How to write patent document/patent drafting Mercy Marvel, Drs.,SH., M.Si Pemeriksa Paten, Ditjen. HKI-Kementerian Hukum & HAM RI Pada Pelatihan Penelusuran dan Penulisan Dokumen Paten untuk meningkatkan Daya Saing Hasil Penelitian dan Pengembangan INSTITUT PERTANIAN BOGOR Bogor, 26 Maret 2010 1

Basic Concept Patent terbuka Patent adalah imbalan yang diberikan oleh Negara kepada penemu (inventor) di bidang teknologi yang bersedia membuka informasi atas invensinya itu. Imbalan tersebut berupa hak yang diberikan oleh Negara kepada inventor tersebut untuk melaksanakan sendiri (exclusive right) penggunaan teknologi invensinya itu dalam jangka waktu tertentu

Apa yang dibuka? Patent specification, agar supaya orang lain mengetahui dan dapat belajar untuk membuat atau mengembangkan invensi yang bersangkutan

Penulisan spesifikasi permohonan paten harus memuat dua aspek: Aspek perlindungan Bagian klaim (menjelaskan lingkup perlindungan) Aspek informasi Bagian deskripsi (menjelaskan tujuan invensi, kelebihan-kelebihan invensi, masalah yang akan dipecahkan, cara menerapkan/ melaksanakan invensi

Tujuan Penulisan spesifikasi permohonan paten : Mengungkapkan invensi Deskripsi dan Gambar (kalau ada) Melindungi invensi Klaim

Pentingnya Penulisan Spesifikasi Permohonan Paten Permohonan paten diajukan secara tertulis. Kantor Paten memeriksa spesifikasi permohonan paten, bukan perwujudan konkrit invensi. Permohonan dapat dianggap ditarik kembali, jika tidak memenuhi persyaratan fisik. Permohonan dapat dianggap ditarik kembali atau ditolak, jika tidak ditulis secara jelas dan lengkap. Permohonan tidak dapat diamandemen melampaui lingkup perlindungan seperti yg telah diajukan dalam permohonan semula.

Untuk Siapa Spesifikasi Permohonan Paten Dibuat ? Kantor Paten (pemeriksa paten) Pengadilan (petugas hukum bila terjadi masalah hukum mengenai paten). Masyarakat, yaitu : Para peneliti atau ahli di bidang teknologi, Kalangan pengusaha, lisensi, kompetitor, dan Komponen masyarakat lainnya.

Bagaimana Spesifikasi Yang Baik ? Mengungkapkan invensi cukup jelas dan lengkap sehingga orang yg mempunyai keahlian di bidang invensi tersebut dapat melaksanakannya hanya dengan membaca spesifikasinya. Melindungi invensi dengan efektif sehingga dapat mencegah orang lain membuat invensi tersebut secara tidak sah atau membuat modifikasi atau variasi invensi yang seharusnya ikut dalam klaim invensinya.

Penulisan Spesifikasi permohonan paten terdiri dari empat bagian : Deskripsi atau uraian invensi, Klaim, Abstrak, dan Gambar.

DESKRIPSI Deskripsi atau uraian invensi adalah penjelasan tertulis mengenai cara melaksanakan suatu invensi sehingga dapat dimengerti oleh seseorang yang ahli di bidang invensi tersebut (Pasal 1(2) PP No.34 Tahun 1991).

Deskripsi atau uraian invesi terdiri dari : Judul invensi Bidang Teknik Invensi Latar Belakang Invensi Ringkasan Invensi Uraian Singkat Gambar (bila ada) Uraian Lengkap Invensi

Judul Invensi Singkat mewakili invensi. Harus jelas mendeskripsikan inti invensi. Dibuat dengan HURUF BESAR dan ditempatkan di bagian tengah atas halaman pertama Deskripsi dan Abstrak. Contoh : “KERAMBA UNTUK PEMELIHARAAN KERANG MUTIARA” Tidak boleh menggunakan singkatan atau merek dagang. Contoh : “MINUMAN KESEHATAN SIDO MUNCUL” Tidak mengandung unsur iklan/pujian. Contoh : “PESTISIDA PALING AMPUH”

Bidang Teknik Invensi Merupakan suatu pernyataan atau penegasan terhadap bidang teknik yang berkaitan dengan invensi. Misalnya : Invensi ini berhubungan dengan suatu komposisi pestisida, lebih khusus lagi invensi ini berhubungan dengan komposisi pestisida berbahan aktif mikroba.

Latar Belakang Invensi : Mengungkapkan prior art terdekat dengan invensi Pembaca dapat mengetahui kelemahan-kelemahan prior art dibandingkan dengan invensi Invensi ini berhubungan dengan suatu komposisi pestisida … Mengungkapkan kelebihan-kelebihan invensi dibandingkan dengan prior art. Diperlukan untuk pemahaman, penelusuran dan pemeriksaan invensi.

Ringkasan Invensi Mengungkapkan invensi secara singkat. Menjelaskan keunggulan dan manfaat teknis invensi, dibandingkan dengan teknologi yang sama yang ada sebelumnya, yang memungkinkan untuk memecahkan permasalahan dari prior art Dapat dibuat sama dengan klaim utama, jika lebih dari satu klaim utama, maka merupakan gabungan dari klaim-klaim utama tersebut.

Uraian Singkat Gambar Menjelaskan secara singkat mengenai hal-hal yang berkaitan dengan gambar yang disertakan (bila ada)

Uraian Lengkap Invensi Harus memenuhi persyaratan informasi. Informasi yang dijelaskan harus lengkap/ cukup sehingga memungkinkan orang yang ahli dibidangnya dapat melaksanakannya. Menjelaskan sedikitnya satu cara terbaik pelaksanaan invensi dengan disertasi contoh.

Klaim Bagian terpenting dari spesifikasi. Yang dimintakan perlindungan hukum. Dalam banyak sistem, klaim ditulis dalam dua bagian, bagian pertama menunjukkan bidang teknik invensi sebelumnya dan bagian kedua mengenai invensi yang dimintakan perlindungan paten. Sistem lain, klaim ditulis langsung berisikan pernyataan tunggal mengenai inti invensi tanpa didahului oleh bagian pertama tersebut.

CONTOH Klaim ditulis dalam dua bagian : Proses untuk pembuatan pupuk NPK granul, dimana garam kalium padat dicampur dengan fase cair yang mengandung-amonium nitrat atau kedalamnya ditambahkan amonium fosfat dalam tahap selanjutnya, dan campuran diperoleh adalah digranulasi, yang dicirikan bahwa garam kalium yang ditambahkan bentuk partikel yang memiliki ukuran rata-rata sebagian besar 55 dan mengandung 1% berat dari partikel diatas (over) 150 dan temperatur antara 5 dan 40. Klaim ditulis langsung berisikan pernyataan tunggal mengenai inti invensi : Suatu komposisi solder yang mempunyai ketahanan basah, oksidasi dan konduktivitas listrik yang tinggi,dimana terdiri dari : Ag 0,5-3,5% berat; Cu 0,1-4,0% berat; P 0,0001-0,1% berat; dan sisanya adalah Sn, dimana Sn paling disukai adalah 92,5-99,4% berat.

Katagori klaim Klaim menurut katagori dapat dibagi menjadi: Produk, Proses atau metoda, Peralatan atau penggunaan

Contoh - contoh  Contoh klaim produk : Suatu komposisi pengering yang terdiri dari CaCl2 dan tepung tapioka dengan perbandingan 50:50 sampai dengan 70:50.  Contoh klaim proses atau metoda : Proses pembuatan komposisi pengering yang terdiri dari langkah-langkah berikut : ……  Contoh klaim alat : Alat untuk mengatur kelembaban relatif dari suatu kontainer yang dicirikan oleh : …….  Contoh klaim penggunaan : Penggunaan komposisi pengering dimana digunakan untuk menjaga kelembaban relatif pada kontainer.

Abstrak Abstrak adalah merupakan inti dari invensi tersebut dan paling banyak adalah 200 kata

TERIMA KASIH