Formulasi Kebijakan
Pengertian The stage of the policy process where pertinent and acceptable courses of action for dealing with some particular public problem are identified and enacted into a law (Lester and Stewart,2000). Formulation is a derivative of formula and means simply to develop a plan, a method, a prescription, in this chase for alleviating some need, for acting on a problem (Jones, 1984).
Konsekuensi Formulasi kebijakan mengisyaratkan diperlukannya tindakan yang lebih teknis dengan cara menerapkan metode penelitian guna mengumpulkan informasi yang diperlukan untuk merumuskan permasalahan kebijakan dan mencari berbagai alternatif solusi kebijakan.
Solusi Kebijakan Inducements (pajak atau subsidi) Rules (peraturan untuk mencapai tujuan tertentu) Facts (penggunaan informasi untuk meyakinkan kelompok sasaran) Rights (pemberian hak dan kewajiban untuk mencapai tujuan tertentu) Powers (misalnya peningkatan anggaran untuk memecahkan masalah tertentu)
Masalah Utama Masalah utama yang dihadapi dalam formulasi kebijakan adalah merumuskan apa sebenarnya masalah kebijakan yang harus dipecahkan setelah suatu isue masuk dalam agenda pemerintah.
Asumsi-asumsi Tentang Formulasi Tidak terbatas hanya dilakukan oleh satu aktor Sering tidak diawali dengan rumusan permasalahan yang jelas Tidak dimonopoli oleh suatu institusi pemerintah Formulasi dan reformulasi dapat terjadi secara terus menerus dalam jangka panjang Karena bersifat kompetisi antar aktor maka formulasi menimbulkan situasi ada yang kalah dan menang
Siapa yang melakukan formulasi Aktor atau lembaga di dalam pemerintah Aktor atau lembaga di luar pemerintah
Sumber di Dalam Pemerintah Lembaga atau badan pemerintah Presiden sendiri Anggota DPR/DPRD Para Birokrat
Sumber di luar pemerintah Lembaga Swadaya Masyarakat Kelompok interes Lembaga Penelitian Perguruan tinggi
Tipe-tipe formulasi Rutin Analogi Kreatif
Metode Formulasi Rasional Inkremental/tambal sulam (berdasarkan kebijakan/keputusan yang sudah ada kemudian diperbaiki/disempurnakan untuk memecahkan masalah yang baru tersebut). Model sistem
Langkah-langkah dalam model rasional Pengambil kebijakan dihadapkan pada suatu masalah Tujuan dan nilai2 yang ingin dicapai dapat dirangking Alternatif kebijakan untuk mengatasi masalah dirumuskan Analisa biaya dan manfaat dilakukan untuk masing-masing alternatif Membandingkan masing-masing alternatif Memilih alternatif yang terbaik
INPUT All resources needed for pure-rationally process All data needed for pure-rationally process INPUT Establishment of complete set of operational goals with weights Establishment of complete inventory of other values and of resources with weight Preparation of complete set of alternative policies Preparation of complete set of predictions of benefits and costs for each alternatives Calculation of net expectation of each alternative Comparison of net expectations and identification of alternative (s) with highest net expectation OUTPUT Pure-rationality Policy (ies)
Inputs A Political System Outputs Envinronment Environment Demans Decisions A Political System Inputs Outputs Support Or policies