MEDIA KOMUNIKASI

Media Massa Seringkali disebut: Media Penyiaran- televisi, televisi pendidikan, akses komunitas, radio Cetak- koran dan majalah, jurnal

Bentuk Lain Media Media komunikasi: Websites Email Blogs Podcasts Fact sheets Posters Hot/help lines Information meetings Town meetings Word of mouth Mailings

Media Sumber informasi Kepada dan dari beragam publik Wahana penyampaian pesan

Public vs. Private Media Public media didominasi media massa atau media spesifik/berlangganan atau yang ditonton Private media kebanyakan ditujukan untuk khalayak yang dipilih Sering dikategorikan sebagai cetak atau elektronik, internal atau eksternal, terkontrol atau tidak terkontrol

Memilih Media Berdasar tujuan, khalayak, pesan, pertimbangan waktu dan biaya Biasanya digunakan paduan beragam media Pertimbangan utama pada kapabilitas untuk mengontrol Biaya produksi dan efektifitas perlu dipertimbangkan

Menentukan Media yang tepat Khalayak mana yang akan dijangkau, dan bagaimana penerimaannya terhadap semua media? Media mana yang dianggap kredibel oleh khalayak, dan apa konsekuensinya? Media mana yang terandalkan untuk menyampaikan pesan dalam waktu yang tepat? Apakah menggunakan satu media atau beragam media (media mix)?

Iklan vs. Publisitas Pertimbangan ekonomis yang utama Iklan berbayar, memesan ruang dan waktu di media penyiaran atau cetak dan web Bisa jadi emdia memiliki ruang yang digunakan untuk mempromosikan pesan Bisa jadi ada ruang yang disumbangkan gratis tanpa harus berbayar Publisitas adalah berita tentang klien atau organisasi yang muncul di media, berita atau program lain

Iklan yang digunakan untuk Tujuan PR Iklan media internal Public service announcement (PSA) Iklan institusi (advertorials, infomercials, iklan advokasi)

Iklan terkontrol vs. Tidak terkontrol Terkontrol (berbayar) pengiklan memiliki kontrol tital atas pesan, konteks (ukuran, bentuk, dll.), waktu tayang Pengiklan mendapatkan akses atas hasil riset jangkauan terhadap khalayak Tidak terkontrol (donasi, PSA) pengiklan memegang kendali atas pesan bukan waktu tayang Sehingga jangkauan khalayak tidak bisa dipastikan, bisa ditampilkan malam hari

Masalah dalam iklan Ide yang bagus selalu ditiru gratis, PSA sering ditempatkan di waktu tayang yang tak tepat Kampanye menyerang kompetisi Mitos iklan “one size fits all” untuk ragam budaya dan khalayak

Publisitas Informasi dikemas dan disajikan dengan model tulisan jurnalistik di media Seringkali berita tapi bisa juga promosi Berita media bergantung orang PR untuk menyediakan berita yang diinginkan dan hanya dibutuhkan yang digunakan “subsidi berita” dari orang PR ke jurnalis

Alat Publisitas Publikasi Majalah bersponsor organisasi industri asosiasi pengusaha Majalah bersponsor Newsletters (internal atau eksternal) Handbooks (biasanya untuk karyawan)

Publicity Tools cont. Film/video (sponsored films, corporate videos, internal videos) Feature fillers Cable and digital media (teletext, Intranet) Speeches, meetings Product or logo placement in films, on merchandise Corporate books, museums, exhibits

Publisitas terkontrol Publikasi internal dan ekternal yang dikelola atau diedit sendiri Jika PR jadi editor maka bisa terkontrol Jika anda cuma berikan bahan untuk diedit ulang maka itu tidak terkontrol majalah, brosur, newsletters, video yang diproduksi oleh organisasi

Publisitas tak terkontrol News releases: kita bisa kontrol sampai di tangan redaksi tapi setelah itu ketika ditampilkan di media tidak ada kendali lagi Tip sheets, fact sheets, kutipan: kehilangan kontrol ketika sudah disajikan di media

Publisitas langsung Disiapkan untuk menyebarluaskan informasi kepada khalayak langsung Publikasi organisasi Annual report Electronic communication seperti Intranet, videos, tv kabel internal

Publisitas tak langsung melalui berita media Tak terkontrol: melalui kewenanan editor media Publisitas tercetak: news releases, liputan event, wawancara

Publisitas buruk vs. Tak ada publisitas Publisitas buruk : disebabkan kesalahan manajemen, perencanaan yang kurang, kebijakan yang buruk Tak ada publisitas: staf PR yang tak bekerja dengan efektif

6 Panduan Publisitas Pastikan informasi sesuai dengan bentuk dan jenis media serta waktu. Cek ulang semua akurasi fakta dan cek ulang apa ada informasi yang hilang. Sediakan kontak person agar jurnalis bisa menghubungi jika butuh informasi lanjutan Sertakan foto yang sesuai dan pastikan ada informasi tentang foto atau kontak orang di organisasi dengan nama, alamat dan kontak telepon Jangan tanya atau hubungi media tentang bagaimana berita dan foto itu digunakan Jangan minta klipping ketika foto dan berita dipublikasikan

Selesai