Vega Valentine, ST, MMSI, MSc Vega Valentine, ST, MMSI, MSc --- Matrikulasi Sarmag 2013 Pengenalan Basis Data Konsep Sistem File Konvensional vs Basis Data Istilah dan Struktur Basis Data

Sistem File Konvensional Pengelolaan data secara manual, disebut juga sistem pemrosesan file Disimpan dalam file-file yang terpisah Tiap file diperuntukkan bagi satu program aplikasi (software) saja

Kelemahan Sistem File Konvensional Timbulnya data rangkap (redundant data) dan data yang tidak konsisten (Inconsistent data) Data terisolir (Isolated Data), yaitu kesulitan menyesuaikan beberapa file dengan format yang berbeda Masalah Pengamanan (Security Problem) dimana pengaksesan data tidak dapat terkontrol dengan baik Ketergantungan Data (Data Dependence) terhadap satu program aplikasi Tidak fleksibel terhadap perubahaan (update) data

Sistem Basis Data (DATABASE) Data adalah representasi objek dunia nyata yang disimpan dalam bentu angka, huruf, simbol, teks, atau kombinasinya Basis Data adalah sekumpulan data terintegrasi yang diorganisasikan untuk memenuhi kebutuhan para pemakai di dalam suatu organisasi. DBMS (Database Management System) adalah Perangkat Lunak yang menangani semua pengaksesan ke basis data

Penggambaran Sistem Basis Data

Istilah dalam basis data Enterprise: suatu bentuk organisasi yang menggunakan basis data sebagai data operasionalnya Contoh: Bank dengan data operasional berupa data keuangan, data nasabah, dsbg Entitas : suatu objek yang dapat dibedakan dengan yang lainnya nasabah, simpanan, hipotik (perbankan) Mahasiswa, mata kuliah, dosen (perkuliahan)

Istilah dalam basis data (2) Atribut : Karakteristik suatu entitas, atau hal-hal yang mencirikan identitas suatu objek Entitas nasabah memiliki atribut nomor rekening, jenis tabungan, saldo, dsbg Entitas mahasiswa memiliki atribut yaitu, NPM, Nama, Jurusan, dsbg Value (Nilai data) : Isi data atau informasi yang tercakup dalam setiap atribut Atribut NPM mahasiswa bernilai: 50407221, 10211543, dst Atribut nama mahasiswa bernilai: Diana, Arlita, dst

Istilah dalam basis data (3) Kunci (Key) : tanda pengenal yang secara unik mengidentifikasi satu entitas dari sekumpulan entitas yang ada Key untuk entitas mahasiswa adalah NPM Key untuk entitas nasabah adalah nomor rekening (nilai harus unik berbeda, tidak boleh ada yang sama) Record : kumpulan nilai atribut yang saling berhubungan Entitas mahasiswa dengan atribut NPM, nama, jurusan berisi record: “50407221”, “Diana”, “Teknik Informatika”

Keunggulan Basis Data Kerangkapan data dapat dihindari Konsistensi dan integritas data terpelihara Data dapat dipakai secara bersama oleh beberapa program aplikasi (data sharing) Data memiliki standarisasi dengan format yang telah ditentukan Keamanan data terjamin dan akses terhadap data dapat dikontrol Data independence (data yang mandiri) artinya dapat digunakan untuk beragam program aplikasi tanpa perubahan format standarnya

Perbandingan Sistem file & Database Sistem File Konvensional Sistem Basis Data Timbulnya data rangkap dan data yang tidak konsisten Data tidak dapat digunakan bersama-sama Kesukaran dalam mengakses data Tidak fleksibel Data tidak standar Butuh storage yang besar Dibutuhkan tenaga spesialis Software mahal Kerusakan pada database akan berpengaruh ke seluruh sistem

Contoh organisasi pengguna database Penjualan : Data customer, produk, penjualan Kepegawaian : Data karyawan, gaji, tunjangan Universitas : Data mahasiswa, mata kuliah, dosen Pabrik : Data produksi, stock, order, agen Bank : ??? Bandara : ??? Kependudukan : ??? Dan sebagainya…

Struktur Database (Table) Note: Database umumnya terdiri dari beberapa tabel (lebih dari satu)