan hormon 1 Pituitaria anterior, juga menghasilkan hormon 1. somatotropin, yang bersama-sama tiroksin mempengaruhi pertumbuhan. 2. Tirotropin: memacu tyroid menghasilkan tiroksin untuk pertumbuhan, pigmentasi, moulthing. Testis : menghasilkan androgen  spermatogenesis, perkembangan tipe bulu, berkelahi, perkembangan Comb. Ovarium betina : androgen- perkembangan jengger, berkelahi, sekresi albumin di magnum

Ovarium-menghasilkan estrogen: perkembangan oviduk, mengatur keseimbangan Ca dalam pembentukan kerabang, perkembangan tulang pubis, pertumbuhan bulu. Pituitaria anterior, ayam betina-hormon prolaktin - aktivitas mengeram Pituitaria posterior-hormon oksitosin- mempengaruhi oviposition (peneluran)

TESTIS : Perkembangannya dikontrol oleh hormon gonadotropin (FSH dan LH).. Testis ayam jantan menghasilkan androgen berfungsi : 1. Mempengaruhi kelamin sekunder (jengger, warna bulu) 2. Mempengaruhi spermatogenesis 3. Mempengaruhi perilaku perkawinan 4. Mendorong perkelahian.

OVARIUM : Dikontrol oleh hormon gonadotropin, yaitu LH dan FSH, dari hipofisis pars anterior. Menghasilkan : Estrogen, Progesteron, androgen Estrogen : mempengaruhi 1. Karakter seksual sekunder betina 2. Pigmentasi bulu spesifik 3. Perkembangan oviduk 4. Perkembangan tulang pubis dan kloaka 5. Metabolisme Ca, dalam pembentukan kerabang. 6. Metabolisme lemak untuk vitelogeni (pembentukan yolk). 7. Perilaku perkawinan dan mengeram

PROGESTERON Dihasilkan oleh epitelium superfisial ovum Fungsi : 1 PROGESTERON Dihasilkan oleh epitelium superfisial ovum Fungsi : 1. Bersama androgen mengatur perkembangan oviduk (magnum) dalam sekresi albumen 2. Menstimulasi hipothalamus mengaktifkan Faktor releasing hormon sekresi LH ANDROGEN 1. Pertumbuhan jengger 2. Pembentukan albumin (magnum) 3. Merangsang perkelahian

PITUITARIA ANTERIOR (BAG. DEPAN) 1 PITUITARIA ANTERIOR (BAG. DEPAN) 1. FSH (Folicle stimulating hormon)-pemasakan folicle (pada betina) dan spermatogenesis. 2. LH (Luteinizing hormon)- merobek membran vitelina, pada stigma ovulasi. LH pada jantan perkembangan testis 3. Prolaktin (Luteo tropik hormon)-- mengeram dan produksi susu tembolok. 4. Tyrotropin- memacu tyroidtyroksinwarna bulu dan pertumbuhan. 5. Paratyroid hormon metabolisme mineral, Ca dan P dalam darah.

6. Adrenotropin (khusus ayam jantan): stimulasi adrenal- hormon adrenalin- metabolisme mineral (K dan Ca). 7. Somatotropin hormonhormon pertumbuhan. PITUITARIA PARS POSTERIOR 1. Oksitosin/pitpsin -peneluran, yaitu kontraksi oviduk 2. Vasopresin (pitresin)kontraksi pembuluh darah.

SOAL Sebutkan kelenjar endokrin pada ayam yang dapat menghasilkan hormon? 2. Hormon seksual apa saja yang diproduksi testis dan ovarium? 3. Bagaimana hubungan cahaya dengan aktivitas unggas dan produksi telur