Drs. H. M. Ladzi Safrony, M.Ag

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
MAKNA 4 PILAR KEHIDUPAN BERBANGSA DAN BERNEGARA
Advertisements

Go !!! ARE YOU READY.
T E N T A N G ANGGARAN DASAR DAN ANGGARAN RUMAH TANGGA GERAKAN PRAMUKA ANGGARAN DASAR DAN ANGGARAN RUMAH TANGGA GERAKAN PRAMUKA.
T E N T A N G ANGGARAN DASAR DAN ANGGARAN RUMAH TANGGA GERAKAN PRAMUKA ANGGARAN DASAR DAN ANGGARAN RUMAH TANGGA GERAKAN PRAMUKA By GS.
9 September 2014Kuliah Perdana Mata Kuliah Tanggung Jawab Profesi 1 TANGGUNG JAWAB PROFESI Prof. Dr. Valerine J.L. Kriekhoff, S.H.,M.A.
IMPLEMENTASI POLITIK DAN STRATEGI NASIONAL
5 (LIMA) NILAI BUDAYA KERJA KEMENTERIAN AGAMA RI
UNDANG UNDANG DASAR NRI TAHUN 1945 DALAM MEMBANGUN KARAKTER BANGSA
KEPALA BIRO BINA MENTAL SETDA PROVINSI JAWA TENGAH
PENTINGNYA PANCASILA DALAM KEHIDUPAN BERBANGSA DAN BERNEGARA
KODE ETIK PEGAWAI NEGERI SIPIL
KARAKTERISTIK SOSOK MANUSIA INDONESIA
Anggota kelompok : Heri Fatkhurrokhim Sri Mila Lestari Danik Lestari
Kode Etik PNS & Kode Etik Kementrian Keuangan
BERSAMA KALIS PURWANTO,MM.
“Mewujudkan Universitas Kutai Kartanegara Yang Unggul dalam Pendidikan, Penelitian, dan Pengabdian pada Masyarakat untuk Menghasilkan Lulusan yang Bertaqwa.
UNDANG-UNDANG APARATUR SIPIL NEGARA (ASN) No. 5 Tahun 2014
Sekilas Tentang IKATAN PUSTAKAWAN INDONESIA
BAB I PENDAHULUAN.
BAB VI ETIKA PROFESI HUKUM
ETIKA PROFESI KEGURUAN
DDTK PADA KANTOR KEMENTERIAN AGAMA KABUPATEN JEMBRANA
ETIKA DAN PROFESI KEGURUAN
PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN
36 Butir Pedoman Penghayatan & Pengamalan Pancasila
KODE ETIK PEGAWAI NEGERI SIPIL
Jujur Profesional Melayani Inovatif Berarti
ETIKA BERPERILAKU POLRI SEBAGAI PENGGERAK REVOLUSI MENTAL DAN
Dapat mengetahui dan menyebutkan kode kehormatan pramuka penggalang
PANCASILA SEBAGAI PARADIGMA PEMBANGUNAN
VISI DAN MISI KORPRI Oleh : Tjahjanulin Domai.
KODE ETIK DAN PERILAKU APARATUR SIPIL NEGARA
Etika Pemerintahan (IPEM4430)
4 PILAR KEHIDUPAN SEBAGAI LANDASAN BERBANGSA DAN BERNEGARA
BAB I PENDAHULUAN.
Pertemuan I Pendahuluan Poni Sukaesih Kurniati, S.IP., M.Si.
KODE ETIK PEGAWAI NEGERI SIPIL
IKATAN WIDYAISWARA INDONESIA (IWI)
Kode Etik Profesi Hukum (Materi 9)
Pancasila dan Implementasinya
Ilmu Sosial Budaya Dasar Profesional Masuk Desa
Pancasila dan Implementasinya
Pertemuan I Pendahuluan Poni Sukaesih Kurniati, S.IP., M.Si.
Pancasila dan Implementasinya
C.Nilai-Nilai Pancasila dalam Penyelenggaraan Pemerintahan
UNIVERSITAS BUDI LUHUR JAKARTA
Visi dan Misi PKN.
POLITIK DAN STRATEGI NASIONAL
ETIKA PROFESI : * ETIKA TENTANG PROFESI
Perkembangan Kurikulum di Indonesia
PROGRAM STUDI KEDOKTERAN
NILAI-NILAI SILA PANCASILA.
Membangun Visi dan Misi Usaha
Pancasila dan Implementasinya
Kelompok 3 : FIRMANSYAH FAJAR SASI SAMUDRA ANGGITA AYU
PEMBINAAN JIWA KORPS DAN KODE ETIK PNS (DALAM RANGKA HUT KORPRI KE - 46) SOSIALISASI DISAMPAIKAN OLEH SEKRETARIS DAERAH/KETUA DP KORPRI KABUPATEN TTU DRS.
MAKNA 4 PILAR KEHIDUPAN BERBANGSA DAN BERNEGARA NICO GARA Disajikan pada Seminar Empat Pilar Kehidupan Berbangsa dan Bernegara. Manado, 8 September 2012.
Kebijakan Pembangunan Bidang Agama
Workshop Pengawasan Novotel Hotel Jakarta, Mei 2017 Oleh : H. MAMAN SAEPULLOH, S.Sos., M.Si Inspektur Wilayah II, Inspektorat Jenderal Kementerian Agama.
SIKAP DAN PERILAKU NOTARIS
PEMBINAAN PEGAWAI KELOMPOK 4 APRELIA DYAH DAMAYANTI
PEMBINAAN PEGAWAI KELOMPOK 4 APRELIA DYAH DAMAYANTI
KEPALA KANTOR WILAYAH KEMENTERIAN AGAMA PROVINSI LAMPUNG
Pancasila sebagai Ideologi Nasional
Bab 6 Pancasila sebagai Etika
STANDAR ETIKA PUBLIK Oleh BERE ALI.
PENGEMBANGAN PERGURUAN TINGGI DAN DOSEN
“Minimnya keaktifan siswa pada proses belajar matematika siswa kelas VII SMPN 2 Satap Bambaira” Oleh : Nur Alam, S.Pd Guru Matematika Ahli Pertama.
KORPRI Tjahjanulin.
Kasus penyimpangan pancasila sila pertama Disusun oleh: Adi Prasetyo (K ) Agung Nugroho (K ) Alvian Novitasari (K ) Andysty Andryaningrum.
Transcript presentasi:

Drs. H. M. Ladzi Safrony, M.Ag VISI MISI DAN TOPOKSI DISAJIKAN OLEH Drs. H. M. Ladzi Safrony, M.Ag

PENGERTIAN VISI DAN MISI VISI ADALAH Kemampuan untuk melihat pada inti persoalan; wawasan; apa yang tampak pada hayal; penglihatan atau pengamatan (Kamus Besar Bahasa Indonesia 1999) Pengertian Visi 1. Visi adalah suatu gambaran menantang tentang keadaan masa depan yang berisikan cita dan citra yang ingin diwujudkan instansi pemerintah.

2.Visi berkaitan dengan pandangan ke depan menyangkut kemana instansi pemerintah harus dibawa dan diarahkan agar dapat bekerja secara konsisten dan tetap eksis, antisipatif, inovatif, serta produktif (LAN) b.Rumusan Visi : Dalam buku “Esensi Kepemimpinan” Edwin A.Locke & Associates karakteristik visi yang baik sebagai berikut : Ringkas Jelas

3. Tantangan 4. Orientasi masa depan 5. Stabilitas 6. Atraktif 7. Disukai MISI : Pengertian Misi 1. Misi adalah tugas yang dirasakan orang sebagai suatu kewajiban untuk melakukan sendi agama, ideologi, patrialisme, dsb (Kamus Besar Bahasa Indonesia)

2. Misi adalah tindakan strategis untuk meraih visi organisasi (Esensi Kepemimpinan) Misi adalah sesuatu yang harus diemban atau dilaksanakan oleh instansi pemerintah, sebagai penjabaran visi yang telah ditetapkan (LAN) b. Rumusan Misi Rumusan yang jelas dan benar sebagai berikut : 1. Berisikan tugas-tugas organisasi

VISI DEPARTEMEN AGAMA 2. Kalimat yang singkat 3. Mengesankan 4. Memaksa 5. Pelayanan 6. Acuan Tujuan dan Sasaran VISI DEPARTEMEN AGAMA Terwujudnya masyarat Indonesia yang taat beragama, maju, sejahtera, dan cerdas serta saling hormat menghormati antar sesama pemeluk agama dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara dalam Wadah Negara Kesatuan Republik Indonesia ( PMA No. 8 Tahun 2006 ).

MISI DEPARTEMEN AGAMA Meningkatkan kualitas bimbingan, pemahaman, pengamalan dan pelayanan kehidupan beragama. Meningkatkan penghayatan moral dan etika keagamaan. Meningkatkan kualitas pendidikan umat beragama. Meningkatkan kualitas penyelenggaraan haji.

Memberdayakan umat beragama dan lembaga keagamaan. Memperkokoh kerukunan umat beragama. Mengembangkan keselarasan pemahaman keagamaan dengan wawasan kebangsaan Indonesia.

TRI PROGRAM INTI DEPARTEMEN AGAMA Terwujudnya masyarakat yang agamis, berperadaban luhur berbasiskan hati nurani yang disinari oleh ajaran agama. Terhindarnya perilaku radikal, ekstrim dan tidak toleran serta exklusif dalam kehidupan. Terbinanya masyarakat yang menghayati dan mengamalkan ajaran agama dengan sebenarnya, mengutamakan dan meng hormati perbedaan melalui internalisasi ajaran agama.

5 AGENDA POKOK DEPARTEMEN AGAMA 1.Reposisi dan refungsionalisasi dari fungsi penguasaan kearah pelayanan dan pemberdayaan masyarakat. 2.Peningkatan kinerja melalui optimalisasi pemanfaatan sumber daya yang ada. 3.Peningkatan citra Departemen Agama dengan penumbuhan kebersamaan dan sinerji antar satuan / unit kerja.

4.Peningkatan akuntabilitas melalui pemberantasan KKN, pengembangan sistem yang transparan dan SDM yang berkualitas dan memiliki integritas moral untuk mewujudkan pelaksanaan Tri Program Inti tersebut. 5.Pemantapan kerukunan umat beragama untuk mengembangkan kesadaran hidup beragama, saling menghormati dan menanggulangi konflik guna mempertahankan persatuan dan kesatuan bangsa.

KODE ETIK PEGAWAI DEPARTEMEN AGAMA “KAMI PEGAWAI DEPARTEMEN AGAMA YANG BERIMAN DAN BERTAQWA KEPADA TUHAN YANG MAHA ESA” Menjunjung Tinggi Kesatuan dan Persatuan Bangsa. Mengutamakan pengabdian dan pelayanan kepada masyarakat.

3.Bekerja dengan jujur, adil dan amanah. 4.Melaksanakan tugas dengan disiplin, profesional dan inovatif. 5.Setia kawan dan bertanggung jawab atas kesejahteraan Korps.

SEKIAN TERIMA KASIH