Organization As a Dialectical Approach
SOCIAL ARRANGEMENTS Pengaturan sosial yang,merupakan sesuatu yang permanen, pola sewenang-wenang dan setiap pola sosial yang diamati dianggap sebagai salah satu di antara banyak kemungkinan. Pengaturan sosial diciptakan dari tugas, hubungan terbebtuk, peran dibangun, institusi yang dibangun dari pertemuan dan konfrontasi orang dalam kehidupan mereka sehari-hari.
Institutional Arrangements Pengaturan institusional, baik formal maupun informal dapat dibagi menjadi 4 kategori yang didasari oleh kekuatannya.
Strong formal Strong informal 2) Weak formal 3) Strong Formal Weak Informal 4) Weak Formal
Secara konseptual, kekuatan sebuah institusi dapat dilihat dari pengembangan tekanan (kuat), atau kurangnya tekanan (lemah). Sistem klasifikasi ini tidak bisa memprediksikan sesuatu yang spesifik mengenai efek dari pengaturan institusi. Kuadran 1: merepresentasikan kategori institusi formal dan informal yang kuat. Dalam hal ini, ada tekanan politik yang besar serta tekanan informal yang kuat. Kuadran 2: mendeskripsikan pengaturan dimana institusi formal tidak terlalu dikembangkan, sementara institusi formal lebih menonjol. Kuadran 3: institusi formal sangat kuat, sementara informal lemah. Kuadran ini dapat merepresentasikan negara-negara yang bukan barat namun mengadaptasi gaya institusi barat. Negara tersebut diklasifikasikan memiliki institusi formal yang kuat, tanpa memperhatikan sebaik apa performa institusi tersebut. Kuadran 4: merepresentasikan institusi formal dan informal yang lemah. Dalam hal ini tekanan dan pengembangannya sangat minim.
Organisasi dalam Pendekatan Aktuil (Dialectical Approach) Muncul sebagai bentuk kontral melihat organisasi bila dibandingkan dengan pendektan konvensional 4 Konsep dasar untuk melihat pandangan ini: Prinsip konstruksi sosial Totalitas Kontradiksi Praksis free and creative reconstruction of social arrangement based on the basis reasoned analysis of both the limit and potential of present social form orang pada kondisi tertentu bisa menjadi agen yang aktif dalam rekonstruksi hubungan sosial mereka dan diri mereka sendiri berdasarkan analisa rasional
Analisa organisasi (prespektif klasik) Analisa organisasi dalam pemikiran klasik: Divisi, departemen, tingkatan, rekrutmen, strategi upah, dll Hasilnya kurang kritis melihat organisasi Dengan berkembangnya fungsi dan proses yang bersifat rasional dalam sebuah masyarakat Masyarakat menjadi organisasi besar dengan bagian-bagian yang berkontribusi untuk keseluruhan tujuan masyarakat
Dampaknya… Matinya rasionalitas dalam organisasi emotional dan moralistic base decision Disini penting Dialectical Analysis: sebuah proses pemikiran yang menekankan 2 karakteristik yg amat sgt penting dan berguna di masa-masa skrg dimana dunia penuh dgn turbelebsi dan kompleksitas: (1)perubahan/change, (2)keberlawanan/opposite Dialectical Analysis: Sosial construction totally contradiction praxis Keberubahan bukan membicarakan sesuatu yg statis melainkan proses dan pergerakan Menurut pemikiran dialektika, keberubahan hanya dapat terjadi melalui konflik dan keberlawanan. Kontradiksi dalam diri individu maupun situasi menjadi panduan dan dasar pertimbangan terhadap sesuatu yg sedang dan sepertinya terjadi
Defenisi komponen dialektika Social contruction manusia memebentuk dunia sosialnya secara kontinu. Dalam interaksilah terbangun “social arrangement” dan “institusional arrangement” reproduksi struktur sosial Reproduksi struktur sosial: Interest of particular groups of people and their power to defend their interest within an established order Markovic: Negation of negation Totally. Fenomena sosial dipelajari secara rasional - Context which influence ongoing process of production - Linkage between compent not coherent - Prinsip totally mengacu kepada komitmen untuk melihat social arangement as complex, interrelated bagian yg otonom Social construction : Emergence ……. Continually undermine relity
Terpecah-pecah (rupture) Komponen dialektika Sosial Order kontradiksi Terpecah-pecah (rupture) inconsistency incompabilities Proses konstruksi sosial