pertemuan 1: Framework Proses
Outline Struktur organisasi Proses pada proyek
Struktur organisasi Struktur organisasi : functional projectized Matrix
Functional Keputusan PM harus mendapat persetujuan dari manajer masing-maisng fungsi Dalam hal penyelesaian suatu proyek, PM adalah asisten dari manajer fungsi
Projectized PM memilih anggota tim dan membebastugaskan anggota tim setelah proyek selesai PM mengestimasi dan memonitor anggaran dan jadwal
Matrix PM membagi otorisasi dengan manajer fungsional
Proses pada proyek Semua proyek, besar atau kecil, terbagi kedalam beberapa proses Antara lain: initiating planning executing controlling closing
Cont’d Executing Planning Controlling Closing Initiating
Untuk masing-masing proses Input Output Tool + teknik
Masing-masing proses tersebut dikombinasikan dengan proses yang lainnya Output untuk suatu proses bisa menjadi input bagi proses yang lainnya
9 area pengetahuan yang harus dimiliki PM Risk (and contingency) Quality Scope yang akan dan tidak akan dikerjakan Procurement berkaitan dengan kontrak
Cont’d Communication Time Integration Cost Human resources
Stepwise Select Project Identify project scope & objective Identify project infrastructure Analyse project characteristics Identify the product & activities Estimate effort for activity Identify activity risks Allocate resources Review/ publicize plan Lower level planning Execute plan Review Lower level detail for each activity Stepwise
Project Initiation Tujuan utama adalah memilih dan memulai proyek secara formal Output : Penugasan PM Identifikasi stakeholder Project charter+business case
Cont’d
Cont’d
Planning Tujuan utama adalah untuk memandu pelaksanaan proyek Output : Kontrak tim Scope statement Work breakdown structure (WBS) Gantt chart (jadwal proyek) Daftar resiko
Ex : gantt chart
Executing Memakan waktu dan resource paling banyak, karena produk dari proyek dihasilkan dalam fase ini Output : hasil pekerjaan dari suatu proyek
Controlling Mengukur progress proyek, memonitor perubahan (deviasi) dari rencana dan mengambil langkah perbaikan Output : Status Progress reports
Closing Prosesnya meliputi penerimaan stakeholder dan customer acceptance Meskipun proyek belum lengkap, harus ada penutupan, agar perusahaan dapat mengambil pelajaran dari proyek tersebut Output: Arsip proyek Lesson learned
Posttest Apa yang menyebabkan suatu proyek ditutup?