ANNUAL WORTH ANALYSIS Annual Worth Analysis (Analisis Nilai Tahunan) adalah didasarkan pada konsep ekuivalensi dimana semua arus kas masuk dan arus kas keluar diperhitungkan dalam sederetan nilai uang tahunan yang sama besar pada suatu tingkat pengembalian minimum yang diinginkan pada suatu tingkat bunga yang umumnya MARR. Metoda analisis ini membuat alternatif-alternatif yang dibandingkan sebanding dengan mengkonversi semua perkiraan biaya dan pendapatan ke suatu jumlah tunggal ekivalen nilai tahunan bersih (net annual worth, NAW).
Dalam membandingkan alternatif-alternatif peralatan dengan menggunakan metoda Annual Worth Analysis, adalah nilai ekivalensi yang merupakan perhitungan nilai seragam tahunan yang ekuivalen dengan modal yang diinvestasikan (Capital Recovery, CR) serta nilai-nilai ekivalensi lainnya tanpa memperhatikan umur dari peralatan apakah sama atau berbeda. Oleh karena itu, dalam menyelesaikan persoalan dengan mengguna-kan rumus Annual Worth (AW) dapat langsung dihitung dengan rumus yang ada.
RUMUS : NAWC = -FC(A/P,i,n) + RV(A/F,i,n) – EAOC – OHC(F/P,i,nx)(A/P,i,n) + EAOI Notasi : Nilai Bersih Biaya Pengembalian Sekarang Net Present Worth Cost NPWC Biaya Awal First Cost FC Nilai Jual Kembali Resale Value RV Biaya Eksploatasi Tahunan Ekivalen Annual Operating Cost EAOC Biaya Overhaul Overhaul Cost OHC Kejadian Overhaul (Tahun ke) nx Nilai Pendapatan Tahunan Ekivalen Annual Operating Income EAOI Umur Ekonomis (Tahun) n Suku Bunga Interest i
CONTOH : MEMBANDINGKAN ALTERNATIF PERALATAN Sebuah bengkel sedang mempertimbangkan dua buah peralatan. Merk A berharga Rp. 20.800.000 dan mempunyai biaya eksploitasi tahunan (biaya operasi dan pemeliharaan) Rp. 2.350.000 atas umur ekonomisnya 4 tahun dengan nilai jual kembali sebesar Rp. 3.200.000. Merk B berharga 19.200.000 dan mempunyai biaya eksploitasi tahunan Rp. 4.100.000 atas umur ekonomisnya 3 tahun dengan nilai jual kembali sebesar Rp. 4.800.000. Pihak bengkel meminta anda sebagai konsultan industri untuk menentukan pilihan mana yang paling ekonomis dari kedua peralatan tersebut, jika i=15%.
2. Sebuah usaha servis sedang mempertimbangkan pembelian peralatan 2. Sebuah usaha servis sedang mempertimbangkan pembelian peralatan. Merk Y berharga Rp. 15.000.000. Nilai jual kembali pada akhir umur ekonomisnya adalah Rp. 2.000.000. Biaya untuk operasi dan pemeliharaan diperkirakan Rp. 1.800.000 per-tahun. Overhaul besar yang diperkirakan akan dibiayai Rp. 3.000.000 akan diperlukan pada akhir tahun keenam. Sebagai alternatif lain, yaitu merk Z seharga Rp. 9.000.000 dengan nilai jual kembali nol. Biaya untuk mengoperasikan dan pemeliharaan diperkirakan Rp. 2.500.000 per-tahun. Umur ekonomis kedua peralatan ini diestimasi 12 tahun. Jika suku bunga 20%, peralatan mana yang harus dipilih atas dasar analisis Annual Worth.
3. Seorang pengusaha membutuhkan sebuah mobil baru untuk keperluan bisnis. Dia meminta anda untuk menganalisa dua alternatif mobil yang masing-masing digerakkan oleh tenaga mesin diesel dan mesin bensin. Direncanakan mobil akan dioperasikan kira-kira sejauh 50.000 km per-tahun. Mobil diesel dapat digunakan selama 4 tahun dan mobil bensin selama 3 tahun. Tingkat laba yang diharapkan pengusaha adalah 20%. Informasi lainnya : Mobil bensin berharga Rp. 24.000.000 dengan nilai jual kembali pada akhir umur pakainya Rp. 6.000.000 tetapi perbaikan tiap tahun diperkirakan sebesar Rp. 500.000. Konsumsi bahan bakar rata-rata 10 km per-liter dan harga bahan bakar (bensin) Rp. 6.450 per-liter. Sedangkan mobil diesel berharga lebih tinggi Rp. 6.000.000, tetapi konsumsi bahan bakar lebih baik, yaitu 14 km per-liter dan harga solar Rp. 5.500 per-liter. Biaya perbaikan tiap tahun diperkirakan sebesar Rp. 1.000.000 dengan nilai jual kembali pada akhir umur ekonomisnya sebesar Rp. 5.000.000. Mobil mana yang akan anda anjurkan untuk dipilih?.
Sebuah departemen dealer merencanakan pembelian sebuah peralatan Sebuah departemen dealer merencanakan pembelian sebuah peralatan. Peralatan model A berharga Rp. 31.000.000 sedangkan model B berharga Rp. 35.000.000. Umur ekonomis masing-masing peralatan adalah 8 tahun. Nilai jual kembali peralatan model A sebesar Rp. 2.500.000 dan model B seharga Rp. 3.000.000. Pendapatan operasi tahunan rata-rata untuk peralatan model B sebesar Rp. 16.000.000/tahun sedangkan model A hanya Rp. 14.500.000/tahun. Untuk keperluan operasi dan pemeliharaan model A dan model B masing-masing memerlukan biaya sebesar Rp. 6.500.000/tahun. Bila suku bunga 15%, alternatif mana yang harus dipilih.
5. Sebuah bengkel servis sedang mempertimbangkan penggantian sebuah peralatan lama dengan peralatan baru untuk melakukan tugas yang sama. Kepala bengkel ingin melakukan suatu analisis ekonomi teknik untuk menentukan apakah tetap memakai peralatan lama atau harus menggantinya dengan peralatan baru. Peralatan lama berharga Rp. 25.000.000 pada lima tahun yang lalu dan mempunyai umur pakai perkiraan tambahan 10 tahun. Nilai jual kembali pada waktu sekarang adalah Rp. 12.000.000, tetapi jika 10 tahun lagi tanpa nilai jual kembali. Biaya eksploitasi tahunan adalah Rp. 32.500.000. Peralatan baru yang diusulkan berharga Rp. 35.000.000 dan nilai jual kembali pada akhir umur pakainya diestimasi 10 tahun adalah sebesar Rp. 27.000.000. Jika perusahaan menggunakan suku bunga 10%, apa yang harus dilakukannya?.
Contoh Aplikasi AW