MATERI 3 TEORI AKUNTANSI DAN PERUMUSANNYA
Pokok Bahasan Elemen Tujuan Laporan Keuangan Sifat Postulat Akuntansi Konsep Teoritis Akuntansi Prinsip Dasar Akuntansi Standar Akuntansi
Elemen Struktural Teori Akt Struktur teori akuntansi merupakan elemen yang saling terkait yang menjadi pedoman pengem- bangan teori dari penyusunan teknik-teknik (standar) akuntansi. Elemen itu dapat digambarkan dalam herarki sebagai berikut :
GAMBAR 01 HIERARKI ELEMEN STRUKTUR AKUNTANSI TUJUAN LAP KEUANGAN POSTULAT AKUNTANSI KONSEP TEORI AKT PRINSIP DASAR AKT STANDAR AKUNTANSI
Tujuan Laporan Keuangan Menurut Standar Akuntansi, tujuan laporan keuangan adalah menyediakan informasi yang menyangkut posisi keuangan suatu perusahaan, kinerja serta perubahan posisi keuangan suatu perusahaan yang bermanfaat bagi sejumlah besar pemakai dalam pengambilan keputusan ekonomi
Tujuan Lain Laporan Keuangan Tujuan yang mendapat Dukungan Luas yakni bahwa laporan keuangan bertujuan untuk memberikan informasi keuangan kepada para pemakainya untuk dipakai dalam proses pengambilan keputusan
Postulat Akuntansi Adalah pernyataan yang dapat membuktikan kebe- narannya sendiri atau disebut juga aksioma yang sudah diterima karena kesesuaiannya dengan (untuk menopang dan mewujudkan) tujuan laporan keuangan, yang menggambarkan aspek ekonomi, politik, sosiologis dan hukum dari suatu lingkungan dimana akuntansi itu beroperasi.
Jenis Postulat Akuntansi Postulat Entity Postulat Going Concern Postulat Unit of Measure Postulat Accounting Period
Ad. Jenis Postulat Akuntansi 1.Postulat Entity Menurut konsep ini kita bisa menyusun laporan keuangan sesuai dengan kebutuhan pemakainya, maka setiap perusahaan dianggap sebagai unit akuntansi yang terpisah dari pemiliknya (entitas lain).
Postulat Going Concern Postulat ini menganggap bahwa perusahaan akan terus melaksanakan operasinya sepanjang proses penyelesaian proyek, perjanjian, dan kegiatan yang sedang berlangsung. Perusahaan dianggap tidak akan berhenti, ditutup atau dilikuidasi di masa yang akan datang.
Postulat Unit of Measure Postulat ini menganggap bahwa setiap transaksi harus diukur dengan suatu alat ukur atau alat tukar yang seragam. Alat ukur yang dipakai dalam akuntansi adalah alat ukur moneter.
Postulat Accounting Period Postulat ini menggambarkan bahwa posisi ke- uangan, hasil usaha, dan perubahannya harus dilaporkan secara periodik atau kurun waktu tertentu (per bulan, per semester atau per tahun).
Konsep Teoritis Akuntansi Konsep teoritis ini menyangkut kepemilikan atau kontrol terhadap entity akuntansi yang akan dilaporkan sehingga sifat dan jenis informasi yang dibuat diarahkan untuk kegunaan pihak yang mengontrol perusahaan. Beberapa kemungkinan teori yang dipakai adalah sbb : The Proprietory Theory The Entity Theory
Konsep Teoritis Akuntansi Lanjutan… The Fund Theory The Enterprise Theory The Residual Equity Theory Commander Theory The Investor Theory Amanah (Accountability) atau Ibadah Theory
Prinsip Dasar Akuntansi APB Statement No. 4 memberikan sembilan prinsip dasar akuntansi sebagai berikut : 1. The Cost Principle The Cost Principle The Revenue Principle The Matching Principle The Objectivity Principle The Consistency Principle The Conservatism Principle The Materiality Principle The Uniformity dan Compa- rability Principle 9. The Disclosure Principle
Kerangka Dasar Akuntansi Keuangan Menurut PSAK, kerangka dasar mencakup : Tujuan Laporan Keuangan dan ; Asumsi Dasar ; Karakteristik Kualitas Informasi ; Pengakuan dan Pengukuran ; Konsep Pemeliharaan Modal
GAMBAR 02 KERANGKA DASAR AKUNTANSI KEUANGAN TUJUAN LAP KEUANGAN ASUMSI DASAR KARAKTERISTIK KUALITAS PENGAKUAN DAN PENGUKURAN KONSEP DAN PEMELIHARAAN MODAL
Asumsi Dasar dari Lap Keu Menurut PSAK Asumsi Dasar adalah sbb : 1. Dasar Akrual Laporan keuangan menyajikan semua transaksi yang terjadi sesuai peristiwanya, hak dan kewaji ban yang melekat di dalamnya bukan transaksi yang melibatkan kas. it
Asumsi Dasar dari Lap Keu Menurut PSAK Asumsi Dasar adalah sbb : 1. Dasar Akrual Laporan keuangan menyajikan semua transaksi yang terjadi sesuai peristiwanya, hak dan kewaji ban yang melekat di dalamnya bukan transaksi yang melibatkan kas. 2. Kelangsungan Usaha it
Asumsi Dasar dari Lap Keu Lanjutan… 2. Kelangsungan Usaha Laporan keuangan dianggap mengambarkan perusahaan atau entitas yang memang di masa depan tidak akan melakukan likuidasi seluruhnya atau sebagian it
KARAKTERISTIK Kualitas Informasi Dimaksudkan untuk meningkatkan manfaat informasi yang disajikan dalam laporan keuangan sehingga lebih berguna bagi para pemakai. Karakteristik tersebut meliputi : Dapat dipahami ; Relevan ; Materialitas ; Keandalan (realibilitas) tidak menyesatkan Penyajian jujur ; it
KARAKTERISTIK Kualitas Informasi Lanjutan… Substansi mengungguli form (dokumen) ; Netralitas Pertimbangan sehat (prudence) ; Kelengkapan ; Dapat dibandingkan it
Pengakuan dan Pengukuran Pengakuan (recognition) berarti proses pemben-tukan suatu pos yang memenuhi definisi unsur serta kriteria pegnakuan yang sesuai dengan standar akuntansi dlm neraca dan laporan laba rugi, yaitu : Ada kemungkinan manfaat ekonomi yang berkaitan dengan pos tersebut akan mengalir dari atau ke dalam perusahaan. Pos tersebut mempunyai nilai atau biaya yang dapat diukur dengan andal.
PENGUKURAN Yakni proses penetapan jumlah uang untuk mengakui dan memasukkan setiap unsur laporan keuangan dalam neraca atau laporan laba rugi. Metode pengukuran yang dikenal adalah : Biaya historis (historical cost) Biaya kini (current cost) Nilai realisasi (realizable atau settlement value) Nilai sekarang (present value)
Konsep Pemeliharaan Modal Konsep modal berarti bahwa uang yang diinvestasi kan dalam perusahaan adalah aktiva dikurangi kewajiban. Hal ini berarti bahwa modal itu harus dapat dipelihara yang dapat dinilai dari kemampuan usaha atau kapasitas produksi. Ada 2 konsep pemeliharaan modal : Pemeliharaan modal keuangan n Pemeliharaan modal fisik.
Penjelasan : 1. The Proprietory Theory Menurut konsep ini entity itu dianggap sebagai agen, perwakilan atau penugasan dari pemilik. Oleh karena itu proprietor (pemilik) merupakan pusat perhatian yang akan dilayani oleh informasi akuntan si, yang digambarkan dalam pelaksanaan penca tatan akuntansi dan penyajian laporan keuangan. Persamaannya : Asset – Liabilites = Proprietor’s Equity
Penjelasan : 2. The Entity Theory Entity dianggap sebagai sesuatu yang terpisah dan berbeda dari pihak yang menanamkan modal ke dalam perusahaan dan unit usaha itulah yang menjadi pusat perhatian dan menyajikan informasi yang dilayani, bukan pemilik. Unit usaha itulah yang dianggap memiliki kekayaan dan kewajiban peru- sahaan baik kepada kreditur maupun kepada pemilik.
Penjelasan : 3. The Fund Theory Teori Fund menganggap bahwa unit usaha merupa- kan sumber ekonomi (fund) dan kewajiban yang ditetapkan sebagai pembatasan-pembatasan terhadap penggunaan aset tersebut. Kesamaan akuntansinya adalah Aset = Pembatasan Aset
Penjelasan : 4. The Enterprise Theory Menurut Teori ini seluruh stakeholder (pemilik, manajemen, masyarakat, pemerintah dll) harus diperhatikan dalam penyajian informasi keuangan nya.
Terima Kasih
Tujuan Laporan Keuangan Tujuan Umum : Untuk memberikan informasi keuangan yang dapat dipercaya mengenai aktiva, kewajiban dan modal suatu perusahaan. Untuk memberikan informasi yang dapat dipercaya mengenai perubahan dalam aktiva netto (Aktiva – Hutang) suatu perusa- haan yang timbul dari kegiatan usaha dalam rangka mempero leh laba. Untuk memberikan informasi keuangan yang membantu para pemakai laporan keuangan di dalam menaksir potensi perusa haan dalam menghasilkan laba. Untuk memberikan informasi penting lainnya mengenai perubahan dalam aktiva dan kewajiban suatu perusahaan. (ex. Aktivitas pembiayaan dan investasi)
Tujuan Laporan Keuangan Lanjutan… Untuk mengungkapkan sejauh mungkin infor masi lain yang berhubungan dengan laporan keuangan yang relevan untuk kebutuhan pemakai laporan. (ex. Informasi mengenai kebijakan akuntansi yang dianut perusahaan)
Tujuan Kualitatif Lap Keuangan Relevan Relevansi suatu informasi harus dihubungkan dengan mak sud penggunaannya. Dapat Dimengerti Informasi harus dapat dimengerti oleh pemakainya, dan dinyatakan dalam bentuk dan istilah yang disesuaikan dengan batas pengertian para pemakai. Dapat Diuji Kebenarannya (Daya Uji) Informasi harus dapat diuji kebenarannya oleh para pengukur yang independen dengan menggunakan metode pengukuran yang sama
Tujuan Kualitatif Laporan Keuangan Netral Informasi harus diarahkan pada kebutuhan umum pemakai dan tidak bergantung pada kebutuhan dan keinginan pihak-pihak tertentu. Tepat waktu Informasi harus disampaikan sesegera mungkin untuk dapat digunakan sebagai dasar pengambilan keputusan Daya banding Informasi dalam laporan keuangan akan lebih berguna bila dapat dibandingkan dengan laporan keuangan periode sebelumnya. Lengkap Informasi akuntansi yang lengkap meliputi semua data akuntansi keuangan yang dapat memenuhi secukupnya enam tujuan kualitatif di atas.
Unsur-Unsur Pokok Laporan Keuangan Aktiva Adalah jumlah uang yang dinyatakan untuk sumber-sumber ekonomi yang dimiliki oleh perusahaan, yang meliputi uang, barang, dan hak- hak yang akan memberikan manfaat di ma sa yang akan datang dan didapat dari transaksi-transaksi yang terjadi di masa lalu. Hutang Adalah jumlah uang yang dinyatakan terhadap kewajiban-kewajiban yang melekat pada perusahaan untuk menyerah kan sumber-sumber ekonomi kepada pihak lain di masa yang akan datang. Modal Adalah jumlah uang yang dinyatakan untuk sisa hak atas aktiva perusahaan setelah dikurangi dengan seluruh hutang-hutangnya. Modal merupakan hak atas aktiva perusahaan yang melekat pada para pemilik perusahaan. .
Unsur-Unsur Pokok Laporan Keuangan Pendapatan Adalah jumlah kotor dari kenaikan aktiva atau penurunan hutang atau kombinasi dari keduanya. Pendapatan timbul dari aktivitas perusahaan yang mengakibatkan diperolehnya pendapatan atau laba bagi perusahaan dalam satu periode. Biaya Adalah jumlah kotor dari penurunan aktiva atau kenaikan hutang. Biaya timbul dari kegiatan perusahaan dalam usaha perusahaan untuk mendapatkan pendapatan dalam satu periode. Laba Adalah selisih lebih dari pendapatan di atas biayanya dalam suatu periode, dan disebut rugi apabila terjadi keadaan yang sebaliknya.