Karir dan Stres: Manajemen Karir

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
NURSE AS PATIENT ADVOCATE
Advertisements

MENGELOLA SUMBER DAYA MANUSIA ( MANAGING HUMAN RESOURCES)
Perilaku organisasi sebagai variabel dependen
Manajemen Sumber Daya Manusia
KESEHATAN JIWA DI TEMPAT KERJA
Mengubah Sifat Manajemen Sumber Daya Manusia (Hakikat SDM)
IKLIM KOMUNIKASI ORGANISASI
Stres dan Konseling.
Organizational Behavior
FAKTOR INDIVIDU DALAM ORGANISASI
PENGADAAN TENAGA KERJA.
Tunjangan dan Imbalan Nonfinansial
Perilaku Organisasi Fakultas Ekonomi Universitas Padjadjaran Bandung
Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3)
PEMAHAMAN LINTAS BUDAYA
Perubahan dan Perkembangan
Manajemen Konflik TIM MANAJEMEN.
PENERIMAAN DIRI REMAJA PENYANDANG TUNADAKSA
STRESS DALAM PEKERJAAN
Human Resource Management
Pengantar Manajemen Sumber Daya Manusia
PENGELOLAAN KELAS (Disarikan dari T. Raka Joni, 1980: 2)
Please visit Developing Employees and Their Careers Pertemuan ke-10 Mata Kuliah Manajemen Sumber Daya Manusia.
Askep Pd Keluarga Yg Menanti kelahiran Oleh kelompok 5 PUTRI DRISSIANTI KHAIRUL AFRIZAL REZA IBRAHIM.
AKTIFITAS PELATIHAN.
MANAJEMEN SUMBERDAYA MANUSIA
UNIVERSITAS NAROTAMA SURABAYA
STRESS KERJA PERTEMUAN KE 8.
Perasaan terhadap Pekerjaan, Organisasi dan Orang
IKLIM KOMUNIKASI ORGANISASI
STRESS KERJA.
V. WEWENANG (AUTHORITY)
Manajemen Sumber Daya Manusia
KESEHATAN MENTAL DI SEPANJANG SIKLUS KEHIDUPAN
PENGELOLAAN SDM : MANAJEMEN STRES KERJA
VIII. KONFLIK Perbedaan pendapat antara dua/lebih individu atau kelompok dalam organisasi karena beda tujuan, pendapat, pandangan, nilai dll. Ada 2 pandangan.
IV. Mengelola Perbedaan Individu Dalam Organisasi
MANAJEMEN SUMBERDAYA MANUSIA TITIN HARTINI, S.E., M.Si STMIK MDP
Perkembangan Sosioemosional masa kanak-kanak akhir (Usia Sekolah)
STRESS KERJA.
KEPUASAN KERJA.
VIII. KONFLIK Perbedaan pendapat antara dua/lebih individu atau kelompok dalam organisasi karena beda tujuan, pendapat, pandangan, nilai dll. Ada 2 pandangan.
KETRAMPILAN INTERPERSONAL
FAKTOR INDIVIDU DALAM ORGANISASI
KETRAMPILAN INTERPERSONAL
KEBUTUHAN PSIKOLOGIS IBU HAMIL
SIKAP, KARIR DAN STRES.
MSDM – Handout 12 Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3)
KESEHATAN DAN KESELAMATAN KERJA
Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3)
PERILAKU ANTAR KELOMPOK DAN MANAJEMEN KONFLIK
KEPEMIMPINAN PENDIDIKAN
Manajemen Konflik Rangkuman: Definisi dan Teori-teori Konflik
Karakter Organisasi Organisasi dan Manajemen.
MSDM – Handout 11 Tunjangan dan Imbalan Nonfinansial
MSDM – Handout 12 Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3)
PERILAKU DALAM ORGANISASI
STIKES ABI SURABAYA KONSEP BERUBAH.
Konsep Dasar Keperawatan
PERILAKU ORGANISASI MENGELOLA STRES KERJA
Manajemen Stres TUJUAN PEMBELAJARAN  Peserta pelatihan dapat Mengetahui gambaran umum mengenai Definisi Stress  Peserta dapat Mengetahui Penyebab dan.
MSDM – Handout 12 Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3)
FAKTOR INDIVIDU DALAM ORGANISASI
«KOMUNIKASI DALAM HUBUNGAN AKRAB»
STRESS KERJA.
Manajemen Sumber Daya Manusia
KET. INTER-INTRA PERSONAL
KET. INTER-INTRA PERSONAL
Konflik dan keterampilan dalam bernegosiasi
MSDM – Handout 12 Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3)
Transcript presentasi:

Karir dan Stres: Manajemen Karir

Sosialisasi Organisasional Sebagai newcomers agar bisa melaksanakan pekerjaan baru secara efektif harus learn the ropes ………sosialisasi organisasi Suatu proses yg dilalui newcomers utk menjadi anggota organisasi sepenuhnya ( sharing nilai organisasi, memahami kebijakan dan prosedur organisasi) He...kholis ma siapa tu

Tahapan sosialisasi: 1.Getting in : apa yg terjadi sebelum seseorang dipekerjakan oleh organisasiDisebut dg pre-entry period Mempelajari prospek organisasi dan kembangkan harapan Sumber info: orang lain, laporan resmi organisasi atau dari pelaku rekrutmen dan pewawancara Sering mengakibatkan entry shock, dikurangi gambaran pekerjaan yg realistik Adit mau ....

2. Breaking In: kali pertama seseorang berhadapan dg organisasi baru Seseorang menjalan program orientasi resmi Disebut dg accomodation stage : seseorang mempelajari apa yg diharapkan organisasi darinya dan bagaimana menjadi anggota yg partisipasif 3. Settling In: menjadi seseorang yg masuk secara sepenuhnya dalam organisasi (anggota sepenuhnya)

Mentoring Suatu proses penyediaan seorang mentor (tenaga kerja yg lebih berpengalaman yg memberikan nasehat, bantuan dan perlindungan kepada tenaga kerja yg lebih yunior (protégé) Peran mentor seperti dukungan emosi dan kepercayaan, membuka jalan, pemberian saran, dan memberikan perlindungan dari penghambat protégé

Proses terbentuknya jalinan hubungan mentor-protégé: Awal (6 bulan-1 tahun), saling mengenal diri, peran dan harapan Pembinaan (2-5 tahun), dimana ikatan keduabelah pihak mkn kuat Pemisahan, dimana protégé merasa sudah saatnya memiliki kebebasan dan keluar dari hubungan ini Mungkin krn perubahan peran, kondisi mentor (sakit, iri) Pendefinisian kembali, semua menerima “tahap pemisahan” dan menjadi hubungan persahabatan dan keduanya dlm posisi sejajar Tapi mungkin juga muncul disfungsional termination yang berdampak negatif

Karir Perkembangan susunan/urutan pekerjaan yang dialami sesorang sepanjang waktu Memilih pekerjaan, faktor yang mempengaruhi: Person-Job fit Kesempatan kerja Perubahan sifat perencanaan karir. Karir tdk hanya perkembangan pekerjaan secara vertikal, namun juga horisontal Tujuan dari karir (apa yg dicari dalam karir) adalah sekumpulan kesempatan untuk mendapatkan keahlian. Karir tenaga kerja laki-laki dan wanita : glass ceiling

PEMILIK MANAJER SDM HADI HAVEF IIDA AZZAM KEP BAG MANAJER USAHA

Stres Adalah pola kondisi emosional, kognitif dan reaksi psikologis terhadap sumber stres (external demands) Dampak stres adalah strain ( akumulasi dari dampak stres, bisa berwujud gejala fisik, penurunan kinerja, perubahan perilaku) Wait for me….

Sumber stres: Work related : role conflic role ambiguity Overload dan underload Kualitatif (merasa tidak memiliki kemampuan dalam melaksanakan tugas) dan kuantitatif (merasa terlalu banyak tugas yang harus diselesaikan) overload Kualitatif dan kuantitatif underload Kurangnya dukungan sosial Pelecehan seksual Tanggung jawan pada orang lain Outside work Stressful life events Daily hassles

Dampak utama stres kinerja burnout Kesehatan Tehnik dalam mengelola stres Pendekatan personal : pengembangan elastisitas Tehnik psikologis: relaksasi, meditasi, tidur Tehnik kognitif Mengelola gaya hidup Manajemen waktu Aku jatuh

Pendekatan organisasi secara keseluruhan Family supportive practices: mengurangi stres yg bersumber pada konflik kerja-keluarga Program khusus korporasi, seperti program manajemen stres, wellness program, dan program bantuan tenaga kerja