PERENCANAAN PEMBELAJARAN DR. ENDAH ANDAYANI, MM endahandayani_3@yahoo.com 085755025191
MENGAPA PERENCANAAN PEMBELAJARAN PENTING? MAHASISWA YANG BERKUALITAS/BERKOMPETEN PENGALAMAN BELAJAR Yang mempengaruhi sikap, minat, apresiasi, dan tingkah laku secara nyata yang terwujud dalam bentuk respon mahasiswa terhadap info, data dan fakta yang diterima ACTIVE LEARNING SILABUS/RPP RPS/RPKPS Merencanakan Melaksanakan Mengevaluasi GURU YANG PROFESIONAL (UU GURU & DOSEN PASAL 60) 2
UU No 14 tahun 2005, tentang Guru dan Dosen, pasal 60 bagian b Dalam melaksanakan tugas keprofesionalan, dosen berkewajiban MERENCANAKAN, melaksanakan proses pembelajaran, serta menilai dan mengevaluasi hasil pembelajaran
Guru menganggap kegiatan menyusun rencana pembelajaran adalah menyita banyak waktu ????? Sebagian besar guru lebih senang menduplikat perencanaan pembelajaran yang sudah ada ?? ANGGAPAN…???
Asumsi Dasar Perencanaan pembelajaran pada umumnya dibuat atas asumsi bahwa perencanaan yang baik akan membawa hasil yang baik pula Dikembangkan sebagai salah satu usaha untuk memperbaiki pengajaran.
Pengertian Perencanaan Pembelajaran Penjabaran, pengayaan dan pengembangan dari kurikulum (Nana dan Sukirman, 2008). Menetapkan pekerjaan yang harus dilaksanakan oleh kelompok untuk dapat mencapai tujuan yang telah digariskan (Terry Majid, 2006) Proses penyusunan materi pelajaran, penggunaan media pembelajaran, penggunaan pendekatan atau metode pembelajaran, dalam suatu alokasi waktu yang akan dilaksanakan pada masa satu semester yang akan datang untuk mencapai tujuan yang telah ditentukan (Banghart dan Trull dalam Hernawan, 2007)
Kesimpulan Perencanaan pembelajaran merupakan proses yang diatur sedemikian rupa menurut langkah-langkah tertentu baik berupa penyusuna materi pengajaran, peggunaan media, maupun model pembelajaran lainnya yang dimaksudkan agar pelaksanaannya berjalan optimal
Prinsip Perencanaan Pembelajaran Menetapkan apa yang mau dilakukan oleh guru, kapan dan bagaimana cara melakukannya. Membatasi sasaran atas dasar tujuan intruksional khusus dan menetapkan pelaksanaan kerja untuk mencapai hasil yang maksimal. Mengembangkan alternatif-alternatif yang sesuai dengan strategi pembelajaran. Mengumpulkan dan menganalisis informasi. Mempersiapkan dan mengkomunikasikan rencana-rencana daan keputusan-keputusan yang berkaitan dengan pembelajaran kepada pihak yang berkepentingan.
Unsur-unsur Perencanaan Pembelajaran Ilmiah yaitu keseluruhan materi yang dikembangkan atau di rancang oleh guru termasuk kegiatan yang menjadi muatan dalam silabus dan rencana pelaksanaan dan pembelajaran, harus benar dan dapat di pertanggung jawabkan secara keilmuan. Relevan yaitu cakupan, kedalaman, tingkat kesukaran dan urutan penyajian materi dalam silabus sesuai dengan tingkat perkembangan fisik, intelektual, sosial, emosional, dan spiritual peserta didik.
lanjutan Sistematis yaitu unsur perencanaan baik untuk perencanaan jenis silabus maupun perencanaan untuk rencana pelaksanaan pembelajaran, antara unsur yang satu dengan unsur yang lainnya harus saling terkait, mempengaruhi, menentukan dan suatu dan suatu kesatuan yang utuh untuk mencapan tujuan atau kompetensi. Konsisten yaitu adanya hubungan yang konsisten antara kompetensi dasar, Indikator, materi pokok pengalaman belajar, sumber belajar dan sistem penilaian. Memadai yaitu cakupan indikator materi pokok, pengalaman, sumber belajar dan sistem penilaian cukup untuk menunjang pencapaian kompetensi dasar.
lanjutan 6. Aktual dan kontekstual yaitu cakupan indikator, materi pokok, pengalaman belajaran sumber belajar, dan sistem penilaian memperhatikan perkembangan ilmu, teknologi dan seni mutakhir dalam kehidupan nyata, dan pristiwa yang terjadi. Fleksibel yaitu keseluruhan kompenen silabus maupun rencana pelaksanaan pembelajraan harus dapat mengkomodasai keragaman peserta didik, pendidik, serta dinamika perubahan yang terjadi yang di sekolah dan tuntutan masyarakat. Menyeluruh yaitu komponen silabus rencana pelaksanaan pembelajaran harus mencakup keseluruhan ranah kompetensi (kognitif, afektif, psikomotor).
Fungsi Memberi guru pemahaman yg jelas tentang tujuan Dokumen administratif yang berfungsi sebagai pedoman Wahana bagi guru untuk merancang pembelajaran secara sistematis dan prosedural Membantu guru dalam mengenal kebutuhan murid Menjembatani guru untuk terus belajar berbagai pengetahuan baru Murid akan menghormati guru yang telah mempersiapkan diri Memberikan sarana guru untuk menguasai materi baru secara profesional Membantu guru memiliki perasaan percaya dir
Komponen Perencanaan pembelajaran Komponen-komponen dapat diidentifikasi dari jawaban tiga pertanyaan berikut ini : Kemampuan apa yg harus dipelajari oleh siswa? Prosedur dan sumber mana yang dapat digunakan untuk mencapai kemampuan tersebut? Bagaimana caranya kita mengetahui bahwa kemampuan yang diinginkan telah terbentuk?
Komponen Esensial dalam Perencanaan Tujuan Materi Metode atau Strategi Penilaian