SEMINAR PSIKOLOGI SOSIAL-KLINIS

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
MEMBACA UNTUK MENULIS By : Dr. Sunarti
Advertisements

OUTLINE DAN STRATEGI PENULISAN PKM Saichudin
Review Jurnal Ilmiah Andy Haryoko, ST.
METODE ILMIAH 2.
MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA
SILABUS PENULISAN KARYA ILMIAH
Struktur dan Manfaat Kerangka Pemikiran
KARANGAN ILMIAH Marlina, M.Pd..
RUMUSAN MASALAH & LANDASAN TEORI
SISTEMATIKA PENULISAN KARYA ILMIAH (MAKALAH)
TEORI Teori merupakan sekumpulan pemikiran atau konsep, definisi atau usulan yang saling berkaitan untuk menjelaskan suatu fenomena tertentu dengan cara.
Wacana Deskriptif Wacana deskriptif adalah wacana/bacaan yang menggambarkan sesuatu dengan jelas dan terperinci dengan cara menjelaskan detail-detailnya.
TEKNIK PENULISAN KARYA ILMIAH
MENULIS KARYA ILMIAH.
Perumusan Masalah Metpen 2.
BAB V TEMA, TOPIK DAN JUDUL.
Bahasa Indonesia.
LANGKAH PENULISAN KARANGAN ILMIAH
Topik Topik: pokok pembicaraan atau permasalahan atau suatu hal yang akan digarap menjadi karangan. Bersifat umum. Berhubungan dengan pertanyaan masalah.
Proposal Penyusunan perencanaan penelitian hukum perlu dijelaskan mengenai metode analisa yang akan diterapkan. Misalnya metode kualitatif atau metode.
REVIEW JURNAL ILMIAH Kartika Nur Fathiyah.
FORMAT PENULISAN ARTIKEL ILMIAH
MATA KULIAH SEMINAR TUJUAN MATA KULIAH SEMINAR , 2 SKS DIMAKSUDKAN UNTUK MEMBEKALI MAHASISWA AGAR TERBIASA MENGEMUKAKAN PENDAPAT DAN MENYELESAIKAN MASALAH.
PROSES PENYUSUNAN KARANGAN ILMIAH
Menulis Karya Ilmiah Rian Rahmanda Putra
Rini Astuti S.I.Kom Menulis Karya Ilmiah Rini Astuti S.I.Kom
Teknik Penyusunan Skripsi
XIII. TATA CARA PENYUSUNAN KARYA ILMIAH
RANCANGAN USULAN PENELITIAN
Tata Tulis Karya Ilmiah
PROSES PENYUSUNAN KARANGAN ILMIAH
SISTEMATIKA PENULISAN KARYA ILMIAH (MAKALAH)
Karangan Ilmiah, Ilmiah Populer, dan Nonilmiah
Latar Belakang Permasalahan Tujuan Penelitian Manfaat
Pengembangan Bagian Makalah
PENYUSUNAN KARYA TULIS ILMIAH
TAHAP PERSIAPAN MENGUMPULKAN INFORMASI MERUMUSKAN MASALAH
PROSES PENYUSUNAN KARANGAN ILMIAH
BERPIKIR ILMIAH BY Triono Soendoro.
Pengembangan Bagian Makalah
Seminar psikologi sossial klinis
PROSES PENYUSUNAN KARANGAN ILMIAH
TUJUAN INSTRUKSIONAL MATERI PERKULIAHAN BUKU REFERENSI QUIZ
KIAT SINGKAT: DASAR-DASAR MENULIS KARYA ILIMIAH
REVIEW JURNAL ILMIAH.
LANGKAH-LANGKAH PENELITIAN ILMIAH
PENELITIAN ILMIAH.
PROSES PENYUSUNAN KARANGAN ILMIAH Karina Jayanti
PENULISAN ARTIKEL ILMIAH UNTUK SEMINAR DAN PUBLIKASI Herman Mawengkang Departemen Matematika, FMIPA USU UNIMAL
Pendahuluan Pada dasarnya kerangka tulisan ilmiah agak mudah disusun karena hanya terdiri atas tiga bagian besar. Setiap bagian itu adalah pendahuluan,
Persiapan (Preparation)
TEKNIK PENULISAN KARYA ILMIAH
KARYA TULIS ILMIAH (SCIENTIFIC PAPER)
Penulisan Karya Ilmiah
indikator artikel jurnal yang baik
PENENTUAN TOPIK DAN PENULISAN BAGIAN PENDAHULUAN
STRUKTUR KARYA TULIS ILMIAH
Sistematika Penulisan Karya Ilmiah
PEMILIHAN TOPIK KARYA ILMIAH KELOMPOK 1 02PT1
HAKIKAT MAKALAH Kelompok 3: DEVRIE ADITYA PURNAMA GINA ARTHA
TOPIK , JUDUL, TEMA KARYA ILMIAH
PERENCANAAN PENULISAN KARYA ILMIAH
Penulisan Ilmiah.
MEMBACA UNTUK MENULIS By : Dr. Sunarti
Perencanaan penulisan KARANGAN ILMIAH
Free-ppt-templates.com MENULIS AKADEMIK 1. free-ppt-templates.com PENGERTIAN MENULIS AKADEMIK Adalah penulisan yang dijalankan secara ilmiah dan saintifik.
SISTEMATIKA PENULISANNYA Oleh: Yulianto Tell RAGAM KARYA ILMIAH.
REVIEW JURNAL ILMIAH / PAPER. TUJUAN REVIEW PAPER Tujuan dari review paper adalah untuk mempermudah dalam membahas inti dari hasil penelitian.
TEKNIS PENULISAN KARYA ILMIAH. Pengetahuan dan kemampuan juga terkait deng an cara mengungkapkan gagasan: aspek bahasa Kemampuan mengungkapkan ide dalam.
Menulis Karya Ilmiah Rini Astuti S.I.Kom
Transcript presentasi:

SEMINAR PSIKOLOGI SOSIAL-KLINIS METTY VERASARI

Silabus Permasalahan aktual dalam Psikologi Sosial dan Klinis Sistematika penulisan makalah seminar Teknik penyajian/ presentasi seminar Seminar Psikologi Sosial Klinis (Praktek) Review Jurnal

PENGANTAR Menulis mrp ketrampilan yang berkaitan dgn ketrampilan pemahaman (comprehension skills) Bbrp hambatan dlm mengembangkan kemamp meulis : Belum dikuasainya kemamp memilih masalah yg layak utk ditulis Belum dikuasainya kemamp membatasi masalah yg akan ditulis Belum dikuasainya kemamp mengembangkan masalah scr terurai, Kesulitan menemukan bacaan atau referensi yg relevan dgn masalah yg akan ditulis Belum dimilikinya kebiasaan mengungkapkan gagasan scr sistematis mempergunakan bahasa tulis, krn yg dipelajari bukan kemahiran menulis melainkan teori menulis.

Penulisan Makalah Seminar

Sistematika Dasar Makalah Ilmiah Topik -> Judul Permasalahan Dasar teori Pembahasan / pemecahan masalah Penutup

Menyeleksi Permasalahan Setelah penulis melihat adanya masalah, jgn tergesa-gesa memutuskan utk dirumuskan menjadi topik makalah. Penulis harus mempertimbangkan, menilai, merenungkan apakah masalah yg kita lihat itu benar- benar layak utk ditulis mjd makalah. MENGAMATI PERMASALAHAN MENYELEKSI / MEMILIH MENETAPKAN / MERUMUSKAN PERMALASAHAN

Dasar-dasar yg dpt digunakan sbg bahan pertimbangan, penilaian, dan perenungan, a.l : Apakah masalah tsb jk dibahas akan memiliki kegunaan / manfaat Apakah masalah itu memiliki nilai keba(ha)ruan / originalitas, dlm arti belum pernah dibicarakan orang lain ( baik dari sudut pandang, pendekatan atau metode) Apakah masalah itu menarik bagi Anda sendiri Apakah utk membahas masalah itu Anda tidak kesulitan utk mendapatkan bahan referensi yg dibutuhkan.

Merumuskan Permasalahan Hakikat masalah adalah adanya ketidaksesuaian / kesenjangan antara harapan dan kenyataan HARAPAN (IDEAL) (DAS SOLEN) KENYATAAN (REALITA) (DAS SEIN)

Menyusun Kerangka Karangan (outline) Pada dasarnya kerangka karangan adalah pokok-pokok pikiran yg akan ditulis dalam karangan Pokok-pokok pikiran ini dapat berupa bbrp kata atau kalimat utuh MERUMUSKAN MASALAH MENYUSUN KERANGKA KARANGAN MENETAPKAN JUDUL MENGEMBANGKAN

Mengembangkan Kerangka Karangan Mengusahakan adanya keselarasan kerangka dengan isinya. Kerangka yg kurang pengembangannya tidak dapat memberikan informasi secara lengkap mengenai pokok masalah yang dibicarakan. Sebaliknya, kerangka yang terlalu luas dari kerangka, pembaca akan kebingungan untuk menemukan dan memahami mana pokok pikiran dan mana ilustrasi. Adanya keharmonisan antar bagian

Scr ringkas, acuan pengembangan kerangka karangan : Setiap gagasan harus mengarah pada topik yang akan dibicarakan Gagasan yang satu dgn gagasan yang lain harus berkaitan (cohern) Rumusan kalimat satu dgn yang lain harus menunjukkan adanya kesatuan (cohesion) Setiap gagasan harus memungkinkan utk dijelaskan dgn pikiran penjelas, ilustrasi, contoh, atau perbandingan-perbandingan (explanatory)