PENGORGANISASIAN Obon Tabroni.

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
Perkeretaapian Khusus Tahap III Tahapan Menuju Perubahan Regulasi Jakarta 21 Juni 2011.
Advertisements

PERLINDUNGAN PEKERJA MIGRAN DAN ANGGOTA KELUARGANYA
SATKER SANITASI KOTA TASIKMALAYA
Administrasi Pelayanan Publik
Korea Health & Medical Workers’ Union (KHMU) bogun.nodong.org.
HAK PEKERJA.
Aktivitas Serikat Buruh di Tempat Kerja
Tiga karakteristik hukum
Mata Kuliah Hukum Ekonomi
Departemen Permukiman dan Prasarana Wilayah Departemen Dalam Negeri
Dalam UU No. 13/2003 yang dituangkan pengertian sebagai berikut : “Serikat Pekerja adalah organisasi yang dibentuk dari, oleh, dan untuk pekerja/buruh.
PENGELOLAAN SAMPAH TERPADU 3 R BERBASIS INDUSTRI RUMAHAN
PARTAI POLITIK.
VISI Pembangunan Pemberdayaan Perempuan
Pemutusan Hubungan Karyawan
PEMBANGUNAN NASIONAL, SEKTOR DAN DAERAH
Peran Pekerja Pengembangan Masyarakat
HUBUNGAN KETENAGAKERJAAN
OPINI PUBLIK DAN POLLING OPINI PUBLIK
ORIYANA, Rekrutmen Calon Legislatif Perempuan dalam Dewan Pimpinan Cabang Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan di Kabupaten Semarang.
Disampaikan oleh : DJOKO HERIYONO,S.H Ketua Bid. Advokasi dan Hukum
HUBUNGAN SERIKAT PEKERJA DENGAN PERUSAHAAN
LINGKUNGAN EKSTERNAL PERUSAHAAN
Pengaruh Lingkungan luar terhadap Perubahan (2)
Hak-hak Serikat Buruh Dalam Pengorganisasian
Politik Kelompok Kepentingan Pemusatan biaya dan manfaat kebijakan Mangatur dan melaksanakan pengaruh politik UU Pelayanan (1916) UU Tenaga Kerja.
CYBERFEMINISME: Mengubah Ketidaksetaraan gender melalui Teknologi Informasi dan Komunikasi Mulyaningrum.
PARTAI POLITIK Ahmad Nasher.
Biro Administrasi Kesra dan Kemasyarakatan Setda DIY
Analisis Eksternal Perusahaan
ETIKA BISNIS BAHAN AJAR 7 HAK PEKERJA.
Strategi Pembangunan Asia
NEGARA BERKEMBANG DAN SISTEM PEMBAGIAN KERJA INTERNASIONAL BARU
SISTEM INFORMASI MANAJEMEN (SIM)
KEBIJAKAN NASIONAL PENGELOLAAN LINGKUNGAN HIDUP
PELIBATAN LAKI-LAKI DAN PEREMPUAN DALAM PERTANIAN
ADAPTASI.
Komunikasi Massa.
Stop AIDS Pencegahan Positif
KEMISKINAN DAN KESENJANGAN
Resume jurnal TQM dan Six Sigma - Peran dan Dampak tentang Organisasi
Prinsip, Strategi, Tata Cara dan Media Advokasi
HUBUNGAN PERBURUHAN DAN TAWAR – MENAWAR YANG KOLEKTIF
HUBUNGAN PERBURUHAN, SERIKAT PEKERJA DAN PERUNDINGAN KOLEKTIF
Hukum Ketenagakerjaan, Hubungan Industrial dan Perjanjian Kerja Bersama (PKB) Eko Sakapurnama.
Pikiran-Pikiran Umum Masyarakat Sipil Terhadap Rancangan PP Perencanaan Hutan Bogor 28 Juni 2016.
SP berbasis industri di Swedia IF Metall
Seminat MNC ICEM Oktober, Serang, Indonesia
NORMA STANDAR PROSEDUR DAN KRITERIA
Wanita dan Hukum Seks dan Gender.
Menilai Faktor Eksternal
BUDAYA POLITIK DI I N D O N E S I A
Serikat Buruh Industri di Korea
PDGK4201 Keterkaitan Pendidikan Kewarganegaraan dengan IPS dan Mata Pelajaran Lain   Pertemuan Ketiga.
Yayasan Lembaga Konsumen Indonesiaa
Hukum Ketenagakerjaan, Hubungan Industrial dan Perjanjian Kerja Bersama (PKB) Eko Sakapurnama.
Melibatkan Orang Berpengaruh Dalam Sebuah Ide
MODUL 10 MANAJEMEN INDUSTRI KEHUMASAN
Pandangan Filsuf Tentang Birokrasi
ORGANISING Pendidikan Pengorganisasian
Mengkreasi Cara Berpikir dan Bertindak Setara
Serikat Buruh berbasis Industri
Pusat Kajian Bioetika dan Humaniora Kesehatan
ADVOKASI Oleh : Julio Belnanda Harianja/ Menteri Advokasi dan Kesejahteraan Mahasiswa Bem Km Unnes 2016 Kabinet Ngabekti.
PENDAHULUAN DAN PENGANTAR FISIOTERAPI DISASTER
HUBUNGAN INDUSTRIAL DI INDONESIA
PARTAI POLITIK Aryani Yeni Eko Wati. Pengertian Partai Politik (3) Berdasarkan UU No. 2 tahun 2008 ttg Partai Politik pasal 1 (ayat 1) : Organisasi yang.
Aktivitas Serikat Buruh di Tempat Kerja
PERLINDUNGAN KESEHATAN PADA PEKERJA PEREMPUAN Disampaikan pada PERINGATAN INTERNATIONAL WOMEN’S Kementerian Kesehatan RI Direktorat Jenderal Kesehatan.
Negara Maju dan Berkembang
Transcript presentasi:

PENGORGANISASIAN Obon Tabroni

Kondisi Objective Buruh Berserikat Karena Kasus Mudahnya akses informasi Mudah di organisir Mudah aksi Kritis Usia menentukan kekompakan Berjuang hari ini dapat hari ini Kesadaran kelas Kesadaran politik

Kondisi Objective Pengusaha Perubahan pola pekerjaan, industri manufaktur yang dulu mendominasi mulai digeser oleh industri jasa serta privatisasi perusahaan-perusahaan publik; Perubahan teknologi yang berdampak mengurangi pekerja di sektor tertentu; Informalisasi status kerja ( outsourcing, Kontrak, Flexsible ); Perusahaan besar semakin sedikit, sementara perusahaan berskala kecil semakin banyak; Berkembangnya tehnik manajemen modern yang semakin mengecilkan peran serikat pekerja; Kurangnya strategi pengorganisasian dan rekrutmen anggota yang dijalankan oleh serikat pekerja; Sistem iuran wajib, dimana anggota secara otomatis dipotong upahnya sebagai biaya iuran ke serikat pekerja sehingga membuat serikat pekerja “ malas “ untuk melibatkan pekerja agar berperan aktif; Opini publik yang buruk membuat serikat pekerja tampak kurang menarik minat banyak pekerja; Serikat pekerja dianggap sebagai pembuat masalah daripada sebagai organisasi yang membantu kepentingan pekerja;

Apa itu pengorganisasian Pengorganisasian (organizing ) Lingkup Pengorganisasian   adalah suatu kegiatan merekrut para pekerja laki-laki dan perempuan menjadi anggota serikat pekerja. Kegiatan tersebut haruslah menjadi aktifitas yang berkelanjutan di serikat pekerja Merekrut para pekerja di tempat kerja yang telah menjadi anggota tetapi belum aktif menjadi aktif ( re-organise ); Merekrut para pekerja yang belum terorganisir menjadi anggota serikat pekerja ( organise unorganised)  

Pengorganisasian adalah usaha terus menerus yang harus dilakukan oleh serikat pekerja Mengapa Pengorganisasian itu penting Serikat Pekerja kuat punya posisi tawar tinggi dimata Pemerintah dan Pengusaha Dengan Posisi tawar tinggi memudahkan dalam memperjuangkan isu-isu dan kepentingan pekerja : perbaikan dan peningkatan kondisi dan syarat-syarat kerja, kampanye kualitas pelayanan umum, kampanye anti-privatisasi, perbaikan dan peningkatan perlindungan undang-undang dan peraturan perburuhan. Memiliki tingkat stabilitas yang tinggi baik secara dukungan orang ( jumlah anggota ) dan dukungan finansial. Semakin banyak anggota yang kita miliki semakin besar bargaining power, besarnya dukungan anggota atas aktifitas dan kegiatan serikat pekerja, dan juga meningkatkan pendapatan serikat pekerja melalui iuran.

Bagian Pengorganisasian Membangun dan memperkuat basis keanggotaan serikat pekerja Melibatkan anggota dalam aktifitas Memelihara anggota lama dengan menjaga keyakinan mereka bahwa serikat pekerja tetap relevan dan dinamis Mendidik pekerja dengan materi peran-peran serikat pekerja Membangun organisasi yang orisinal dan berkualitas Membangun budaya pengorganisasian di serikat pekerja dimana semua anggota adalah organizer melalui partisipasi secara luas dalam organisasi serikat pekerja Serikat pekerja terlihat aktif membangun kekuatannya baik dari dalam organisasi itu ataupun diluar organisasinya ( afiliasi nasional dan internasional )

Tugas organiser Mendaftarkan atau mencatatkan Memperoleh pengakuan sebagai serikat pekerja Memberikan saran dalam mempersiapkan rencana pelatihan/pendidikan Melaksanakan aktifitas atau pelayanan yang diberikan oleh serikat pekerja  Melaksanakan pemilihan pengurus Membangun infrastruktur dan sarana-sarana lainnya ( misal : sistem administrasi dan komunikasi serikat pekerja, iuran anggota )  Sebagai penghubung dengan pihak-pihak berwenang yang terkait Membangun jaringan dan kerjasama dengan serikat pekerja lainnya ( Federasi/Konfedarasi ) dan kelompok-kelompok lainnya yang bermanfaat bagi perkembangan organisasi serikat pekerja  Mengawali kegiatan sebagai maksud untuk menggerakkan aktifitas serikat pekerja.

Syarat organiser Memiliki kredibilitas Mau terus Belajar Mau Jadi Pendengar   Memiliki kemampuan sebagai Motivator Memiliki Kemampuan sebagai educator Tidak berpikir untuk kepentingan pribadi

Terima Kasih