Bimbingan dan Konseling Karir Teori Anne Roe Kelompok 2 Intan Apriliani 1400001023 Rininta Nur Utami 1400001039 Rosita Arin Juwinda 1400001045 Noveya Larasati 1400001050 Ahmad Yusuf Pamungkas 1400001248
Bimbingan Karir ? Menurut Hatari (Sukardi, 1994), bimbingan vokasional/jabatan adalah pelayanan yang berpusat pada pemberian informasi kepada konseli. Bimbingan karir menitik beratkan kepada perencanaan kehidupan seseorang dengan mempertimbangkan keadaan diri dan lingkungannya agar individu memperoleh peranan positif yang layak dilaksanakan dalam masyarakat.
Dasar Pemikiran Teori Anne Roe Teori kepribadian yang sering kali disebut klasik, dikembangkan oleh Anne Roe (1956) didasarkan kepada teori klasik Maslow tentang kebutuhan-kebutuhan dasar. Teori Roe ini biasanya disebut juga sebagai “a need theory approach to career choice”, teori pemilihan karir dengan pendekatan kebutuhan.
KEBUTUHAN DIMILIKI & DICINTAI KEBUTUHAN FISIOLOGIS KEBUTUHAN RASA AMAN KEBUTUHAN DIMILIKI & DICINTAI KEBUTUHAN MEMPERCAYAI DIRI & DIPERCAYA KEBUTUHAN INFORMASI KEBUTUHAN PEMAHAMAN KEBUTUHAN KEINDAHAN KEBUTUHAN AKTUALISASI DIRI
Tiga kategori pendidikan yang di terapkan oleh orangtua Konsentrasi emosional pada anak Menjauhi anak Penerimaan terhadap anak
Pemilihan Karir dalam Teori Anne Roe Jasa (Service) Berorientasi pada Orang lain (Person-oriented) Kontak bisnis (business contact Organisasi (organization); Kebudayaan (general culture); Seni dan hiburan (art and entertainment
Berorientasi pada Benda-Benda (Nonperson-oriented) Lanjutan.. Tekhnologi (technology) Berorientasi pada Benda-Benda (Nonperson-oriented) Luar ruangan (outdoor) Ilmu pengetahuan (science)
Tingkatan Karir Tak terampil Semi terampil Terampil Semi professional Professional tingkatan pertama Professional tingkatan kedua
Kelebihan Teori Anne Roe Teori Roe lebih mengutamakan pada pemilihan karir dengan pendekatan kebutuhan. Kombinasi antara hubungan orang tua dan anak-anak pada masa dini, pengalaman lingkungan, dan faktor-faktor genetik, menentukan perkembangan struktur kebutuhan itu. Individu kemudian belajar untuk memuaskan kebutuhannya tersebut. Roe telah memberikan kontribusi yang besar kepada konseling karir yaitu dengan mengarahkan banyak perhatian pada periode perkembangan masa kanak-kanak. Teori Roe telah membangkitkan banyak penelitian Jika perlakuan orang tua terhadap anak dan pilihan jabatan yang dikehendaki sesuai dikemudian hari, pandangan ini mempunyai sedikit relevansi bagi konselor karir dan konselor tidak mengalami kesulitan dalam mengarahkan karir anak.
Kelemahan Teori Anne Roe Hanya sedikit saja yang mendukung teori tersebut. Perebedaan interaksi orang tua –anak berpengaruh pada pilihan pekerjaan dikemudian hari ternyata sulit untuk divalidasi. Jika terjadi perbedaan antara keinginan orang dan ketidaksesuaian dengan minta dan bakat anak, maka pandangan ini tidak akan sesuai bagi konselor karir sehingga konselor akan mengalami kesulitan dalam mengarahkan karir anak dan konselor perlu waktu untuk menyesuaikan kondisi yang dihadapi tersebut.
Aplikasi Teori Anne Roe dalam Bimbingan Karir Pengaplikasian teori Roe dalam bimbingan karir disekolah salah satunya dengan melibatkan peranan orang tua dalam pelaksanaan bimbingan karir.
TERIMAKASIH..